Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Perancangan Perencanaan Layanan Sistem Informasi Studi Kasus Unit B.A.U (Biro Administrasi Umum) di STMIK dan Politeknik LPKIA Rismayadi, Danny Aidil
Teknomatika Vol 9 No 1 (2019): Teknomatika Vol 09 No 01 Maret 2019
Publisher : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer PalComTech

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

General administration bureau has the main task and function of preparing a plan, coordinating, directing and evaluating the implementation of activities in it as well as formulating technical policies in the fields of administration, governance, staffing and equipment based on legislation that applies as work guidelines. The General Administration at STMIK & Politeknik LPKIA is not only a center for administrative services, but also includes seven other important functions. Seeing the many functions that are so vital, the existence of a reliable information system service becomes inevitable. In developing and planning information systems in the General Administration. This study uses the Enterprise Architecture Planning method to document every part that focuses on business processes, data, applications and technology. The application of the User Generated Content method is also expected to reduce repetitive processes that cause waste of resources. The final result of this study is to produce an Integrated Information System that suits the needs of the institution, can contribute to the efficiency of costs and resources used, and produce an integrated information system service plan master plan that can be a reference for developing the current system.Keyword — General Administration, Enterprise Architecture Planning, User Generated Content, Masterplan.
KLASIFIKASI BERITA PALSU KENAIKAN HARGA BAHAN BAKAR MINYAK (BBM) MENGGUNAKAN ALGORITMA SUPPORT VECTOR MACHINE (SVM) Elisabeth, Grace; Rahma Salsa Bilah; Ardini, Siska Nova; Agustina, Nova; Rismayadi, Danny Aidil
Naratif (Jurnal Nasional Riset, Aplikasi Dan Teknik Informatika) Vol 5 No 2 (2023): NARATIF : Jurnal Nasional Riset Aplikasi dan Teknik Informatika
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53580/naratif.v5i2.188

Abstract

Perkembangan teknologi informasi yang semakin canggih telah membawa dampak signifikan bagi kehidupan manusia. Salah satu aspek yang terpengaruh adalah akses informasi. Saat ini, manusia dapat dengan mudah mendapatkan segala informasi yang mereka butuhkan berkat berbagai kemudahan yang ditawarkan oleh teknologi informasi. Berita, sebagai salah satu bentuk informasi, kini dapat diakses dengan cepat melalui berbagai media online. Namun, bersamaan dengan kemudahan akses, muncul pula tantangan baru, yaitu penyebaran informasi yang tidak terverifikasi atau yang lebih dikenal dengan istilah berita palsu atau hoax. Kecepatan dalam menyajikan berita oleh media online dapat menjadi celah bagi pihak yang tidak bertanggung jawab untuk menyebarkan informasi yang tidak benar. Fenomena ini menjadi lebih nyata ketika membicarakan isu-isu penting, seperti kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Kenaikan harga BBM menjadi perbincangan utama di berbagai media berita dan platform sosial media di Indonesia. Namun, disayangkan bahwa sebagian besar informasi yang tersebar sulit untuk diverifikasi kebenarannya. Hal ini menciptakan ketidakpastian di kalangan masyarakat, yang kemudian dapat memicu reaksi negatif atau perasaan tidak nyaman. Dalam menghadapi masalah ini, penting untuk menciptakan mekanisme atau sistem yang dapat membantu mengklasifikasikan berita palsu terkait kenaikan harga BBM. Salah satu solusi yang diusulkan adalah penggunaan algoritma Support Vector Machine (SVM) dalam pembuatan sistem klasifikasi berita palsu. SVM dikenal sebagai salah satu algoritma machine learning yang efektif dalam mengklasifikasikan data, termasuk dalam hal ini, klasifikasi berita menjadi fakta dan tidak fakta. Penelitian ini mencakup beberapa tahapan. Pertama, pengumpulan data dilakukan untuk memastikan dataset yang digunakan representatif terhadap isu kenaikan harga BBM. Kemudian, dilakukan tahap preprocessing untuk membersihkan dan mempersiapkan data sebelum masuk ke dalam model SVM. Setelah itu, dataset dibagi menjadi dua bagian, yaitu data training dan data testing, agar model dapat diuji secara objektif. Langkah berikutnya adalah menjalankan model SVM dengan menggunakan data training untuk melatih model. Pengujian dilakukan menggunakan data testing untuk mengukur sejauh mana model dapat mengklasifikasikan berita dengan akurat. Hasil pengujian tersebut kemudian dapat digunakan untuk menyimpulkan efektivitas algoritma SVM dalam mengidentifikasi berita palsu atau fakta terkait kenaikan harga BBM. Hasil pengujian menunjukkan bahwa algoritma SVM mampu mengklasifikasikan berita dengan tingkat akurasi yang dapat diterima. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa penggunaan SVM dalam sistem klasifikasi berita palsu tentang kenaikan harga BBM dapat menjadi solusi yang efektif untuk mengatasi penyebaran informasi yang tidak benar. Proses selanjutnya setelah pengujian adalah deployment model, yaitu mengimplementasikan sistem klasifikasi ini dalam skala yang lebih luas. Dengan demikian, masyarakat dapat dengan lebih percaya diri mengakses informasi terkait kenaikan harga BBM, mengetahui bahwa berita yang mereka baca telah melalui proses verifikasi yang cermat.
PEMANFAATAN MACHINE LEARNING UNTUK OPTIMALISASI LIMBAH DENGAN MODEL MOBILENETV2 PADA APLIKASI ANDROID Rismayadi, Danny Aidil; Muharam, Mohamad Arif
Naratif (Jurnal Nasional Riset, Aplikasi Dan Teknik Informatika) Vol 6 No 1 (2024): NARATIF : Jurnal Nasional Riset Aplikasi dan Teknik Informatika
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53580/naratif.v6i1.289

Abstract

Manajemen limbah menjadi tantangan global yang sangat mendesak di era modern ini, hal ini ditandai dengan populasi yang terus meningkat dan pola konsumsi yang cepat. Pemanfaatan pada limbah dapat memiliki dampak yang sangat signifikan dalam mengurangi dampak lingkungan dan menghemat sumber daya alam yang terbatas. Manajemen limbah yang baik dengan cara mendaur ulang dan mengolah kembali limbah, kebutuhan akan sumber daya baru seperti bahan baku primer dapat dikurangi. Selain itu, pemanfaatn limbah juga dapat mengurangi jumlah limbah yang berakhir di pembuangan akhir, yang sering menjadi sumber pencemaran lingkungan. Oleh karena itu, memaksimalkan pemanfaatan limbah sangat penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan dapat mengurangi tekanan terhadap lingkungan. Berdasarkan permasalahan yang ada peneliti memiliki tujuan untuk mengembangkan aplikasi android yang dapat memanfaatkan artificial intelligence untuk optimalisasi pemanfaatan limbah. Penelitian ini memadukan kekuatan teknologi android dengan potensi analisis data yang sudah disediakan oleh machine learning dengan model MobileNetV2. Metode pengembangan sistem yang digunakan pada penelitian ini adalah metode pengembangan scrum, dimana scrum ini memiliki tujuan untuk memungkinkan tim untuk merespons perubahan kebutuhan pengguna dengan cepat, memaksimalkan nilai bisnis yang dihasilkan, dan meningkatkan kolaborasi dan komunikasi antar anggota tim. Hasil dari penelitian menggunakan machine learning dan model MobileNetV2 menunjukkan akurasi yang menjanjikan dalam mendeteksi berbagai jenis limbah pada gambar. Model ini mencapai akurasi 95,45% pada dataset pelatihan dan 84,83% pada dataset validasi.
Adopsi Blockchain sebagai Solusi Keamanan dan Transparansi Transaksi Digital di Industri Fintech Purnomo, Bambang Hadi; Rismayadi, Danny Aidil; Thoriq, M.Rizki Fajru
Jurnal Minfo Polgan Vol. 13 No. 2 (2024): Artikel Penelitian
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v13i2.14523

Abstract

Industri teknologi finansial (fintech) telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, didorong oleh meningkatnya kebutuhan akan transaksi digital yang cepat, aman, dan transparan. Namun, keamanan data dan transparansi transaksi masih menjadi tantangan utama yang harus diatasi. Teknologi blockchain muncul sebagai solusi inovatif dengan menyediakan sistem terdesentralisasi yang dapat meningkatkan keamanan dan transparansi dalam ekosistem fintech. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manfaat, tantangan, serta faktor-faktor yang memengaruhi adopsi blockchain di industri fintech. Metodologi penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis literatur dari jurnal-jurnal nasional dan internasional yang relevan dalam tiga tahun terakhir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan blockchain dapat mengurangi risiko penipuan, meningkatkan efisiensi transaksi, serta memperkuat kepercayaan konsumen melalui transparansi yang lebih baik. Namun, adopsi blockchain menghadapi berbagai hambatan, termasuk biaya implementasi yang tinggi, kurangnya standar industri yang jelas, keterbatasan infrastruktur, dan kebutuhan akan regulasi yang komprehensif. Selain itu, masih diperlukan peningkatan kesadaran dan edukasi di kalangan pelaku industri untuk mendorong adopsi blockchain secara lebih luas. Penelitian ini memberikan rekomendasi strategis bagi pelaku industri fintech dan pembuat kebijakan, termasuk perlunya pengembangan regulasi, investasi infrastruktur, dan pelatihan sumber daya manusia. Dengan demikian, temuan ini diharapkan dapat berkontribusi pada pengembangan literatur akademik serta memberikan panduan praktis untuk mengoptimalkan penerapan blockchain dalam meningkatkan keamanan dan transparansi di sektor keuangan.
ANALISIS BEBAN KERJA FISIK PETUGAS KEBERSIHAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN ERGONOMI Aprianto, Teguh; Rismayadi, Danny Aidil; Sugiatna, Angling; Fatah, Abdul; Dewi, Rimba Krishna Sukma
SISTEMIK (Jurnal Nasional Ilmu Teknik) Vol 11 No 2 (2023): SISTEMIK : Jurnal Ilmiah Nasional Bidang Ilmu Teknik
Publisher : Universitas Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53580/sistemik.v11i2.95

Abstract

Kebersihan lantai menjadi tugas pokok seorang petugas kebersihan. Dimana seorang petugas kebersihan harus memiliki skill dan kemampuan yang baik untuk dapat membersihkan lantai dari debu maupun kotoran alas kaki. Saat ini petugas kebersihan yang bekerja di kampus x berjumlah 6 orang. Jam Kerja Petugas kebersihan dibagi kedalam 2 satuan waktu. Kerja satu dimulai pukul 06.00-13.00 wib dan Kerja 2 dimulai pukul 13.00-20.00 wib. Tugas utama petugas kebersihan yaitu membersihkan seluruh lantai pada Gedung 1 dan Gedung 2. Gedung 1 memiliki 4 lantai dan Gedung 2 memiliki 3 lantai. Tingginya beban kerja dapat meningkatkan beban psikologis, fisiologis dan waktu begitu pula dengan rendahnya beban kerja dapat meningkatkan rasa bosan dan jenuh. Kerja fisik membutuhkan banyak energi. Metode pendekatan ergonomi perhitungan %CVL dan konsumsi energi. hasil penelitian pada petugas kebersihan satuan waktu kerja pagi dan satuan waktu kerja siang diperoleh kesimpulan bahwa % CVL pada rentang 22 % sampai dengan 37,39 % pada satuan waktu kerja pagi dan % CVL pada rentang 22,09 % sampai dengan 65,54 % pada satuan waktu kerja siang. Artinya %CVL petugas kebersihan pada klasifikasi tidak terjadi kelelahan sampai dengan kerja dalam waktu singkat. Konsumsi energi pada petugas kebersihan pada satuan waktu kerja pagi dalam rentang 1,55 Kkal/menit sampai dengan 2,63 Kkal/menit dan satuan waktu kerja siang dalam rentang 1,24 Kkal/menit sampai dengan 3,79 Kkal/menit. Artinya konsumsi energi petugas kebersihan pada kategori moderat sampai dengan sangat esktrim.