Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

RANCANG BANGUN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA SOLAR HOME SYSTEM DENGAN KAPASITAS 100 WP UNTUK PENGISIAN DAYA PERANGKAT ELEKTRONIK Sugiyanti, Dhea; kurniawan, Andriyatna agung; Pravitasari, Deria
-
Publisher : RELE (Rekayasa Elektrikal dan Energi) : Jurnal Teknik Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/rele.v7i1.20463

Abstract

Penggunaan energi matahari sebagai sumber utama dalam sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) menawarkan solusi untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil yang terbatas serta membantu mengurangi emisi karbon. Dalam upaya mendukung penggunaan sumber energi terbarukan, dilakukan perancangan dan pembangunan PLTS, khususnya untuk kebutuhan listrik rumah tangga. Sistem PLTS ini terdiri dari panel surya yang terhubung dengan solar charge controller (SCC), baterai, dan inverter. Pengujian sistem dilakukan selama 3 hari dengan menggunakan beban charger 10 watt dan beban lampu 5 watt. Dari hasil pengukuran, diperoleh nilai rata-rata tegangan terbuka (Voc) sebesar 13,52 V, arus hubung singkat (Isc) sebesar 1,27 A, dan daya (P) sebesar 18,40 W keluaran daya output panel surya sesuai dengan datasheet panel.
Prediksi Keandalan Sistem Jaringan Distribusi 20KV Gardu Induk Kebumen Pada Penyulang KBM02 Pratama, Iman Yoga; Trihasto, Agung; Pravitasari, Deria; Kurniawan, Andriyatna Agung
Jurnal Teknik Elektro dan Komputasi (ELKOM) Vol 7, No 2 (2025): ELKOM
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/elkom.v7i2.22636278

Abstract

Keandalan sistem distribusi tenaga listrik sangat penting karena langsung memengaruhi kontinuitas pasokan listrik kepada konsumen, khususnya pada Penyulang KBM02 Gardu Induk Kebumen yang menyuplai beban penting rumah sakit, industri, dan pusat pemerintahan. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi tingkat keandalan jaringan distribusi 20 kV pada penyulang KBM02 tahun 2025 menggunakan metode Rantai Markov. Metode penelitian meliputi pengumpulan data gangguan dan perbaikan tahun 2024, uji validitas data dengan simpangan rata-rata, perhitungan MTTF, MTTR, laju kegagalan dan laju perbaikan, pemodelan dua keadaan Markov (andal dan gangguan), serta perhitungan indeks keandalan SAIFI, SAIDI, dan CAIDI berdasarkan hasil prediksi gangguan. Hasil perhitungan indeks keandalan tahun 2024 menunjukkan nilai SAIFI sebesar 1,41 kali/pelanggan/tahun, nilai SAIDI sebesar 2,67 jam/pelanggan/ tahun, dan nilai CAIDI sebesar 1,89 jam/gangguan yang mengindikasikan bahwa  penyulang KBM02 dalam kondisi andal. Hasil prediksi keandalan tahun 2025 yang diperoleh menggunakan metode Rantai Markov menunjukkan`nilai SAIFI sebesar 0,9 kali/pelanggan/tahun, nilai SAIDI sebesar 1,7 jam/pelanggan/tahun, dan nilai CAIDI sebesar 1,89 jam/gangguan. Nilai-nilai tersebut menunjukkan peningkatan keandalan dibandingkan tahun sebelumnya dan sudah sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh SPLN.
Penerapan Rantai Markov untuk Memprediksi Nilai Susut Tegangan saat Waktu Beban Puncak pada Jaringan Tegangan Rendah Wijaya, Bima Yudha; Trihasto, Agung; Pravitasari, Deria; Setiawan, Hery Teguh
Jurnal Teknik Elektro dan Komputasi (ELKOM) Vol 7, No 2 (2025): ELKOM
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/elkom.v7i2.22636192

Abstract

- Jaringan distribusi tegangan rendah mengalami jatuh tegangan saat beban puncak yang menyebabkan gangguan pada peralatan listrik. Susut ini merupakan hal yang tidak dapat dihindari, tetapi bisa diminimalkan dengan pengaturan tegangan yang tepat melalui prediksi nilai tegangan. Metode peramalan ARIMA dan ANFIS memiliki keterbatasan terhadap data yang tidak stabil. Rantai Markov dipilih karena mampu menangani data acak dan memberikan prediksi yang lebih fleksibel. Penelitian dilakukan pada satu pelanggan dengan tarif R1M 900 VA di Magelang. Model Rantai Markov digunakan untuk menganalisis peluang perubahan nilai tegangan. Hasil prediksi menunjukkan akurasi yang sangat tinggi. Evaluasi menggunakan Mean Absolute Percentage Error (MAPE) menunjukkan hasil berturut-turut sebesar 3,57% pada hari Rabu, 1,82% pada hari Kamis, dan 2,79% pada hari Jumat. Seluruh nilai MAPE berada di bawah 5%, yang menunjukkan tingkat akurasi prediksi sangat baik. Perhitungan susut tegangan dilakukan pada pukul 23.00 WIB hari Senin, 5 Mei 2025 (setelah beban puncak) dengan tegangan sebesar 231 V, dan pada pukul 15.00 WIB hari Jumat, 9 Mei 2025 (sebelum beban puncak) dengan tegangan sebesar 198 V. Berdasarkan persentase susut pada Saluran Udara Tegangan Rendah (SUTR) sebesar 4% dan Sambungan Rumah (SR) sebesar 1% dalam kondisi beban merata, prediksi menunjukkan tegangan pelanggan yang berada dekat trafo mencapai 243 V, melebihi batas standar 242 V. Sebaliknya, pelanggan di titik ujung hanya menerima 188 V, di bawah batas minimum 198 V. Hal ini menunjukkan ketidaksesuaian tegangan sesaat terhadap standar, meskipun tegangan kembali normal pada pukul 24.00 WIB (225 V) dan pukul 15.00 WIB (223 V) di hari yang sama. Prediksi menggunakan Rantai Markov menunjukkan distribusi tegangan dominan berada di peringkat C (rentang 221–231 V), masing-masing selama 23 jam (Rabu), 24 jam (Kamis), dan 19 jam (Jumat) dari total 24 jam. Informasi ini dapat menjadi dasar dalam pengaturan sadapan trafo untuk menstabilkan tegangan. Pengaturan yang tepat diharapkan dapat menurunkan susut pada jaringan distribusi dan menjadi bahan pertimbangan bagi penyedia tenaga listrik dalam pengambilan keputusan
Duval Triangle-Based Dissolved Gas Analysis using GNU Octave for Transformer Fault Detection Putri, Ervina Galuh Ika; Pravitasari, Deria; Yuliantari, Risky Via
Aviation Electronics, Information Technology, Telecommunications, Electricals, and Controls (AVITEC) Vol 7, No 3 (2025): November (Special Issue)
Publisher : Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28989/avitec.v7i3.3156

Abstract

Transformers are vital components in electrical power systems. However, they are also susceptible to various types of failures, including thermal and electrical faults caused by the formation of electromotive force, which, if left unaddressed, may result in degradation of the oil insulation. One effective approach to mitigate such issues is to conduct feasibility testing and oil analysis, commonly known as Dissolved Gas Analysis (DGA), which examines the condition of the insulating fluid within the transformer. In this study, gas concentration levels were identified as follows: C₂H₄ = 9 ppm, CH₄ = 4 ppm, and C₂H₂ = 11 ppm. These values were visualized using the Duval Triangle Method, an established technique for analyzing gas content by measuring the concentration of three primary gases: Methane (CH₄), Ethylene (C₂H₄), and Acetylene (C₂H₂), all of which dissolve in the transformer oil. The advantage of this method lies in its ability to serve as an early fault detection tool for transformer oil. The analysis results indicated an electrical fault categorized as a High Energy Discharge in zone D2, identified by a single plotted point where the three gas lines intersect on the triangle diagram. This type of discharge is predominantly associated with Acetylene gas (C₂H₂) and is typically triggered by intense internal arcing within the transformer. The interpretation was further implemented using an automated data plotting system in GNU Octave, serving as a Transformer Fault Detection tool and computational software that utilizes the C++ programming language for data processing and visualization.
Study of Wind Power Plant for Alternative Energy in Vannamei Litopeneaus Shrimp Cultivation Nisworo, Sapto; Pravitasari, Deria; Kusworo, Zulfikar Aji; Ashari, Ashari; Khan, Naseer A
Journal of Renewable Energy, Electrical, and Computer Engineering Vol. 2 No. 2 (2022): September 2022
Publisher : Institute for Research and Community Service (LPPM), Universitas Malikussaleh, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jreece.v2i2.8565

Abstract

The focus of this research is to utilize wind energy for power generation as an electric power service for shrimp farming in the Kulon Progo district of Yogyakarta. This is done in order to minimize the use of diesel fuel in daily operations to drive the aerator pump that produces air bubbles and needs lighting. The method used is to calculate the need for electrical power in 24 hours, plan the windmill according to the local average wind speed. Parameters for measuring the final result are net present cost (NPC), cost of energy (CoE), and payback period. The scenario is used by installing a wind power generator compared to a generator from a diesel engine. The results of the study with a wind power generation system capable of producing 41755,07kW/year of power with the NPC value having a more efficient economic value of Rp. 158,254,000.00, a more efficient CoE value of Rp. 477.41, and for a diesel power plant of Rp. 1,569,015,240.00 and CoE worth Rp5,867,45. The payback period for the scenario with wind power is 3 years and 9 months and and 15 years 7 months for the scenario with diesel power plants.
Sistem Penerangan Jemabatan Kali Progo Berbasis Energi Baru Terbarukan Pembangkit Listrik Tenaga Surya di Kabupaten Magelang Nisworo, Sapto; Pravitasari, Deria; Nurhadi, N; Azhar, A
Jurnal Solusi Masyarakat Dikara Vol 2, No 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : Yayasan Lembaga Riset dan Inovasi Dikara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jembatan kali progo wilayah kabupaten Magelang adalah jembatan yang menghubungkan desa Sidorejo wilayah kabupaten Magelang dengan desa Tuguran wilayah kota Magelang. Jembatan tersebut menjadi penting untuk difasilitasi, di desa tersebut akan dibangun perluasan kampus Untidar. Jarak tempuh kampus utama ke kampus yang akan dibangun dipandang paling dekat. Bila menggunakan jalan lain harus memutar dengan jarak tempuh mencapai kurang lebih 10 km. pertimbangan lain, masyarakat desa sidorejo dan sekitarnya melakukan banyak yang melakukan aktifitas di kota Magelang sebagai tenaga kerja, sehingga banyak yang memanfaatkan jembatan hingga malam dan juga dipagi buta. Metode yang ditempuh adalah melakukan pendataan dan perancanaan secara enjiniring dan diajukan menjadi pengabdian pada masyarakat dengan sekema pendanaan LPPM Universitas Tidar Kerjasama dengan beberapa dosen dari Universitas Malikussaleh. Hasil yang diperoleh dapat terlaksananya kegiatan sesuai dengan rencana dan dapat digunkan untuk semua pihak yang membutuhkan. Hasil lain yang diperoleh adalah pembelajaran pemasangan PLTS antara tim pengabdian, mahasiswa dan masyarakat.
Optimization of Permanent Magnet Synchronous Generator Output Power in Wind Power Plants with ANN Back Propagation Nisworo, Sapto; Pravitasari, Deria; Ayub Wahab, Iis Hamsir
PROtek : Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 10, No 2 (2023): Protek : Jurnal Ilmiah Teknik Elektro
Publisher : Program Studi Teknik Elektro Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/protk.v10i2.6040

Abstract

The focus of this research is optimizing a wind power plant using a Permanent Magnet Synchronous Generator (PMSG). The backpropagation method of the artificial neural network system was chosen to optimize the output power of the wind power generator. Based on the simulation results, the backpropagation algorithm of the artificial neural network obtains the output power based on the input variable in the form of changing wind speed. The results show that the best value is learning rate = 0.5, error = 0.0001, max. epoch= 100000, neuron hidden layer = 5. The Mean Square Error (MSE) value obtained is 0.1026 reaching the goal at epoch 14845. The reverse training regretion reaches 0.99917. The optimization results are close to the specified error, which is 0.0001, while what is obtained is 0.0145. The power generated by the wind speed is 10.7 m/s before being optimized using the back propagation neural network method worth 321 watts, while the optimized power results are 409 watts. The difference in the average target power obtained is 88 watts compared to the power of the Artificial Neural Network (ANN). 
Perancangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap On-Grid 44 kWp untuk Melayani Beban Penerangan di Industri Wibowo, Kristianto Agung; Pravitasari, Deria; Kurniawan, Andriyatna Agung; Nawawi, Ibrahim
Aviation Electronics, Information Technology, Telecommunications, Electricals, and Controls (AVITEC) Vol 6, No 2 (2024): August
Publisher : Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28989/avitec.v6i2.2194

Abstract

Saat ini pemerintah terus mendorong masyarakat untuk memanfaatkan EBT di Indonesia untuk mencapai target bauran sebanyak 23 % di tahun 2025. Pada penelitian ini dilakukan perancangan PLTS atap on-grid pada salah satu industri yang bergerak di bidang pengolahan bahan pangan hewani. PLTS digunakan untuk melayani beban penerangan dengan standar kelayakan mengikuti panduan EBTKE ESDM (SNI 8395:2017) dan sistem instalasi pemasangan berdasarkan PUIL 2011. Berdasarkan hasil perancangan digunakanlah modul surya jenis monocrystalline 410 Wp sebanyak 108 unit dan satu unit inverter 40 kW yang menghasilkan energi sebesar 63.032,58 kWh/tahun dan pengurangan emisi gas karbon dioksida (CO2) sebanyak 78.790,725 ton/tahun. Hasil kelayakan ekonomi dengan investasi awal Rp. 548.890.000, menghasilkan NPV Rp. 72.019.012, BCR 1,11, dan payback period pada tahun ke-18. Hasil tersebut menunjukkan bahwa PLTS dapat melayani beban penerangan dan melakukan penghematan energi listrik sebesar penggunaan beban penerangan harian di industri.
Perencanaan Fire Alarm dan Pemadam Kebakaran pada Gedung Dekanat 7 Lantai Universitas Tidar Mertoyudan Kurmia, Shely; Nisworo, Sapto; Pravitasari, Deria; Trihasto, Agung
Aviation Electronics, Information Technology, Telecommunications, Electricals, and Controls (AVITEC) Vol 6, No 2 (2024): August
Publisher : Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28989/avitec.v6i2.2141

Abstract

Perencanaan fire alarm dan pemadam kebakaran pada Gedung Dekanat 7 lantai Universitas Tidar Mertoyudan dilakukan karena terdapat risiko kebakaran yang upaya penanggulangannya sulit dilakukan. Dalam menyelesaikan perencanaan ini memerlukan beberapa tahapan yang mencakup studi literatur, pengumpulan data dan pengolahan data. Berdasarkan hasil perhitungan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa sesuai SNI 03-3985-2000 membutuhkan detektor asap 82 unit, sesuai SNI 03-3989-2000 membutuhkan sprinkler 129 unit, volume air yang dibutuhkan 232 m3, Ground Water Tank (GWT) berkapasitas 300 m3, daya pompa yang dibutuhkan yaitu daya pompa elektrik 36 kW, pompa jockey 3,6 kW, dan pompa diesel 140 HP. Perhitungan perencanaan fire alarm dan pemadam kebakaran ini telah sesuai dengan peraturan dan standar diharapkan dapat meningkatkan keselamatan penghuni serta melindungi aset-aset berharga.
PERANCANGAN ENERGY MANAGEMENT SYSTEM PADA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA (PLTS) ATAP ON GRID Al Muis, Sobri Khausan; Pravitasari, Deria; Setiawan, Hery Teguh
Seminar Nasional Teknik Elektro Vol. 3 No. 1 (2023): SNTE II
Publisher : Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia Pusat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Energy management system (EMS) menjadi semakin populer di sektor industri dan komersial sebagai perangkat untuk mengukur dan memantau konsumsi energi, serta memberikan umpan balik bagi penggunaan energi yang lebih efisien. Merancang energy management system pada PLTS on grid yang dapat mengoptimalkan penggunaan energi surya dan penjadwalan energy management system yang disesuaikan dengan letak geografis dan cuaca di Kota Magelang yang disandingkan dengan generator set. Metode penelitian yang digunakan dalam proses perancangan energy management system yaitu observasi lokasi, mencari nilai potensi pembangkitan 12 bulan, menentukan skenario daya, fungsi biaya, melakukan perhitungan optimasi nilai optimal pembangkitan, menentukan nilai incremental cost, menentukan economic operation point dan skenario yang merupakan energy management system. Skenario pemakaian daya dalam kilowatt berada pada kisaran angka 200 sampai 220 dengan penjadwalan pembangkit yaitu generator set dan PLTS. Dengan perhitungan economic dispatch diperoleh nilai penjadwalan pembangkitan microgrid dengan nilai tertinggi PLTS berada pada bulan Februari yaitu 0,19 kW dan terendah pada bulan Agustus, September dan Oktober yaitu 0,13 kW. Nilai optimal pembangkitan tiap bulannya berbeda-beda sesuai dengan inputan parameter PLTS dan daya yang dibutuhkan.