Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Upaya Meningkatkan Kemampuan Guru Matematika Kota Surakarta dalam Menyusun Soal PISA-like Sujadi, Imam; Budiyono, Budiyono; Kurniawati, Ira; Wulandari, Arum Nur; Andriatna, Riki
Publikasi Pendidikan Vol 11, No 2 (2021)
Publisher : Prodi PGSD FIP UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/publikan.v11i2.16356

Abstract

Menghadapi tantangan abad 21, siswa harus dipersiapkan untuk memiliki kemampuan kognitif dan keterampilan, salah satunya penalaran. Indonesia berpartisipasi dalam PISA (Program for International Student Assessment) dalam rangka benchmarking pencapaian program pendidikan nasional. Hasil PISA 2018 menunjukkan bahwa pencapaian Indonesia dibidang matematika  masih rendah. Hal ini disebabkan siswa masih belum terbiasa mengerjakan soal PISA-like. Masalah yang dihadapi oleh guru adalah kurang tersedianya soal PISA-like yang didesain khusus dalam mengembangkan penalaran siswa. Tim Pengabdian bekerja sama dengan MGMP Matematika SMP Kota Surakarta menyelenggarakan kegiatan pendampingan guru dalam menyusun sendiri soal matematika PISA-like. Kegiatan ini melibatkan 34 guru dan dilaksanakan secara daring dalam 4 tahap meliputi: (1) pembekalan materi mengenai PISA serta penilaian dan pembelajaran di masa pandemi, (2) inspirasi penyusunan soal PISA-like dan praktik penyusunan soal, (3)diskusi hasil penyusunan soal (4) implementasi. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa: (1) 97% peserta menyatakan dengan kegiatan pendampingan wawasan mengenai karakteristik soal PISA dalam berbagai konteks (Personal, Societal, Occupational, Scientific) dan konten (Shape and Space, Change and Relationship, Quantity, dan Uncertainty) meningkat, (2) setelah mengikuti kegiatan pendampingan, peserta mampu menyusun soal sejenis PISA, (3) tindak lanjut kegiatan ini peserta dapat mengimplementasikan soal untuk kemudian menganalisis kesulitan siswa, serta mencari alternatif pembelajaran yang mampu mengatasi kesulitan tersebut.
PENGEMBANGAN KARAKTER DAN PEMECAHAN MASALAH MELALUI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL TAPPS Wulandari, Arum Nur; Sukestiyarno, YL; Sugiman, Sugiman
Unnes Journal of Mathematics Education Vol 2 No 3 (2013): Unnes Journal of Mathematics Education
Publisher : Department of Mathematics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ujme.v2i3.3364

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana dan apakah pembelajaran matematika dengan model TAPPS dapat mengembangkan karakter kerja keras peserta didik, meningkatkan keterampilan pemecahan masalah peserta didik, serta apakah dapat mengantarkan peserta didik mencapai ketuntasan dalam hal kemampuan pemecahan masalah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui wawancara, observasi, dan tes, dengan situasi sosial dipilih dari satu kelas yaitu kelas VII-B SMP Negeri 1 Salatiga tahun pelajaran 2012/2013. Subjek penelitian dipilih dengan menggunakan teknik purposive, sehingga diperoleh lima subjek berdasarkan hasil tes pendahuluan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masing-masing subjek penelitian menunjukkan variasi pada perkembangan karakter kerja keras dan keterampilan pemecahan masalah, serta dapat mencapai ketuntasan baik secara individual maupun klasikal pada tes kemampuan pemecahan masalah. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran TAPPS dapat mengembangkan karakter peserta didik melalui tahap pengetahuan, pelaksanaan, dan pembiasaan, serta dapat meningkatkan keterampilan pemecahan masalah melalui pembelajaran pemecahan masalah, scaffolding, dan diskusi berpasangan. Pembelajaran ini terbukti dapat mengembangkan karakter kerja keras peserta didik, meningkatkan keterampilan pemecahan masalah peserta didik, dan dapat mengantarkan peserta didik mencapai ketuntasan pembelajaran pada kemampuan pemecahan masalah.
The Abilities of Junior High School Students in Solving PISA-Like Mathematical Problems on Uncertainty and Data Contents Sujadi, Imam; Budiyono; Kurniawati, Ira; Wulandari, Arum Nur; Andriatna, Riki; Puteri, Hanifa Alifia
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Vol. 7 No. 1 (2023): April
Publisher : LPPM Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppp.v7i1.51931

Abstract

Indonesia's participation in PISA is less satisfactory, particularly in mathematics. Uncertainty and data are two of the PISA content areas being evaluated. Therefore the aim of this study is to analyze students' abilities to solve mathematical problems such as PISA on uncertainty and data content to map student readiness for PISA. This study is kind of qualitative study used a case study design. The sample in this study was 84 students of grade IX junior high school who were selected with a simple random sampling technique. The data collection method employs both test and non-test instruments. The data analysis technique used in this study consist of data reduction, data presentation, and conclusion and verification. The results showed that 689 students scored out of 1344, representing 51.41%. These results show that students' ability to solve math problems such as PISA on uncertainty and data content is in the moderate category. While each material, namely statistics and opportunities, is in the high and low categories. This condition is based on learning that has yet to lead students to contextual problems. With these results, it is hoped that there will be efforts to improve the learning process by involving problems such as PISA as habituation.
Pelatihan Pemanfaatan Laboratorium Virtual PhET Colorado dan Mathigon Untuk Pembelajaran Matematika Sekolah Menengah Pertama Sujadi, Imam; Andriatna, Riki; Kurniawati, Ira; Wulandari, Arum Nur; Nursanti, Yuli Bangun
Surya Abdimas Vol. 9 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/abdimas.v9i2.5695

Abstract

Perkembangan teknologi untuk pembelajaran matematika berkembang dengan pesat. Salah satunya adalah laboratorium virtual yang dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran matematika. Namun demikian, pemanfaatan laboratorium virtual dalam pembelajaran matematika belum optimal, bahkan beberapa guru matematika belum mengetahui bagaimana penerapan laboratorium virtual dalam pembelajaran matematika. Untuk itu, kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk melatih guru matematika SMP di kota Surakarta untuk dapat memanfaatkan laboratorium virtual, yaitu aplikasi PhET Colorado dan Mathigon dalam pembelajaran matematika. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan metode pendampingan teknis kepada guru untuk dapat menyusun modul ajar yang terintegrasi dengan laboratorium virtual. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa guru sudah dapat menyusun modul ajar yang terintegrasi dengan laboratorium virtual PhET Colorado atau Mathigon pada suatu topik matematika tertentu. Selain itu, berdasarkan hasil kuesioner yang diberikan kepada guru menunjukkan persepsi yang positif terhadap kegiatan pelatihan termasuk juga terhadap penggunaan laboratorium virtual dalam pembelajaran matematika. Namun demikian, guru juga memberikan pandangannya terhadap kesiapan sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk dapat memanfaatkan laboratium virtual.
The emergent role of artificial intelligence in Mathematics education: Examining students’ acceptance and perception Nursanti, Yuli Bangun; Sujadi, Imam; Kurniawati, Ira; Andriatna, Riki; Wulandari, Arum Nur
Journal of Educational Management and Instruction (JEMIN) Vol. 5 No. 2 (2025): July-December 2025
Publisher : UIN Raden Mas Said Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22515/jemin.v5i2.11242

Abstract

Artificial intelligence (AI) is increasingly being integrated into education, offering new opportunities for enhancing learning, especially in challenging subjects like mathematics. However, there is limited research on how students perceive and accept AI in mathematics education, particularly in the context of Indonesian higher education. This study aims to explore mathematics education students’ acceptance and perceptions of AI tools in enhancing their learning experience. Using a sequential explanatory mixed-methods design, the study employed a Technology Acceptance Model (TAM) questionnaire for quantitative data and in-depth semi-structured interviews to gather qualitative insights. The participants were 389 mathematic students from several universities in Surakarta municipality, Indonesia based on non-probability sampling technique through sampling quota. The results show that students generally perceive AI as useful and easy to use, with high scores for Perceived Usefulness (PU) and Perceived Ease of Use (PEU). AI was appreciated for its ability to provide personalized learning, immediate feedback, and flexibility. However, students' Behavioral Intention to Use (BIU) AI was lower, indicating hesitation toward integrating AI regularly into their learning routines. The findings highlight that while AI has the potential to enhance learning, students still value traditional face-to-face interactions with instructors and are concerned about over-reliance on technology. The study contributes to theoretical framework that AI tools should complement, not replace, traditional teaching methods. Practically, the integration of AI in education should be gradual, with adequate support for both students and instructors. Future research should explore long-term adoption and investigate the role of educational policies in supporting AI integration.