Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat

PENGEMBANGAN BISNIS KOPERASI KAMPUS (Era Milenial dan Revolusi Industri Ke-4.0) Sujarwo, Sujarwo; Listiawati, Rodiana
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1, No 2 (2018): Mitra Akademia
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (UP2M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v1i2.1354

Abstract

Kontribusi koperasi terhadap perekonomian di Indonesia masih rendah yang disebabkan karena kinerja yang rendah dan tata kelola koperasi tidak berdasarkan good cooperative governance. Koperasi sulit berkembang karena tidak mampu mengikuti perubahan lingkungan bisnis. Pada era revolusi gelombang ke-4 koperasi dituntut melakukan transformasi agar tidak ditinggal oleh anggota dan masyarakat. Koperasi kampus terdiri dari Kopma dan Kopkar mempunyai potensi melakukan perubahan karena kualitas SDM lebih baik dibandingkan dengan koperasi lainnya. Koperasi harus membangun karakter kreatif dan inovatif bagi insan penggerak koperasi melalui pendidikan dan pelatihan. Koperasi pada era digital dengan menerapkan Jejaring informasi, penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. Penggunaan medsos untuk mempromosikan produk dan jasa, penggunaan fintech dan platform digital transaksi online. Pengembangan jalur koperasi kampus berupa Student Co-Op dan Worker Co-Op. Untuk menerapkan tata kelola koperasi yang baik dibutuhkan sistem akuntansi yang real time yang setiap saat dapat diketahui indikator keuangan secara cepat. Laporan keuangan yang dibuat harus mudah dan sistematis, akuntabel, akurat. Aplikasi harus user friendly, fitur dan modul lengkap berbasis web.
Pemberdayaan Perempuan Desa Urug Untuk Meningkatkan Ekonomi Rumah Tangga Muchtasib, Achmad Bakhrul; Mirati, Elly; Listiawati, Rodiana; Redianita, Hastuti; Novitasari, Novitasari; Vidyasari, Rahmanita
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2, No 1 (2019): Mitra Akademia
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (UP2M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v2i1.1985

Abstract

Kampung Adat Urug merupakan desa adat yang ditetapkan oleh pemerintah Kabupaten Bogor sebagai destinasi wisata budaya yang memiliki potensi sumber daya yang cukup baik untuk dikembangkan sebagai sumber ekonomi warga Urug. Namun, masyarakat desa Urug sebagian besar masih dalam taraf ekonomi masyarakat berpenghasilan rendah. Desa yang dihuni oleh 1.821 Kepala Keluarga dengan jumlah 5.125 jiwa ini sebanyak 84 persen bergantung pada sektor pertanian. Sementara berdasar peraturan adat masa panen dalam satu tahun hanya diizinkan sekali saja. Untuk memberi pemasukan pendapatan bagi keluarga desa Urug perlu diciptakan peluang ekonomi baru yang berbasis sumber daya lokal. Guna mendukung sektor pariwisata desa Urug yang telah ditetapkan pemerintah perlu adanya produk usaha yang unik yang memiliki khas Kampung Adat Urug. Sesuai dengan sumber daya yang ada, berdasarkan jumlah ternak ayam yang banyak dan buah cempedak yang melimpah, sangat memungkinkan untuk membuat cipta produk baru sesuai perkembangan pasar. Dengan memberdayakan potensi dan jumlah perempuan desa Urug yang cukup besar dapat diciptakan produk berbasis industri rumahan yang hasil produknya merupakan basis konsumsi masyarakat Indonesia, khususnya Bogor dan sekitarnya. Dalam pengabdian masyarakat ini akan dilakukan pelatihan dan pendampingan pembuatan nugget dan browniss berbahan dasar ayam dan cempedak.
Pelatihan Kewirausahaan Pengelolaan Keuangan Rumah Tangga, Pembuatan Susu Kedelai, Sari Kacang Hijau dan Brownis Abrianto, Heri; Listiawati, Rodiana; Andika, Mia
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2, No 2 (2019): Mitra Akademia
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (UP2M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v2i2.2686

Abstract

Warga RW 02 Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong Depok, hingga saat ini masih berupaya untuk dapat terbebas dari masalah ekonomi dalam rumah tangga. Warga yang sebagian besar merupakan buruh bangunan, penggali/pembersih makam, supir dan pedagang, masih menggantungkan pada kaum lelaki sebagai tulang punggung keluarga.  Kondisi  ini semakin diperberat  mengingat  tekanan kebutuhan  ekonomi saat  ini yang kian meningkat. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Program Studi D3 Keuangan dan Perbankan PNJ, bertujuan membantu mengatasi masalah tersebut, melalui usaha peningkatan potensi Ibu-ibu dalam mengelola keuangan rumah tangga, meningkatkan pendapatan rumah tangga dari hasil penjualan susu kedelai, sari kacang hijau dan brownis. Metode yang digunakan adalah : 1) Ceramah dan diskusi; 2) Praktik pembuatan susu kedelai, sari kacang hijau dan brownis, dan 3) pendampingan awal. Hasil dari kegiatan ini, Ibu-ibu warga RW 02 mampu: 1) merubah pola konsumsi dengan skala prioritas; 2) membuat sendiri susu kedelai, sari kacang hijau dan brownis sebagai sumber pemenuhan gizi keluarga; serta 3) diharapkan mampu menjadikan produk tersebut sebagai salah satu sumber pendapatan keluarga di masa depan. Dengan adanya program pelatihan ini, diharapkan warga RW 02 semakin sejahtera kehidupannya. Untuk kedepannya, Prodi D3 Keuangan dan Perbankan telah berkomitmen akan membantu dalam hal pengemasan dan pemasaran produk hasil olahannya.
PENGEMBANGAN BISNIS KOPERASI KAMPUS (Era Milenial dan Revolusi Industri Ke-4.0) Sujarwo, Sujarwo; Listiawati, Rodiana
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 2 (2018): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v1i2.1354

Abstract

Kontribusi koperasi terhadap perekonomian di Indonesia masih rendah yang disebabkan karena kinerja yang rendah dan tata kelola koperasi tidak berdasarkan good cooperative governance. Koperasi sulit berkembang karena tidak mampu mengikuti perubahan lingkungan bisnis. Pada era revolusi gelombang ke-4 koperasi dituntut melakukan transformasi agar tidak ditinggal oleh anggota dan masyarakat. Koperasi kampus terdiri dari Kopma dan Kopkar mempunyai potensi melakukan perubahan karena kualitas SDM lebih baik dibandingkan dengan koperasi lainnya. Koperasi harus membangun karakter kreatif dan inovatif bagi insan penggerak koperasi melalui pendidikan dan pelatihan. Koperasi pada era digital dengan menerapkan Jejaring informasi, penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. Penggunaan medsos untuk mempromosikan produk dan jasa, penggunaan fintech dan platform digital transaksi online. Pengembangan jalur koperasi kampus berupa Student Co-Op dan Worker Co-Op. Untuk menerapkan tata kelola koperasi yang baik dibutuhkan sistem akuntansi yang real time yang setiap saat dapat diketahui indikator keuangan secara cepat. Laporan keuangan yang dibuat harus mudah dan sistematis, akuntabel, akurat. Aplikasi harus user friendly, fitur dan modul lengkap berbasis web.
Pemberdayaan Perempuan Desa Urug Untuk Meningkatkan Ekonomi Rumah Tangga Muchtasib, Achmad Bakhrul; Mirati, Elly; Listiawati, Rodiana; Redianita, Hastuti; Novitasari, Novitasari; Vidyasari, Rahmanita
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2019): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v2i1.1985

Abstract

Kampung Adat Urug merupakan desa adat yang ditetapkan oleh pemerintah Kabupaten Bogor sebagai destinasi wisata budaya yang memiliki potensi sumber daya yang cukup baik untuk dikembangkan sebagai sumber ekonomi warga Urug. Namun, masyarakat desa Urug sebagian besar masih dalam taraf ekonomi masyarakat berpenghasilan rendah. Desa yang dihuni oleh 1.821 Kepala Keluarga dengan jumlah 5.125 jiwa ini sebanyak 84 persen bergantung pada sektor pertanian. Sementara berdasar peraturan adat masa panen dalam satu tahun hanya diizinkan sekali saja. Untuk memberi pemasukan pendapatan bagi keluarga desa Urug perlu diciptakan peluang ekonomi baru yang berbasis sumber daya lokal. Guna mendukung sektor pariwisata desa Urug yang telah ditetapkan pemerintah perlu adanya produk usaha yang unik yang memiliki khas Kampung Adat Urug. Sesuai dengan sumber daya yang ada, berdasarkan jumlah ternak ayam yang banyak dan buah cempedak yang melimpah, sangat memungkinkan untuk membuat cipta produk baru sesuai perkembangan pasar. Dengan memberdayakan potensi dan jumlah perempuan desa Urug yang cukup besar dapat diciptakan produk berbasis industri rumahan yang hasil produknya merupakan basis konsumsi masyarakat Indonesia, khususnya Bogor dan sekitarnya. Dalam pengabdian masyarakat ini akan dilakukan pelatihan dan pendampingan pembuatan nugget dan browniss berbahan dasar ayam dan cempedak.
Pelatihan Kewirausahaan Pengelolaan Keuangan Rumah Tangga, Pembuatan Susu Kedelai, Sari Kacang Hijau dan Brownis Abrianto, Heri; Listiawati, Rodiana; Andika, Mia
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 2 (2019): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v2i2.2686

Abstract

Warga RW 02 Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong Depok, hingga saat ini masih berupaya untuk dapat terbebas dari masalah ekonomi dalam rumah tangga. Warga yang sebagian besar merupakan buruh bangunan, penggali/pembersih makam, supir dan pedagang, masih menggantungkan pada kaum lelaki sebagai tulang punggung keluarga.  Kondisi  ini semakin diperberat  mengingat  tekanan kebutuhan  ekonomi saat  ini yang kian meningkat. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Program Studi D3 Keuangan dan Perbankan PNJ, bertujuan membantu mengatasi masalah tersebut, melalui usaha peningkatan potensi Ibu-ibu dalam mengelola keuangan rumah tangga, meningkatkan pendapatan rumah tangga dari hasil penjualan susu kedelai, sari kacang hijau dan brownis. Metode yang digunakan adalah : 1) Ceramah dan diskusi; 2) Praktik pembuatan susu kedelai, sari kacang hijau dan brownis, dan 3) pendampingan awal. Hasil dari kegiatan ini, Ibu-ibu warga RW 02 mampu: 1) merubah pola konsumsi dengan skala prioritas; 2) membuat sendiri susu kedelai, sari kacang hijau dan brownis sebagai sumber pemenuhan gizi keluarga; serta 3) diharapkan mampu menjadikan produk tersebut sebagai salah satu sumber pendapatan keluarga di masa depan. Dengan adanya program pelatihan ini, diharapkan warga RW 02 semakin sejahtera kehidupannya. Untuk kedepannya, Prodi D3 Keuangan dan Perbankan telah berkomitmen akan membantu dalam hal pengemasan dan pemasaran produk hasil olahannya.
Upaya Fasilitasi Pajak Online Kelompok UMKM Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat Ekowati, Lia; Listiawati, Rodiana; Ratri S, Dini Ayuning; Redyanita, Hastuti; Mahatmyo, Atyanto
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7 No 2 (2024): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v7i2.6398

Abstract

The existence of the Cibinong District MSME forum, Bogor Regency, which can gather MSME players in the region is very meaningful. Business actors have a very basic problem regarding NPWP ownership and knowledge about NPWP is also still very minimal for MSMEs in the region. NPWP ownership is the basis for a business that wants to upgrade in its business. Community service which is a routine activity of the PNJ DIII Finance and Banking Study Program aims to help partners utilize their gadgets in making NPWP online. NPWP ownership is one of the requirements for entrepreneurs, both individuals and business entities, who want to apply for loans to banking and non-banking business institutions. The Ministry of Finance urges all levels of society to register as taxpayers and benefit from these efforts. This appeal is intended for people who have fulfilled the requirements in accordance with the provisions of tax legislation based on the self-assessment system in order to avoid tax sanctions. Therefore, the community service team provided assistance in making NPWP online. This training and mentoring was held at the Bogor Regency Bappedalitbang Building on July 11, 2023 with 30 training participants. The implementation of the training includes an explanation of the importance of NPWP and direct assistance in making NPWP online, accompanied and guided by the committee. It is expected that from this training activity, MSME players in Bogor District can directly have an NPWP for their business and this NPWP can be used properly.