Penulisan penelitian ini bermaksud memberikan Gambaran tentang pergeseran nilai Pendidikan Islam di SMK Paramarta khususnya kelas X ( sepuluh ), sekolah SMK Paramarta menarik diteliti dikarenakan daya Tarik sekolah dengan siswa siswa yang multikultural serta mempunyai visi misi yang luar biasa serta fasilitas sekolah yang memadai, selain itu sekolah SMK Paramarta didukung oleh guru- guru yang kompeten dibidang. Perlu diketahui dizaman teknologi informasi seperti sekarang ini, perubahan sosial yang begitu cepat membuat siswa siswi khususnya Generasi Z mengalami banyak tantangan serta peluang. Tantangan yang dimaksud adalah bagaimana mereka dihadapkan dengan pengaruh – pengaruh sosial media sehingga terjadi banyak pergeseran bahkan penyimpangan khususnya dalam nilai Pendidikan islam. Oleh karena itu sebagai praktisi Pendidikan islam penulis merasa tertarik meneiliti ini sehingga nanti terdapat Gambaran serta Solusi bagaimana menangani pergeseren nilai Pendidikan islam dikalangan generasi Z. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode kualtitatif, yang mana metode kualitatif penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi objek alamiah, dimana peneliti merupakan instrumen kunci, Sumber data penelitian sendiri yaitu primer dan sekunder, data primer adalah data yang peniliti dapat sumber informan langsung dan data sekunder adalah data yang dihasilkan dari sumber kedua baik. Hasil Penelitian yaitu bagaimana generasi Z mudah melakukan pergeseran Nilai – nilai Pendidikan islam, mulai mereka meninggalkan shalat lima waktu, bergaul atau berpacaran padahal mereka sudah tahu tidak ada pacarana dalam Islam, masih ada sikap tidak hormat kepada guru dan teman, disisi lain mereka percaya dengan Allah namun mereka masih tidak menjalankan tugas kewajiban sebagai Muslim. Namun hal tersebut diatas direspon dengan cepat oleh pihak sekolah dengan Solusi dan program-program yang terarah, seperti pembinaan karakter, mengaji rutin, shalat dhuha berjamaah serta shalat Zuhur berjamaah dan lainnya.