Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Metode Pendidikan Islam untuk Generasi Millennial Hidayat, Andi
FENOMENA FENOMENA VOL 10 NO. 1, 2018
Publisher : LP2M IAIN Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (301.303 KB) | DOI: 10.21093/fj.v10i1.1184

Abstract

Method of education is very fundamental to the achievement of learning outcomes, effective learning and will actively encourage the learners to be able to better develop their potential, ranging from intelligence, personality, attitude and skills that are useful to themselves and society.Islamic studies and human beings have a dynamism that is very fast, where Islamic religious education will be valid for all times so that whenever and whoever learned it will be able to receive the same understanding and the whole of the sources of Islamic religious education, while humans when attached as a social creature will formed a challenge for him to be able to accept the changes of the era.The method of this paper is the study of literature with descriptive approach and explorative where it can be concluded that the method of Islamic education is a method of education by working regularly and systematically and reflect on all the factors that exist to achieve the objectives of Islamic religious education, to deliver material Islamic religious education in an effective and efficient method and a dynamic approach, including hiwar methods (conversation) Qur'anic and Prophet, stories of Qur'anic and Prophet, Amtsal Qur'anic and Prophet, Exemplar, habituation and practice, ibroh and Mau'izoh, Targheeb and tarhib.
PEMBAHARUAN PENDIDIKAN ISLAM MENURUT MUHAMMAD ABDUH Hidayat, Andi
Jurnal Mandiri : Ilmu Pengetahuan, Seni, dan Teknologi Vol 2 No 2: Desember 2018
Publisher : Lembaga Kajian Demokrasi dan Pemberdayaan Masyarakat (LKD-PM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2911.381 KB) | DOI: 10.33753/mandiri.v2i2.49

Abstract

Tulisan ini membahas Pemikiran Muhammad Abduh tentang pembaharuannya pada pendidikan Islam, Sebagai penggiat yang menganut paham Tajdid (pembaharu) Abduh memandang bahwa pendidikan adalah sarana yang sangat penting demi terwujudnya generasi yang siap menerima perubahan baik itu yang datang dari pengaruh luar (Barat) ataupun memang perubahan yang datang dari Islam sendiri guna menjawab tantangan zaman. Tulisan ini mendukung dan menguatkan teori dan pemikiran Abduh tentang perbaikan dan perubahan sistem pendidikan pada waktu itu (Al-Azhar) dengan konsep-konsep seperti penerapan kurikulum yang integral antara umum dan agama, serta memperbaiki sistem pembelajaran yang metode ceramah dengan diskusi, serta memandang akal adalah suatu karunia tuhan untuk media mengapai informasi dan konfirmasi dalam menangkap ilmu pengetahuan. Jenis penelitian yang digunakan merupakan studi literature (library research) atau penelitian pustaka, yaitu merupakan serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, membaca dan mencatat serta mengolah bahan penelitian, hal ini mengacu pada buku-buku dan data-data karya ilmiah yang berkaitan dengan pembahasan penelitian. Sumber penelitian ini adalah karya-karya dari Muhammad Abduh seperti Risalah Tauhid dan Tafsir Al-Manar, sedangkan sumber-sumber sekunder adalah buku-buku atau tulisan berkenaan dengan pemikiran Muhammad Abduh dalam bidang Pendidikan, sifat penelitian yang digunakan adalah deskriptif-analisis-kritis dengan pendekatan sosiologis-historis.
Metode Pendidikan Islam untuk Generasi Millennial Hidayat, Andi
FENOMENA FENOMENA VOL 10 NO. 1, 2018
Publisher : LP2M IAIN Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (301.303 KB) | DOI: 10.21093/fj.v10i1.1184

Abstract

Method of education is very fundamental to the achievement of learning outcomes, effective learning and will actively encourage the learners to be able to better develop their potential, ranging from intelligence, personality, attitude and skills that are useful to themselves and society.Islamic studies and human beings have a dynamism that is very fast, where Islamic religious education will be valid for all times so that whenever and whoever learned it will be able to receive the same understanding and the whole of the sources of Islamic religious education, while humans when attached as a social creature will formed a challenge for him to be able to accept the changes of the era.The method of this paper is the study of literature with descriptive approach and explorative where it can be concluded that the method of Islamic education is a method of education by working regularly and systematically and reflect on all the factors that exist to achieve the objectives of Islamic religious education, to deliver material Islamic religious education in an effective and efficient method and a dynamic approach, including hiwar methods (conversation) Qur'anic and Prophet, stories of Qur'anic and Prophet, Amtsal Qur'anic and Prophet, Exemplar, habituation and practice, ibroh and Mau'izoh, Targheeb and tarhib.
PERLINDUNGAN HUKUM SEKOLAH RAMAH ANAK Nofia sari, okta; Isnawati, Isnawati; Hidayat, Andi
Jurnal de Facto Vol 10 No 2 (2024)
Publisher : Pascasarjana Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/jurnaldefacto.v10i2.180

Abstract

Tujuan penelitina ini adalah untuk mengetahui bentuk perlindungan hukum dari kebijakan pemerintah atas sekolah yang sudah menerapkan ramah anak namun menjadi pusat perhatian dikarenakan banyak sekali permasalahan hukum yang terjadi di lingkungan sekolah mulai dari permasalahan dengan guru, tenaga pendidikan hingga sampai dengan wali murid. Sekolah yang seharusnya memberikan rasa aman dan nyaman dapat terhindar dari berbagai permasalahan hukum karena sekolah harus mampu memberikan rasa aman kepada seluruh yang berada di lingkungan sekolah. Perlindungan terhadap sekolah yang telah menjalankan tugasnya. Pembentukan karaktek terhadap anak sebelum di sekolah adalah muncul dari keluarga. Keluarga merupakan tiang masyarakat untuk membentuk karaktek anak sehingga apa yang diajarkan adalah kebaikan dan memiliki sikap peduli terhadap lingkungan. Perlindungan terhadap sekolah yang juga memiliki karakteristik sekolah ramah anak sehingga mempu menciptakan suasana belajar yang aman dan nyaman.
REVOLUSI MENTAL MELALUI PENGUATAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Djafar, Abu Bakar; Hidayat, Andi
JOURNAL OF SCIENCE AND SOCIAL RESEARCH Vol 8, No 1 (2025): February 2025
Publisher : Smart Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54314/jssr.v8i1.2653

Abstract

Penelitian ini menggambarkan hubungan revolusi mental dalam Pembelajaran PAI. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan pedagogis. Sumber data yaitu data primer bersumber dari Kepala Sekolah, Guru PAI, dan Siswa. Sedangkan data sekunder diambil dari dokumen yang ada kaitannya dengan penelitian. Instrumen yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah peneliti sendiri yang berfungsi menetapkan dan memilih informan sebagai sumber data, analisis data, menafsirkan data, serta instrumen dalam mengumpulkan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi.  Hasil penelitian dalam implementasi revolusi mental di SMAN 2 Baebunta dilaksanakan di kelas dan masjid dengan menyampaikan siraman nilai-nilai Islam 2) implementasi revolusi mental dalam pembelajaran berjalan dengan baik salah satu dalam pelajaran akidah dan akhlak. SMA Negeri 2 Baebunta  dilakukan Shalat Dhuha berjam’ah, Shalat Dzuhur berjam’ah dan Mengucapkan salam dan mencium tangan bila bertemu dengan guru. Implementasi revolusi mental dalam pembelajaran PAI cukup baik meskipun belum semua nilai-nilai karakter yang diterapkan oleh guru PAI. Membangun nilai-nilai agama tidak hanya lewat kegiatan guru pendidikan agama Islam akan tetapi untuk membentuk kesadaran peserta didik secara spiritual spesifik melalui kegiatan intrakurikuler dan ektrakurikuler. Terbentuknya kesadaran peserta didik lewat Islamisasi budaya atau menciptakan lingkungan pendidikan yang berorientasi Islam. Kata kunci: Revolusi Mental, Guru, PAI
PERGESERAN NILAI PENDIDIKAN ISLAM DI KALANGAN GENERASI Z Hidayat, Andi; Fadli, Subhan; Dja’far, Abu Bakar
Tajdid Vol 9 No 1 (2025): April
Publisher : LP2M IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/tadjid.v9i1.4177

Abstract

Penulisan penelitian ini bermaksud memberikan Gambaran tentang pergeseran nilai Pendidikan Islam di SMK Paramarta khususnya kelas X ( sepuluh ), sekolah SMK Paramarta menarik diteliti dikarenakan daya Tarik sekolah dengan siswa siswa yang multikultural serta mempunyai visi misi yang luar biasa serta fasilitas sekolah yang memadai, selain itu sekolah SMK Paramarta didukung oleh guru- guru yang kompeten dibidang. Perlu diketahui dizaman teknologi informasi seperti sekarang ini, perubahan sosial yang begitu cepat membuat siswa siswi khususnya Generasi Z mengalami banyak tantangan serta peluang. Tantangan yang dimaksud adalah bagaimana mereka dihadapkan dengan pengaruh – pengaruh sosial media sehingga terjadi banyak pergeseran bahkan penyimpangan khususnya dalam nilai Pendidikan islam. Oleh karena itu sebagai praktisi Pendidikan islam penulis merasa tertarik meneiliti ini sehingga nanti terdapat Gambaran serta Solusi bagaimana menangani pergeseren nilai Pendidikan islam dikalangan generasi Z. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode kualtitatif, yang mana metode kualitatif penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi objek alamiah, dimana peneliti merupakan instrumen kunci, Sumber data penelitian sendiri yaitu primer dan sekunder, data primer adalah data yang peniliti dapat sumber informan langsung dan data sekunder adalah data yang dihasilkan dari sumber kedua baik. Hasil Penelitian yaitu bagaimana generasi Z mudah melakukan pergeseran Nilai – nilai Pendidikan islam, mulai mereka meninggalkan shalat lima waktu, bergaul atau berpacaran padahal mereka sudah tahu tidak ada pacarana dalam Islam, masih ada sikap tidak hormat kepada guru dan teman, disisi lain mereka percaya dengan Allah namun mereka masih tidak menjalankan tugas kewajiban sebagai Muslim. Namun hal tersebut diatas direspon dengan cepat oleh pihak sekolah dengan Solusi dan program-program yang terarah, seperti pembinaan karakter, mengaji rutin, shalat dhuha berjamaah serta shalat Zuhur berjamaah dan lainnya.
Penyuluhan Keterampilan Mediator Bagi Mahasiswa Hukum Keluarga Islam FAI UMJ Alfarisi, Usman; Fakhrurazi, Fakhrurazi; Nurhadi, Nurhadi; Hidayat, Andi; Shofiyah, Siti; Rio, Ghamal
KOMUNITA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 4 No 3 (2025): Agustus
Publisher : PELITA NUSA TENGGARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60004/komunita.v4i3.226

Abstract

Kegiatan penyuluhan ini bertujuan untuk membekali mahasiswa Program Studi Hukum Keluarga Islam Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Jakarta (FAI UMJ) dengan keterampilan dasar sebagai mediator dalam penyelesaian sengketa keluarga. Mediasi menjadi metode penyelesaian konflik yang semakin dibutuhkan dalam sistem hukum modern, termasuk dalam pengadilan agama. Kegiatan ini dilakukan melalui metode ceramah interaktif, studi kasus, dan simulasi mediasi. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman mahasiswa mengenai konsep dasar mediasi dan meningkatnya kemampuan mereka dalam menerapkan prinsip-prinsip dasar sebagai mediator. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mencetak calon praktisi hukum yang humanis dan solutif.
Learning Video Making Workshop: Computer-Based Learning in the Industrial Revolution 4.5 Era at PGRI Sodonghilir Tasikmalaya Rahadian, Dian; Dadang, Dadang; Nurhayati, Fitri; Hidayat, Andi; Fatimah, Imas; Mariah, Dede; Febriyanti, Fitri Ayu; Kusnadi, Engkus; Lani, Lani
Indonesian Journal of Community Empowerment (IJCE) Vol 4 No 02 (2023): Indonesian Journal of Community Empowerment (May)
Publisher : Fakultas Kewirausahaan Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35899/ijce.v4i02.1102

Abstract

Along with technological advancements, traditional learning faces challenges. In today's digital era, conventional learning, which relies solely on lectures, is no longer sufficient to motivate students. The community service approach used in the "Learning Video Making Workshop: Computer-Based Learning in the Industrial Revolution 4.0 Era" at PGRI Sodonghilir Tasikmalaya was designed to provide integrated, participatory, and contextual training to improve teachers' skills in creating instructional videos. The training method consisted of several stages tailored to the participants' needs and local conditions. The workshop was conducted in several stages, beginning with an orientation and needs assessment. In this session, participants were invited to explore the obstacles they face and opportunities in using technology in education. Evaluation results showed that most participants felt more confident and motivated to apply video-making techniques in their classrooms. The workshop also highlighted the importance of adequate infrastructure support, including access to technology and a stable internet connection, as prerequisites for the successful implementation of instructional videos.