Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

LAW ENFORCEMENT DALAM MENERAPKAN CSR DI KOTA TANJUNGPINANG Aziwantoro, Juni; Saiin, Asrizal
BENING Vol 7, No 2 (2020): NOVEMBER 2020
Publisher : University of Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33373/bening.v7i2.2633

Abstract

Pentingnya penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan mengenai masalah-masalah dalam mengimplementasikan CSR di Kota Tanjungpinang, yang seharusnya dapat dijadikan modal bagi peningkatan kualitas masyarakatnya melalui bantuan pembangunannya. Selama ini, CSR justru dijadikan alasan oleh beberapa pihak untuk menghindari kewajibannya terhadap kesejahteraan masyarakat sekitar, serta menjadi pemisah bagi perusahaan-perusahaan yang sebenarnya memiliki dampak negatif pada pencemaran lingkungan. Berdasarkan penjelasan tersebut, maka penelitian ini akan membahas pengaturan CSR di Kota Tanjungpinang, dalam hal ini adalah peraturan daerahnya (PERDA), serta kendala apa saja yang dihadapi dalam mengimplementasikan PERDA CSR yang ada di Kota Tanjungpinang. Jenis dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan proses penyajian data dengan analisis deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa di Tanjungpinang, belum adanya pengaturan penuh terhadap perusahaan-perusahaan dalam memberikan CSR. Oleh karena itu, diperlukan adanya kebijakan dalam bentuk peraturan daerah yang mangatur tanggung jawab sosial perusahaan.
Analisis Nilai Tambah Pendidikan dalam Dimensi Mikro dan Makro Lembaga Pendidikan, Perorangan, dan Analisis Nilai Tambah bagi Masyarakat Suaduon, Jogie; Afkari, Sulistiyowati Gandariyah; Subekti, Imam; Parida, Parida; Aziwantoro, Juni; Hasibuan, Lias; Anwar, Kasful
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 5 No. 6 (2022): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (759.706 KB) | DOI: 10.54371/jiip.v5i6.668

Abstract

Seiring dengan perkembangan zaman yang begitu drastis pada dunia pendidikan yang akan terus memberikan perubahan kepada pola pikir manusia. Pendidikan merupakan sebuah sistem terbuka yang tidak terlepas dari suatu permasalahan, seperti masalah makro yang terjadi secara menyeluruh yang dialami hampir semua lembaga pendidikan pada proses pembelajarannya. Di negara-negara maju, pendidikan selain sebagai aspek konsumtif juga diyakini sebagai investasi modal manusia (human capital investment) dan menjadi “leading sector” atau salah satu sektor utama. Oleh karena perhatian pemerintahnya terhadap pembangunan sektor ini sungguh sungguh, misalnya komitmen politik anggaran sektor Pendidikan tidak kalah dengan sektor lainnya, sehingga keberhasilan investasi pendidikan berkorelasi dengan kemajuan pembangunan makronya. Diperlukan adanya pendidikan multicultural sebagai suatu pendekatan progresif untuk melakukan transformasi pendidikan yang secara menyeluruh membongkar kekurangan dan kegagalan dan praktek-praktek diskriminatif dalam proses pendidikan. Pendidikan multicultural didefinisikan tentang pendidikan keragaman budaya dalam perubahan demografis dan budaya masyarakat tertentu atau dunia secara keseluruhan. Wacana pendidikan sebagai hak mendasar setiap warga negara memang menarik untuk didiskusikan, sebab kenyataannya masih banyak warga negara yang belum dapat menikmati haknya.
Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Masjid Sesuai SAK-ETAP Chuzairi, Ahmad; Aziwantoro, Juni; Putri, Karina Talia; Simanungkalit, Dina Suci Hasanah; Yuspriandi, Dicky; Zarkasy, Zulfan Afandi
Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Kepulauan Riau (JPPM Kepri) Vol. 3 No. 2 (2023): Volume 3 Nomor 2, 2023
Publisher : STAIN SULTAN ABDURRAHMAN KEPRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35961/jppmkepri.v3i2.952

Abstract

Masjid merupakan salah satu lembaga nirlaba yang mengelola dana dari masyarakat dan harus menyajikan laporan keuangan sebagai laporan pertanggungajawaban penggunaan dana kepada pihak iternal maupun eksternal. Masjid diwilayah Kota Tanjungpinang belum menyajikan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Pubik (SAK-ETAP). SAK-ETAP ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dalam ISAK-35 (Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan) tentang Penyajian laporan keuangan entitas berorientasi nirlaba. Oleh sebab itu, masjid perlu pendampingan secara agar menghasilkan laporan keuangan yang dapat dipertanggungjawabkan. Pendampingan dilakukan melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) program Studi Akuntansi Syariah. Pelaksanaan PKM dilakukan dengan menerapkan Metode PAR (Participatory Action Research). Tujuan kegiatan tersebut adalah untuk meingkatkan kemampuan dan skill dalam menyusun laporan keuangan. Metode PAR menekankan partisipasi aktif kepada pendamping dan juga mitra dampingan guna mendapatkan solusi atas permasalahan yang terjadi. Hasil kegiatan PKM menunjukkan bahwa terdapat peningkatan kemampuan dan skill dalam melakukan penyusunan laporan keuangan sesuai standar yang berlaku.
Manajemen Sumber Daya Manusia di Madrasah Gandariyah Afkari, Sulistiyowati; H. Imam Subekti; Jogie Suaduon; Parida Parida; Aziwantoro, Juni; Maisah, Maisah; Jamrizal, Jamrizal
Jurnal Ilmu Multidisiplin Vol. 1 No. 2 (2022): Jurnal Ilmu Multidisplin (Juli-September 2022)
Publisher : Green Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (555.206 KB) | DOI: 10.38035/jim.v1i2.58

Abstract

Keberadaan sumber daya manusia merupakan bagian integral dalam kehidupan suatu madrasah. Karena masing-masing sumber daya manusia mempunyai peranan yang strategis. Oleh sebab itu pembinaan terhadap personal yang ada menjadi tanggung jawab kepala madrasah sebagai pimpinan tertinggi di suatu madrasah. Konsekuensinya setiap kepala madrasah harus memahami benar mengenai lingkup atau dimensi-dimensi kepegawaian. Banyak masalah yang tidak terpisahkan dari kehidupan madrasah sebagai organisasi. Masalah-masalah itu mencakup beberapa aspek seperti mendefinisikan tujuan, menentukan kebijaksanaan, mengembangkan program, mempekerjakan orang, pengadaan fasilitas, mencapai hasil dan mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan yang terpisah-pisah. Pada tingkat Madrasah, pihak yang paling kompeten dalam pemberdayaan SDM adalah Kepala Madrasah (Kamad). Kepala madrasah sebagai pemimpin di madrasah yang mengelola anggota kelompoknya untuk mencapai tujuan lembaga. Pengembangan SDM harus dilihat oleh Kamad sebagai suatu yang esensial bahwa semua staf berhak belajar untuk melakukan pekerjaan lebih baik. Sebaliknya pengembangan SDM bukan sebagai proses remedial, dimana staf perlu diperbaiki. Dengan demikian pengembangan SDM ini adalah untuk siapa saja, baik yang merasa sudah maupun (apalagi) yang belum baik kinerjanya. Manajemen sumber daya manusia (MSDM) adalah teknik atau prosedur yang berhubungan dengan pengelolaan dan pendayagunaan personalia sekolah/madrasah, baik tenaga edukatif maupun tenaga administratif secara efektif dan efisien banyak tergantung pada kemampuan kepala sekolah/madrasah baik sebagai manager dan pemimpin pada lembaga pendidikan tersebut. Salah satu cara pengembangan sumber daya manusia dalam pendidikan adalah dengan cara pengembangan tenaga kependidikan dan pengembangan kepala sekolah.
POAC Analysis Based on the Qur'an as a Sharia Management Function Aziwantoro, Juni
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 2 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i2.9654

Abstract

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk fungsi manajemen dalam konsep syariah sebagaimana disebutkan di dalam Al-Qur'an sebagai pedoman hidup umat Islam. Artinya untuk mengetahui Perencanaan, Pengorganisasian, Penggerakan dan Pengawasan dalam konsep manajemen yang telah disebutkan sebelumnya dalam Al-Qur'an dan dapat diterapkan sebagai fungsi manajemen syariah. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Sesuai dengan objek penelitiannya, maka jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kepustakaan yaitu mencari data pada perpustakaan, buku, majalah, dokumen dan cerita sejarah. Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: a) sumber data primer, dan b) sumber data sekunder. Adapun teknik pengumpulan data dari penelitian ini digunakan dengan dua cara yaitu metode kepustakaan (library research) dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yaitu pengumpulan data, reduksi data, display data, dan kesimpulan atau verifikasi. Adapun hasil dari penelitian ini diketahui bahwa fungsi utama manajemen yang dikenal sebagai PAOC terdapat di dalam al-Qur’an, yaitu Planning (terdapat pada Q.S. Shaad: 27), Organizing (terdapat pada Q.S. as-Shaff: 4), Actuating (terdapat pada Q.S. Mujadalah: 7), Controling (terdapat pada Q.S. Ali Imran: 104). Dasar pijakan ini dapat dijadikan sebagai falsafah umat Islam.