ABSTRAKTeknologi Blockchain mengalami perkembangan yang pesat dan signifikan. Teknologi ini dapat diterapkan di berbagai sektor seperti sektor medis, perdagangan, pertanian, media, properti, hingga sektor jasa keuangan. Teknologi Blockchain memiliki persamaan dengan buku kas digital yang mudah diakses dimanapun dan kapanpun tanpa adanya pihak ke-tiga. Sehingga transaksi menjadi lebih transparan dan aman dari kegiatan penyelewengan data, korupsi, dan pencucian uang jika diatur secara tepat. Dalam sektor jasa keuangan Perbankan Syariah merupakan perbankan yang seluruh kegiatannya berdasarkan prinsip Islam, demokrasi ekonomi, dan kehati-hatian. Perbankan syariah tidak mengandung unsur gharar, maysir, riba, zalim, dan haram. Bank Syariah memberikan layanan bebas bunga kepada para nasabahnya karena bunga merupakan hal yang dilarang oleh syariah. Bank Syariah hanya mengenal bagi hasil dalam kegiatan operasionalnya. Selain itu, Bank Syariah bertujuan untuk menunjang pelaksanaan pembangunan nasional yang berkeadilan, kebersamaan, kesejahteraan, dan kemaslahatan manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penggunaan teknologi blockchain, manfaat, keunggulan, tantangan, dan kekurangan dari teknologi blockchain. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan menggunakan studi literatur. Data dalam penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dariberbagai sumber seperti jurnal, buku, laporan, dan dokumen lainnya. Penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan teknologi blockchain dalam industri perbankan syariah memberikan manfaat dalam meningkatkan efisiensi, transparansi, dan keamanan operasional dalam perbankan syariah.ABSTRACTBlockchain technology is experiencing rapid and significant development. This technology can be applied in various sectors such as the medical sector, trade, agriculture, media, property, to the financial services sector. Blockchain technology has similarities with digital ledgers that are easily accessible anywhere and anytime without a third party. So that transactions become more transparent and safer from data misappropriation, corruption, and money laundering activities if regulated properly. In the financial services sector, Islamic Banking is a bank whose entire activities are based on Islamic principles, economic democracy, and prudence. Islamic banking does not contain elements of gharar, maysir, usury, tyranny, and haram. Sharia Bank provides interest-free services to its customers because interest is prohibited by sharia. Sharia banks only recognize profit sharing in their operational activities. In addition, Sharia Bank aims to support the implementation of national development that is equitable, together, welfare, and human benefit. This research aims to examine the use of blockchain technology, the benefits, advantages, challenges, and disadvantages of technology blockchain. The method used is qualitative using literature study. The data in this study used secondary data obtained from various sources such as journals, books, reports and other documents. This research shows that the implementation of blockchain technology in the Islamic banking industry provides benefits in enhancing operational efficiency, transparency, and security in Islamic banking.