Articles
PENINGKATAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS MELALUI MODEL INKUIRI BERBANTUAN MEDIA KONKRET PADA SISWA KELAS 5 SD NEGERI MANGUNSARI 05 TAHUN PELAJARAN 2018/2019
Mawardi, Mawardi;
Wardani, Krisma Widi;
Indriyani, Dina
Jurnal Basicedu Vol 3, No 1 (2019): Pages 1-263
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (33.383 KB)
|
DOI: 10.31004/basicedu.v3i1.67
This research aims to improve the critical thinking skills of 5th grade students of SD Negeri Mangunsari 05 in the school year 2018/2019, and to implement the steps of the inquiry learning model in 5th grade. This type of research is classroom action research. To collect the data I use non-technical tests include observation, questionnaires, and documentation. Critical thinking skills in the preliminary study showed that from 40 students there was a percentage of 38% in the very high category, 25% in the high category and 37% in the low category. The result of cycle I showed that 20% are in a very high category, 78% of students occupy a high category and 2% in the low category, while the average skill in the first cycle shows 44.25. In the second cycle there was an increase in the mean score of 47.6 with a very high category presentation of 43%, in the high category there was 57%. Based on the results presented, it prove the use of inquiry learning increase critical thinking skills of 5th grade student of 5th grade of SD Negeri Mangunsari 05 Salatiga
DAMPAK GLOBALISASI TERHADAP PERILAKU BELAJAR SISWA DI SMK NEGERI 1 CIANJUR
Agustinah, Siti Wulan;
Indriyani, Dina
Integralistik Vol 30, No 1 (2019): Januari 2019
Publisher : Civic Education Program, Universitas Negeri Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15294/integralistik.v30i1.20767
Abstrak: Revolusi industri 4.0 merupakan cita-cita pemerintah untuk membangun bangsa Indonesia menjadi bangsa yang mampu bersaing dengan bangsa lain. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia, dengan menekankan pada kesadaran dalam berpendidikan salah satunya. Revolusi industri sendiri merupakan dampak dari terjadinya proses globalisasi. Globalisasi adalah terbukanya kebudayaan dan berkembangnya ilmu pengetahuan di seluruh belahan dunia yang sampai saat ini menjadi ketergantungan. Melalui pendidikan, siswa harus memanfaatkan dampak positif dari globalisasi sehingga dapat menumbuhkan perilaku belajar yang baik dan mampu menghindari dampak negatifnya. Perilaku belajar yang baik mampu membawa siswa menjadi pribadi yang unggul, bahkan akan memiliki kualitas yang baik pula. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di SMK Negeri 1 Cianjur dampak globalisasi terhadap perilaku belajar siswa sangat meningkat dari sebelumnya
Peranan Pendidikan Politik Terhadap Pembentukan Kader Parpol Pada Partai Gerindra Di Kabupaten Cianjur
siti rohmah;
Dina Indriyani
Jurnal Pendidikan Politik, Hukum Dan Kewarganegaraan Vol 9, No 2 (2019): Jurnal Pendidikan Politik, Hukum, dan Kewarganegaraan
Publisher : Universitas Suryakancana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini dilatar belakangi untuk mengetahui peranan pendidikan politik terhadap pembentukan kader parpol di partai Gerindra. Pendidikan politik kepada kader partai merupakan hal penting yang harus dilakukan oleh semua partai politik. Undang-undang Nomor 2 Tahun 2011 tentang partai politik mengamatkan kepada semua partai politik untuk melaksanakan pendidikan politik dalam rangka mempersiapkan kader-kader berkualitas yang memiliki integritas, tanggung jawab dan loyalitas yang diharapkan mampu berfungsi dengan baik di tengah perjuangan politik. Pendidikan politik yang dilakukan partai Gerindra dalam membentuk kader partainya yakni melalui pelatihan dan pemantapan pemahaman dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Peran pendidikan politik dalam membentuk kader partai pada partai Gerindra di DPC Kabupaten Cianjur sangat berperan secara signifikan keberhasilan dari pendidikan politik tersebut dilihat dari tingginya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap partai Gerindra yang telah dibuktikan dengan jumlah kursi di DPRD yang diperoleh oleh kader partai Gerindra.
PENGARUH PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN DALAM MEMPERKUAT KARAKTER SISWA DI SMAN 1 CIRANJANG
Hanidda Azzhariah Hamdani;
munawar rois;
Dina Indriyani
Jurnal Pendidikan Politik, Hukum Dan Kewarganegaraan Vol 10, No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Politik, Hukum, dan Kewarganegaraan
Publisher : Universitas Suryakancana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewargaengaraan merupakan mata pelajaran yang sangat penting yang ada pada tingkat pendidikan. Dengan belajar Peendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan banyak nilai-nilai karakter yang dikembangkan sebagai salah satu memperkuat karakter siswa di sekolah. Oleh karena itu latar belakang dalam penelitian ini yaitu ingin mengetahui seberapa jauh pengaruh yang di dapatkan setelah belajar Pendidikan Pancasila dan Kewargaengaraan terhadap karakter siswa di sekolah.Berdasarkan hasil penelitian, maka penulis memperoleh hasil penelitian sebagai berikut: siswa kelas X SMAN 1 Ciranjang di lingkungan sekolah selalu menanamkan nilai-nilai karakter dengan baik yaitu selalu mengikuti upacara bendera, mentaati peraturan tata tertib sekolah, siswa tidak merokok di lingkungan sekolah, berpakain rapih, melakukan musyawarah bersama dan siswa selalu mengerjakan tugas dan mengikuti pelajaran dengan baik. Bahwa dengan belajar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan memberikan pengaruh yang baik dalam karakter siswa di sekolah, meskipun pengaruh tersebut hasilnya relatif karena tidak semua siswa mendapatkan pengaruh yang sama. Faktor penghambat dalam memperkuat karakter siswa di sekolah yaitu karena faktor zona sekolah, faktor guru bidang pengampu yang mengajar tidak sesuai dengan bidangnya.
PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP HUKUM WARIS (STUDI PADA MASYARAKAT DESA JAMBUDIPA KABUPATEN CIANJUR)
Dina Indriyani;
Dadang Yudih
Jurnal Pendidikan Politik, Hukum Dan Kewarganegaraan Vol 11, No 1 (2021): Jurnal Pendidikan Politik, Hukum, dan Kewarganegaraan
Publisher : Universitas Suryakancana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Dalam bentuk kekerabatan yang sama belum tentu berlaku sistem kewarisan yang sama. Hukum kewarisan dalam masyarakat sangat sangat dipengaruhi oleh sistem sosial yang dianut oleh masyarakat dengan corak masyarakatnya yang bercorak kesukuan. Sebagai suatu wilayah yang sangat religius, penduduk di Desa Jambudipa sangat kuat memegang teguh nilai-nilai Islam, salah satunya dalam sistem waris. Hampir seluruh masyarakat Desa ini menggunakan sistem waris Islam dalam pelaksanaan pembagian waris, walaupun adakalanya yang ada sebagian masyarakat yang menggunakan sistem waris adat. Meskipun masyarakat hampir mayoritas menggunakan sistem waris islam, namun dalam prakteknya sistem waris islam yang digunakan ada berbagai versi. Pada masyarakat Desa Jambudipa terdapat berbagai persepsi mengenai sistem pembagian waris berdasarkan Hukum Islam. Ada yang mempersepsikan bahwa sebelum pembagian waris dilakukan harta warisan peninggalan yang ditinggalkan haruslah dibagi dua terlebih dahulu sebagai bentuk harta gono-gini, dan adapula yang mempersepsikan bahwa dalam Islam tidak dikenal adanya istilah harta gono-gini sehingga harta peninggalan tidak perlu dibagi dua terlebih dahulu.
HAK ASASI MANUSIA DALAM MEMPEROLEH PENDIDIKAN
dina indriyani
Jurnal Pendidikan Politik, Hukum Dan Kewarganegaraan Vol 7, No 1 (2017): Jurnal Pendidikan Politik, Hukum, dan Kewarganegaraan
Publisher : Universitas Suryakancana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
AbstrakHak asasi manusia merupakan hak yang melekat pada diri setiap manusia semenjak dia lahir yang dianugerahkan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Oleh karena itu keberadaan Hak Asasi Manusia sangatlah fundamental, tidak bisa tidak untuk tidak dipenuhi. Banyak bentuk yang menjadi Hak Asasi Manusia, salah satunya adalah hak untuk mendapatkan pendidikan. Hak mendapatkan pendidikan menjadi hak asasi bagi setiap individu sehingga setiap individu berhak memperoleh pendidikan setinggi-tinggi.Indonesia sebagai negara hukum yang menjunjung tinggi hak asasi manusia memiliki kewajiban untuk memberikan kesempatan kepada warga negaranya untuk memperoleh pendidikan, sebagaimana tercantum dalam UUD 1945 persamaan setiap hak warga negara untuk mendapatkan pengajaran dijamin berdasarkan pasal 28C ayat (1) yang berbunyi: Setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak mendapat pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan umat manusia. Oleh karena itu, sudah sepantasnyalah pemerintah menyediakan fasilitas dan memberikan kesempatan kepada seluruh warga negaranya tanpa terkecuali untuk memperoleh pendidikan sebagai wujud penegakan Hak Asasi Manusia. Kata Kunci: Hak Asasi Manusia, Pendidikan.
PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PERSPEKTIF POLITIK HUKUM
Dina Indriyani;
Winda Marliani
Jurnal Pendidikan Politik, Hukum Dan Kewarganegaraan Vol 9, No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Politik, Hukum, dan Kewarganegaraan
Publisher : Universitas Suryakancana
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Negara Indonesia merupakan suatu negara yang berdasarkan pada aturan hukum. Makadari itu, pemerintah telah mengatur segala sesuatu perbuatan yang dilakukan oleh setiap warga negaranya dengan adanya peraturan atas suatu hukum tertentu.Hal tersebut mencerminkan bahwa negara Indonesia memiliki peranan penting terhadap adanya politik hukum dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Salah satu perwujudan adanya implementasi dari politik hukum itu adalah adanya peraturan yang mengatur tentang Sistem Pendidikan Nasional juga dengan adanya peraturan yang mengatur tentang Penguatan Pendidikan Karakter sebagai perwujudan dan usaha pemerintah untuk mewujudkan karakter bangsa yang lebih baik sebagai warga negara. Implementasi terhadap Penguatan Pendidikan Karakter dibutuhkan agar dapat menumbuhkan kesadaran terhadap kepribadian bangsa yang menjungjung tinggi akhlak mulia, nilai-nilai luhur, kearifan, dan budi pekerti. Sebab, pemerintahan yang baik akan mewujudkan warga negara yang baik pula.
PENINGKATAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS MELALUI MODEL INKUIRI BERBANTUAN MEDIA KONKRET PADA SISWA KELAS 5 SD NEGERI MANGUNSARI 05 TAHUN PELAJARAN 2018/2019
Dina Indriyani;
Mawardi Mawardi;
Krisma Widi Wardani
Jurnal Basicedu Vol 3, No 1 (2019): January Pages 1-262
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (310.221 KB)
|
DOI: 10.31004/basicedu.v3i1.74
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa kelas 5 SD Negeri Mangunsari 05 tahun pelajaran 2018/2019, dan untuk menerapkan langkah-langkah model pembelajaran inkuiri di kelas 5. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Teknik pengumpulan data yaitu, teknis non tes meliputi observasi, kuisioner, dan dokumentasi. Keterampilan berpikir kritis pada studi pendahuluan menunjukkan dari 40 siswa terdapat presentase 38% menduduki kategori sangat tinggi, 25% kategori tinggi dan 37% dalam kategori rendah. Hasil Siklus I menunjukkan 20% berada dalam kategori sangat tinggi, 78% siswa menempati kategori tinggi dan 2% pada kategori rendah, sedangkan rata-rata keterampilan pada siklus I menunjukkan 44,25. Dalam siklus II terjadi peningkatan menunjukkan rerata sebesar 47,6 dengan presentasi kategori sangat tinggi yaitu 43%, dalam kategori tinggi terdapat 57%. Berdasarkan hasil yang telah dipaparkan menunjukkan bahwa penerapan model inkuiri dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa SD Negeri Mangunsari 05 Salatiga
PENINGKATAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS MELALUI MODEL INKUIRI BERBANTUAN MEDIA KONKRET PADA SISWA KELAS 5 SD NEGERI MANGUNSARI 05 TAHUN PELAJARAN 2018/2019
Dina Indriyani;
Mawardi Mawardi;
Krisma Widi Wardani
Jurnal Basicedu Vol 3, No 1 (2019): January Pages 1-262
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v3i1.74
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa kelas 5 SD Negeri Mangunsari 05 tahun pelajaran 2018/2019, dan untuk menerapkan langkah-langkah model pembelajaran inkuiri di kelas 5. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Teknik pengumpulan data yaitu, teknis non tes meliputi observasi, kuisioner, dan dokumentasi. Keterampilan berpikir kritis pada studi pendahuluan menunjukkan dari 40 siswa terdapat presentase 38% menduduki kategori sangat tinggi, 25% kategori tinggi dan 37% dalam kategori rendah. Hasil Siklus I menunjukkan 20% berada dalam kategori sangat tinggi, 78% siswa menempati kategori tinggi dan 2% pada kategori rendah, sedangkan rata-rata keterampilan pada siklus I menunjukkan 44,25. Dalam siklus II terjadi peningkatan menunjukkan rerata sebesar 47,6 dengan presentasi kategori sangat tinggi yaitu 43%, dalam kategori tinggi terdapat 57%. Berdasarkan hasil yang telah dipaparkan menunjukkan bahwa penerapan model inkuiri dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa SD Negeri Mangunsari 05 Salatiga