Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

KESADARAN HUKUM DI LINGKUNGAN PERUMAHAN KEC.SETU KAB.BEKASI: Indonesia Wasito, Wasito; Fitryantica, Agnes; Wildan, Nandana; Akbar, Chairil; Sya'ban, Imam Ali; Kurniawan, Kurniawan; Randut, Krispianus; Saehudin, Saehudin; Kohar, Kohar; Dewi Fortuna, Miranda; Novitasari, Rohma
Jurnal Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : CV. Era Digital Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59066/jppm.v3i2.751

Abstract

Law students and students at IBLAM Jakarta College of Law, Carrying out Real Work Lecture Activities or KKN as a form of community service. Implementation of Internship Activities in RW .014 Ciledug Village, District. Setu, Kab. Bekasi, West Java on Tuesday 23 April 2024. In this area, society has experienced very rapid development, resulting in a shift in urban functions to suburban areas. The next consequence is that suburban areas will experience a process of spatial transformation in the form of residential densification and social transformation. economy as a further impact of social transformation. We convey this Legal Awareness in Residential Environments with the aim of ordering and securing streets in residential environments so as not to disturb fellow road users, following government regulations based on Law Number 38 of 2004 concerning roads and the LLAJ Law, namely DKI Jakarta Regional Regulation 8/2007 concerning regulations making speed bumps and to provide driving comfort for road users
Pencegahan Virus Polio dengan Metode SUB PIN Polio di Desa Bangunsari, Kecamatan Negeri Katon Kohar, Kohar; Nurmalia, Windi; Yuliza, Helda; Salsabila, Ulia Hasna; Anjelia, Pretty
Bagimu Negeri Vol 9, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/bagimunegeri.v9i1.2859

Abstract

Polio adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dan bisa dicegah melalui pemberian imunisasi polio pada anak balita. Sekitar 4% bayi di seluruh dunia belum sepenuhnya divaksinasi dan masih berisiko terkena penyakit polio. Imunisasi polio bertujuan untuk mencegah penyakit poliomielitis. Menurut data dari Kemenkes, kasus polio terdeteksi pada seorang anak berusia 7 tahun 2 bulan. Hasil tes mengungkapkan bahwa anak tersebut terinfeksi oleh Virus Polio Tipe 2 dan Sabin Tipe 3, dengan gejala awal meliputi demam, nyeri pada persendian, dan kelemahan pada anggota gerak. Kejadian ini merupakan yang pertama kali terjadi sejak Indonesia dinyatakan bebas polio pada tahun 2014 dan menerima sertifikat eradikasi polio. Penelitian ini merekomendasikan agar pihak Puskesmas secara aktif meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya imunisasi polio melalui berbagai bentuk edukasi, seperti penyuluhan dan media informasi lainnya. Dengan demikian, informasi yang disampaikan dapat menjangkau dan diterima dengan baik oleh masyarakat, sehingga memastikan tidak ada lagi anak balita yang terlewat dari imunisasi polio.
Investasi Masa Depan Dengan Gerakan “Satu Pohon Sejuta Manfaat” Di Desa Cimanuk Kecamatan Way Lima Pesawaran Kohar, Kohar; Surya, Muhamad; Putri, Amelia; Retnosari, Erika; Saputri, Valya Rima
Bagimu Negeri Vol 9, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/bagimunegeri.v9i1.2907

Abstract

Investasi Masa Depan Dengan Gerakan “Satu Pohon Sejuta Manfaat” Di Desa Cimanuk Kecamatan Way Lima Pesawaran.Gerakan Satu Pohon, Sejuta Manfaat adalah inisiatif investasi jangka panjang yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta menjaga kelestarian lingkungan di Desa Cimanuk, Kecamatan Way Lima, Kabupaten Pesawaran. Program ini berfokus pada penanaman pohon sebagai aset berharga yang memberikan berbagai manfaat ekologis, sosial, dan ekonomi. Manfaat tersebut mencakup peningkatan kualitas udara, konservasi sumber daya air, pencegahan erosi tanah, serta peluang ekonomi melalui hasil panen pohon. Gerakan ini juga melibatkan partisipasi aktif masyarakat, khususnya apparat desa, dalam upaya menjaga lingkungan dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya penghijauan. Dengan konsep investasi jangka panjang, program ini diharapkan dapat menjadi model pembangunan berkelanjutan yang memberikan manfaat bagi masyarakat saat ini maupun generasi yang akan datang.
Analisis Yuridis Upah di Bawah Upah Minimum sebagai Hitungan Pesangon Pemutusan Hubungan Kerja yang Diputus oleh Pengadilan Hubungan Industrial Kohar, Kohar; Irayadi, Muhamad
HUMANIORUM Vol 3 No 2 (2025): Jurnal Humaniorum
Publisher : PT Elaborium Elevasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37010/hmr.v3i2.84

Abstract

Wages are the rights of workers/laborers received and stated in the form of money as compensation from employers or employers to workers/laborers, as happened to worker Neni Kartika who was paid wages below the minimum wage of Bogor Regency in 2021 and during work there was a dispute related to the employment relationship which resulted in Termination of Employment, therefore Worker Neni Kartika filed a lawsuit for Termination of Industrial Relations Dispute to the Industrial Relations Court, but the Panel of Judges issued a Decision in which the severance pay for termination of employment was calculated based on wages below the minimum wage of Bogor Regency in 2021, because the Panel of Judges was of the opinion that it had been agreed upon by the PT. Sung Bo Jaya Workers Union with PT. Sung Bo Jaya regarding the wages, it is very clear that it is very contrary to the labor law where the Wages agreed upon by the PT. Sung Bo Jaya Workers Union with PT. Sung Bo Jaya have nothing to do with worker Neni Kartika because Wages are Workers' Rights and there is no agreement between Worker Neni Kartika or the GSPMII PT. Sung Bo Jaya Workers Union with PT. Sung Bo Jaya, the problem arises, namely How are Workers'/Laborers' Wage Rights in Law Number 6 of 2023 concerning the Stipulation of Government Regulation in Lieu of Law Number 2 of 2022 concerning Job Creation and How are Wages below the Minimum Wage As a calculation of severance pay, using the research method used by the author is Normative legal research, namely research on the application of law, and the author concludes that the Panel of Judges' considerations are wrong and do not carefully apply the law in providing their legal considerations.
Konstruktivisme Hadist-Hadist Ekonomi Terhadap Warga Binaan Kelas II B Panyabungan (Pelitahan Pembuatan Kaligrafi) Kohar, Kohar; Nasution, Edi Marjan; Faza, Amrar Mahfuzh
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 1 (2024): Journal Of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i1.616

Abstract

Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Panyabungan berada di Desa Sipapaga Kecamatan Panyabungan. Narapidana memerlukan pelatihan kewirausahaan barbasis hadist-hadist ekonomi untuk keseimbangan spiritual dan skill mereka. Fokus dalam hal ini adalah konstruktivisme hadist-hadist ekonomi terhadap warga binaan Kelas IIB Panyabungan yaitu dengan melatih membuat kaligrafi (tulis indah arab). Dengan begitu, pembahasannya adalah apakah yang dimaksud dengan metode konstrutivisme hadist-hadist ekonomi dan apakah metode konstruktivisme hadist-hadist ekonomi dapat diterapakan dalam pembinaan kerohanian dan kewirausahaan bagi warga binaan kelas IIB Panyabungan. Metode yang digunakan adalah metode ABCD (asset based community development) dengan pendekatan diskripsi kualitatatif. Peneliti kualitatif akan mencari makna, pemahaman, pengertian dan verstehen tentang suatu penomena. Metode kualitatif digunakan untuk memudahkan apabila berhubungan langsung dengan kenyataan yang belum terkonsep sebelumnya. Metode deskriptif bertujuan untuk menggambarkan, meringkas berbagai kondisi, situasi, atau fenomena realitas sosial di masyarakat yang menjadi objek penilaian, dan berupaya menarik realitas itu ke permukaan sebagai suatu ciri, karakter, sifat, model, tanda atau gambaran tentang kondisi, situasi, ataupun fenomena tertentu. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan sumber data primer yaitu diperoleh dari hasil obsevasi, pengamatan serta wawancara langsung dengan responden, yaitu dengan kepala lapas kelas IIB Panyabungan. Hasil sementara penelitian ini adalah bahwa ulama menyampaikan hadist-hadist ekonomi sebagai penyemangat para narapidana dalam berspritual dan berwirausaha. Sedangkan hambatannya adalah sedikitnya waktu dalam pelatihan membaut mereka tidak maksimal dalam pelatihan.
PENYEGARAN LINGKUNGAN MELALUI GERAKAN TANAM SERIBU POHON DI WILAYAH DESA BANGUNSARI NEGERI KATON PESAWARAN Kohar, Kohar; Rukhin, Mas; Maulana, Rizky; Fauziyanto, Ridho; Assoffat, Tsaqila
Neraca: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi Vol. 2 No. 12 (2024): Neraca: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi
Publisher : Neraca: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/neraca.v2i12.3101

Abstract

Penanaman pohon merupakan langkah strategis dan esensial dalam upaya penyegaran lingkungan yang perlu didorong dan dikembangkan secara berkelanjutan. Inisiatif ini harus dimulai dari tingkat komunitas, khususnya di lingkungan sekitar desa, sebagai pondasi untuk menciptakan ekosistem yang lebih sehat. Upaya ini tidak hanya berfungsi untuk menjaga dan memperbaiki kualitas udara, tetapi juga untuk memperkuat keseimbangan lingkungan, meningkatkan biodiversitas, serta memberikan manfaat jangka panjang bagi kesehatan masyarakat dan keberlanjutan alam. Hal ini dapat diwujudkan melalui gerakan penanaman 1000 pohon yang terdiri dari pohon mangga dan alpukat di Desa Bangunsari Kecamatan Negeri Katon Kabupaten Pesawaran. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk mewujudkan penyegaran serta penghijauan di desa Bangunsari serta membantu program dunia untuk mengurangi pemanasan global.
POLA KOMUNIKASI GURU AGAMA DALAM PEMBINAAN AKHLAK SISWA DI SEKOLAH Kohar, Kohar
Jurnal Ilmiah Al-Hadi Vol 8 No 2 (2023): Januari - Juni
Publisher : Lembaga Jurnal dan Seminar Universitas Pembangunan Panca Budi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54248/alhadi.v8i2.4600

Abstract

Tulisan ini bertujuan komunikasi merupakan salah satu bagian kehidupan yang sangat penting bagi manusia. Sebab sebagian besar kehidupan manusia dipenuhi dengan komunikasi. Karena dengan komunikasi manusia bisa saling tukar informasi, dan berinterksi dalam kehidupan sehari-hari. Komunikasi juga ikut berperan serta dalam terlaksananya proses belajar mengajar di suatu lembaga pendidikan. Tanpa komunikasi maka tidak akan tercapai secara maksimal dalam mendapatkan sebuah hasil yang diinginkan. Akan tetapi, untuk mencapai hal tersebut tidak boleh melakukan komunikasi secara asal-asalan, harus diperlukan adanya sebuah pola dan metode komunikasi yang tepat.Pola komunikasi langsung dan tidak langsung yang digunakan guru agama dalam pembinaan akhlak terhadap siswanya merupakan sebuah komunikasi yang sangat begitu penting dalam menyampaikan pesannya kepada para siswanya tersebut. Banyak sekali fenomena-fenomena yang terjadi di sekolah mengenai siswa dalam berfikir dan bersikap lain dengan yang diajarkan oleh gurunya. Bahwasanya tujuan pendidik dalam kegiatan belajar-mengajar adalah untuk dapat mencerdaskan dan meningkatkan kualitas siswa-siswi mereka.
KONSTRUKTIVISME HADIST-HADIST EKONOMI TERHADAP WARGA BINAAN KELAS II B PANYABUNGAN Kohar, Kohar
Jurnal Ilmiah Al-Hadi Vol 8 No 1 (2022): Juli - Desember
Publisher : Lembaga Jurnal dan Seminar Universitas Pembangunan Panca Budi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54248/alhadi.v8i1.4445

Abstract

Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Panyabungan berada di Desa Sipapaga Kecamatan Panyabungan. Lembaga Pemasyarakatan yang berada di bumi kota santri ini menjadi fokus utama ulama dalam pembinaan kearah yang lebih baik. Fokus dalam hal ini adalah konstruktivisme hadist-hadist ekonomi terhadap warga binaan Kelas IIB Panyabungan. Dengan begitu, pembahasannya adalah apakah yang dimaksud dengan metode konstrutivisme hadist-hadist ekonomi dan apakah metode konstruktivisme hadist-hadist ekonomi dapat diterapakan dalam pembinaan kerohanian dan kewirausahaan bagi warga binaan kelas IIB Panyabungan. Metode yang digunakan adalah metode Kulaitatatif. Peneliti kualitatif akan mencari makna, pemahaman, pengertian dan verstehen tentang suatu penomena. Metode kualitatif digunakan untuk memudahkan apabila berhubungan langsung dengan kenyataan yang belum terkonsep sebelumnya. Menurut Bugin, “Metode deskriptif bertujuan untuk menggambarkan, meringkas berbagai kondisi, situasi, atau fenomena realitas sosial di masyarakat yang menjadi objek penilaian, dan berupaya menarik realitas itu ke permukaan sebagai suatu ciri, karakter, sifat, model, tanda atau gambaran tentang kondisi, situasi, ataupun fenomena tertentu. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan sumber data primer yaitu diperoleh dari hasil obsevasi, pengamatan serta wawancara langsung dengan responden, yaitu dengan kepala lapas kelas IIB Panyabungan. Hasil sementara penelitian ini adalah bahwa ulama menyampaikan hadist-hadist ekonomi sebagai penyemangat para narapidana. Sedangkan hambatannya adalah belum terkonsep kontstruktivisme hadist-hadist ekonomi untuk membangun kesadararan wirausahawan di kalangan narapidana.
Masa Depan Pendidikan Islam Di Era Digital Kohar, Kohar
Jurnal Ilmiah Al-Hadi Vol 9 No 1 (2023): Juli - Desember
Publisher : Lembaga Jurnal dan Seminar Universitas Pembangunan Panca Budi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54248/alhadi.v9i1.4796

Abstract

This paper aims to discuss how Islamic education programmes are structured and adapted to the needs of the modern era and achieve the expected results through such education. The modern era is characterised by rapid technological advancements, where generations of learners tend to be more skilled in using modern devices since their childhood, in contrast to previous generations who may be less familiar with technology. Because of this difference, it is important to adjust the Islamic education curriculum to be relevant to the lifestyles and preferences of learners who come from this modern generation. This paper is a synthesis of various thoughts that have been reviewed through a literature research approach, which aims to find pre-existing ideas and findings. The purpose of this synthesis is to formulate new ideas in response to the challenges and opportunities that arise in this technological era. This is important because the world is constantly changing and evolving, so Islamic education must also adapt to remain relevant and effective. What needs to be emphasised in the development of Islamic education in this modern era is the adaptation of learning materials into digital formats as well as nurturing generations of Muslims to achieve success. Adaptation of learning materials into digital formats is important to facilitate learning that is more interactive, accessible, and in line with the preferences of modern generations of learners who are more likely to use technology in their daily lives. Meanwhile, fostering a generation of Muslims to achieve success both in this world and the hereafter emphasises the importance of personality development, skills, and Islamic values that can guide them towards a fruitful and harmonious life.