Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Effect of Water Clover (Marsilea crenata) Ethanol Extracts on Follicle and Oocyte Diameter of Goat: In Vitro Study Siska Nanda Widhaningrum; Septiawan Putranto; Sri Rahayu; Gatot Ciptadi
The Journal of Experimental Life Science Vol. 10 No. 2 (2020)
Publisher : Postgraduate School, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jels.2020.010.02.06

Abstract

Water clover (Marsilea crenata) is one of the herbal plants that has been using in alternative medicine. It possesses pharmacologically active compounds like flavonoid, which has cellular activities such as antioxidant and estrogenic activity. This study aimed to evaluate the impact of water clover ethanol extract (WCE) at different concentrations on the growth of follicles and oocytes based on follicles and oocytes diameter, respectively, after six days of culture. This experimental study used 24 isolated antral follicles (2.5-3.2 mm), which were randomly divided into four groups including control (without supplemented WCE) and experimental groups that supplemented with different concentrations of WCE (21.6, 43.2, and 86.4 µg ml-1) in culture medium for six days culture. The diameter of follicles was measured on days 0, 3, and 6. Additionally, oocytes diameter was also measured on day 6. The results indicate that the mean diameter of antral follicles and oocyte diameter of WCE 43.2 µg ml-1 was significantly increase compared to the other groups (P≤0.05). According to our results, WCE exerts its effect on the growth of the antral follicle and oocyte based on follicles and oocytes diameter respectively in a dose-dependent manner after six days of the antral follicle cultured.  Keywords: antral follicle, flavonoid, in vitro, oocyte, water clover.
Gambaran Bakteri Gram Negatif Pada Limbah Cair Laboratorium Klinik STIKes Maharani Malang Sanjaya, Zahra Weny; Mahtuti, Erni Yohani; Widhaningrum, Siska Nanda
Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan Vol. 9 No. 2 (2023): Anakes: Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/anakes.v9i2.1578

Abstract

Dengan semakin berkembangnya institusi pendidikan terutama bidang kesehatan membuat kondisi limbah cair meningkat dari sifat fisik, kimia dan biologi. Suatu laboratorium idealnya mempunyai unit pengelolaan limbah cair, sehingga buangan yang dihasilkan aman bagi lingkungan. Limbah cair yang tidak dikelola dengan baik akan menghasilkan adanya perombakan yaitu bakteri patogen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran bakteri gram negatif pada limbah cair Laboratorium Klinik STIKes Maharani. Jenis penelitian ini secara deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Tahapan dalam penelitian ini meliputi pengambilan limbah cair sebanyak 250 ml, pembuatan isolasi koloni bakteri dengan media MCA, pembuatan biakan murni media agar miring MCA, pengamatan mikroskopis dan uji biokimia sesuai dengan Bergey manual. Bakteri ditumbuhkan pada MCA 2x24 jam. Hasil penelitian dengan pewarnaan gram menunjukkan bakteri gram negatif, bentuk batang, menyebar, berwarna merah. Uji biokimia menunjukkan glukosa (+), laktosa (-), mannitol (-), maltosa (-), sukrosa (-), H2S (+),indol (+), Mr (+), Vp (-), citrat(+), ditemukan spesies bakteri Pseudomonas aeruginosa. Saran penelitian ini adalah mengidentifikasi bakteri temuan pada limbah menggunakan media agar lainnya untuk mendapatkan bakteri selain gram negatif.Kata kunci: Limbah cair laboratorium, Bakteri gram negatif
Hubungan Jumlah Limfosit Absolut Dengan IgG,IgM Pasien Demam Berdarah Dengue Di Puskesmas Polowijen Malang Ndapamuri, Alfenia; Husnah, Yeni Avidhatul; Widhaningrum, Siska Nanda; Mahtuti , Erni Yohani
Jurnal Berita Kesehatan Vol 17 No 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Gunung Sari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58294/jbk.v17i2.199

Abstract

Virus yang menyebabkan demam berdarah dengue menyebar melalui dua jenis serangga penghisap darah, yakni Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Salah satu metode untuk memeriksa bagaimana tubuh mempertahankan diri dari DBD adalah dengan mengidentifikasi keberadaan antibodi IgG dan IgM. Limfosit, sel yang termasuk bagian dari pertahanan tubuh yang spesifik untuk melawan serangan virus, terbagi menjadi tiga jenis: Sel Natural Killer, limfosit B, dan limfosit T. Penelitian ini bertujuan untuk mengupas kaitan antara limfosit absolut dengan kadar IgG dan IgM pada pasien DBD yang dirawat di Puskesmas Polowijen, Kota Malang. Desain penelitiannya bersifat deskriptif dengan metode korelasi. Teknik pengambilan sampelnya adalah consecutive sampling, menggunakan data sekunder dari tahun 2022 hingga April 2024, mencakup 26 pasien DBD. Penyelidikan terhadap data dilakukan dengan metode korelasi Spearman, mengungkapkan bahwa keterkaitan antara jumlah limfosit dan kadar IgG menunjukkan p=0,978 dan r=0,006. Ini menandakan adanya sambungan yang sangat lemah dan tidak berpengaruh signifikan. Demikian pula, ketika melihat hubungan antara jumlah limfosit dan IgM, diperoleh p=0,561 dan r=-0,120, yang juga menunjukkan koneksi yang lemah dan tak berarti. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara jumlah limfosit absolut dengan kadar IgG dan IgM pada pasien yang mengalami demam berdarah dengue.
Gambaran Bakteri Gram Negatif Pada Limbah Cair Laboratorium Klinik STIKes Maharani Malang Sanjaya, Zahra Weny; Mahtuti, Erni Yohani; Widhaningrum, Siska Nanda
Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan Vol. 9 No. 2 (2023): Anakes: Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/anakes.v9i2.1578

Abstract

Dengan semakin berkembangnya institusi pendidikan terutama bidang kesehatan membuat kondisi limbah cair meningkat dari sifat fisik, kimia dan biologi. Suatu laboratorium idealnya mempunyai unit pengelolaan limbah cair, sehingga buangan yang dihasilkan aman bagi lingkungan. Limbah cair yang tidak dikelola dengan baik akan menghasilkan adanya perombakan yaitu bakteri patogen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran bakteri gram negatif pada limbah cair Laboratorium Klinik STIKes Maharani. Jenis penelitian ini secara deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Tahapan dalam penelitian ini meliputi pengambilan limbah cair sebanyak 250 ml, pembuatan isolasi koloni bakteri dengan media MCA, pembuatan biakan murni media agar miring MCA, pengamatan mikroskopis dan uji biokimia sesuai dengan Bergey manual. Bakteri ditumbuhkan pada MCA 2x24 jam. Hasil penelitian dengan pewarnaan gram menunjukkan bakteri gram negatif, bentuk batang, menyebar, berwarna merah. Uji biokimia menunjukkan glukosa (+), laktosa (-), mannitol (-), maltosa (-), sukrosa (-), H2S (+),indol (+), Mr (+), Vp (-), citrat(+), ditemukan spesies bakteri Pseudomonas aeruginosa. Saran penelitian ini adalah mengidentifikasi bakteri temuan pada limbah menggunakan media agar lainnya untuk mendapatkan bakteri selain gram negatif.Kata kunci: Limbah cair laboratorium, Bakteri gram negatif
The Effect of a Combination of Marsilea crenata and Moringa oleifera Leaves Ethanol Extract on Follicles and Oocytes Diameter of Goat: In Vitro Study Putranto, Septiawan; Widhaningrum, Siska Nanda; Rahayu, Sri; Ciptadi, Gatot
Biotropika: Journal of Tropical Biology Vol. 11 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.biotropika.2023.011.02.05

Abstract

Marsilea crenata and Moringa oleifera are herbal plants widely used in various alternative medicines due to their antioxidants and estrogenic activity. The current study investigated the effect of a combination M. crenata and M. oleifera leaves ethanol extract on the growth of follicles and oocytes of goats in vitro. Twenty-four antral follicles of Ettawa Crossbred Goat (Capra aegagrus hircus) were randomly grouped into four groups: K (control, without extract treatment), D1 (21.6 microgram/mL of M. crenata ethanol extract), D2 (21.6 microgram/mL of M. oleifera leaves ethanol extract), and D3 (combination of M. crenata and M. oleifera leaves ethanol extract at the dose of 21.6 microgram/mL). The follicle diameter was measured on days 0, 3, and 6 of culture, while the oocyte diameter was only examined on day 6. After being treated with the combination of M. crenata and M. oleifera leaves ethanol extract (D3), the diameter of the ovarian follicles increased significantly (p<0.05) from day-0 to day-6. D3 group also greatly enhanced estrogen levels in the follicular fluid of goats compared to a single extract. However, the diameter of the oocyte was not significantly increased after being treated with a single or combination of both extracts. Therefore, this study suggested that combination of M. crenata and M. oleifera leaves ethanol extract can be used as phytoestrogen to enhance follicular growth and estrogen levels.