Salah satu inovasi yang dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa adalah melalui penerapan model Problem Based Learning berbantuan PhET Simulations. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbantuan media PhET Simulations terhadap aktivitas dan hasil belajar matematika siswa. Metode dengan pendekatan quasi-eksperimen digunakan untuk menjawab rumusan permasalahan dengan sampel siswa kelas kelas IV di UPTD SDN 29 Marana. Data dikumpulkan melalui lembar observasi, tes hasil belajar, dan dokumentasi. Selanjutnya, kami melakukan analisis secara kuantitatif dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Hasil analisis data statistik deskriptif menunjukkan bahwa skor rata-rata aktivitas belajar matematika untuk kelas eksperimen adalah 85,69 dan untuk kelas kontrol adalah 46,35, skor rata-rata hasil belajar siswa untuk kelas eksperimen 86,79 dan untuk kelas kontrol 46,35. Sedangkan hasil analisis data statistik inferensial menunjukkan bahwa nilai sig. pada aktivitas belajar siswa adalah 0,000 < 0,05 dengan nilai t-hitung > t-tabel yaitu 76,016 > 1,667. Nilai sig. pada hasil belajar siswa adalah 0,000 < 0,05 dengan nilai t-hitung 18,390 > 1,667. Uji manova menunjukkan nilai sig. 0,000 < 0,05. Artinya bahwa ada pengaruh penerapan model Problem Based Learning berbantuan media PhET Simulations terhadap aktivitas dan hasil belajar matematika siswa.