Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

SETTING PERILAKU DALAM EVALUASI PURNA HUNI (EPH) GEDUNG DIREKTORAT POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK Kurniadi, Ferry; Sari, Dian Perwita; Wibowo, Taufik
LANGKAU BETANG: JURNAL ARSITEKTUR Vol 7, No 2 (2020): October
Publisher : Department of Architecture, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/lantang.v7i2.40699

Abstract

Gedung Direktorat merupakan wajah depan kampus yang memberikan citra bagi kampus tersebut. Gedung Direktorat Politeknik Negeri Pontianak adalah bangunan yang pada perkembangannya mengalami penurunan kualitas fisik bangunan. Penurunan performa bangunan tersebut dilihat terutama terlihat dari aspek perilaku (behavior), sehingga diperlukanlah sebuah evaluasi purna huni (EPH) untuk menilai performasi aspek tersebut. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi performansi dari aspek perilaku yang dibentuk oleh tata layout ruang pada Gedung Direktorat Politeknik Negeri Pontianak yang kemudian dianalisa untuk mendapatkan temuan yang dapat digunakan untuk perencanaan dan redesain pembangunan gedung ini di masa yang akan datang. Metode yang akan digunakan adalah metode penelitian kualitatitif yang dilakukan secara investigatif dengan menggunakan analisa metode pemetaan perilaku berupa person centered mapping, place centered mapping, physical trace. Hasil dari penelitian ini berupa penilaian terhadap performansi ruang yang ditimbulkan akibat setting perilaku yang dilihat dari pemetaan perilaku berupa teritori, ruang personal dan privasi. Setting perilaku pada bangunan dipengaruhi oleh pergerakan pengguna dan aksesbilitas di dalam bangunan BEHAVIOR SETTING IN POST OCCUPANCY EVALUATION (POE) OF DIRECTORATE OF PONTIANAK STATE POLYTECHNIC BUILDINGThe Directorate Building is the front facade of the campus, which gives an image for the whole campus. Pontianak State Polytechnic Directorate Building in its development experienced a decreasing quality. One of the declines in building performance could see from the behavior aspect, so it needs a post-occupancy evaluation (POE) to assess this aspect's performance. This study aims to identify the performance of behavioral factors forming by the spatial layout in the Pontianak State Polytechnic Directorate Building, then analyzed to obtain findings that could use to plan and redesign this building in the future. The research method is a qualitative research method, carried out investigative using analysis of behavioral mapping methods such as person-centered mapping, place centered mapping, and physic trace. The result of this study is an assessment of the spatial performance that results from the behavior setting that seeing from the behavior mapping like territory, personal space, and privacy. Behavior settings influenced by the user movement and accessibility within the building. 
Simulasi Model Rancangan Fasade Bangunan Selimut Ganda untuk Bangunan yang Menerapkan Sistim Pendingin Aktif Berbasis Iklim Tropis untuk Efisiensi Energi Wibowo, Taufik; Yudhiarma, Yudhiarma
Vokasi: Jurnal Publikasi Ilmiah Vol 17 No 2 (2022): Vokasi
Publisher : Politeknik Negeri Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31573/jv.v17i2.524

Abstract

Wilayah Indonesia beriklim tropis dan menikmati dua musim yaitu musim hujan dan musim panas. Radiasi matahari berpengaruh terhadap kenyamanan termal internal bangunan. Sehingga untuk menghalangi masuknya radiasi matahari tersebut bangunan dapat dilindungi dengan menggunakan selimut façade bangunan. Selimut façade bangunan merupakan penghalang yang memisahkan interior bangunan dari lingkungan luarnya. Selimut façade bangunan mendirikan sistem yang menciptakan ruang yang nyaman dengan secara aktif menanggapi lingkungan eksternal bangunan, dan secara signifikan mengurangi konsumsi energi bangunan (1). Tujuan dari penelitian ini adalah: untuk mengidentifikasi berbagai masalah desain dan kriterianya untuk aplikasi fisik konsep dan untuk menghasilkan model rancangan facade bangunan selimut ganda yang responsif terhadap lingkungan dan hemat energi terutama dalam konteks iklim tropis di kota Pontianak. Urgensi penelitian ini adalah bahwa kota Pontianak dengan julukan sebagai Kota Khatulistiwa yang berada tepat di garis equator yang beriklim tropis, dengan aktivitas komersial dan pertumbuhan bangunan gedung yang berkembang pesat dapat menggunakan beberapa strategi desain hemat energi seperti facade bangunan selimut ganda ini untuk meningkatkan kinerja energi bangunan yang ada. Signifikansi dari penelitian adalah bahwa merancang bangunan yang hemat energi dan berkelanjutan telah menjadi keharusan dan strategi desain untuk mencapai hal yang sama sebagai kebutuhan saat ini. Penelitian ini berharap dapat menganalisis potensi facade bangunan selimut ganda sebagai strategi desain hemat energi yang mungkin dan jika dapat berhasil diterapkan di iklim tropis di kota Pontianak dan akan menghasilkan sumber desain untuk penerapan fisik dari strategi tersebut. Kontribusi signifikan dari penelitian ini adalah: menguji penerapan konsep di iklim tropis di kota Pontianak; mengidentifikasi masalah yang mempengaruhi atau mempengaruhi fungsi façade bangunan dan kemudian mengusulkan pedoman untuk desain yang efektif, serta menghasilkan berbagai jenis alternatif desain yang unik untuk konteks lingkungan kota Pontianak. Dari pelaksanaan penelitian ini diharapkan dapat memperoleh hasil luaran penelitian berupa sebuah produk tipikal model rancangan façade bangunan selimut ganda (double skin façade) yang bisa dipasang sebagai modul dinding facade bangunan.
Analisis Nilai Termal Selubung Bangunan (OTTV) Pada Bangunan Gedung Direktorat Politeknik Negeri Pontianak sebagai Indikator Penilaian Kinerja Bangunan Gedung Hijau menggunakan Building Compliance Form V3.0 Wibowo, Taufik; Yudiarma, Yudiarma; Fitriyanto, Ari
Vokasi: Jurnal Publikasi Ilmiah Vol 19 No 1 (2024): Vokasi: Jurnal Publikasi Ilmiah
Publisher : Politeknik Negeri Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31573/jv.v19i1.783

Abstract

Kebijakan pemerintah dalam mengurangi emisi karbon diantaranya adalah dengan mengeluarkan Peraturan Menteri PUPR Nomor 21 tahun 2021 tentang Penilaian Kinerja Bangunan Gedung Hijau. Salah satu kriteria penilaian dalam Bangunan Gedung Hijau berdasarkan Petunjuk Teknis Penilaian Bangunan Gedung Hijau adalah OTTV dan WWR. Kedua kriteria ini menjadi poin yang penting dalam kategori penilaian Efisiensi Penggunaan Energi pada bagian Selubung Bangunan. OTTV yang disyaratkan pada Bangunan Gedung Hijau tidak boleh lebih dari 35 Watt/m2. Sedangkan untuk WWR kurang dari 30%. Politeknik Negeri Pontianak sebagai institusi Pendidikan milik pemerintah juga memiliki bangunan gedung yang diharapkan dapat memenuhi standar Bangunan Gedung Hijau. Oleh karena itu perlu dilakukan penyelidikan awal dalam bentuk penelitian terhadap kriteria OTTV dan WWR pada bangunan-bangunan gedung utama di kampus Politeknik Negeri Pontianak. Sebagai obyek penelitian dipilih bangunan Gedung Direktorat Politeknik Negeri Pontianak. Tahapan dan metode penelitian dilakukan yaitu dengan mengumpulkan data berupa gambar bangunan dan kondisi termal ruangan. Dilanjutkan dengan proses analisis dengan spreadsheet Building Compliance Form v3.0 dan hasilnya akan dilakukan pembahasan. Dari penelitian ini diperoleh hasil kondisi existing Gedung Direktorat Politeknik Negeri Pontianak mempunyai nilai OTTV sebesar 37,65 Watt/m2 dan WWR sebesar 34,28%, dimana keduanya masih belum memenuhi standar 35 Watt/m2 untuk OTTV dan 30% untuk WWR. Walaupun demikian, dengan pengubahsuaian yang dilakukan dengan penambahan shading horizontal dan pengurangan luasan bidang kaca pada bagian tower, maka bisa didapatkan nilai OTTV sebesar 31,22 W/m2 dan nilai WWR sebesar 29,12%. Sehingga nilai tersebut bisa memenuhi standar dan mendapatkan poin penuh untuk kategori efisiensi energi. Dampak lainnya adalah Gedung Direktorat Politeknik Negeri Pontianak sebagai Bangunan Gedung Negara setelah dilakukan tindakan pengubahsuaian dapat diusulkan untuk mengambil sertifikat Bangunan Gedung Hijau.
Pendampingan Perencanaan Kawasan Ponpes Mu’inul Islam dengan Konsep Taman Surga sebagai Sinkronisasi Ruang Desa Wisata Jeruju Besar Zulestari, Andi; Ikayanti, Palupi; Maulana, Deni; Alqadrie, Auliya Maula; Hilmy, Mochamad; Wibowo, Taufik; Astiningsih, Diah; Hasriyanti, Nunik; Utami, Weni Dewi; Yanuar, Achmad Eko; Hidayat, Muhammad
Kapuas Vol 4 No 2 (2024): Kapuas : Jurnal Publikasi Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Politeknik Negeri Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31573/jk.v4i1.787

Abstract

Pondok Pesantren Mu’inul Islam merupakan pondok pesantren yang berada di Desa Jeruju Besar. Kawasan pondok ini merupakan kawasan pondok dengan penerapan konsep alam untuk setiap spot lokasi yang ada. Pondok ini juga menjadi salah satu ikon penting Desa Jeruju Besar sebagai tujuan kawasan wisata religi. Dengan adanya keunggulan ini, sehingga membawa Desa Jeruju Besar masuk dalam 75 besar ADWI 2023 (Anugerah Desa Wisata Indonesia). Namun secara konseptual, kawasan pondok ini belum memiliki konsep masterplan kawasan wisata yang lengkap yang terdiri dari infrastruktur, sirkulasi dan transportasi desa, alokasi ruang sesuai aktivitas, jangka waktu implementasi, pendanaan, serta pihak-pihak yang terlibat. Pendampingan kepada pengelola pondok pesantren Mu’inul Isalam dalam pengembangan masterplan kawasan wisata religi menjadi fokus kegiatan utama tim PPM Dosen Jurusan Teknik Arsitektur Politeknik Negeri Pontianak tahun 2023. Tujuan kegiatan ini adalah untuk aplikasi dan serapan ilmu keahlian tim kepada masyarakat sebagai pengguna untuk implementasi pembelajaran berbasis proyek di lapangan. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode survey data primer dan data sekunder yang ada di kawasan, mengkompilasi data, serta bersama-sama dengan pihak pondok untuk menggagas ide dan konsep perencanaan sehingga produk desain yang dihasilkan sinergi dengan tata ruang desa wisata Jeruju Besar. Kemudian dilakukan analisis perancangan dan membuat konsep perancangan kawasan masterplan, dengan produk akhir berupa desain masterplan. Luaran produk dari kegiatan ini adalah masterplan kawasan ponpes Mu’inul Islam di Desa Jeruju Besar sesuai dengan konsep yang ditentukan oleh pihak pondok pesantren
Analisis operasional kegiatan bongkar muat unit kendaraan di Pelabuhan Patimban Wahyuningsih, Sri; Wibowo, Taufik
Jurnal Ilmiah Kemaritiman Nusantara Vol 3 No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Kemaritiman Nusantara
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Akademi Maritim Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan  bongkar muat di pelabuhan berkembang pesat seiring dengan peningkatan kebutuhan eskpor dan impor dalam mendukung pertumbuhan ekonomi. PT. Bandar Krida Jala (BKJL) menjadi salah satu perusahaan yang menyediakan jasa bongkar muat unit domestik, ekspor dan impor di wilayah Pelabuhan Patimban. Perusahaan ini melayani bongkar muat unit kendaraan seperti passenger car, truk, high dan heavy equipment. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi operasional bongkar muat pada PT. BKJL di Pelabuhan Patimban. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif. Adapun teknk pengumpulan data dengan melakukan wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa operasional kegiatan bongkar muat sudah berjalan dengan baik. Namun demikian beberapa kendala masih ditemukan pada kegiatan bongkar muat oleh PT. BKJL di Pelabuhan Patimban. Kendala yang ditemukan pada proses muat adalah menunggu pengiriman unit kendaraan baru saat saat kapal sudah tiba, dan pemasangan lashing yang cukup lama. Sementara kendala saat bongkar yaitu tidak adanya dokumen pada unit kendaraan yang akan dibongkar. Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk membantu PT. BKJL dalam mengevaluasi kegiatan bongkar muat, sehingga ke depannya kegiatan bongkar muat dapat berjalan lebih efektif dan efisien.