Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Penambahan Larutan Kencur (Kaempferia galanga) Pada Pakan Komersial Terhadap Pertumbuhan dan Kelulushidupan Benih Ikan Lele (Clarias sp) Prajayati, Vini Taru; Akbarurrasyid, Muhammad; Sudinno, Dinno; Wicaksono, Ronggo; Samsuharapan, Sri Budiani
Jurnal Salamata Vol 5, No 2 (2023): Desember
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/salamata.v5i2.12828

Abstract

Pada kegiatan budidaya penggunaan suplemen pakan sangat diperlukan untuk meningkatkan nutrisi pada pakan sehingga memberikan pertumbuhan yang maksimal. Salah satu tanaman herbal dari bahan rempahrempah yang cocok dijadikan suplemen dalam pakan adalah kencur. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui efektivitas larutan kencur pada pakan komersial sehingga dapat mempengaruhi pertumbuhan dan kelulushidupan benih ikan lele. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 kali ulangan. Pada penelitian ini perlakuan 3 memberikan hasil yang terbaik dengan pertumbuhan panjang mutlak sebesar 5,2 cm dan bobot mutlak sebesar 4,5 gram. Pada perlakuan kontrol didapatkan hasil terendah dengan nilai panjang mutlak sebesar 4,6 cm dan bobot mutlak sebesar 3,7 gram. Tingkat kelulushidupan benih ikan lele selama pemeliharaan dengan nilai sebesar 94.3%.
Comparison of Business Feasibility, Profits, and Production of Pacific White Shrimp (Litopenaeus Vannamei) Boone Aquaculture Industry, 1931 in Indonesia Ponds Farkan, Mochammad; Samsuharapan, Sri Budiani; Panjaitan, Amyda Suryati; Nurraditya, Lakonardi; Prabowo, DH Guntur
ECSOFiM (Economic and Social of Fisheries and Marine Journal) Vol 12, No 1 (2024): ECSOFiM October 2024
Publisher : Faculty of Fisheries and Marine Science, Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.ecsofim.2024.012.01.11

Abstract

Shrimp is a fishery commodity that has high economic value and is an upstream-to-downstream industry. The current problem is the hesitation of farmers and shrimp farming entrepreneurs to develop shrimp farming in ponds. The purpose of this study was to compare the production and financial aspects of Pacific White Shrimp (Litopenaeus vannamei) cultivation in the intensive pond system industry in Indonesia. The data collection method is a field survey. The data analysis method is descriptive and quantitative. Data processing tools used Microsoft Excel and SPSS (Statistical Product and Service Solutions).   The research locations are the shrimp farming industry AM Bangka, SUN Bengkalis, AN Probolinggo, MCS Yogjakarta, and UK Pandeglang. The results showed that the productivity of 18,540-38,498 kg. Ha-1 per cycle, survival rate (SR) 68 -99%, and feed conversion ratio (FCR) 1.05-1.98. Financial analysis R/C ratio 1.04-1.78, and payback period 1 year 28 days - 2 years 9 months. The cost of goods sold per kg of shrimp was US $0.87 to US $3.82.  The prospect of intensive Vaname shrimp farming industry in Indonesia has a good prospect by doing efficiency and effectiveness of production costs.