Claim Missing Document
Check
Articles

Found 39 Documents
Search

SINTESIS NANOPARTIKEL ZINC FERRITE (ZnFe2O4) DENGAN METODE KOPRESIPITASI DAN KARAKTERISASI SIFAT KEMAGNETANNYA Asmin, La Ode; Mutmainnah, -; Suharyadi, Edi
Jurnal Spektra Vol 16, No 3 (2015): Spektra: Jurnal Fisika dan Aplikasinya
Publisher : Jurnal Spektra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakNanopartikel Zinc Ferrite (ZnFe2O4) telah disintesis dengan metode kopresipitasi. Nanopartikel disintesis dengan variasi konsentrasi NaOH 1,5 M; 3 M; dan 6 M dan suhu sintesis pada suhu ruang, 60oC, dan 90oC. Karakterisasi struktur kristal dan morfologi sampel menggunakan X-ray Diffraction (XRD) dan Transmission Electron Microscopy (TEM) menunjukkan bahwa sampel merupakan fasa ZnFe2O4 berstruktur spinel campuran normal dan invers. Ukuran partikel dihitung dengan menggunakan persamaan Scherrer diperoleh bahwa ukuran partikel menurun dengan peningkatan konsentrasi NaOH dan menurunnya suhu sintesis. Ukuran partikel sampel dengan variasi konsentrasi NaOH yaitu 1,5 M; 3 M; dan 6 M berturut-turut adalah 8,4; 7,3 dan 5,6 sedangkan dengan variasi suhu sintesis yaitu pada suhu ruang, 60oC dan 90oC berturut-turut adalah 8,1; 8,4 dan 9,2 nm. Karakterisasi sifat magnetik menggunakan Vibrating Sample Magnetometer (VSM) menunjukkan bahwa sampel dengan variasi konsentrasi NaOH memiliki koersivitas meningkat dengan menurunnya ukuran partikel. Sementara sampel dengan variasi suhu, semakin tinggi ukuran partikel, koersivitasnya cenderung meningkat. Pada 15 kOe, ukuiran partikel 5,6 nm dengan rasio fasa α-Fe2O3 terendah memiliki nilai magnetisasi tertinggi yaitu 16,510 emu/g dan koersivitas tertinggi yaitu 47,06 Oe. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa ukuran partikel dan kehadiran fasa α-Fe2O3 mempengaruhi sifat kemagnetan nanopartikel ZnFe2O4.Kata kunci: nanopartikel, zink ferit (ZnFe2O4), kopresipitasi. AbstractZinc Ferrite Nanoparticles (ZnFe2O4) have been synthesized by co-precipitation method. The nanoparticles were synthesized with various concentration of NaOH 1,5 M; 3 M and 6 M and synthesis temperature at room temperature, 60oC and 90oC. The characterization of the crystal structure and morphology of samples by using X-ray Diffraction (XRD) and Transmission Electron Microscopy (TEM) showed that the samples were phase ZnFe2O4 with mixture of normal and inverse spinel structures. The particle size estimated using the Scherrer formula were found that the particle size decrease with increasing of NaOH concentrations and decreasing of synthesis temperature. The particle size samples with various concentration of NaOH of 1.5; 3 and 6 M are 8.4; 7.3 and 5.6 nm respectively, whereas with various synthesis temperature of room temperature, 60 and 90oC are 8.1; 8.4 and 9.2 nm, respectively. Characterization of magnetic properties by using Vibrating Sample Magnetometer (VSM) showed that the samples with various concentration of NaOH has a coercivity increases with decreasing particle size. Meanwhile for several of synthesis temperature, the increasing of particle size, than the coercivity tends to increase. At 15 kOe, the particle of size 5.6 nm with the lowest phase ratio of α-Fe2O3 has the highest magnetization of 16.510 emu/g and the highest coercivity of 47.06 Oe. Based on the results it can be concluded that the particle size and the appearance of α-Fe2O3 influence the magnetic properties of ZnFe2O4 nanoparticle.Keywords: nanoparticles, zinc ferrite (ZnFe2O4), co-precipitation.
STUDI AWAL DEPOSISI LAPISAN TIPIS YTTRIA-STABILIZED ZIRCONIA (YSZ) PADA SUBSTRAT BAJA FERITIK DENGAN METODE PLD - PULSED LASER DEPOSITION Agusutrisno, Agusutrisno; Suharyadi, Edi; Mardiyanto, Mardiyanto; Rivai, Abu Khalid
Jurnal Spektra Vol 16, No 1 (2015): Spektra: Jurnal Fisika dan Aplikasinya
Publisher : Jurnal Spektra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakStudi awal lapisan tipis Yttria-Stabilized Zirconia (YSZ) telah berhasil dideposisi di atas substrat baja feritik dengan teknik Pulsed Laser Deposition (PLD) di fasilitas laboratorium Pusat Sains dan Teknologi Bahan Maju - BATAN. Lapisan tipis ini dideposisi dengan tekanan chamber dalam rentang 200 mTorr hingga 225 mTorr dengan temperatur substrat pada temperatur ruang serta pulsa tembakan laser adalah 30×1000 tembakan dengan frekuensi 10 Hz. Selanjutnya sampel yang diperoleh dianalisis dengan Optical Microscope (OM), X-Ray Diffractometer (XRD), Raman Spectrometer dan Atomic Force Microscope (AFM). Sebagai bahan perbandingan sampel tersebut dipanaskan (annealing) pada temperatur 800oC kemudian dikarakterisasi dengan metode yang sama. Hasil analisis secara visual maupun dengan OM serta AFM menunjukkan bahwa lapisan YSZ telah terdeposisi di atas permukaan substrat baik sebelum dipanaskan maupun setelah dipanaskan. Karakterisasi struktur kristal sampel menggunakan X-ray Diffraction (XRD) menunjukkan bahwa derajat kristalinitas lapisan tipis YSZ masih rendah baik dengan substrat dipanaskan maupun tanpa dipanaskan. Karakterisasi Raman Spectroscopy menunjukkan bahwa pada deposisi dengan temperatur ruang belum tampak dengan jelas ikatan dan fasa YSZ. Sedangkan pada sampel dengan substrat dipanaskan menghasilkan puncak pada 550 cm-1 yang menunjukkan bahwa lapisan cenderung amorf. Karakterisasi topografi permukaaan menggunakan AFM menunjukkan bahwa sampel yang dideposisi menggunakan teknik PLD menghasilkan surface roughness yang sangat halus dalam rentang nano-meter sehingga berpotensi digunakan sebagai aplikasi Thermal Barrier Coating (TBC) pada material temperatur tinggi.Kata kunci: Lapisan tipis, Yttria-Stabilized Zirconia (YSZ), Pulsed Laser deposition (PLD), baja, nano-meter AbstractPRELIMINARY STUDY OF A YTTRIA-STABILIZED ZIRCONIA (YSZ) THIN FILM DEPOSITION ON A FERRITIC STEEL SUBSTRATE USING PLD - PULSED LASER DEPOSITION METHOD. A thin film of Ytrria-Stabilized Zirconia has been deposited on a ferritic stainless steel by Pulsed Laser Deposition (PLD) at laboratory facilities of Center For Science and Technology of Advanced Materials-BATAN. The thin film was deposited with the chamber pressure range of 200 mTorr to 225 mTorr, substrate temperature at room temperature, and 30x1000 shots of pulsed-laser with 10 Hz of frequency. Afterward, the sample was analyzed using Optical Microscope (OM), X-Ray Diffractometer (XRD), Raman Spectrometer and Atomic Force Microscope (AFM). As for comparison analysis, the sample was annealed at 800oC then characterized using the same methods. The result of analyses with visually and using OM then AFM showed that the thin film of YSZ was deposited on the surface of the substrate. The characterization of the crystal structure of the sample by using XRD showed that the crystallinity degree of thin film with the substrate both with and without annealing was still low. Raman spectroscopy characterization showed that the bond and phase of YSZ deposition with the substrate at room temperature were not clearly formed. Whereas the sample was annealed resulted peak at 550 cm-1, which is showed that the thin film was still amorphous. Surface topography characterization using AFM showed that the surface roughness of the sample deposited by PLD method was relatively smooth in the range of nano-meter.Keywords: Thin film, Yttria-Stabilized Zirconia (YSZ), Pulsed Laser Deposition (PLD), steel, nano-me
Kajian Sifat Dielektrik pada Nanopartikel Magnetite (Fe3O4) yang Dienkapsulasi Polimer Polyethylene Glycol (PEG-4000) Heriansyah, -; Mustawarman, -; Suharyadi, Edi
Jurnal Spektra Vol 16, No 3 (2015): Spektra: Jurnal Fisika dan Aplikasinya
Publisher : Jurnal Spektra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakKajian sifat dielektrik telah dipelajari pada nanopartikel magnetite (Fe3O4)  yang dienkapsulasi polimer Polyethylene Glycol (PEG-4000) dengan variasi konsentrasi 0%, 33%, 50% dan 75%  pada jangkauan frekuensi 10-120 kHz. Sifat dielektrik diukur menggunakan spektroskopi impedansi, dengan hasil berupa konstanta dielektrik riil (εr’), dielektrik imajiner (εr”), dan rugi tangen  (tan δ). Konstanta dielektrik mengalami penurunan dengan meningkatnya frekuensi yang disebabkan polarisasi interfacial, hal ini sesuai  dengan  model dua lapisan dari  Maxwell-Wagner. Selain itu Konstanta dielektrik menurun dengan meningkatnya konsentrasi PEG-4000. Terlihat pada frekuensi 10 kHz konstanta dielektrik sampel dengan konsentrasi PEG 33% dan 50%  masing-masing bernilai 252,5 dan 208,6.Hal ini terjadi karena ukuran yang besar lebih konduktif dari ukuran yang kecil. Selain itu terdapat pengaruh fase lain yang muncul pada sintesis nanopartikel magnetite (Fe3O4)  yang dienkapsulasi PEG terhadap sifat dielektrik. Rugi tangen  mengecil dengan meningkatnya frekuensi dan meningkat dengan bertambahnya konsentrasi PEG. Hasil pengukuran sifat dielektrik menunjukkan keoptimalan pada sampel yang dienkapsulasi dengan konsentrasi PEG yang rendah, dikarenakan memiliki kehilangan energi yang kecil, dan sifat dielektrik menurun tidak begitu signifikan.Kata kunci: Dielektrik riil, Dielektrik imajiner, Fe3O4 , Polyethylene Glycol (PEG). AbstractDielectric properties of Fe3O4 nanoparticles encapsulated with polymer Polyethylene Glycol (PEG-4000) have been studied under various concentration 0%, 33%, 50% and 75% in the  frequency range 10-120 kHz. Dielectric properties measured by impedance spectroscopy, and obtained real dielectric constant (εr’), imaginary dielectric (εr”), and loss tangent. Dielectric constant decreased rapidly with increasing frequency because of the interfacial polarization, this phenomena corresponding to the two-layer model as predicted Maxwell-Wagner. Moreover, the higher PEG concentration, the lower the value of dielectric constant. At the frequency 10 kHz, dielectric constant of the sample with 33% and 50% concentration of PEG is 252.5 and 208.6 respectively. This occurred because the bigger grain size more conductive than the small one. Besides that, found the influence of the other phases that appear on the synthesis of Fe3O4 nanoparticles encapsulated with PEG to the dielectric properties. The loss tangent decreases as the increase of frequency, and it increases as the increase PEG concentration.  The results show that the dielectric properties of the sample, reach the optimal value with the low PEG concentration, since it has a low dissipation and the decrease of dielectric properties is not significant.Keywords: Real Dielectric, Imaginayr Dielectric, Fe3O4 , Polyethylene Glycol (PEG).
HAMBATAN KOMUNIKASI DALAM PROSES GANTI KERUGIAN TANAH PELEBARAN JALAN TRANS SULAWESI POROS MAKASSAR-PAREPARE DI KABUPATEN PANGKEP Suharyadi, Edi; Cangara, Hafied
KAREBA : Jurnal Ilmu Komunikasi Vol.4 No.2 April - Juni 2015
Publisher : KAREBA : Jurnal Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract This study aims to determine the form of communication that is done in the process of land restitution, factors that become an obstacle in the process of restitution of land and also determine whether communication in the ground damages the widening of the Trans Sulawesi Makassar-Pare Pare shaft in the District implemented Pangkep.Penelitian by using research methods kualitatif.Subyek this study consisted of 24 community informants comprised of landowners, community leaders, political leaders, lawyers, and related SKPD on government Pangkep. The research data was obtained through in-depth interviews, observation and documentation were then analyzed using descriptive analysis kualitatif. research results obtained show that the obstacles that arise in the process of restitution of land for the construction of the Trans Sulawesi in Pangkep is disagreement on the amount of damages because the difference in price fixing base compensation between the government and society caused by several factors including bureaucratic communication, frame of mind, psychological, interests, and prejudices.Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk komunikasi yang dilakukan dalam proses ganti kerugian tanah,faktor-faktor yang menjadi penghambat dalam proses ganti kerugian tanah dan apakah komunikasi turut menentukan dalam ganti kerugian tanah pelebaran jalan Trans Sulawesi Poros Makassar-Parepare di Kabupaten Pangkep.Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif.Subyek penelitian ini terdiri dari 24 orang informan yang terdiri dari masyarakat pemilik tanah, tokoh masyarakat, tokoh politik, pengacara, dan SKPD terkait lingkup Pemda Pangkep . Data penelitian ini diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi selanjutnya dianalisis dengan menggunakan analisis deskriftif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang didapat menunjukkan bahwa hambatan-hambatan yang timbul dalam proses ganti kerugian tanah untuk Pembangunan Jalan Trans Sulawesi di Kabupaten Pangkep adalah ketidaksepakatan tentang besaran ganti kerugian karena perbedaan dasar penetapan harga ganti kerugian antara pemerintah dengan masyarakat yang disebabkan oleh beberapa faktor komunikasi diantaranya birokrasi, kerangka pikir,psikologis , kepentingan, dan prasangka. 
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN DALAM PELAYANAN AIR BERSIH (Studi di PDAM Tirta Jati Kabupaten Cirebon) Suharyadi, Suharyadi
HERMENEUTIKA : Jurnal Ilmu Hukum Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Ilmu Hukum Hermeneutika
Publisher : Sekolah Pascasarjana Universitas Swadaya Gunung Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (453.333 KB) | DOI: 10.33603/hermeneutika.v1i1.1959

Abstract

Air bersih merupakan kebutuhan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari, sehingga pemerintah memberikan pelayanan berupa perusahaan air minum (PDAM). Masyarakat sebagai konsumen air minum mengeluhkan pelayanan PDAM karena kualitas air yang keruh dan berbau yang tidak memenuhi standar kesehatan untuk dikonsumsi. Permasalahan tentang perlindungan hukum terhadap konsumen dalam pelayanan air bersih oleh PDAM yaitu bagaimana proses penyelesaian sengketa konsumen berdasarkan ketentuan hukum undang-undang perlindungan konsumen dan penyelesaian hukum yang dilakukan oleh PDAM Tirta Jati Kabupaten Cirebon berkenaan dengan terjadinya kelalaian. Penelitian bertujuan untuk memahami dan mengkaji perwujudan konstruksi perlindungan hukum terhadap konsumen dalam pelayanan air bersih oleh PDAM Tirta Jati Kabupaten Cirebon berdasarkan norma hukum Undang-Undang Perlindungan Konsumen dengan harapan dapat menjadi tolok ukur keilmuan untuk pengembangan disiplin ilmu hukum dan kebijakan publik. Metode penelitian dilakukan secara pendekatan yuridis normatif, yaitu penelitian terhadap peraturan perundang-undangan khususnya UUPK serta dokumen yang terkait dengan perlindungan konsumen air bersih, serta didukung dengan wawancara kepada konsumen air bersih di Kabupaten cirebon dan Pejabat PDAM Tirta Jati.Hasil penelitian menunjukkan UUPK telah mengatur hak konsumen yang dirugikan oleh pelaku usaha, sesuai Pasal 19 UUPK pelaku usaha bertanggung jawab untuk memberikan ganti rugi kepada konsumen tidak hanya sebatas uang atau barang bahkan perawatan kesehatan dan/atau pemberian santunan akibat mengkonsumsi air minum yang tercemar.Berkenaan dengan terjadinya kelalaian PDAM terhadap konsumen, PDAM Tirta Jati Kabupaten Cirebon telah membebaskan pembayaran biaya berlangganan bulanan pada bulan berikutnya atau sesuai dengan permintaan pelanggan.Disarankan agar ditinjau kembali ketentuan BPSK dalam UUPK, karena keputusan majelis menurut Pasal 56 ayat (2) masih dimungkinkan untuk diajukan keberatan ke Pengadilan Negeri oleh pihak yang tidak puas. Padahal sesuai Pasal 54 ayat (3) putusan BPSK bersifat final dan mengikat, karena BPSK dibentuk untuk menyelesaikan sengketa konsumen yang nilai tuntutannya kecil. Kepada Pemerintah, agar pendekatan anggaran pembangunan prasarana air minum yang berbasis proyek dan negosiasi sudah waktunya diubah menjadi anggaran prioritas yang mengedepankan pemenuhan hak-hak dasar masyarakat. Kepada PDAM Tirta Jati Kabupaten Cirebon untuk mengadakan perawatan peralatan distribusi air minum agar tercemarnya air dapat diminimalisir, bila dimungkinkan diadakan penggantian peralatan yang sudah tidak layak demi pelayanan yang baik baik konsumen.
Perbandingan Pengelolaan Lingkungan pada Budidaya Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) dengan Aplikasi Anorganik Chelated dengan Probiotik Parlina, Iin; Nasirin, Nasirin; Ihsan, Iif Miftahul; Suharyadi, Suharyadi; Syaputra, Affandi; Budiani, Sri; Hanif, Muhammad
Jurnal Teknologi Lingkungan Vol. 19 No. 1 (2018)
Publisher : Center for Environmental Technology - Agency for Assessment and Application of Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (384.407 KB) | DOI: 10.29122/jtl.v19i1.2533

Abstract

Penggunaan probiotik untuk meningkatkan kualitas budidaya udang vaname (Litopenaeus vannamei) telah banyak diterapkan pada tambak udang untuk membantu meningkatkan produktivitas tambak. Salah satu kelemahan probiotik adalah proses yang panjang dan tidak terukur dengan baik, karena mikroorganisme probiotik sangat sensitif terhadap perubahan lingkungan dan bagaimana perlakuan selama aplikasi berlangsung. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan solusi alternatif untuk pengembangan aditif kelautan dalam kegiatan budidaya udang. Studi penggunaan dilakukan pada skala proyek percontohan dengan menggunakan 2 plastik beton bertulang berukuran 8m x 4m x 1m dengan volume 40m2. Untuk membandingkan perlakuan antara metode konvensional (Pond A sebagai kontrol) dan chelated agent (Pond B). Dalam perawatan menggunakan agen chelated, kolam dioperasikan tanpa proses sterilisasi. Konsentrasi Chelate yang digunakan adalah 300 ppm. Parameter kualitas air yang telah dipantau adalah suhu, salinitas, nitrit, nitrat, TOM, dan DO. Hasilnya menunjukkan bahwa tanpa melalui proses operasi yang rumit, penambahan aditif kelautan chelate meningkatkan pertumbuhan udang vaname dibandingkan dengan yang konvensional. Kisaran kualitas air masih dalam kisaran yang wajar untuk kehidupan udang vaname.
Analisis Pengaruh Kerapatan Vegetasi terhadap Suhu Permukaan dan Keterkaitannya dengan Fenomena UHI Indrawati, Dewi Miska; Suharyadi, Suharyadi; Widayani, Prima
Media Komunikasi Geografi Vol 21, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/mkg.v21i1.24429

Abstract

Kota Mataram adalahpusat dan ibukota dari provinsi Nusa Tenggara Barat yang tentunya menjadi pusat semua aktivitas masyarakat disekitar daerah tersebut sehingga menyebabkan peningkatan urbanisasi. Semakin meningkatnya peningkatan urbanisasi yan terjadi di perkotaan akan menyebabkan perubahan penutup lahan, dari awalnya daerah bervegetasi berubah menjadi lahan terbangun. Oleh karena itu, akan memicu peningkatan suhu dan menyebabkan adanya fenomena UHI dikota Mataram.Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan kerapatan vegetasi dengan kondisi suhu permukaan yang ada diwilayah penelitian dan memetakan fenomena UHI di Kota Mataram. Citra Landsat 8 OLI tahun 2018 yang digunakan terlebih dahulu dikoreksi radiometrik dan geometrik. Metode untuk memperoleh data kerapatan vegetasi menggunakan transformasi NDVI, LST menggunakan metode Split Window Algorithm (SWA) dan identifikasi fenomena urban heat island. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan kerapatan vegetasi mempunyai korelasi dengan nilai LST. Hasil korelasi dari analisis pearson yang didapatkan antara kerapatan vegetasi terhadap suhu permukaan menghasilkan nilai -0,744. Fenomena UHIterjadi di pusat Kota Mataram dapat dilihat dengan adanya nilai UHI yaitu 0-100C. Semakin besar nilai UHI, semakin tinggi perbedaan LSTnya.
The Contribution of Genre Awareness and Reading Habits Towards Students' Reading Comprehension Andreani, Sri; Muniroh, Siti; Suharyadi, Suharyadi; Astuti, Utari Praba; Yulizar, Yulizar
Indonesian Journal of Applied Linguistics Vol 11, No 2 (2021): Vol. 11, No. 2, September 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/ijal.v11i2.35260

Abstract

Previous studies revealed that genre awareness and reading habits partially correlate with reading comprehension. This article reported the results of a study aiming to find out the contribution of genre awareness and reading habits towards the development of students’ comprehension of reading English texts. The participants of this study were 68 students of the Department of English of a state-owned university in East Java, Indonesia, in the 2020/2021 academic year. These students took the three reading courses (Intensive Course, Basic, and Intermediate Reading courses) and were assumed to have been familiar with genres and have developed some reading habits. This research employed a correlational design, involving two predicting variables (genre awareness and reading habits), and one response variable (comprehension). The data were gathered using three instruments: an objective test to measure students’ genre awareness, an online questionnaire to identify students’ reading habits, and an objective test to measure students’ reading comprehension. The data were analyzed using multiple linear regression analysis aided by SPSS/PASW Program. The results showed that the data are normally distributed so that conclusions can be drawn accurately that genre awareness and reading habits partially and significantly contribute to reading comprehension. The results also indicated that genre awareness and reading habits simultaneously and significantly contribute to reading comprehension, as shown by the results of the analysis that genre awareness and reading habits contributed 0.203 or 20.3% to reading comprehension. The rest (79.7%) was attributed to other variables outside the variables under study. This study concludes that good genre awareness and good reading habits help students develop good reading comprehension. The results provided in this paper can be used by English teachers as an alternative to help their students improve their genre awareness and cultivate good reading habits.
Speaking Performance and Grammatical Competence Across Cognitive Learning Styles and Strategy Inventory for Language Learning Agustin, Ayu Chandra; Laksmi, Ekaning Dewanti; Suharyadi, Suharyadi
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 6, No 5: MEI 2021
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/jptpp.v6i5.14566

Abstract

Abstract: This study is an attempt to see the correlation between speaking performance and grammatical competence, particularly in the EFL context by including cognitive learning styles and Strategy Inventory for Language Learning (SILL). The correlational study is employed to analyze the scores of argumentative speaking and written grammar tests of 30 Economics students at STIE Malangkuceswara Malang. It is found that there is no significant correlation between speaking performance and grammatical competence. However, FI students outperformed in speaking and FD students surpassed in grammar. In fact, those who scored higher on both tests used more SILLs than those who scored lower.Abstrak: Penelitian ini merupakan upaya untuk melihat hubungan antara kemampuan berbicara dan kompetensi gramatikal, khususnya dalam konteks EFL dengan memasukkan gaya belajar kognitif dan Strategy Inventory for Language Learning (SILL). Studi korelasional digunakan untuk menganalisis nilai tes berbicara argumentatif dan tata bahasa tertulis pada 30 mahasiswa Ilmu Ekonomi STIE Malangkuceswara Malang. Diketahui bahwa tidak ada korelasi yang signifikan antara kinerja berbicara dan kompetensi tata bahasa. Namun, siswa FI unggul dalam berbicara dan siswa FD melampaui dalam tata bahasa. Faktanya, mereka yang mendapat skor lebih tinggi pada kedua tes menggunakan lebih banyak SILL dibandingkan mereka yang mendapat skor lebih rendah.
Struktur Kristal dan Sifat Kemagnetan Nanopartikel Mn-Ferrite yang Disintesis dari Bahan Alam Pasir Besi Heri Kiswanto; Abdul Hakim Prima Yuniarto; Nurul Imani Istiqomah; Edi Suharyadi
Jurnal Fisika Unand Vol 10 No 4 (2021)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1152.909 KB) | DOI: 10.25077/jfu.10.4.413-420.2021

Abstract

Nanopartikel Mn-Ferrite berbasis bahan alam pasir besi telah berhasil disintesis dengan metode kopresipitasi. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh nanopartikel Mn-Ferrite dari pasir besi dan menganalisis struktur kristal serta sifat kemagnetannya. Sampel disintesis dengan memvariasikan konsentrasi NaOH yaitu 3 M, 6 M, dan 9 M. Karakterisasi sampel dilakukan dengan X-ray diffractometer (XRD), tunneling electron microscopy (TEM), dan vibration sample magnetometer (VSM). Pola XRD menunjukkan bahwa nanopartikel Mn-ferrite telah berhasil disintesis yang ditandai dengan munculnya puncak difraksi khas spinel ferit. Pola XRD juga mendeteksi beberapa puncak difraksi lain yang diidentifikasi sebagai α-Fe2O3 (hematite). Parameter kisi ditemukan meningkat dari 8,32 hingga 8,38 Å seiring dengan meningkatnya konsentrasi NaOH. Ukuran kristalit diestimasi dengan persamaan Scherrer yang ditemukan antara 20 hingga 26 nm. Hasil TEM menunjukkan sampel mengalami aglomerasi akibat interaksi magnetik serta tingginya tegangan permukaan antar-butir nanopartikel. Kurva histeresis magnetik menunjukan bahwa sampel bersifat soft-magnetic. Magnetisasi saturasi terukur antara 11,2 emu/gram hingga 12,5 emu/gram, sedangkan koersivitas antara 98 Oe hingga 106 Oe. Hal ini dipengaruhi oleh keberadaan fase impuritas yang bersifat anti-ferromagnetik dengan persentase berbeda-beda untuk masing-masing sampel.
Co-Authors - Heriansyah, - - Mustawarman, - - Mutmainnah, - A.A. Ketut Agung Cahyawan W Abdul Hakim Prima Yuniarto Abu Khalid Rivai Adriyanto Juliastomo Gundo Agnesia, Wega Dhea Agustin, Ayu Chandra Agusutrisno Agusutrisno, Agusutrisno Al-Ansori, Muhammad Abdul Latif Alfiazh, Andini Tria Alhusna, Indra Sundara Anik Nunuk Wulyani Armitasari, Linda Asep Awaludin, Asep BUDI SETIADI DARYONO Chairani, Nur Julianti Dwi Damanik, Lina Aftiani DEWI SARTIKA Dewi, Priyantini Ekaning Dewanti Laksmi El Khoiri, Niamika Erni Marlina, Erni Evi Maria Evynurul Laily Zen Fakhrillah, Agvy Rena Farkan, Mochammad Ferni Malega Gunadi Harry Sulistyo Hafied Cangara, Hafied Harianto, Muhammad Bayu Aji Putra Heri Kiswanto Heri Kiswanto Heripan, Heripan Hidayati, Yustina I Putu Tedy Indrayana Ihsan, Iif Miftahul Ilham Ilham Imam Prayogo Pujiono Indrawati, Dewi Miska Irwan Sembiring Istiqomah, Nurul Imani Ivone, Fransisca Maria Jun Harbi Kamsul Abraha Kristiany, Maria Gorety Eny Kuat Ismanto Kusumamawarni, Deaseptia Nirmala Laisina, Edwin Malega, Ferni Malega, Ferni Mangalla, Bileam Mardiyanto Mardiyanto Margono Margono Milantara, Noril Mirjam Anugerahwati Mudasir Mudasir Muhammad Hanif Mulyono, Mugi Nasirin, Nasirin Nasrullah Nasrullah Novela, Monica Nugraha, Bayu Adi Nur Aji Wibowo Nurul Imani Istiqomah Nurwadi, Nurul Fadilah Parlina, Iin Prabandaru, Lila Prabowo, Guntur Prayogi, Arditya Prima Widayani Putra, Angkasa Rahardian, Renaldy Baptista Rahayu, Dwi Indah Ramadiansyah, Febry Rheido, Gestar Riyanto, Didik Rohmah, Syifa Romantik, Romi Romi Novriadi Rony, Zahara Tussoleha Rosyidah, Umniyah Juman Safitri, Mega Said, Dian Riani Samsu Harapan, Sri Budiani Samsuardi Samsuardi, Samsuardi Samsuharapan, Sri Budiani Sari, Emi Kurnia Satoshi Iwata Sektiana, Sinar Pagi Shirly Rizki Kusumaningrum Sintha Tresnadewi Siti Muniroh Sri Andreani Sri Budiani Suhardi, Muhammad Tegar Alif Susilo, Dinantari Susilo, Sandy Pria Nanda Syahirul Alim Syahrul R, Syahrul Syaputra, Affandi Syukron, Akhmad Aufa Tahir, Asman Bin Mohd Takeshi Kato Theopillus J. H. Wellem Tintien Koerniawati Tjoa, Stanley Evander Emeltan Tresnadewi, Shinta Utari Praba Astuti Wake, Yohana Dhoe Yani, Achmad Yazid Basthomi Yessica Nataliani Yulizar Yulizar Yumna, Asy Syafa’ Yuwono, Henri