Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : SAKOLA: Journal of Sains Cooperative Learning and Law

Kontribusi Mahasiswa Program Asistensi Mengajar Mandiri Dalam Mengembangkan Kemampuan Literasi dan Numerasi Peserta Didik di SMPN 17 Mataram Febriani, Indah; Mustari, Mohammad; Basariah, Basariah; Zubair, Muh
SAKOLA: Journal of Sains Cooperative Learning and Law Vol 2, No 1 (2025): April 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/sakola.v2i1.5425

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kontribusi mahasiswa program asistensi mengajar mandiri dalam mengembangkan kemampuan literasi dan numerasi peserta didik di SMPN 17 Mataram, serta faktor pendukung dan tantangan mahasiswa program asistensi mengajar mandiri dalam mengembangkan kemampuan literasi dan numerasi peserta didik di SMPN 17 Mataram. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis data model Miles Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kontribusi yang dilakukan mahasiswa program asistensi mengajar mandiri melalui kegiatan intrakurikuler, esktrakurikuler, supervisi, wawasan wiyata mandala, dan program kerja tambahan mampu mengembangkan kemampuan literasi dan numerasi peserta didik di SMPN 17 yang dilihat dari data data Rapor Pendidikan SMPN 17 Mataram. Pada data Rapor Pendidikan SMPN 17 Mataram Tahun 2023 yaitu sebelum adanya mahasiswa program asistensi mengajar mandiri, presentasi kemampuan literasi peserta didik mencapai 38,64% presentasi kemampuan numerasi peserta didik mencapai 35,56%. Kemudian setelah adanya mahasiswa program asistensi mengajar mandiri angkatan 2 dan mahasiswa program asistensi mengajar mandiri angkatan 3 terjadi peningkatan kemampuan literasi dan numerasi peserta didik di SMPN 17 Mataram yang mencapai 44,44% dan presentasi kemampuan numerasi peserta didik mencapai 46,67%. Kemudian faktor pendukung mahasiswa program asistensi mengajar mandiri dalam mengembangkan kemampuan literasi dan numerasi peserta didik di SMPN 17 adalah komposisi dan kerja sama rekan tim, lingkungan sekolah, bimbingan dari guru pamong dan dosen pembimbing lapangan yang aktif, program studi yang memfasilitasi, serta peserta didik yang antusias. Sedangkan tantangan yang menjadi kelemahan bagi mahasiswa program asistensi mengajar mandiri 7 yaitu adanya tenaga pendidik yang kurang mengerti tugas mahasiswa, komunikasi antaranggota tim kelompok, peserta didik yang hiperaktif dan program studi yang kurang memfasilitasi konversi nilai mahasiswa.
Upaya Peningkatan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran PPKn Melalui Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Berbantuan Media Video di Kelas VII 3 SMPN 1 Praya Timur Jelita, Niken Dara; Rispawati, Rispawati; Basariah, Basariah; Zubair, Muh
SAKOLA: Journal of Sains Cooperative Learning and Law Vol 2, No 1 (2025): April 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/sakola.v2i1.5923

Abstract

Proses pembelajaran yang monoton dan konvensional menggunakan metode ceramah dapat menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa. Hal ini dibuktikan dengan kenyataan yang ditemui di kelas VII 3 SMPN 1 Praya Timur. Hasil belajar siswa masih rendah, dari 21 siswa yang mencapai KKM hanya 12 siswa (57,14%), sedangkan 9 siswa (42,48%) tidak mencapai KKM. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan mengajar guru, aktivitas belajar siswa, dan hasil belajar siswa menggunakan Problem Based Learning berbantu media video. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas VII 3 SMPN 1 Praya Timur dengan subjek penelitian 21 siswa dan guru yang berlangsung selama 2 siklus, masing-masing siklus terdiri dari 2 pertemuan. Teknik pengumpulan data meliputi teknik observasi, tes, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan yaitu analisis data deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Hasil belajar siswa kelas VII 3 SMPN 1 Praya Timur pada pembelajaran PPKn dengan menggunakan model problem-based learning berbantuan media video mengalami peningkatan dari siklus I dan siklus II. Hal ini dapat dibuktikan dengan jumlah siswa yang tuntas pada siklus I yaitu 17 siswa dengan persentase 76% sedangkan pada siklus II yaitu 21 siswa dengan persentase 100%, semua peningkatan tersebut tidak lepas dari pengaruh penerapan yang dilakukan oleh guru mata Pelajaran dan peneliti pada saat proses pembelajaran berlangsung dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbantuan media video.
Upaya Peningkatan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran PPKn Melalui Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Berbantuan Media Video di Kelas VII 3 SMPN 1 Praya Timur Jelita, Niken Dara; Rispawati, Rispawati; Basariah, Basariah; Zubair, Muh
SAKOLA: Journal of Sains Cooperative Learning and Law Vol 2, No 1 (2025): April 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/sakola.v2i1.5923

Abstract

Proses pembelajaran yang monoton dan konvensional menggunakan metode ceramah dapat menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa. Hal ini dibuktikan dengan kenyataan yang ditemui di kelas VII 3 SMPN 1 Praya Timur. Hasil belajar siswa masih rendah, dari 21 siswa yang mencapai KKM hanya 12 siswa (57,14%), sedangkan 9 siswa (42,48%) tidak mencapai KKM. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan mengajar guru, aktivitas belajar siswa, dan hasil belajar siswa menggunakan Problem Based Learning berbantu media video. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas VII 3 SMPN 1 Praya Timur dengan subjek penelitian 21 siswa dan guru yang berlangsung selama 2 siklus, masing-masing siklus terdiri dari 2 pertemuan. Teknik pengumpulan data meliputi teknik observasi, tes, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan yaitu analisis data deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Hasil belajar siswa kelas VII 3 SMPN 1 Praya Timur pada pembelajaran PPKn dengan menggunakan model problem-based learning berbantuan media video mengalami peningkatan dari siklus I dan siklus II. Hal ini dapat dibuktikan dengan jumlah siswa yang tuntas pada siklus I yaitu 17 siswa dengan persentase 76% sedangkan pada siklus II yaitu 21 siswa dengan persentase 100%, semua peningkatan tersebut tidak lepas dari pengaruh penerapan yang dilakukan oleh guru mata Pelajaran dan peneliti pada saat proses pembelajaran berlangsung dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbantuan media video.
Kontribusi Mahasiswa Program Asistensi Mengajar Mandiri Dalam Mengembangkan Kemampuan Literasi dan Numerasi Peserta Didik di SMPN 17 Mataram Febriani, Indah; Mustari, Mohammad; Basariah, Basariah; Zubair, Muh
SAKOLA: Journal of Sains Cooperative Learning and Law Vol 2, No 1 (2025): April 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/sakola.v2i1.5425

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kontribusi mahasiswa program asistensi mengajar mandiri dalam mengembangkan kemampuan literasi dan numerasi peserta didik di SMPN 17 Mataram, serta faktor pendukung dan tantangan mahasiswa program asistensi mengajar mandiri dalam mengembangkan kemampuan literasi dan numerasi peserta didik di SMPN 17 Mataram. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis data model Miles Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kontribusi yang dilakukan mahasiswa program asistensi mengajar mandiri melalui kegiatan intrakurikuler, esktrakurikuler, supervisi, wawasan wiyata mandala, dan program kerja tambahan mampu mengembangkan kemampuan literasi dan numerasi peserta didik di SMPN 17 yang dilihat dari data data Rapor Pendidikan SMPN 17 Mataram. Pada data Rapor Pendidikan SMPN 17 Mataram Tahun 2023 yaitu sebelum adanya mahasiswa program asistensi mengajar mandiri, presentasi kemampuan literasi peserta didik mencapai 38,64% presentasi kemampuan numerasi peserta didik mencapai 35,56%. Kemudian setelah adanya mahasiswa program asistensi mengajar mandiri angkatan 2 dan mahasiswa program asistensi mengajar mandiri angkatan 3 terjadi peningkatan kemampuan literasi dan numerasi peserta didik di SMPN 17 Mataram yang mencapai 44,44% dan presentasi kemampuan numerasi peserta didik mencapai 46,67%. Kemudian faktor pendukung mahasiswa program asistensi mengajar mandiri dalam mengembangkan kemampuan literasi dan numerasi peserta didik di SMPN 17 adalah komposisi dan kerja sama rekan tim, lingkungan sekolah, bimbingan dari guru pamong dan dosen pembimbing lapangan yang aktif, program studi yang memfasilitasi, serta peserta didik yang antusias. Sedangkan tantangan yang menjadi kelemahan bagi mahasiswa program asistensi mengajar mandiri 7 yaitu adanya tenaga pendidik yang kurang mengerti tugas mahasiswa, komunikasi antaranggota tim kelompok, peserta didik yang hiperaktif dan program studi yang kurang memfasilitasi konversi nilai mahasiswa.