Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS KEMAMPUAN MENGINGAT HAFALAN JUZ ‘AMMA SISWA SEKOLAH DASAR (Ditinjau dari Teori Penyimpanan Informasi Atkinson-Shiffrin) Polem, Muhammad; Cahya, Afrilia Dwi; Hasibuan, Ismail Marzuki; Karman, Karman; Hermawan, A. Heris
Jurnal Edukasi : Jurnal Bimbingan Konseling Vol 9, No 2 (2023): Jurnal Edukasi : Jurnal Bimbingan Konseling
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/je.v9i2.16671

Abstract

Abstract: The ability to remember is an important thing in the teaching and learning process, because remembering becomes a method to store all information. Elementary school students in fact have the ability to remember which is still sharp compared to adults. Therefore, the memory should be trained and developed by memorizing short chapters in the Qur'an. But another problem arises, when memory disease appears (forgetting). So here it is very necessary to have the role of teachers and parents as a companion for children in memorizing short chapters in the Qur'an. This study aims to analyze the ability to remember the memorization of juz 'amma in elementary school students based on the Atkinson-Shiffrin information storage theory review. This research method uses a qualitative approach, data collection techniques include observation, interviews, documentation and data triangulation, analysis techniques by reducing, displaying, and concluding data. While data validity techniques with credibility test, transferability test, depenability test, and confirmability test. The results of the study state that the ability to remember the memorization of juz 'amma of SD Negeri 01 Tebat Karai students is quite good, this can be seen when students deposit memorization to their teachers, and the reading is almost perfect according to the law of tajweed. Thus, based on the theory of information storage, it can be stated that the process of remembering the memorization of juz 'amma students has reached the stage of storing information in long-term memory.Keywords: Juz 'Amma Memorization; Recall Ability;  Elementary School; Information Storage Theory.Abstrak: Kemampuan mengingat merupakan suatu hal yang penting dalam proses pengajaran dan pembelajaran, karena mengingat menjadi metode untuk menyimpan semua informasi. Siswa sekolah dasar notabenenya memiliki kemampuan mengingat yang masih tajam dibandingkan orang dewasa. Oleh karena itu, hendaklah ingatan itu dilatih dan dikembangkan dengan cara menghafal surah-surah pendek dalam Al-Qur’an. Namun permasalahan lain muncul, tatkala penyakit ingatan muncul (lupa). Maka disini sangat perlu adanya peran guru serta orang tua sebagai pendamping anak-anak dalam menghafal surah-surah pendek dalam Al-Qur’an. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan mengingat hafalan juz ‘amma pada siswa sekolah dasar berdasarkan tinjauan teori penyimpanan informasi Atkinson-Shiffrin. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dokumentasi serta triangulasi data, teknik analisis dengan cara mereduksi, mendisplay, dan menyimpulkan data. Sedangkan teknik keabsahan data dengan uji credibility, uji transferability, uji depenability, dan uji konfirmability. Adapun hasil penelitian menyatakan bahwa kemampuan mengingat hafalan juz ‘amma siswa SD Negeri 01 Tebat Karai sudah cukup baik, hal ini terlihat pada saat peserta didik menyetorkan hafalan kepada gurunya, dan bacaannya hampir sempurna sesuai hukum tajwid. Dengan demikian berdasarkan teori penyimpanan informasi, dapat dinyatakan bahwa proses mengingat hafalan juz ‘amma peserta didik telah mencapai tahap penyimpanan informasi pada memori jangka panjang.Kata Kunci: Hafalan Juz ‘Amma; Kemampuan Mengingat; Sekolah Dasar; Teori Penyimpanan Informasi.
Nasihat Menuntut Ilmu Perspektif Imam Syafií dan Relevansinya di Zaman Sekarang Hasibuan, Ismail Marzuki; Sari, Mulia; Mazaya, Nur Widad; Syifa'udin, Ma'ruf; Cholid, Nur
Risâlah Jurnal Pendidikan dan Studi Islam Vol. 9 No. 4 (2023)
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Wiralodra Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/jurnal_risalah.v9i4.614

Abstract

Salah satu prinsip pendidikan Imam Syafi'i adalah nasihat untuk menuntut ilmu dalam kitabnya Diwan Imam Ash-Syafi'i, di mana ia menyatakan, "Saudaraku, kamu tidak akan mendapatkan ilmu kecuali kamu memenuhi enam syarat." Saya akan membahasnya secara detail: kecerdasan, kemauan, keseriusan/kesungguhan, bekal, persahabatan dengan guru, dan waktu yang lama”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih dalam tentang nasehat Imam Syafi'i dalam menuntut ilmu dan apa maknanya bagi kehidupan perjalanan penuntut ilmu saat ini. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa himbauan Imam Syafi'i untuk mencari ilmu masih sangat relevan hingga saat ini dan dapat dijadikan pedoman bagi penuntut ilmu, mulai dari kecerdasan, semangat/motivasi, keikhlasan, kemauan mengeluarkan uang/modal, kemauan untuk dibimbing, dan kemauan. untuk mencari ilmu pengetahuan yang diperoleh selama periode waktu yang cukup lama merupakan modal yang harus ditanamkan dalam diri penuntut ilmu pengetahuan. Jenis penelitian ini menggunakan Library Research (kajian pustaka), di mana penulis mengumpulkan informasi yang berhubungan dengan kajian literatur. Sumber utama penelitian ini meliputi publikasi ilmiah penting, serta buku, artikel jurnal, dan tulisan yang terkait lainnya.
Konsep Self Help Dalam Pendidikan Islam KH. Abdul Halim Majalengka Mazaya, Nur Widad; Arifa, Nur; Hasibuan, Ismail Marzuki; Syifaudin, Ma’ruf
Transformasi Manageria    Journal of Islamic Education Management Vol. 4 No. 1 (2024): Transformasi Manageria Journal of Islamic Education Management
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/manageria.v4i1.538

Abstract

Masyarakat harus sadar dan bijak menghitung seorang pemimpin lokal yang memiliki peran signifikan dalam membangun dan menciptakan sejarah suatu negara. Di era ketika masyarakat cenderung statis dan fatalistik, Halim mengajukan pemikiran yang dinamis dan progresif. Dengan menggunakan metode penelitian sejarah, penelitian ini menemukan bahwa usaha Halim untuk menemukan jati diri bangsa telah dirintis sejak kecil hingga meninggal dunia. Halim telah berkontribusi secara signifikan terhadap tumbuhnya banyak gerakan lain yang dipimpin oleh generasi muda sesudahnya. Halim juga berhasil menyelesaikan permasalahan masyarakat setempat khususnya masalah pendidikan, dakwah dan sosial. Munculnya organisasi Persatuan Umat Islam (PUI) adalah fakta dari usaha dan perjuangan Halim. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Abdul Halim Majalengka didunia Pendidikan dan masyarakat umat Islam. Hasil penelitian ini menyebutkan bahwa ada Gerakan dari karya yang telah dilakukan Abdul Halim Majalengka. Kata kunci : kh. abdul halim, pemikiran, pendidikan islam.
ANALISIS KEMAMPUAN MENGINGAT HAFALAN JUZ ‘AMMA SISWA SEKOLAH DASAR (Ditinjau dari Teori Penyimpanan Informasi Atkinson-Shiffrin) Polem, Muhammad; Cahya, Afrilia Dwi; Hasibuan, Ismail Marzuki; Karman, Karman; Hermawan, A. Heris
Jurnal Edukasi : Jurnal Bimbingan Konseling Vol. 9 No. 2 (2023): Jurnal Edukasi : Jurnal Bimbingan Konseling
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/je.v9i2.16671

Abstract

Abstract: The ability to remember is an important thing in the teaching and learning process, because remembering becomes a method to store all information. Elementary school students in fact have the ability to remember which is still sharp compared to adults. Therefore, the memory should be trained and developed by memorizing short chapters in the Qur'an. But another problem arises, when memory disease appears (forgetting). So here it is very necessary to have the role of teachers and parents as a companion for children in memorizing short chapters in the Qur'an. This study aims to analyze the ability to remember the memorization of juz 'amma in elementary school students based on the Atkinson-Shiffrin information storage theory review. This research method uses a qualitative approach, data collection techniques include observation, interviews, documentation and data triangulation, analysis techniques by reducing, displaying, and concluding data. While data validity techniques with credibility test, transferability test, depenability test, and confirmability test. The results of the study state that the ability to remember the memorization of juz 'amma of SD Negeri 01 Tebat Karai students is quite good, this can be seen when students deposit memorization to their teachers, and the reading is almost perfect according to the law of tajweed. Thus, based on the theory of information storage, it can be stated that the process of remembering the memorization of juz 'amma students has reached the stage of storing information in long-term memory.Keywords: Juz 'Amma Memorization; Recall Ability;  Elementary School; Information Storage Theory.Abstrak: Kemampuan mengingat merupakan suatu hal yang penting dalam proses pengajaran dan pembelajaran, karena mengingat menjadi metode untuk menyimpan semua informasi. Siswa sekolah dasar notabenenya memiliki kemampuan mengingat yang masih tajam dibandingkan orang dewasa. Oleh karena itu, hendaklah ingatan itu dilatih dan dikembangkan dengan cara menghafal surah-surah pendek dalam Al-Qur’an. Namun permasalahan lain muncul, tatkala penyakit ingatan muncul (lupa). Maka disini sangat perlu adanya peran guru serta orang tua sebagai pendamping anak-anak dalam menghafal surah-surah pendek dalam Al-Qur’an. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan mengingat hafalan juz ‘amma pada siswa sekolah dasar berdasarkan tinjauan teori penyimpanan informasi Atkinson-Shiffrin. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dokumentasi serta triangulasi data, teknik analisis dengan cara mereduksi, mendisplay, dan menyimpulkan data. Sedangkan teknik keabsahan data dengan uji credibility, uji transferability, uji depenability, dan uji konfirmability. Adapun hasil penelitian menyatakan bahwa kemampuan mengingat hafalan juz ‘amma siswa SD Negeri 01 Tebat Karai sudah cukup baik, hal ini terlihat pada saat peserta didik menyetorkan hafalan kepada gurunya, dan bacaannya hampir sempurna sesuai hukum tajwid. Dengan demikian berdasarkan teori penyimpanan informasi, dapat dinyatakan bahwa proses mengingat hafalan juz ‘amma peserta didik telah mencapai tahap penyimpanan informasi pada memori jangka panjang.Kata Kunci: Hafalan Juz ‘Amma; Kemampuan Mengingat; Sekolah Dasar; Teori Penyimpanan Informasi.