Articles
<![CDATA[Analisis Operasional Zona Selamat Sekolah (ZoSS) SDN Cikadut Bandung ]]>
<![CDATA[Rusgiyarto, Ferry]]>;
<![CDATA[Juhara, Agus]]>;
<![CDATA[Ariani, Fitria]]>;
<![CDATA[Hanul, Wita]]>
<![CDATA[ Jurnal Teknik: Media Pengembangan Ilmu dan Aplikasi Teknik Vol 11 No 2 (2012): Jurnal Teknik - Media Pengembangan Ilmu dan Aplikasi Teknik ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Teknik - Universitas Jenderal Achmad Yani ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26874/jt.vol11no2.170
<![CDATA[Zona Selamat Sekolah merupakan salah satu langkah untuk memperlambat lalu lintas, khususnya di sekolah yang berada pada jalan yang mempunyai arus lalu lintas yang sangat padat. Penggunaan rekayasa lalu lintas seperti rambu lalu lintas dan marka jalan serta pembatasan kecepatan bertujuan meningkatkan perhatian pengemudi terhadap penurunan batas kecepatan di zona selamat sekolah serta memberikan rasa aman kepada para murid yang akan menyeberang di jalan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik arus lalu lintas, perilaku pengguna jalan dan kondisi rambu serta marka di lokasi Zona Selamat Sekolah pada ruas jalan AH. Nasution tepatnya di depan SDN Cikadut.Data yang digunakan adalah data primer yang meliputi volume lalu lintas, waktu tempuh, hambatan samping, perilaku pengguna jalan, geometrik jalan dan lingkungan. Data tersebut dianalisis untuk mencari volume, kecepatan sesaat sebelum dan saat di ZoSS, kapasitas dan derajat kejenuhan yang mengacu pada Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997.Berdasarkan hasil analisis, ditinjau dari kondisi kelengkapan dan ukuran ZoSS belum sesuai dengan ketentuan. Sebagian rambu ada yang terhalang pohon dan dipasang hanya pada satu sisi saja. Perilaku penyeberang belum memenuhi prosedur penggunaan ZoSS karena salah satu prosedur menyeberang yaitu prosedur 4T tidak dilakukan dengan benar.Kecepatan sesaat dan perilaku pengemudi belum sesuai karena sebagian besar pengemudi tidak mengurangi kecepatan kendaraan saat melewati ZoSS dan tidak memberikan hak jalan pada para penyeberang. Pengemudi sepeda motor sebanyak 96% dan kendaraan ringan 91% cenderung mengabaikan hak penyeberang jalan, hanya sekitar 46% yang menurunkan kecepatan dan 38% yang mematuhi batas kecepatan maksimum < 25km/jam.Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa Zona Selamat Sekolah pada ruas jalan AH.Nasution kurang efektif. Hal ini terindikasikan dari perilaku para pengemudi yang mengabaikan hak penyeberang jalan, kemungkinan besar hal ini terjadi karena para pengemudi tidak memahami Zona Selamat Sekolah.]]>
<![CDATA[HUBUNGAN LATAR BELAKANG KELUARGA BROKEN HOME DENGAN PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL SISWA KELAS X SMK N 9 PADANG ]]>
<![CDATA[Ariani, Fitria]]>;
<![CDATA[Putri, Nur Syahadani]]>;
<![CDATA[Putri, Ananda Maha]]>;
<![CDATA[Zulfitri, Trisa]]>
<![CDATA[ Journal Prakarsa Paedagogia Vol 5, No 2 (2022): Desember 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muria Kudus ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24176/jpp.v5i2.9028
<![CDATA[This study aims to look at the relationship between broken home family background and psychosocial development in class X students of SMK N 9 Padang. The population of this study was 420 people, with a sample of 204 people taken using the Proportional Sampling technique. The method used in this research is quantitative with the type of research that is correlational. This study examines the relationship between broken home family background and psychosocial development in students. The instrument used in data collection in this study was a questionnaire that was arranged according to the Likert scale model. Data analysis was performed using a statistical program on SPSS 20 and Microsoft Excel computers. Based on the hypothetical results, the rcount value is 0.429 while the rtable value is 0.138 because the rcount value is greater than the rtable value (0.429 rtable 0.138) so there is a significant relationship between children with broken home family backgrounds and their psychosocial development in everyday life.]]>
<![CDATA[Eksplorasi Dimensi-Dimensi Successful Aging ]]>
<![CDATA[Ariani, Fitria]]>;
<![CDATA[Putri, Nur Syahadani]]>
<![CDATA[ Journal Prakarsa Paedagogia Vol 6, No 2 (2023): Desember 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muria Kudus ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24176/jpp.v6i2.11478
<![CDATA[This research aims to describe the experiences of the dimensions of achieving successful aging experienced by the elderly. The dimensions of achieving successful aging are characterized by the fulfillment of the physical, psychological, cognitive, spiritual, social and financial dimensions. The method used in this research is a descriptive qualitative method using a case study approach. Data sources in this research consist of primary and secondary data sources. Primary data was set on an elderly person with the initials S who was 70 years old. The informant is a retired teacher (school principal). Data collection techniques were carried out through interviews and in-depth observations of informants and verified through source triangulation, namely the informant's children. The results of this research show that successful aging experienced by elderly people is not only based on satisfaction with themselves, family, environment and finances, but is also influenced by the way the elderly pass through their youth and the spiritual strength possessed by the elderly.]]>
<![CDATA[Pengaruh Motivasi Berprestasi dan Minat Belajar Terhadap Hasil Belajar Bahasa Inggris Siswa Kelas XI IPS SMA Dian Andalas Padang ]]>
<![CDATA[Putri, Nur Syahadani]]>;
<![CDATA[Ariani, Fitria]]>
<![CDATA[ Journal Prakarsa Paedagogia Vol 6, No 2 (2023): Desember 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muria Kudus ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24176/jpp.v6i2.11387
<![CDATA[This research aims to determine the influence of achievement motivation and interest in learning on the English learning outcomes of class XI IPS students at Dian Andalas High School, Padang. This type of research is descriptive and associative. The population in this study were all students in class XI IPS at SMA Dian Andalas Padang, totaling 130 students. The sampling technique used was proportional random sampling. The number of samples in this research was 98 students. The data analysis techniques used are descriptive analysis and inferential analysis.The results of multiple regression show that (1) Achievement motivation has a significant positive effect on students' English learning outcomes. (2) Interest in learning has a significant negative effect on students' English learning outcomes. (3) Achievement motivation and interest in learning have a significant effect on students' English learning outcomes together.Based on the research results, it is recommended that schools, subject teachers and guidance and counseling teachers provide equal opportunities for all students to take part in various academic competitions that suit the students' potential. This will help grow students' motivation to excel and help increase students' interest in learning to be even better.Keywords: Achievement Motivation, Interest in Learning and English Learning Results.]]>
<![CDATA[EFEKTIFITAS PEMBINAAN PENYANDANG TUNAGRAHITA DI PANTI SOSIAL BINA GRAHITA HARAPAN IBU KALUMBUK PADANG ]]>
<![CDATA[Ariani, Fitria]]>;
<![CDATA[Putri, Nur Syahdani]]>
<![CDATA[ Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 9, No 4 (2024): RISTEKDIK: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING - OKTOBER-DESEMBER 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31604/ristekdik.2024.v9i4.608-614
<![CDATA[Pembinaan terhadap tungrahita penting diberikan guna mewujudkan kualitas hidup mereka. Namun keterbatasan intelektual mempengaruhi kemampuan mereka dalam menginternalisasi bimbingan yang diberikan.Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas pembinaan penyandang tunagrahita terhadap kemampuan bina diri, adaptasi sosial, dan keterampilan yang diberikan oleh pembimbinga asrama di panti sosial bina grahita kalumbuk Padang, sehingga dapat menjadi acuan dalam bagi pembimbing dalam penerimaan calon siswa asuh di panti dan menjadi acuan orang tua ketika akan mendaftarkan anak ke pati tunagrahita. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini ada 3 orang pembimbing asrama di Panti Sosial Ibu Binagrahita Harapan Ibu Padang. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pembinaan terhadap penyandang tunagrahita di panti sosial, efektif terhadap peningkatan kemampuan bina diri, adaptasi sosial, dan keterampilan penyandang tuna grahita ringan dan sedang. Sementara bagi tuna grahita berat pemberian pembinaan hanya efektif dalam peningkatan kemampuan adaptasi sosial.]]>
<![CDATA[ADIKSI PENGGUNAAN SMARTPHONE DENGAN KETERAMPILAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL SISWA/I SMAN 8 KOTA BATAM ]]>
<![CDATA[Ariani, Fitria]]>;
<![CDATA[Nurul Aulia, Devy Lestari]]>
<![CDATA[ Zona Kebidanan: Program Studi Kebidanan Universitas Batam Vol 8 No 3 (2018): AGUSTUS ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Batam ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37776/zkeb.v8i3.377
<![CDATA[The human needed to always communicate with others and their environment brings them to grow the technology, to improve the device that can keep the relationship. One of that device called as smartphone. Smartphone is then dominated the people’s life individually, and further the people from their environment. This research aims to investigate the correlation of the addiction of smartphone use and interpersonal communication skill. This research employs the quantitative method by cross-sectonal approach. The research was conducted from may to june 2017. The population is student of SMA 8 Batam. The data collecting technique employs non random sampling (non probability) with purposive sampling technique. Statistically, the chi-square test reveals p value = 1,000 (p value > 0,05) indicating the significant correlation of the addiction of smartphone use and interpersonal communication skill. In conclusion, there is no correlation between the use of smartphone and interpersonal communication skill in SMA 8 Batam 2017. In suggestion, the students are expected to be wise controlling the time of smartphone use and improve their interpersonal communication skill.]]>
<![CDATA[LAYANAN PENGUASAAN KONTEN CARA MENGGOSOK GIGI YANG BAIK DAN BENAR BAGI ANAK TUNAGRAHITA ]]>
<![CDATA[Ariani, Fitria]]>;
<![CDATA[Putri, Nur Syahadani]]>;
<![CDATA[Sriwahyuningsih, Vera]]>
<![CDATA[ Jurnal Gembira: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 04 (2025): AGUSTUS 2025 ]]>
Publisher : <![CDATA[Media Inovasi Pendidikan dan Publikasi ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Keterbatasan intelektual dan adaptif mempengaruhi kemampuan anak tuna grhaita dalam menumbuhkan kemandirian dan menerapkan teknik menggosok gigi yang baik dan benar. PKM ini diusulkan untuk melakukan kegiatan yang bersifat edukasi terhadap penyandang tunagrahita di Panti Sosial Bina Grahita Harapan Ibu Padang melalui pemberian layanan Penguasaan Konten. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan anak tunagrahita dalam menjaga kebersihan gigi dengan cara menggosok gigi dengan baik dan benar secara mandiri, sehingga terwujud gigi yang bersih dan sehat. Metode yang digunakan adalah ceramah, demontrasi menggunakan media, dan praktek langsung oleh anak tuna grahita. Hasil yang didapatkan adalah siswa dapat menggosok gigi dengan baik. Hal ini dapat diketahui dari kemampuan siswa tuna grahita dilihat dari cara memegang sikat gigi, durasi menggosok gigi, gerakan menyikat (atas-bawah, memutar, depan-belakang), penyikatan seluruh area mulut (gigi depan, samping, dalam), dan membilas dapat dilakukan dengan baik. Dan terbukti bahwa gigi mereka terlihat bersih merata hingga ke bagian dalam rongga mulut.]]>
<![CDATA[Layanan Penguasaan Konten Membuat Telur Asin sebagai Keterampilan Kerja di Panti Sosial Bina Grahita Harapan Ibu Padang ]]>
<![CDATA[Ariani, Fitria]]>;
<![CDATA[Putri, Nur Syahadani]]>;
<![CDATA[Sari, Rosi Kumala]]>
<![CDATA[ Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 3 No. 4 (2023): Journal Of Human And Education (JAHE) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/jh.v3i4.319
<![CDATA[Tuntutan kehidupan akan selalu membarengi perjalanan hidup seseorang. Tidak terkecuali penyandang tuna grahita. Mereka harus memiliki keterampilan vocasional agar memiliki kesiapan kerja sehingga mampu secara mandiri menghidupi diri sendiri dan keluargannya kelak. Melalui Kegiatan PKM ini, tuna grahita di Panti Social Bina Grahita Harapan Ibu Padang diberikan layanan penguasaan konten, berupa pembuatan telur asin. Konten ini dipilih untuk menyesuaikan dengan kemampuan umum penyandang tuna grahita yang secara intelegensi mereka dibawah rata-rata. Adapun tujuan pelakasanaan PKM ini adalah untuk membekali peyandang tuna grahita keterampilan untuk bekerja dan berdaya dalam masyarakat. Pelaksanaan kegiatan ini bersifat praktek dengan melibatkan langsung penyandang tuna grahita, sehingga mereka bisa mempelajari, mengingat dan mempraktekkan tahapan -tahapan pembuatan telur asin. Untuk itu . penulis akan mengadakan pengabdian masyarakat sebagai salah salah satu bentuk Tridharma Perguruan dengan tema Layanan Penguasaan Konten Membuat Telur Asin sebagai Keterampilan Kerja di Panti Sosial Bina Grahita Harapan Ibu Padang. Kata Kunci: Penguasaan konten, Tuna Grahita, Panti Sosial]]>
<![CDATA[Pengaruh Intervensi Fisioterapi Myofascial Release Teknik dan Terapi Latihan Pada Anak Kondisi Tortikolis Kongenital: Case Report ]]>
<![CDATA[Ariani, Fitria]]>;
<![CDATA[Widodo, Agus]]>
<![CDATA[ Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan ]]>
Publisher : <![CDATA[Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Pada bayi, torticollis atau kemiringan kepala pada satu sisi dikategorikan sebagai torticollis muscular congenital yaitu merupakan salah satu kelainan musculoskeletal yang paling sering terjadi, umumnya disebabkan oleh kesulitan persalinan seperti presentasi bokong dan sungsang. Permasalahan fisioterapi yang terjadi pada torticollis congenital meliputi adanya kemiringan kepala kearah yang sakit dan dagu mengarah kesisi yang berlawanan, adanya spasme otot sternocleidomastoid, scaleni dan otot upper trapezius, adanya pemendekan panjang otot sternocleidomastoid, dan adanya penurunan lingkup gerak sendi pada lateral fleksi dan rotasi pada cervical. Oleh sebab itu fisioterapi dalam hal ini memegang peran penting untuk mengembalikan dan mengatasi probelematika yang ada pada kasus torticollis congenital. Adapun intervensi Fisioterapiyang dapat di berikan pada kasus torticollis congenital yaitu Myofascial Release Teknik dan Terapi Latihan. Penatalaksanaan fisioterapi ini bertujuan untuk mengetahui apakah pemberian myofascial release teknik dan terapi latihan efektif digunakan dalam penanganan kasus torticollis congenital . Metode penelitian ini dilakukan secara langsung kepada salah satu pasien yang menderita torticollis dextra selama 3 kali pertemuan fisioterapi. Setelah diberikan intervensi selama 3 kali pertemuan didapatkan hasil adanya penurunan spasme otot, meningkatnya kekuatan otot, dan meningkatnya aktivitas fungsional pasien, walaupun pada aktivitas fungsional didapatkan hasil yang belum signifikan dikarenakan singkatnya pertemuan fisioterapi dalam waktu penelitian. Kesimpulan yang didapatkan pada penatalaksanaan fisioterapi pada kasus torticollis congenital dengan intervensi myofascial release teknik dan terapi latihan terbukti dapat menurunkan spasme otot dan meningkatkan kekuatan otot.]]>
<![CDATA[Perbedaan Motivasi Siswa Mengikuti Belajar Tambahan antara Pekerjaan orang tua PNS dan Swasta serta Implikasinya dalam Pelayanan Bimbingan dan Konseling ]]>
<![CDATA[Putri, Ananda Maha]]>;
<![CDATA[Ariani, Fitria]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024) ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Berbagai program kegiatan yang dilakukan oleh sekolah untuk meningkatkan kualitas pendidikan diantaranya adalah belajar tambahan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pemahaman siswa mengenai materi pelajaran. Jika siswa memiliki motivasi dalam mengikuti belajar tambahan di sekolah maka pemahaman siswa dalam mengikuti kegiatan tersebut akan bagus dan cepat mencerna pelajaran yang diberikan oleh gurunya. Sukses atau tidaknya program tersebut ditentukan oleh banyak hal salah satunya adalah motivasi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap: motivasi siswa mengikuti belajar tambahan ditinjau dari status pekerjaan orangtua PNS dan swasta. Dan melihat perbedaan motivasi siswa mengikuti belajar tambahan antara pekerjaan orangtua PNS dan swasta. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif jenis deskriptif dan komparatif. Populasinya adalah siswa kelas VIII di SMP Negeri 9 Padang. Jumlah sampel sebanyak 130 orang yang dipilih dengan teknik cluster random sampling dan dikombinasikan dengan teknik proportional random sampling. Temuan penelitian memperlihatkan: secara umum motivasi siswa mengikuti belajar tambahan ditinjau dari status pekerjaan orangtua PNS dan swasta berada pada kategori sedang dan tidak terdapat perbedaan yang signifikan motivasi belajar siswa antara siswa yang orangtuanya PNS dan swasta (signifikansi 0,267). bstrak ditulis dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris menggunakan huruf Arial ukuran 11, spasi 1 dan dengan panjang teks antara 100-150 kata. Untuk artikel dalam bahasa Inggris, abstrak bahasa Indonesia tidak perlu diikutsertakan. Abstrak versi Bahasa Indonesia ditulis menggunakan Bahasa Indonesia baku dengan ejaan yang disempurnakan. Penulisan singkatan dan rumus matematika di dalam abstrak perlu dihindari. Abstrak memaparkan secara ringkas tentang masalah, tujuan, metode, hasil dan kesimpulan.]]>
