Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Hubungan antara Pengetahuan tentang Menstruasi dan Kesiapan Menghadapi menarche pada Siswi Sekolah Dasar di Kota Tangerang Selatan Nainar, Azizah Al Ashri; Amalia, Naziah Dwi; Komariyah, Lilis
Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia (JIKI) Vol 7, No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia (JIKI): September 2023-Februari 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jiki.v7i1.9748

Abstract

AbstrakMenstruasi merupakan perdarahan yang teratur dari uterus sebagai tanda bahwa organ kandungannya telah berfungsi dengan matang. Pada umumnya, remaja akan mengalami menarche pada usia 12 sampai dengan 16 tahun. Menstruasi menjadi hal yang penting bagi remaja perempuan karena dibutuhkan informasi yang sesuai untuk mendukung kesiapan mental remaja dalam menghadapi situasi ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang menstruasi dengan kesiapan menghadapi menarche. Jenis penelitian ini menggunakan survei analitik dengan pendekatan cross sectional, dimana variabel independen dan dependennya diobservasi dalam satu waktu yang bersamaan. Pada penelitian ini teknik pengambilan sampel menggunakan propotional startified random sampling, sampel dalam penelitian ini berjumlah 86 siswi. Dari penelitian ini didapatkan hasil analisis bivariat menggunakan tabel silang diketahui bahwa siswi dengan kesiapan baik lebih banyak terjadi pada siswi dengan pengetahuan baik (82,2%) dibandingkan siswi dengan pengetahuan tidak baik (31,7%). Hasil statistik menggunakan uji Chi-Square didapatkan ada hubungan tingkat pengetahuan tentang menstruasi dengan kesiapan menghadapi menarche (P value = 0,000). Kesimpulan dalam penelitian ini diketahui bahwa semakin baik tingkat pengetahuan maka semakin siap siswi dalam menghadapi menarche. Saran, Dengan meningkatkan pengetahuan pada remaja maka siswi memahami dan siap menghadapi menstruasiKata Kunci: Kesiapan, menarche, menstruasi
EDUKASI DAN KOLABORASI UNTUK MASYARAKAT DENGAN HIPERTENSI PENERIMA VAKSIN 2 DI KOTA TANGERANG, BANTEN Wijoyo, Eriyono Budi; Nainar, Azizah Al Ashri; Komariyah, Lilis; Nuraeni, Eni; Kartini, Kartini; Ismawati, Amalia
Community Services and Social Work Bulletin Vol 2, No 1 (2022): Community Services and Social Work Bulletin Volume 2 No. 1 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1006.885 KB) | DOI: 10.31000/cswb.v2i1.6371

Abstract

The COVID-19 pandemic is still happening today. Many efforts have been made by the government to reduce the transmission of COVID-19, one of which is vaccination. The government has intensified the vaccination process. It is now being promoted for a second vaccination to the public at large. This service is carried out by a servant to the hypertension community who will carry out the second vaskin. A total of 14 people with hypertension were netted and education and collaboration were carried out to reduce hypertension. There were at least 12 people with hypertension who could continue the second vaccination and as many as 2 people could not continue the second vaccine. Education and collaboration carried out by the service staff are very effective in reducing blood pressure numbers in hypertension sufferers so that they can be given a second vaccine. There needs to be support from the wider community to get the widest possible vaccine so that vaccine achievements are also high and break the chain of spread of COVID-19. 
EFEKTIVITAS PEMBERIAN JUS BAYAM DAN JUS JAMBU BIJI TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS GEMBONG KABUPATEN TANGERANG Martini, Titin; Nainar, Azizah Al Ashri
IMJ (Indonesian Midwifery Journal) Vol 7, No 1 (2023): IMJ (Indonesia Midwifery Journal) September 2023 - Januari 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/imj.v7i1.12602

Abstract

Latar belakang: Anemia adalah berkurangnya jumlah sel darah merah. Dalam kehamilan terjadi perubahan fisiologis yang dialami ibu hamil dan biasa disebut dengan hemodilusi. Hemodilusi bisa ditandai dengan meningkatnya volume plasma dan masa eritrosit.. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemberian jus bayam dan jus jambu biji yang diminum dalam 1 waktu secara bersamaan. Jenis penelitian: pada penilitian ini digunakan kuantitatif pendekatan cross sectional. Metode: metode peneliatian yang digunakan Quasi Experimental dengan desain penelitian The One Group Pre-Post Test (The One Group Design). Sampel dalam penelitian ini adalah masyarakat Gembong Kabupaten Tangerang menggunakan teknik Purposive Sampling dengan jumlah 30 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, Sebelum ibu hamil diberikan intervensi jus bayam dan jus jambu biji diketahui rata-rata hemoglobin ibu hamil anemia sebesar 9,957. Setelah dilakukan pemberian intervensi jus bayam dan jus jambu biji diketahui bahwa rata-rata kadar hemoglobin ibu hamil 11,463. Kesimpulan: ada efektivitas dalam pemberian jus bayam hijau dan jus jambu biji terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada ibu hamil di Puskesmas Gembong Kabupaten Tangerang. Saran: Diharapkan kepada Nakes dan pihak Puskesmas dapat meningkatkan peran serta mendukung ibu hamil dalam melakukan perawatan maupun cara mencegah atau menangani terjadinya anemia semasa hamil dengan cara meningkatkan pengetahuan ibu.Background: Anemia is a reduction in the number of red blood cells. During pregnancy, there are physiological changes experienced by pregnant women and is commonly referred to as hemodilution. Hemodilution can be characterized by an increase in plasma volume and erythrocyte mass. Iron deficiency anemia is the most common anemia, considering that pregnant women have an increased need for iron. Objective: This study aims to determine the effectiveness of giving spinach juice and guava juice taken at the same time. Type of research: this research used quantitative cross sectional approach. Method: The research method used is Quasi Experimental with the research design of The One Group Pre-Post Test (The One Group Design). The sample in this study was the Gembong community, Tangerang using the Purposive Sampling technique with a total of 30 respondents. The results of this study indicate that, before pregnant women were given the intervention of spinach juice and guava juice, it was known that the average hemoglobin of pregnant women was 9.957. After giving the intervention of spinach and guava juice, it was found that the average hemoglobin level of pregnant women was 11.463.Conclusion: there is an effectiveness in giving green spinach juice and guava juice to increase hemoglobin levels in pregnant women at Gembong Health Center, Tangerang Regency.Suggestion: It is hoped that the health workers and health center can increase their participation in supporting pregnant women in carrying out treatment and how to prevent or treat anemia during pregnancy by increasing mother's knowledge.
EFEKTIFITAS PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG SADARI MELALUI VIDEO DAN LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA PUTRI DI SMP NUSANTARA 1 TANGERANG Puspitasari, Merlin; Nainar, Azizah Al Ashri; Hikmah, Hikmah
IMJ (Indonesian Midwifery Journal) Vol 6, No 2 (2023): IMJ (Indonesia Midwifery Journal) Februari - Agustus 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/imj.v6i2.8653

Abstract

Kanker salah satu penyakit yang paling banyak terjadi di dunia sebesar 18,1 juta kasus, dengan angka kematian sebesar 9,6 juta, sedangkan kejadian kanker payudara sebesar 11,6% dengan presentase kematian sebanyak 6,6%. Salah satu cara yang paling efektif yang dapat dilakukan oleh wanita untuk deteksi dini kanker payudara adalah dengan melakukan Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas pendidikan kesehatan tentang SADARI melalui video dan leaflet terhadap pengetahuan dan sikap remaja putri di SMP Nusantara 1 Tangerang. Desain penelitian menggunakan quasi eksperimental dengan rancangan One Group Pretest Postest Design. Sampel dalam penelitian ini adalah siswi remaja putri di SMP Nusantara 1 Tangerang menggunakan teknik total sampling dengan jumlah 87 responden. Hasil menunjukkan bahwa mean pengetahuan siswi sebelum diberikan pendidikan kesehatan dengan media leaflet (6,24) dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan dengan media leaflet (12,02) dan menggunakan media video nilai mean pengetahuan siswi sebelum diberikan pendidikan kesehatan (7,73) dan sesudah diberikan Pendidikan Kesehatan (14,06). Hasil penelitian ini didapatkan hasil p.value=0,01 yang artinya a<0,05. Maka dapat diketahui Ho ditolak yaitu adanya efektifitas Pendidikan Kesehatan tentang SADARI melalui video dan leaflet terhadap pengetahuan dan sikap remaja putri di SMP Nusantara 1 Tangerang. Kesimpulan penelitian adalah Berdasarkan perbedaan peningkatan nilai mean dapat disimpulkan pendidikan kesehatan melalui media video lebih efektif dibandingkan dengan media leaflet terhadap pengetahuan dan sikap remaja putri.
H Hubungan Tingkat Stres Dengan Prestasi Belajar Mahasiswa Keperawatan Pada Masa Pandemic Covid -19 Di Kota Tangerang: Tingkat stress;Prestasi Belajar; Pandemi Covid-19 Nainar, Azizah Al Ashri; Maisarah, Siti
Jurnal Kesehatan Masa Depan Vol 1 No 1 (2022): Jurnal Kesehatan Masa Depan
Publisher : Ruang Ide Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58516/jkmd.v1i1.28

Abstract

Abstrak Stres merupakan reaksi seseorang baik secara fisik ataupun emosional apabila ada perubahan dari lingkungan yang mengharuskan seseorang untuk menyesuaikan diri. Kondisi ini mengakibatkan perasaan marah, cemas dan frustasi, yang berdampak pada perubahan emosi, gangguan konsentrasi, prestasi belajar menurun, serta perilaku negatif yang tidak diterima oleh masyarakat  Penelitian ini bertujuan            untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan prestasi belajar mahasiswa keperawatan pada masa pandemi COVID-19 di Kota Tangerang. Desain penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data menggunakan kuesioner tingkat stres DASS-42 dan prestasi belajar dengan melihat IP mahasiswa pada saat mengalami pandemi COVID-19. Sampel dalampenelitian ini sebanyak 78 responden. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik total sampling. Data dianalisis menggunakan uji Chi Square. Hasil didapatkan ada hubungan tingkat stres dengan prestasi belajar mahasiswa keperawatan pada masa pandemi COVID-19 di Kota Tangerang. Kesimpulan stress sangat mempengaruhi terhadap prestasi belajar mahasiswa
OPTIMALISASI KESEHATAN MENTAL REMAJA DI RUMAH KASIH HARMONI PAYA JARAS, MALAYSIA Wijoyo, Eriyono Budi; Nainar, Azizah Al Ashri; Amelia, Nurul; Artanami, Alifia Nur; Bin Wahab, Jamaluddin; Saad, Zahrah
Jurnal Salingka Abdimas Vol 5, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/jsam.v5i1.6708

Abstract

Remaja merupakan usia dimana transisi antara usia anak-anak menjadi dewasa. Usia remaja merupakan usia untuk mempersiapkan diri memasuki jenjang dewasa. Perlu ada penguatan mental pada remaja agar saat menjadi dewasa sudah siap dengan baik. Remaja yang tidak optimal kesehatan mentalnya maka akan mengalami berbagai hal sampai akhirnya menjadi gangguan mental. Tujuan pengabdian masyarakat ini yaitu untuk meningkatkan pengetahuan dan literasi kesehatan mental pada remaja di Sekolah Harmoni Paya Jaras, Malaysia. Kegiatan ini merupakan pengabdian masyarakat internasional untuk penguatan mental pada usia remaja. metode yang digunakan yaitu dengan pre-post test, diskusi kelompok/FGD, refleksi diri. Media yang digunakan dengan leaflet. Peserta remaja sebanyak 35 orang mengikuti dengan baik dari awal sampai akhir kegiatan. Hasil didapatkan peningkatan pengetahuan dan pemahaman pada remaja baik laki-laki dan perempuan. Pentingnya Kerjasama antara pihak sekolah dan kampus serta tenaga kesehatan untuk dapat meningkatkan kesehatan mental pada remaja.