Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Efektifitas Media Promosi Kesehatan terhadap Peningkatan Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Ibu Hamil Melakukan Kunjungan Antenatal Care Selvia, Anisya; Amru, Desi Ernita
Jurnal Bidan Komunitas Vol 3, No 3 (2020): Edisi September
Publisher : Departemen Kebidanan, vFakultas Farmasi dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jbk.v3i3.4716

Abstract

Latar Belakang : Angka Kematian Ibu (AKI) hampir terjadi diseluruh negara di dunia menyebabkan kecemasan tersendiri bagi negara-negara tersebut. Audit maternal perinatal (AMP) di Kota Batam pada tahun 2017 terdapat 30 orang ibu meninggal dengan AKI sebesar 105/100.000 kelahiran hidup. Angka ini melebihi keadaan tahun 2016 lalu sebesar 97/100.000 kelahiran hidup. Faktor yang memungkinkan adanya peningkatan AKI seperti masih belum optimalnya ibu hamil untuk melakukan kunjungan antenatal care. Cakupan K1 di Kota Batam khususnya di Belakang padang hanya mencapai 70,7 % dan Puskesmas Galang 77,3%. Capaian K4 di Puskesmas Sekupang sebesar 57,2% dan Puskesmas Belakang Padang sebesar 58,8 %. Adapun cara untuk menurunkan AKI adalah dengan meningkatkan cakupan kunjungan antenatal pada ibu hamil yang dilakukan melalui promosi kesehatan. Tujuan : untuk mengetahui Efektifitas Media Promosi Kesehatan Terhadap Peningkatan Pengetahuan Sikap dan Perilaku Ibu Hamil melakukan  kunjungan ANC. Metode: Desain quasi experimen dan rancangan non equivalent control group design with pretest and post test. Analisa bivariat uji T-Test dan Chi-Square .Analisa multivariat uji MANOVA dengan tingkat kemaknaan r0.05 dan CI 95%. Hasil : Uji T-test pada media video dan booklet dengan p-value sebesar 0.002 dan pada sikap dengan p-value sebesar 0.007 sedangkan pada perilaku didapatkan nilai p-value 0.522, serta berdasarkan uji MANOVA didapatkan bahwa tingkat pendidikan (0.042), pengetahuan sebelumnya (0.008) dan media yang digunakan (0.000) mempengaruhi perubahan pengetahuan, sikap dan perilaku ibu hamil melakukan kunjungan ANC Kesimpulan : Promosi kesehatan menggunakan media video lebih efektif dalam meningkatkan pengetahuan sikap dan perilaku Ibu hamil melakukan kunjungan ANC dibandingkan dengan media booklet.
Hubungan Pengetahuan Calon Pengantin Putri dengan Persiapan Kehamilan Sehat Huzaima, Huzaima; Selvia, Anisya; Heroyanto, Heroyanto
Jurnal Bidan Komunitas Vol 7, No 2 (2024): EDISI MAI
Publisher : LPPM Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jbk.v7i2.6111

Abstract

Pendahuluan: Calon pengantin merupakan kelompok sasaran yang strategis dalam upaya peningkatan kesehatan masa sebelum hamil. Menjelang pernikahan, banyak calon pengantin yang tidak mempunyai cukup pengetahuan dan informasi tentang kesehatan reproduksi dalam berkeluarga, sehingga setelah menikah kehamilan sering tidak direncanakan dengan baik serta tidak di dukung oleh status kesehatan yang optimal. Tujuan: untuk mengetahui hubungan pengetahuan calon pengantin putri dengan persiapan kehamilan yang sehat Metode: Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan rancangan crosssectional yaitu ingin mengetahui hubungan Pengetahuan calon pengantin dalam mempersiapkan kehamilan yang sehat. Subjek Penelitian menggunakan Total sampling yang berjumlah 76 responden. Hasil: Hasil penelitian dengan uji chi-square menunjukkan ada hubungan pengetahuan calon pengantin putri dengan persaiapan kehamilan yang sehat. Hal ini dibuktikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,024 (p0,05). Kesimpulan: Pengetahuan calon pengantin yang baik dapat meningkatkan pemahaman serta kesiapannya dalam menghadapi kehamilan yang sehat.
Analisis Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Selvia, Anisya; Philip, Rofiqo Larasati; Radulima, Larince
Jurnal Bidan Komunitas Vol 7, No 1 (2024): EDISI JANUARI
Publisher : LPPM Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jbk.v7i1.5897

Abstract

Pendahuluan: Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) menjelaskan keberhasilan Inisiasi Menyusu Dini sebanyak 47,4 persen pada tahun 2021 dan 58,1 persen pada 2022. Cakupan ASI ekslusif Indonesia pada 2022 tercatat hanya 67,96%, turun dari 69,7% pada tahun 2021.Tatalaksana manajemen laktasi dan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) yang optimal dan maksimal sangat mendukung tercapainya Air Susu Ibu (ASI) ekslusif. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa faktor yang mempengaruhi keberhasilan Inisiasi Menyusui Dini di Tempat Praktik Mandiri Bidan “J” Kota Batam. Metode Penelitian kualitatif dengan desain deskriptif observatif  dan wawancara. Sampel dalam penelitian ini adalah 7 Bayi yang lahir di bulan Juli.Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan cara observasi kemudian dijelaskan secara sistematis dalam bentuk argumentasi yang objektif dan tidak dipengaruhi oleh pendapat peneliti sendiri. Analisa data pada penelitian ini mengadopsi model Miles dan Huberman meliputi Kodifikasi data, Penyajian data dan Verifikasi data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 7 responden yang melaksanakan Inisiasi Menyusui Dini terdapat 5 (71,42%) responden yang berhasil sedangkan 2 (28,58%) diantaranya gagal melaksanakan Inisiasi Menyusui Dini, hal ini disebabkan karena terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan Inisiasi Menyusui Dini di antaranya keadaan bayi, keadaan ibu, kolostrum dan puting susu. Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa keadaan bayi, keadaan ibu, kolostrum dan puting susu merupakan faktor yang berperan penting dalam keberhasilan Inisiasi Menyusui Dini.
Pendampingan Stase Manajemen pada Pelayanan Obstetri Neonatal Emergency Komprehensif (PONEK) Selvia, Anisya; Roza, Nelli
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Kesehatan Vol 5, No 2 (2024): Edisi Juli
Publisher : LPPM Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jpmik.v5i2.6113

Abstract

Bidan merupakan seorang pemberi layanan kesehatan dan harus dapat melaksanakan pelayanan kebidanan dengan melaksanakan manajemen yang baik. Asuhan kebidanan yang profesional dapat dikembangkan dan dilaksanakan oleh bidan khususnya Manajemen pada Pelayanan Obstetri Neonatal Emergency Komprehensif (PONEK). Hal ini dilatarbelakangi oleh semakin meningkatnya kebutuhan masyarakat akan pelayanan kebidanan yang profesional dan adanya tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya pada Pelayanan Obstetri Neonatal Emergency Komprehensif dalam pelayanan kebidanan. Oleh karena itu maka pemberian pelayanan kebidanan harus efektif dan efisien. Tujuan dari kegiatan ini adalah terwujudnya penerapan konsep dan teori manajemen kebidanan khususnya Pelayanan Obstetri Neonatal Emergency Komprehensif (PONEK) dalam peningkatan mutu pelayanan kebidanan di rumah sakit. Metode dalam pendampingan stase manajemen pada pelayanan Obstetri Neonatal Emergency Komprehensif (PONEK) ini menggunakan metode observasi dan studi kasus terkait pelaksanaan PONEK di Rumah Sakit Santa Elisabeth. Metode observasi dilakukan melalui pengamatan terkait pelaksanaan PONEK dalam pelayanan kebidanan. Studi kasus dilakukan melalui pengkajian penatalaksanaan kasus-kasus PONEK yang ada di rumah sakit. Hasil Observasi dan Pengkajian di analisis menggunakan analisis SWOT. Berdasarkan hasil analisis SWOT didapatkan bahwa kondisi Rumah Sakit sangat berpeluang untuk membentuk ruang PONEK sesuai ketentuan dan standar yang berlaku. Berdasarkan hasil analisis tersebut maka dapat disimpulkan bahwa rekomendasi strategi yang dapat diberikan kepada Rumah Sakit adalah dengan cara merubah strategi pelaksanaan layanan PONEK yang disesuaikan dengan standar yang seharusnya.
The Relationship of Integrated Antenatal Care (ANC) Examination to The Incidence of Low Birth Weight (LBW) at Harapan Bunda Hospital, Batam City Suhada, Suhada; Selvia, Anisya; Siska, Dedy
MEDICA (International Medical Scientific Journal) Vol. 6 No. 1 (2024): MEDICA (Internasional Medical Scientific Journal)
Publisher : Borneo Scientific Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53770/medica.v6i1.248

Abstract

Low birth weight infants (LBW) are infants who weigh less than 2500 grams at birth regardless of the gestation period and can occur in full-term or premature infants. LBW is one of the most common causes of infant mortality in Batam City in 2022. This study aims to determine the relationship of integrated antenatal care examination to the incidence of LBW at Harapan Bunda Hospital Batam in 2023. This type of research uses a retrospective study with secondary data in the form of medical records of laboring mothers in January-October 2023 taken at Harapan Bunda Hospital. The population used in this study were mothers who gave birth to LBW babies. Sampling with total sampling and the number of research samples obtained was 96 samples. Data analysis used was univariate and bivariate analysis. Bivariate analysis used the Chi-Square statistical test. The results showed that 38 mothers had complete antenatal care who experienced LBW and 58 mothers who had incomplete antenatal care who experienced LBW. There is a relationship between antenatal care and the incidence of low birth weight at Harapan Bunda Hospital Batam in 2023 with a p-value of 0.027. It is expected that health workers and midwives can socialize with the community, especially pregnant women, about the importance of conducting antenatal care visits at least 6 times during pregnancy.
The Effect of Oxytocin Massage on Uterine Involution in Postpartum Women in The Work Area of The Technical Implementation Unit of The Sei Pancur Community Health Center, Batam City 2023 Julikas, Nalini; Selvia, Anisya; Sari, Desi Pramitha
MEDICA (International Medical Scientific Journal) Vol. 6 No. 1 (2024): MEDICA (Internasional Medical Scientific Journal)
Publisher : Borneo Scientific Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53770/medica.v6i1.249

Abstract

One of the complications of mother partum is the involution process that does not go well, called sub-involution which will cause bleeding and maternal death. One of the efforts that can be used is oxytocin massage. Oxytocin massage is done to stimulate the oxytocin reflex, stimulate uterine contractions, and accelerate uterine involution. This study aims to analyze the effect of oxytocin massage on uterine involution in postpartum mothers in the work area of the Technical Implementation Unit of the Sei Pancur Community Health Center in 2023. This type of research uses Pre-Experimental with One Group Pretest Posttest Design. The research sample amounted to 15 mothers, using an accidental sampling technique. The independent variable is oxytocin massage and the dependent variable is uterine involution. The instruments in this study were operational standards and observation sheets. The results of this study showed that uterine involution before giving oxytocin massage all experienced abnormal uterine involution 15 (100%), after giving oxytocin massage obtained normal involution 11 (73.3%) and abnormal 4 (26.6%). The Wilcoxon statistical test shows that the significant value of p-value = 0.001 < α (0.05) so there is a conclusion that there is an effect of oxytocin massage on uterine involution in postpartum mothers in the work area of the Technical Implementation Unit of the Sei Pancur Community Health Center, Batam City Year 2023.
HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA Amru, Desi Ernita; Devi Putri, Yulia; Selvia, Anisya
Jurnal Keperawatan 'Aisyiyah Vol. 8 No. 1 (2021): Jurnal Keperawatan 'Aisyiyah
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.341 KB) | DOI: 10.33867/jka.v8i1.230

Abstract