Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Penerapan Metode Explicit Instruction dengan Tipe Learning Start With A Question dalam Mata Pelajaran Qur’an Hadits Pada Siswa Kelas VII MTs NW Buntaji Tahun Pelajaran 2020/2021 Suburiah Aan Hikmah
Jurnal Al-Amin: Kajian Pendidikan dan Sosial Kemasyarakatan Vol 6 No 01 (2021): Jurnal Al-Amin: Kajian Pendidikan dan Sosial Kemasyarakatan
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam al-Amin, Gersik, Kediri, Lombok Barat, NTB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of the study was to find out how to apply the explicit instruction method with the type of learning start with a question in the subjects of the Qur'an Hadith in class VII MTs NW Buntaji in the 2020/2021 school year. The research used here is a type of classroom action research. In its original term, classroom action research is called Classroom Action Research and has four stages, namely: Planning (planning), Action (Action), Observation (Observation), and reflection. The data collection techniques are observation, test and documentation.Based on the results of the test (Evaluation) in the first cycle, it shows that there are 9 students who have not achieved individual mastery and 6 students have achieved learning mastery of 15 students, the percentage of learning mastery achieved by students is 40% and the average score is 66.3. Classical completeness has not been achieved as expected > 65%. In cycle II the results of data analysis showed that the average score was 76.3 with student learning completeness of 80%. This shows that student learning mastery has been achieved as targeted in the curriculum, namely the percentage of student learning completeness is at least 65%.
Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Perkembangan Sosial Siswa Kelas IX A SMPN 6 Pujut Suburiah Aan Hikmah; Muhammad Ihsan; Pahrul Hadi
Tarbawi Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial
Publisher : Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Hamzanwadi NW Pancor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37216/tarbawi.v7i2.646

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh kecerdasan emosional terhadap perkembangan sosial siswa kelas IX A SMPN 6 Pujut Lombok Tengah. Jenis penelitian ini deskriftif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, sumber data penelitian ini yaitu siswa SMPN 6 Pujut.Kemudian data dikumpulkan dengan melakukan survey menggunakan instrument penelitian berupa penyebaran angket terhadap 18 responden.Teknik kuantitatif dengan tiga tahap yaitu uji validitas, uji reliabilitas dan koefisien korelasi. Untuk membuktikan hipotesis menggunakan uji-t. Teknik analisis data menggunakan regresi linear sederhana yang bertujuan untuk melihat pengaruh kecerdasan emosional terhadap pengaruh perkembangan sosial. Hasil penelitian ini, pengaruh kecerdasan emosional terhadap perkembangan sosial kelas IX A SMPN 6 Pujut Lombok Tengah, menunjukkan bahwa pengaruh kecerdasan emosional berdasarkan variabel intensitas penting bagi responden. Dari hasil angket responden menyatakan bahwa kecerdasan emosional mereka dihasilkan dari belajar, menyesuaikan diri serta bersosialisasi dengan masyarakat.Berdasarkan analisis uji-t diketahui t hitung pengaruh kecerdasan emosional terhadap perkembangan sosial adalah (1.732) signifikan pada tarap signifikasi 10% dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima. Implikasi dari penelitian ini terdapat 10,5% dari faktor yang mempengaruhi kecerdasan emosional siswa.
The Ability of Public Relations to Build Corporate Image of Companies in Indonesia Andri Kurniawan; Muhammad Ihsan; Suburiah Aan Hikmah
Al-Maquro\': Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Vol 3 No 2 (2022): Al-Maquro\': Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah IAI Uluwiyah Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (133.863 KB)

Abstract

Various internal challenges need organizations or firms to make double efforts as problem solvers, including resolving corporate image concerns through various public relations methods within the company. This research mixes qualitative approaches with a library research methodology. The data suggest that public relations can make numerous attempts to construct a business image and generate public opinion under environmental conditions. Corporate Social Responsibility (CSR) in collaboration delivers benefits to the company and the society, which is the goal of public relations activities. The strategies carried out are also extremely diversified, including structured operations such as managerial functions from describing problems to evaluating them, as well as building communication and improving relationships internally and externally. This competence makes public relations a field of work that conducts professionally.
INFORMATION SERVICES AND PREMARITAL GUIDANCE TO IMPROVE SELF-PREPARATION FOR MARRIAGE M. Zuhdi Zainul Majdi; Suburiah Aan Hikmah; Suhaili Suhaili
Al-Tazkiah Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam Vol. 13 No. 1 (2024): Islamic Psychology Approaches in Guidance and Counseling Services to Enhance I
Publisher : Universitas Islam Negeri Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20414/altazkiah.v13i1.9796

Abstract

Marriage is the nature of all humans. Wedding preparations need to be understood by individuals and couples because they have an impact, including the desire to live a happy life. Teenagers' inability to control their emotions, make decisions, and understand themselves will make their married life less harmonious. Before marriage occurs, pre-marital information and guidance services are needed to achieve happiness in domestic life. The research aims to determine whether premarital information and guidance services effectively increase self-preparation for marriage. The research uses an experimental research one-group pretest-posttest design. The research subjects were 14 people aged 17 to 18 divided into two groups—sampling using purposive sampling. The instrument used in data collection was the marriage preparation scale. Data analysis uses test statistics. The research results show that there is an influence of premarital information and guidance services on increasing self-preparation for marriage. Furthermore, it was found that premarital guidance was more effective than information services in growing self-preparation of marriage.
Implementasi Model Pembelajaran Karakter Pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak (Analisis Model Pembelajaran Karakter Nasional) Hikmah, Suburiah Aan; Asy'ari, Muhammad Hasanil; Sanusi, Sanusi
MODELING: Jurnal Program Studi PGMI Vol 11 No 1 (2024): Maret
Publisher : Program Studi PGMI Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Nahdlatul Ulama Al Hikmah Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69896/modeling.v11i1.2466

Abstract

Untuk mengetahui upaya-upaya pada pembentukan perilaku peserta didik pada mata pelajaran aqidah akhlak melalui pendidikan karakter model pembelajaran pembangunan nasional (MPN) pada siswa kelas VII di MTs NW Kumbung. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dan angket. Hasil analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa: pembentukan karakter peserta didik pada mata pelajaran akidah ahklak melalui pendidikan karakter model pembelajaran pembanguna nasional ada pengaruh positif yang signifikan terhadap pembentukan karakter peserta didik pada mata pelajaran Aqidah Akhlak di kelas VII MTs NW Kumbung.
Prilaku Pacaran Remaja Yang Berorientasi Seksual Dengan Latar Belakang Budaya Siri’ Suburiah Aan Hikmah; Ihsan, Muh.
Fikroh: (Jurnal Studi Islam) Vol. 7 No. 1 (2023): Juni: Fikroh Jurnal Studi Islam
Publisher : Institut Agama Islam Hamzanwadi Pancor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37216/fikroh.v7i1.972

Abstract

Dalam kehidupan modern, pacaran ini biasanya mulai muncul pada masa awal pubertas. Perubahan hormon dan fisik membuat kita mulai tertarik pada lawan jenis. Proses saling menyayangi antara dua manusia dengan jenis kelamin yang berbeda merupakan proses mengenal, memahami dan sekaligus belajar membina hubungan dengan lawan jenis sebagai persiapan sebelum menikah untuk menghindari terjadinya ketidakcocokan dan permasalahan pada saat sudah menikah. Masing-masing berusaha mengenal kebiasaan, karakter atau sifat, serta reaksi-reaksi terhadap berbagai masalah maupun peristiwa. Pacaran berarti upaya untuk mencari seorang teman dekat dan di dalamnya terdapat hubungan belajar mengkomunikasikan kepada pasangan, membangun kedekatan emosi, dan proses pendewasaan kepribadian. Pacaran biasanya dimulai dengan membuat janji, dating lalu bikin komitment tertentu dan apabila di antara remaja ada kecocokan maka akan dilanjutkan dengan berpacaran. Pada banyak kasus hubungan antar remaja di Indonesia, pacaran acapkali menimbulkan hubungan seksual di luar pernikahan. Oleh masyarakat Makassar, permasalahan pelanggaran dalam pacaran diatasi dengan menerapkan Budaya Siri’.