Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Inovasi Pembelajaran Batik Ramah Anak (Batik Simbut) di SDN Kwagean Wonopringgo Kab. Pekalongan Cahyo, Andri Nur; Mursidah, Mursidah; Rachdantia, Dheasari; Dwirainaningsih, Yustiana
Indonesian Journal of Islamic Elementary Education Vol 3 No 2: November 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/ijiee.v3i2.1239

Abstract

Batik is Indonesia's noble culture and has been attached as an identity as well as national identity. This is important to do so that the Indonesian people do not lose their national identity in the midst of the swift onslaught of foreign cultures in the current era of globalization. The movement to preserve the local wisdom of batik culture must start as early as possible. Batik simbut innovation is one way to introduce batik culture to the younger generation, especially at an early age and elementary school. Batik simbut is child-friendly because it uses a kind of cold paste as a substitute for the function of hot wax. This study discusses learning innovation of Batik simbut that is applied to the Penguatan Profil Pelajar Pancasila program at SDN Kwagean. The method used is descriptive qualitative. The findings from this study are (1) the application of Batik simbut is considered safer, so it can minimize the risk of accidents due to hot nights for students. (2) The application of learning innovations of child-friendly batik in the P5 project is very appropriate and strategic as an effort to build students' curiosity and inquiry abilities through cultural exploration and local wisdom. This is expected to be an effort to strengthen the nation’s character as early as possible.
Penambahan Nilai Estetik Pada Produk Selendang Batik Pesisiran Dengan Aplikasi Manipulating Fabric Mursidah, Mursidah; Cahyo, Andri Nur; Dwirainaningsih, Yustiana; Rachdantia, Dheasari
SULUH: Jurnal Seni Desain Budaya Vol 7, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jsuluh.v7i1.7181

Abstract

        Penerapan manipulating fabrics pada kain batik dapat memunculkan keunikan dan eksklusifitas untuk menambah value-nya. Aplikasi manipulating fabrics pada kain batik dapat mendukung pengembangan atau penciptaan custome made batik berbasis kreatifitas untuk menciptakan inovasi fashion batik. Hal tersebut dapat mendorong penciptaan desain produk baru untuk menyegarkan pasar. Penerapan manipulating fabrics pada kain batik memberi nilai kebaruan karena menambahkan nilai guna pada produk. Penambahan nilai guna pada produk batik dapat menambah keunggulan produk yaitu selain indah juga mempunyai tampilan tertentu secara fisik. Pengembangan batik penting untuk dilakukan demi menjaga kelestariannya. Batik sebagai warisan budaya, masih perlu terus dikembangkan untuk ditransformasikan kepada generasi muda. Generasi muda masih ada yang menganggap batik adalah pakaian yang kuno. Batik dapat dimodifikasi dengan trend fashion modern saat ini sehingga generasi muda lebih antusias lagi dalam melestarikannya. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan penerapan manipulating fabric.Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan desain produk baru dengan ide memberikan tambahan nilai guna pada produk batik motif pesisiran dengan mengaplikasikan teknik manipulating fabrics. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan berbasis praktek proses berkarya seni kriya (practice-led research). Hasil penelitian ini adalah berupa kain selendang batik dengan aplikasi manipulating fabric berupa sulam, slashing, dan smock.
Nilai Artistik Dan Makna Filosofi Motif Batik Tradisional Madana Batik Gallery Imogiri Yogyakarta Ramadani, Siti Mutiara; Barriyah, Insanul Qisti; Rachdantia, Dheasari
CILPA Vol 9 No 2 (2024): July
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/cilpa.v9i2.17761

Abstract

Abstrak   Batik adalah salah satu budaya yang diakui dunia sejak tanggal 2 Oktober 2009, UNESCO menetapkan bahwa batik Indonesia sebagai mahakarya warisan budaya Indonesia. Di Giriloyo, Imogiri, Yogyakarta terdapat beberapa industri batik, salah satunya Madana Batik Gallery. Tujuan dalam penelitian ini adalah: (1) Mendeskripsikan letak nilai artistik motif batik tradisional karya Madana Batik Gallery. (2) Mendeskripsikan macam-macam motif batik trandisional karya Madana Batik Gallery beserta makna filosofinya. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah motif batik karya Madana Batik Gallery, Imogiri, Yogyakarta. Sedangkan objek penelitian ini adalah nilai artistik dan makna filosofi yang terdapat pada motif batik tradisional karya Madana Gallery. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan (1) Motif batik tradisional karya Madana Batik Gallery tergolong batik klasik yang memiliki makna filosofi yang mendalam bagi kehidupan. (2) Nilai artistik dalam motif batik tradisional karya Madana Batik Gallery terletak pada penyusunan motifnya dan juga terletak pada warna nya. (3) Orang zaman dahulu menciptakan sebuah motif bukan hanya untuk dilihat keindahannya saja, akan tetapi mereka juga mencari dan menyusun makna yang memiliki keterkaitan dengan kehidupan. (4) Pemahaman terhadap nilai artistik dan makna filosofi motif batik tradisional sangat penting bagi seluruh masyarakat Indonesia. Abstract                     Batik is a culture that is recognized worldwide. Since 2 October 2009, UNESCO designated Indonesian batik as a masterpiece of Indonesian cultural heritage. In Giriloyo, Imogiri, Yogyakarta, there are several batik industries, one of which is Madana Batik Gallery. The objectives of this research are: (1) To describe the artistic value of traditional batik motifs created by Madana Batik Gallery. (2) Describe the various traditional batik motifs created by Madana Batik Gallery along with their philosophical meaning. This research uses a qualitative descriptive research method. The subject of this research is batik motifs by Madana Batik Gallery, Imogiri, Yogyakarta. Data collection went through the stages of observation, interviews, documentation and literature study. The data analysis technique in this research uses data reduction, data presentation and drawing conclusions or verification. From the results of this research it can be concluded  (1) The traditional batik motifs created by Madana Batik Gallery are classified as classic batik which have a deep philosophical meaning for life (2) The artistic value in the traditional batik motifs created by Madana Batik Gallery lies in the arrangement of the motifs which contain the principles of fine art and it also lies in the color (3) Ancient people created motifs not only to see their beauty, but they also sought and compiled meaning that was related to life. (4) Understanding the artistic value and philosophical meaning of traditional batik motifs for is very important the Indonesian people.
Nilai Artistik Dan Makna Filosofi Motif Batik Tradisional Madana Batik Gallery Imogiri Yogyakarta Ramadani, Siti Mutiara; Barriyah, Insanul Qisti; Rachdantia, Dheasari
CILPA Vol 9 No 2 (2024): July
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/cilpa.v9i2.17761

Abstract

Abstrak   Batik adalah salah satu budaya yang diakui dunia sejak tanggal 2 Oktober 2009, UNESCO menetapkan bahwa batik Indonesia sebagai mahakarya warisan budaya Indonesia. Di Giriloyo, Imogiri, Yogyakarta terdapat beberapa industri batik, salah satunya Madana Batik Gallery. Tujuan dalam penelitian ini adalah: (1) Mendeskripsikan letak nilai artistik motif batik tradisional karya Madana Batik Gallery. (2) Mendeskripsikan macam-macam motif batik trandisional karya Madana Batik Gallery beserta makna filosofinya. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah motif batik karya Madana Batik Gallery, Imogiri, Yogyakarta. Sedangkan objek penelitian ini adalah nilai artistik dan makna filosofi yang terdapat pada motif batik tradisional karya Madana Gallery. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan (1) Motif batik tradisional karya Madana Batik Gallery tergolong batik klasik yang memiliki makna filosofi yang mendalam bagi kehidupan. (2) Nilai artistik dalam motif batik tradisional karya Madana Batik Gallery terletak pada penyusunan motifnya dan juga terletak pada warna nya. (3) Orang zaman dahulu menciptakan sebuah motif bukan hanya untuk dilihat keindahannya saja, akan tetapi mereka juga mencari dan menyusun makna yang memiliki keterkaitan dengan kehidupan. (4) Pemahaman terhadap nilai artistik dan makna filosofi motif batik tradisional sangat penting bagi seluruh masyarakat Indonesia. Abstract                     Batik is a culture that is recognized worldwide. Since 2 October 2009, UNESCO designated Indonesian batik as a masterpiece of Indonesian cultural heritage. In Giriloyo, Imogiri, Yogyakarta, there are several batik industries, one of which is Madana Batik Gallery. The objectives of this research are: (1) To describe the artistic value of traditional batik motifs created by Madana Batik Gallery. (2) Describe the various traditional batik motifs created by Madana Batik Gallery along with their philosophical meaning. This research uses a qualitative descriptive research method. The subject of this research is batik motifs by Madana Batik Gallery, Imogiri, Yogyakarta. Data collection went through the stages of observation, interviews, documentation and literature study. The data analysis technique in this research uses data reduction, data presentation and drawing conclusions or verification. From the results of this research it can be concluded  (1) The traditional batik motifs created by Madana Batik Gallery are classified as classic batik which have a deep philosophical meaning for life (2) The artistic value in the traditional batik motifs created by Madana Batik Gallery lies in the arrangement of the motifs which contain the principles of fine art and it also lies in the color (3) Ancient people created motifs not only to see their beauty, but they also sought and compiled meaning that was related to life. (4) Understanding the artistic value and philosophical meaning of traditional batik motifs for is very important the Indonesian people.
Penciptaan Kriya Logam Dekorasi Dinding Berbahan Limbah Alumunium Supriaswoto, Supriaswoto; Nurcahya, Anton; Rachdantia, Dheasari
PANGGUNG Vol 32 No 1 (2022): Varian Model Proses Kreatif dalam Cipta Karya Seni
Publisher : LP2M ISBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26742/panggung.v32i1.2117

Abstract

Limbah logam mudah ditemukan, terutama dalam hal ini jenis limbah logam aluminium yang berasal dari bekas komponen onderdil otomotif, bekas alat rumah tangga, sisa bahan produksi barang, bekas kaleng makanan, dan lainnya. Limbah seperti tersebut menarik penulis untuk dibuat karya seni kriya logam jenis dekorasi dinding dua dimensi dengan memanfaatkan aluminium bekas untuk meningkatkan nilai prestise dan ekonomi. Capaian estetisnya dengan rekayasa pengaplikasian teknik esembling las aluminium, tempa, dan ukir etsa. Penelitian terapan ini menggunakan metode kualitatif eksploratif Practiced Based Research dengan menggali inspirasi berbagai limbah logam aluminium. Proses penciptaan dengan konsep eskplorasi melalui sketsa rancang bentuk, perwujudan, dan finishing. Rangkaian proses itu merupakan metode operasional penciptaan untuk menghasilkan karya seni kriya logam dekorasi dinding berjumlah dua karya yang unik dan artistik sesuai kaidah ilmu seni rupa. Karya ini menjadi prototipe yang dapat diaplikasikan pada industri manufaktur seni untuk meningkatkan ekonomi masyarakat bangsa Indonesia.Kata kunci: kriya logam, dekorasi dinding, limbah, aluminium
RACIKAN JAMU TRADISIONAL SEBAGAI PEWARNA ALAMI KAIN BATIK Rachdantia, Dheasari; Mursidah, Mursidah
SULUH: Jurnal Seni Desain Budaya Vol 6, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/jsuluh.v6i2.6595

Abstract

Jamu merupakan minuman racikan khas Indonesia, digunakan untuk pengobatan yang dapat meningkatkan imunitas tubuh ketika sakit. Penggunaan zat warna pada sebuah kain putih menjadi penambah nilai estetis maupun praktisnya. Minuman jamu merupakan racikan dari beberapa tanaman yang memiliki khasiat. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengkaji, menganalisa, serta melalukan eksperimen terkait pewarnaan alam pada kain dengan membuat ekstraksi jamu yang digunakan sebagai pewarna batik. Di Indonesia, pada ekosistem kecilnya adalah pewarnaan kain putih pada produksi batik yang masih marak menggunakan zat warna sintetis mengakitkan timbulnya masalah pencemaran lingkungan karena limbah yang dibuang langsung tanpa adanya pengolahan terlebih dahulu. Seiring perkembangannya semakin banyak pengusaha maupun pengrajin batik yang menggunakan pewarna batik dari bahan alami, inovasi terus dilakukan dan tidak jarang menggunakan bahan-bahan yang dapat mengangkat kearifan lokal Indonesia. Hal ini menjadi alasan untuk perlunya peningkatan penemuan-penemuan menggunakan bahan-bahan yang memiliki nilai kearifan lokal. Metode penelitian yang digunakan adalah tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode Practice Based Research digunakan dalam proses penciptaan warna alam dari olahan jamu tradisional yang memungkinkan adanya pengetahuan-pengetahuan baru saat proses penelitian berlangsung melalui proses eksperimen.
Penambahan Nilai Estetik pada Produk Selendang Batik Pesisiran dengan Aplikasi Manipulating Fabric Mursidah, Mursidah; Cahyo, Andri Nur; Dwirainaninsih, Yustiana; Rachdantia, Dheasari
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol 24, No 2 (2024): Juli
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/jiubj.v24i2.5080

Abstract

The application of manipulating fabrics to batik can create uniqueness and exclusivity to increase its value. The application of manipulating fabrics on batik can support the development or creation of custom made batik based on creativity to create batik fashion innovation. This can encourage the creation of new product designs to refresh the market. The application of manipulating fabrics to batik provides novelty value because it adds use value to the product. Adding use value to batik products can add to the superiority of the product, namely that apart from being beautiful it also has a certain physical appearance. It is important to develop batik to maintain its sustainability. Batik as a cultural heritage still needs to continue to be developed to be transformed to the younger generation. There are still younger generations who think batik is old fashioned clothing. Batik can be modified to suit current modern fashion trends so that the younger generation is even more enthusiastic about preserving it. One way that can be done is by applying manipulating fabric. The aim of this research is to produce a new product design with the idea of providing additional use value to coastal motif batik products by applying the technique of manipulating fabrics. The method used is qualitative research with a practice-based approach to the creative arts creation process (practice-led research). The result of this research is a batik shawl with fabric manipulation applications in the form of embroidery, slashing and smocking.