Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.288
P-Index
This Author published in this journals
All Journal BIOTIK: Jurnal Ilmiah Biologi Teknologi dan Kependidikan Jurnal Abdimas Bina Bangsa Jurnal Kebidanan, Keperawatan dan Kesehatan (J-BIKES) Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Jurnal Agroteknologi Merdeka Pasuruan Jurnal Penelitian Multidisiplin Bangsa
Agustiansyah, Lucky Dita
Unknown Affiliation
Agriculture, Biological Sciences & Forestry Arts Humanities Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Computer Science & IT Dentistry Economics, Econometrics & Finance Education Energy Environmental Science Health Professions Industrial & Manufacturing Engineering Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Mathematics Medicine & Pharmacology Nursing Physics Public Health Social Sciences Other

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

 1 
Aplikasi Metode Bioteknologi Fermentasi Kombucha Buah Nanas Madu (Ananas comosus) Subang Sebagai Antibakteri Gram Positif Dan Negatif Berdasarkan Konsentrasi Gula Yang Berbeda Rezaldi, Firman; Fadillah, M. Fariz; Agustiansyah, Lucky Dita; Tanjung, Siti Aisiyah; Halimatusyadiah, Leni; Safitri, Endang
Jurnal Agroteknologi Merdeka Pasuruan Vol 6, No 1 (2022): JUNI 2022
Publisher : Universitas Merdeka Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51213/jamp.v6i1.70

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan rata-rata diameter zona hambat pada bakteri keempat bakteri uji yang difermentasi oleh kombucha buah nanas madu Subang berdasarkan konsentrasi gula pasir putih yang berbeda-beda. Konsentrasi gula pasir putih yang digunakan dalam penelitian ini adalah 15%, 25%, dan 35%. Tahapan sebelum dilakukan aktivitas antibakteri gram positif dan negatif yaitu dengan cara mengidentifikasi kandungan metabolit sekunder pada ampas kulit buah nanas sebagai skrining awal dalam pembuatan kombucha buah nanas. Hasil skrining fitokimia pada ampas kulit buah nanas madu Subang mengandung alkaloid, flavonoid, saponin, dan tanin. Hasil fermentasi kombucha buah nanas madu Subang berpotensi sebagai antibakteri pada bakteri Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermidis, Pseudomonas aeruginosa, dan Escherichia coli. Kombucha buah nanas madu Subang dapat dikategorikan sebagai antibakteri dalam spektrum luas yang telah terbukti berpotensi dalam menghambat pertumbuhan bakteri patogen. Konsentrasi gula 40% merupakan konsentrasi terbaik pada kombucha buah nanas madu Subang dalam menghambat keempat bakteri uji yaitu terdiri dari dua bakteri gram positif dan dua bakteri gram negatif, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai minuman fungsional terkini pada produk bioteknologi konvensional.
Peningkatan Pemahaman Siswa Terhadap Masa Transisi Remaja Menuju Pendewasaan Serta Bahaya Penyalahgunaan Narkoba dan Dampaknya Pada Kesehatan Remaja Desiyani, Risma Eka; Agustiansyah, Lucky Dita; Endrawati, Santi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 6 (2024): Agustus
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i6.1125

Abstract

Masa remaja adalah masa dimana banyak terjadi berbagai proses yang dialami seorang individu baik secara fisik maupun psikis. Untuk itu sosialisasi ini bertujuan untuk dapat memaparkan apa saja perkembangan yang terjadi pada masa remaja menuju pendewasaan serta bahaya dari penyalahgunaan narkoba dan pengaruhnya terhadap kesehatan remaja baik kesehatan reproduksi, gizi seimbang untuk remaja  maupun kesehatan mental dari kecemasan yang dialaminya. Metode yang akan digunakan dalam sosialisasi ini adalah studi pustaka dari berbagai sumber referensi data, serta memberikan beberapa kuesioner. Dari analisis ini akan ditemukan masalah apa yang umum mereka alami dan apa latar belakang dari permasalahan tersebut secara general. Bagaimana mereka memotivasi diri, apakah cukup dengan peran self-motivation, lalu, apakah mereka membutuhkan motivasi dari orang lain dalam menangani masalah ini, lalu bagaimana konteks nya terdahap seseorang yang lebih menutup diri, serta mereka yang menganggap masalah dan stres yang mereka alami hanya angin lalu, serta bagaimana dengan kesehatan mental mereka dewasa ini. Dengan kondisi ini peran motivasi terhadap diri sendiri seperti self-love hingga self-awareness cukup berperan penting. Peran orang terdekat juga hal yang penting dalam membantu mereka meluapkan perasaan.
Profil Penyimpanan Obat RW 011 di Kelurahan Kagungan Kota Serang Banten Agustiansyah, Lucky Dita; Assyifa, Aura; Muttaqin, Ahmad
Jurnal Penelitian Multidisiplin Bangsa Vol. 1 No. 3 (2024): Agustus
Publisher : Amirul Bangun Bangsa Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpnmb.v1i3.45

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Profil Penggunaan Obat RW 011 di Kelurahan Kagungan Kota Serang Banten. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat RW 011 di Kelurahan Kagungan Kota Serang Banten dengan jumlah sampel yang ada sebanyak 81 responden. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret - April 2023. Hasil penelitian menunjukan bahwa masyarakat menyimpan obat pada kotak obat sebanyak 35 responden (23%), bentuk sediaan tablet sebanyak 118 obat (60%), penandaan obat keras sebanyak 93 obat (47%), status obat untuk persediaan jika sakit sebanyak 35 responden (43%), masyarakat yang tidak menyimpan obat ED sebanyak 54 responden (67%), dan sumber memperoleh obat dari apotek sebanyak 24 responden (30%). Dapat disimpulkan bahwa masih banyak masyarakat yang belum menyimpan obat pada tempat yang disarankan. Dimana obat yang dimiliki sebagian besar adalah bentuk tablet dan termasuk dalam penandaan obat keras. Obat disimpan dengan tujuan persediaan jika sakit dan hanya sedikit obat kadaluarsa, Dimana Sebagian besar obat didapatkan di apotek, klinik, puskesmas dan rumah sakit. 
PENYULUHAN PEKAN IMUNISASI NASIONAL POLIO UNTUK PENCEGAHAN PENYAKIT POLIO DI DESA GANDARIA Desiyani, Risma Eka; Agustiansyah, Lucky Dita; Endrawati, Santi; Hotimah, Novia Husnul
Jurnal Abdimas Bina Bangsa Vol. 6 No. 1 (2025): Jurnal Abdimas Bina Bangsa
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jabb.v6i1.1513

Abstract

Basic immunization is the provision of initial immunization to infants to achieve immunity levels above the protection threshold. Types of basic immunization, namely: BCG, Hepatitis B, DPT, and Polio. Polio can easily be transmitted to children, polio is a disease that attacks the nerves and the worst impact can cause permanent paralysis. The National Immunization Week (PIN) program is held simultaneously in all regions, there are two stages: the first round of PIN starts from July 23 to July 29, 2024, while the second round of PIN starts from August 6 to August 17, 2024. Mothers' knowledge and education will affect their behavior in providing immunization to infants and children, so that it can affect their immunization status. PMT aims to improve the condition of vulnerable groups suffering from malnutrition, especially toddlers
Profil Penggunaan Obat RW 011 Di Kelurahan Kagungan Kota Serang Banten Agustiansyah, Lucky Dita; Assyifa, Aura; Endrawati, Santi
Jurnal Penelitian Multidisiplin Bangsa Vol. 1 No. 9 (2025): Februari
Publisher : Amirul Bangun Bangsa Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpnmb.v1i9.337

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Profil Penggunaan Obat RW 011 di Kelurahan Kagungan Kota Serang Banten. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat RW 011 di Kelurahan Kagungan Kota Serang Banten dengan jumlah sampel yang ada sebanyak 81 responden. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret - April 2023. Hasil penelitian menunjukan bahwa masyarakat menggunakan obat paracetamol sebanyak 20 responden (10,2%), dengan bentuk sediaan tablet yang banyak digunakan sebanyak  118 obat (60%), kelas terapi obat analgetik, antipiretik, dan antiinflamasi sebanyak 43 obat (22%), penandaan obat keras sebanyak 93 obat (47%). Dapat disimpulkan bahwa Masyarakat RW 011 di kelurahan kagungan Kota serang banten banyak yang menggunakan obat paracetamol. Tablet merupakan bentuk sediaan obat yang digunakan paling banyak. Untuk kelas terapi obat, analgetik, antipiretik, dan antiinflamasi paling banyak digunakan dan penandaan obat keras merupakan penandaan yang paling banyak digunakan.  
Hubungan Tingkat Kepuasan Terapi Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pasien Diabetes Melitus Tipe II di Puskesmas X di Banten Tahun 2024 Agustiansyah, Lucky Dita; Jaelani, Ahmad Bari; Sumarlin, Sumarlin
JURNAL KEBIDANAN, KEPERAWATAN DAN KESEHATAN (BIKES) Vol 4, No 3 (2025): J-BIKES MARET
Publisher : Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51849/j-bikes.v4i3.105

Abstract

Diabetes Melitus (DM) tipe 2 merupakan salah satu penyakit dengan prevalensi tinggi, sebanyak 537 juta orang menderita DM dan jumlah ini akan terus bertambah menjadi 643 juta pada tahun 2030 dan 783 juta pada tahun 2045, termasuk menjadi penyakit terbanyak ketiga di Puskesmas X di banten. Pengobatan farmakologi DM dipengaruhi oleh tingkat kepuasan terapi, yang berdampak pada kepatuhan minum obat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara kepuasan terapi dan kepatuhan minum obat pasien DM tipe 2 di Puskesmas X, di Banten. Penelitian ini menggunakan metode observasional deskriptif dengan pendekatan cross-sectional, Teknik pengumpulan sampel menggunakan Purposive sampling. Tingkat kepuasan terapi diukur menggunakan SATMED-Q® dan kepatuhan minum obat dengan MARS-5.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasan terapi termasuk kedalam kategori "sangat puas" (nilai rata-rata 89,86) dan kepatuhan minum obat kategori "sedang" (21,85). Analisis korelasi Pearson menunjukkan hubungan signifikan antara kepuasan terapi dengan kepatuhan minum obat (p = 0,000; r = 0,389, kategori sedang). Ini menunjukkan bahwa kepuasan terapi berhubungan signifikan dengan kepatuhan minum obat pasien DM tipe 2.
ANTIFUNGAL Trycophyton rubrum AND Trycophyton mentagrophytes IN LIQUID BATH SOAP FERMENTED PROBIOTIC KOMBUCHA FLOWER TELANG (Clitoria ternatea L) AS A PHARMACEUTICAL BIOTECHNOLOGY PRODUCT Pamungkas, Barolym Tri; Safitri, Ayu; Rezaldi, Firman; Andry, Muhammad; Agustiansyah, Lucky Dita; Fadillah, M. Fariz; Hidayanto, Fajar; Hariadi, Hari
Biotik Vol 10 No 2 (2022): JURNAL BIOTIK
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/biotik.v10i2.15160

Abstract

Telang flower kombucha (Clitoria ternatea L) is a functional probiotic drink that has antifungal properties. This study aimed to examine the antifungal activity of the probiotic bath soap formulation fermented kombucha telang flower against Trycophyton rubrum and Trycophyton mentagrophytes. This research method was carried out experimentally in an in vitro laboratory. The formulation of the fermented kombucha bath soap for the flower of telang was made with varying concentrations of 20%, 30%, and 40%. The preparation of probiotic bath soap for kombucha telang flower was tested for its antifungal activity against the bacteria T. rubrum and T. megantrophytes using the disc diffusion method. The working procedure includes the manufacture of bath soap preparations, and antifungal activity tests on the probiotic kombucha bath soap preparations of telang flower. The results of the study were positively correlated based on the one-way ANOVA test with f count greater than f table and showed that telang flower kombucha in the form of probiotic bath soap had antifungal activity against T. rubrum and T. mentagrophytes as a whole. The concentration of 40% was the highest concentration in the probiotic soap preparations fermented kombucha telang flower with an average inhibition zone diameter of 17.70 mm in T. rubrum species and 17.30 mm in T. mentagrophytes species. The average value of the diameter of the inhibition zone is included in the strong category.
Co-Authors Ahmad Muttaqin Assyifa, Aura Ayu Safitri Desiyani, Risma Eka Endrawati, Santi Fajar Hidayanto, Fajar Hari Hariadi, Hari Hotimah, Novia Husnul Jaelani, Ahmad Bari Leni Halimatusyadiah M. Fariz Fadillah Mardianto Muhammad Andry Pamungkas, Barolym Tri Rezaldi, Firman RR. Ella Evrita Hestiandari Safitri, Endang Tanjung, Siti Aisiyah