Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Peran Komunikasi Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Di SMK Farmasi Purwakarta Andri Purwanugraha; Herdian Kertayasa
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (246.942 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.5915160

Abstract

In the practice of education and learning, communication not only supports the creation of more effective and efficient learning but also contributes to solving various problems that occur in learning, such as in Purwakarta Pharmacy Vocational School there is a misunderstanding of communication between school environments, lack of openness between teachers and leaders, and suspicion arising from misinformation. The purpose of this study was to describe the role of principal communication in improving the quality of learning. This research was carried out using a qualitative approach because the problems discussed were intended to describe, describe, and describe the role of the principal's communication. The method used in providing the data obtained is in the form of a qualitative descriptive method in the form of a description. The results of this study are that the principal of Pharmacy Vocational School is able to apply vertical downward communication regarding tasks and maintenance, able to communicate vertically upwards, which is about integration and willing to accept renewal, communicate horizontally, namely providing information to each other in planning and various activities, and the role of the principal in Informal communication, namely brushing off/straightening negative issues that develop in the school environment. The implication is that the principal of Pharmacy Vocational School is able to regulate, direct, guide, evaluate each member of the school in achieving the quality of learning in schools.
IMPELEMENTASI ZIS MELALUI PROGRAM GIFARA MASJID BESAR ASY-SYUHADA Herdian Kertayasa; Yogha Zulvian Iskandar; Vina Febiani Musyadad; Chika Gianistika; Rini Novianti Yusuf; Sony Kuswandi
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2021): Mei
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (165.346 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v4i2.2683

Abstract

Implementasi Infak, dan Shadaqah (zakat) melalui program Gerakan Infaq Beras (Gifara) DKMB Masjid Besar Asy-Syuhada untuk mengentaskan kemiskinan, memberantas kelaparan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dilatarbelakangi oleh kurangnya kepedulian masyarakat yang mampu terhadap kebutuhan masyarakat miskin. Tujuan pengabdian ini untuk menumbuhkan kesadaran dan kepedulian masyarakat untuk mau bergerak dalam meningkatkan kepedulian sosial guna menggerakkan perekonomian warga melalui gerakan infak beras (Gifara). Metode kegiatan diawali dengan sosialisasi, koordinasi pengurus dan aparat pemerintahan, penghimpunan dana, pendistribusian Gifara serta publikasi. Tim pengabdian melakukan monitoring dengan ikut langsung mendata warga mustahiq, mengikuti pengajian mingguan, mengajak para donatur dan mendistribusikan beras. Hasil dari kegiatan ini adalah tumbuhnya kesadaran masyarakat akan pentingnya melakukan infak-shadaqah berupa pemberian beras. Rata-rata dana yang terkumpul Rp. 3.130.000 dan beras 152,25 Kg yang langsung dibagi kepada 113 mustahik. Implikasinya Gifara menumbuhkan kepedulian terhadap sesama dengan menyisihkan sebagian pengahasilan untuk membantu yang lemah sebagai pengembangan ekonomi umat.
SOSIALISASI PERANAN BAITUL MAL BAROKAH MASJID JAMIE ATTAUBAH DALAM MENINGKATKAN EKONOMI KEUMATAN Agus Fudholi; Herdian Kertayasa; Mitra Sasmita; Ainur Alam Budi Utomo; Muhlis Tamin Najib; Rebi Hadinata
JURNAL BUANA PENGABDIAN Vol 6 No 1 (2024): JURNAL BUANA PENGABDIAN
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Buana Perjuangan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36805/jurnalbuanapengabdian.v6i1.6224

Abstract

Istilah baitul mal diperkenalkan oleh Rasululah SAW berfungsi serupa dengan bank sentral walaupun lebih sederhana karena keterbatasan dan berfungsi sebagai Menteri keuangan karena fungsinya yang aktif dalam menyeimbangkan antara pendapatan dan belanja negara. Lembaga ini artinya mempunyai fungsi untuk menyimpan harta kekayaan berupa Zakat, infaq, sedekah, pajak, dan harta rampasan perang. Harta tersebut nantinya akan didistribusikan untuk kesejahteraan masyarakat. dengan demikian keberadaan Baitul Mal didalam Masjid saat ini memiliki peran sangat penting untuk menghimpun, menyimpan, dan mengelola kemudian mendistribusikan harta umat Islam untuk kemaslahatan umat di sekitar Baitul Mal Peran Baitul Mal Masjid juga sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan terutama membantu biaya Pendidikan siswa yang kurang mampusebagaimana yang sudah dilakukan oleh Baitul Mal Barokah Masjid Jamie At-Taubah Di Dusun Suka Maju Desa Tamelang Kec. Purwasari.
SOSIALISASI IMPLEMENTASI MAQOSIDUS SYAR’IYYAH TERHADAP PENGASUHAN ANAK PADA KELUARGA MISKIN DESA CIRANGGON Agus Fudholi; Herdian Kertayasa; Haerudin; Aang Solahudin Anwar
JURNAL BUANA PENGABDIAN Vol. 7 No. 2 (2025): JURNAL BUANA PENGABDIAN
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Buana Perjuangan Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36805/52bmda48

Abstract

Sosialisasi Implementasi Maqosidus syar’iyyah terhadap pengasuhan anak pada keluarga miskin Desa Ciranggon bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana prinsip maqosidus syar’iyyah dapat diterapkan dalam konteks pengasuhan, terutama di lingkungan yang memiliki keterbatasan ekonomi.Keluarga miskin sering menghadapi tantangan dalam memberikan pengasuhan yang berkualitas. Maqasidus syariyyah, yang menekankan pada tujuan hukum Islam untuk mencapai kemaslahatan, menjadi relevan sebagai pedoman dalam pengasuhan anak. Pengabdian ini berfokus pada penerapan prinsip-prinsip tersebut untuk meningkatkan kualitas pengasuhan di kalangan keluarga miskin yang ada di Desa tegalsawah.Dalam pelaksanaan sosialisasi yang akan dilakukan, yaitu dengan menggunakan metode ceramah sebagai pemaparan teori tentang Implementasi maqosidus syar’iyyah terhadap pengasuhan anak pada keluarga miskin desa ciranggon.Adapun Diskusi dan tanya jawab pun dilakukan saat sosisalisasi sehingga peserta dapat menyampaikan dan menjawab bagaimana Implementasi maqosidus syar’iyyah dalam pengasuhan anak.