Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

The Determinant of Banking Profitability in Indonesia (A Study of Commercial Banks Listed on the Indonesia Stock Exchange in 2013-2019) Parhan, Muhammad
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 9, No 2: Semester Genap 2020/2021
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aimed to analyze the effect of Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Operating Expense to Operating Income (BOPO), Loan to Deposit Ratio (LDR) on Banking Profitability (ROA) at commercial banks listed on the IDX in 2013-2019. There was a decline in the growth of third party funds and credit from 2013 to 2019 which had an effect on bank profitability. Therefore the authors are interested in taking the title determinants of profitability of commercial banks in Indonesia which are listed on the IDX. Data analysis technique used the panel data regression with a fixed effect model. The data used are secondary data in the form of published financial ratios with a total of 154 observations. The sample consisted of 22 banks which was conducted by means of purposive sampling. The results show that CAR has a positive and significant effect towards ROA. NPL has a negative and significant effect on ROA. NIM has an effect but not significant on ROA. BOPO has a negative and significant effect towards ROA. LDR has an effect but not significant on ROA. Simultaneously CAR, NPL, NIM, BOPO, and LDR have a significant effect on ROA of commercial banks listed on the IDX 2013-2019.Keywords: CAR, NPL, NIM, BOPO, LDR, ROA.
Implementasi Ibadah Temporal dalam Salat Terhadap Kesehatan Mental di Kalangan Mahasiswa dalam Perspektif Fiqih Nur Annisa, Nazwa Fauziah; Fadilah, Nasywa Aulia; Ridwan, Ridwan; Parhan, Muhammad
Kutubkhanah Vol 24, No 1 (2024): Januari - June
Publisher : Lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyrakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/kutubkhanah.v24i1.30546

Abstract

Salat dalam istilah ilmu fiqih merupakan salah satu bentuk ibadah yang diwujudkan dengan melakukan perbuatan-perbuatan tertentu disertai dengan ucapan-ucapan tertentu serta dengan syarat-syarat tertentu yang dikerjakan lima kali dalam satu hari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengidentifikasi keterkaitan ibadah salat dengan kesehatan mental mahasiswa dalam perspektif fiqih. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur sebagai langkah awal dalam perencanaan pada penelitian dengan memanfaatkan kepustakaan untuk memperoleh data dilapangan tanpa perlu terjun secara langsung. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam konteks fiqih, salat bukan hanya sebagai kewajiban ritual akan tetapi juga sebagai sarana penguatan mental dan spiritual. Temuan ini memberikan pemahaman lebih mendalam tentang hubungan antara kesehatan mental dan praktik keagamaan dengan menawarkan pandangan yang holistik dan terintegrasi
Exploring The Roots Of Materialism And The Religious Crisis: An Islamic Perspective Lestari, Widia; Aprilia, Nindy Putri; Parhan, Muhammad
Tatar Pasundan: Jurnal Diklat Keagamaan Vol 18, No 2 (2024): Tatar Pasundan: Jurnal Diklat Keagamaan
Publisher : Balai Diklat Keagamaan Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38075/tp.v18i2.522

Abstract

The industrial revolution 4.0 has transformed life paradigms by integrating digital and physical technologies, requiring problem-solving to be precise, accurate, and grounded in scientific methods. This era faces significant challenges from the growing ideology of materialism, which emphasizes empirical values as the center of existence. Consequently, realities beyond the material realm, including the existence of God, are often dismissed, posing a serious threat to Indonesian society, where belief in God forms the philosophical foundation of national life. This study employs a library research method to investigate the roots of declining religious attitudes globally, partly driven by the widespread influence of materialism. Through an ontological approach, the study finds that materialism emerged as a critique of mythocentric views and speculative science. However, from an Islamic perspective, reality is not confined to the material; immaterial entities are equally real and integral to human life. Islamic logic points to a causal relationship where all existence must originate from a primary cause—the All-Existent (God). Thus, materialism's rejection of God stems from its limited understanding of existence as purely material. Keywords: materialism; ontology; islamic perspective
Disparitas dan Sinergitas Epistemologi Filsafat Al-Farabi dan Ibnu Sina dalam Pendidikan Islam 5.0 Qonita, Utami; Melfirosha, Balqis Nada'; Parhan, Muhammad
Refleksi Jurnal Filsafat dan Pemikiran Islam Vol. 24 No. 2 (2024): Refleksi Jurnal Filsafat dan Pemikiran Islam
Publisher : UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/ref.v25i2.5754

Abstract

Penelitian ini didasarkan pada adanya kesenjangan antara idealisme pendidikan Islam yang berfokus pada pembentukan karakter moral dan kenyataan pendidikan modern yang lebih sering menekankan aspek kognitif. Di era Pendidikan Islam 5.0, teknologi dan kecerdasan buatan atau artificial intellegence (AI) menjadi elemen kunci dalam proses pembelajaran, namun seringkali mengesampingkan aspek pembentukan moral dan karakter. Secara ideal, pendidikan Islam seharusnya mampu menggabungkan teknologi dengan nilai-nilai spiritual dan moral yang diajarkan oleh Al-Farabi dan Ibnu Sina. Namun, pada praktiknya, moralitas sering diabaikan dalam evaluasi pendidikan, yang berdampak pada dekadensi moral dan kurangnya kesiapan siswa menghadapi era digital. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi perbedaan dan keselarasan epistemologi Al-Farabi dan Ibnu Sina dalam konteks Pendidikan Islam 5.0, khususnya dalam pembentukan karakter dan pengembangan keterampilan. Melalui metode kualitatif dengan studi kepustakaan, penelitian ini mengungkap bahwa Al-Farabi menekankan pendidikan sebagai alat kontribusi sosial, sedangkan Ibnu Sina lebih fokus pada pembentukan keterampilan kerja yang dibangun atas dasar moralitas. Sinergitas antara konsep epistemologi kedua filsuf ini dalam mendukung Pendidikan Islam 5.0 adalah pada tujuan pendidikan Islam yang mengarah pada pengembangan peserta didik secara fisik, intelektual, moral, karakter, dan keterampilan. Adapun konsep pembentukan karakter dan moralitas menurut Al-Farabi dan Ibnu Sina yang dapat diadaptasikan ke dalam pendidikan Islam 5.0 yang didominasi oleh teknologi dan kecerdasan buatan (artificial intelligence) adalah dengan mengembangkan metode pengajaran berbasis teknologi digital yang tetap menanamkan nilai-nilai moral.
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN ISLAM DALAM KURIKULUM MERDEKA Haera, Miftahul; Janna, Najwa Nailal; Qurrata'ayun, Tsaqiilaa; Fauzi, Wirdan; Parhan, Muhammad
J-KIP (Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan) Vol 6, No 2 (2025): JUNI
Publisher : Faculty of Teacher Training and Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/j-kip.v6i2.17293

Abstract

Reformasi pendidikan di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir telah memfokuskan pada penerapan Kurikulum Merdeka, yang menekankan kebebasan serta kemandirian siswa dalam proses pembelajaran. Pendekatan ini mengutamakan pada implementasi kurikulum pembelajaran yang bertujuan untuk mengembangkan keterampilan kritis, kreatif, dan kolaboratif siswa. Namun, terdapat kesenjangan signifikan dalam mengintegrasikan nilai-nilai Islam secara efektif dalam pembelajaran. Hal ini menjadi tantangan dalam konteks pendidikan Islam yang berperan penting dalam pembentukan karakter religius dan spiritual siswa. Minimnya studi yang meneliti efektivitas penerapan pendidikan Islam dalam Kurikulum Merdeka mempertegas gap tersebut. Padahal, pembelajaran berbasis nilai-nilai Islam memiliki potensi besar untuk memperkuat pengembangan karakter siswa, terutama dalam hal kedisiplinan, tanggung jawab, dan spiritualitas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Sumber data yang digunakan meliputi jurnal dan artikel yang relevan dengan pendidikan islam dan kurikulum merdeka. Pendekatan ini bertujuan untuk mengetahui implementasi nilai-nilai Islam terhadap perkembangan karakter siswa, khususnya dalam aspek religiusitas dan spiritualitas, sambil tetap mempertahankan fleksibilitas dan inovasi sesuai dengan prinsip utama Kurikulum Merdeka.
PENARI BERHIJAB DALAM PERSPEKTIF MASYARAKAT SEBAGAI AJANG DAKWAH MELALUI KESENIAN Parhan, Muhammad; Pratiwi, Cindy Anugrah; Agustina, Rika; Aini, Salsa Nurul
Gesture: Jurnal Seni Tari Vol. 11 No. 1 (2022): Gesture: Jurnal Seni Tari (April)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/gest.v11i1.34271

Abstract

Abstract - The purpose of this research is to provide an overview of the implications of Islamic religious science and art. Not many dancers use their hijab when dancing, because it is considered a foreign thing. Various stigmas appear in society's perspective when they see dancers wearing hijab. One of the negative stigmas given is that someone who uses the hijab should not dance because often the movements they do can lead to disobedience, for example erotic movements, it creates lust for men who are not the mahrom. However, it turns out that there is an implied message of da'wah from dancers wearing hijab when dancing. Because in essence every dance has a meaning contained in it. In addition, dancing is not just a hobby but as a place to actualize oneself through movements that have meaning in dance. Given this phenomenon, we are interested in conducting this research. This research was conducted to collect, conclude, and share various understandings from different perspectives regarding the dancer who wears the hijab. A qualitative approach with descriptive analysis was cho sen in this study, because the author wanted to obtain extensive and unlimited data. This research can be useful as a reading resource with the aim of opening up the latest views for the community. In addition, this study provides motivation for women who use the hijab so that they do not feel limited to expression such as dancing. Keywords: art; da™wah; hijab dancersAbstrak - Dilakukannya penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran implikasi  ilmu agama Islam dan seni. Tak banyak penari yang menggunakan hijabnya saat menari, karena dianggap sebagai hal yang asing. Berbagai stigma muncul dalam perspektif masyarakat ketika mereka melihat penari berhijab. Salah satu stigma negatif yang diberikan yaitu seseorang yang menggunakan hijab tidak seharusnya menari karena seringkali gerakan yang dilakukan dapat menimbulkan kemaksiatan contohnya gerakan-gerakan yang erotis, hal itu menimbulkan nafsu sahwat terhadap laki-laki yang bukan mahromnya. Namun ternyata ada pesan dakwah yang tersirat dari penari berhijab ketika menari. Karena pada hakikatnya setiap tarian terdapat makna yang terkandung di dalamnya. Selain itu, menari bukan hanya sekedar hobi namun sebagai wadah untuk mengaktualisasikan diri melalui gerakan yang memiliki makna pada tarian. Dengan adanya fenomena tersebut, kami tertarik untuk melakukan penelitian ini. Penilitian ini dilakukan untuk mengumpulkan, menyimpulkan, dan berbagi berbagai pemahaman dari sudut pandang berbeda mengenai penari yang memakai hijabnya tersebut. Pendekatan kualitatif dengan deskriptif analisis dipilih dalam penelitian ini, dikarenakan penulis ingin memperoleh data yang bersifat luas dan tak terbatas. Penelitian ini dapat bermanfaat sebagai sumber bacaan dengan tujuan membuka pandangan terbaru untuk masyarakat. Selain itu, penelitian ini memberikan motivasi kepada wanita yang menggunakan hijab agar tidak merasa terbatas untuk berekspresi seperti menari. Kata kunci : seni;  Dakwah; Penari Berhijab
The Determinant of Banking Profitability in Indonesia (A Study of Commercial Banks Listed on the Indonesia Stock Exchange in 2013-2019) Parhan, Muhammad
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol. 9 No. 2
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aimed to analyze the effect of Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Operating Expense to Operating Income (BOPO), Loan to Deposit Ratio (LDR) on Banking Profitability (ROA) at commercial banks listed on the IDX in 2013-2019. There was a decline in the growth of third party funds and credit from 2013 to 2019 which had an effect on bank profitability. Therefore the authors are interested in taking the title determinants of profitability of commercial banks in Indonesia which are listed on the IDX. Data analysis technique used the panel data regression with a fixed effect model. The data used are secondary data in the form of published financial ratios with a total of 154 observations. The sample consisted of 22 banks which was conducted by means of purposive sampling. The results show that CAR has a positive and significant effect towards ROA. NPL has a negative and significant effect on ROA. NIM has an effect but not significant on ROA. BOPO has a negative and significant effect towards ROA. LDR has an effect but not significant on ROA. Simultaneously CAR, NPL, NIM, BOPO, and LDR have a significant effect on ROA of commercial banks listed on the IDX 2013-2019.Keywords: CAR, NPL, NIM, BOPO, LDR, ROA.