Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Faktor Determinan Mediko Sosial Pada Ibu Dengan Anak Stunting Di Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat karsa, nevi sulvita; Mappaware, Nasrudin Andi; Latief, Shofiyah; Irwan, Andi Alamanda; Pangnguriseng, Utomo Andi
Green Medical Journal Vol 3 No 2 August (2021): Green Medical Journal
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/gmj.v3i2.75

Abstract

Introduction: Stunting is a linear growth disorder caused by malnutrition in chronic nutrient intake and chronic recurrent infectious diseases as indicated by height z-score according to age. Infancy is a period that is very sensitive to the environment so more attention is needed especially the adequacy of nutrition. Obstetric complications are very influential on several determinant factors, one of these factors is a medical society or social risk. Family socioeconomic status such as family income, parental education, mother's knowledge about nutrition, and the number of family members can indirectly relate to stunting. Methods: A cross-sectional analytic with a retrospective approach. Processing data using regression tests. Result: The results of this Stunting study were obtained from nutritional status data on children under five in the province of West Sulawesi in January-June 2020 by taking samples using simple random sampling. The total number of samples in this study were 88 people taken from mothers who have Stunting children aged 2-5 years. Social risk is the condition of the mother during pregnancy including age, level of education, ethnicity, occupation, income, referral decision, cost considerations, distance traveled, referral mobilization, consideration of health insurance that is expected to be related to stunting. Conclusion: In this study, it was found that the most influential medicosocial determinants were referral mobilization and employment.
Pemberdayaan Potensi Tenaga Kesehatan Jejaring FK UMI dalam upaya Promosi Kesehatan dan Screening Stunting Royani, Ida; Syahril, Erlin; Latief, Shofiyah; Natasha, Ratih; Mappaware, Nasrudin Andi; Pangnguriseng, Utomo Andi
Window of Community Dedication Journal Vol. 1 No. 2 (Desember, 2020)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/wocd.v1i2.1743

Abstract

Stunting merupakan suatu gangguan pertumbuhan fisik ditandai dengan adanyapenurunan kecepatan pertumbuhan dan merupakan dampak dari ketidakseimbangan gizi denganpengukuran didasarkan pada indeks panjang badan dibanding umur (PB/U) atau tinggi badandibanding umur (TB/U) dengan z-score kurang dari -2SD. Data UNICEF tahun 2013 sekitar 1dari 4 balita mengalami stunting. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013, terdapat 37,2%balita yang mengalami stunting dengan prevalensi peningkatan dibandingkan hasil Riskesdastahun 2010 yaitu sebesar 35,6%.Target penelitian ini yaitu untuk menurunkan angka kejadian stunting melaluipemberdayaan potensi tenaga kesehatan jejaring FK UMI dalam berbagai kapasitasnya sebagaidosen, dan praktisi kesehatan (Dokter Spesialis, Dokter Umum, Dokter Internship DanMahasiswa Program Profesi Dokter) dalam upaya promosi kesehatan dan screening stunting diKabupaten Luwu Bersama Pemerintah Kabupaten Luwu,, Stikes KJP dan IBI wilayahKabupaten Luwu.Dalam pengabdian ini, sebanyak 74,2% tenaga kesehatan telah memahami, mengenaldan mencegah stunting. Sebanyak 87,7% telah mengetahui fungsi tenaga medis dalammelakukan sosialisasi terhadap pentingnya melakukan skrining dan 72,5% telah mengetahuiperan dalam mengontrol dan mengawal masyarakat melaksanakan pemeriksaan rutin.Didatapatkan data pendukung baru mengenai status gizi pada Balita di Kabupaten Luwu,Provinsi Sulawesi Selatan dapat dijadikan penelitian lebih lanjut dalam menurunkan angkakejadian stunting.