Tetambe, Ahmad Ghifari
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Meta-analysis of the Effect of Interactive Learning Media on Student Learning Outcomes in Islamic Religious Education Tetambe, Ahmad Ghifari; Marzuki
Dirasah: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 6 No. 2 (2025)
Publisher : IAIN KENDARI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/jpi.v6i2.12361

Abstract

This study aims to systematically examine the effect of interactive learning media on student learning outcomes in Islamic Religious Education (IRE) through a meta-analysis approach. This study is based on the phenomenon of low effectiveness of IRE learning, which still largely uses conventional approaches and is not responsive to the characteristics of the digital generation. Meta-analysis was used to integrate data from 10 quasi-experimental studies that met the inclusion criteria, with a publication range from 2019 to 2025. The results showed that all studies produced a large effect size, with a combined correlation coefficient value of 0.7365. These findings indicate that interactive media such as Canva, Kahoot, Mentimeter, Wordwall, as well as audiovisual media and animation have a significant influence on student learning outcomes in Islamic Religious Education, both cognitively and affectively. Theoretically, these results are supported by the Cognitive Theory of Multimedia Learning and the social constructivism approach, which explain that learning is more effective when it involves multimodal interaction and active participation. This research provides theoretical and practical contributions to the development of a more adaptive, contextual, and technology-based religious education model, and can be used as a reference by teachers, curriculum developers, and policy makers in designing PAI learning strategies that are relevant to the challenges of the 21st century.
MENGGALI NILAI-NILAI MODERASI BERAGAMA DALAM BUKU AJAR PAI DAN BUDI PEKERTI JENJANG SMA TERBITAN KEMENDIKBUD EDISI 2017 Dirman, Dirman; Tetambe, Ahmad Ghifari
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam Vol 10 No 1 (2024): Juli 2024
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/zjpi.v10i1.9286

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggali nilai-nilai moderasi beragama yang terdapat dalam buku ajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti jenjang SMA terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) edisi 2017. Metode analisis kualitatif digunakan untuk mengeksplorasi teks buku ajar dengan fokus pada identifikasi nilai-nilai moderasi beragama yang disajikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buku ajar tersebut menyajikan berbagai nilai moderasi beragama, seperti toleransi, menghormati perbedaan, keadilan, dan sikap saling menghargai antarumat beragama. Namun, ada juga beberapa aspek yang perlu diperhatikan, seperti kedalaman pemahaman konsep-konsep agama dan pengintegrasian nilai-nilai ke dalam konteks kehidupan sehari-hari. Kesimpulannya, buku ajar tersebut memberikan landasan yang kuat untuk pembentukan karakter yang moderat beragama bagi siswa SMA, tetapi juga memerlukan peninjauan lebih lanjut untuk memastikan bahwa nilai-nilai tersebut diterapkan secara efektif dalam pembelajaran dan praktek kehidupan sehari-hari.
Implementasi Peran Guru PAI dalam Membentuk Sikap Moderasi Beragama Siswa Hadisi, La; Tetambe, Ahmad Ghifari; Assingkily, Muhammad Shaleh
EDU SOCIETY: JURNAL PENDIDIKAN, ILMU SOSIAL DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 4 No. 3 (2024): Oktober 2024-Januari 2025
Publisher : Association of Islamic Education Managers (Permapendis) Indonesia, North Sumatra Province

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/edu.v4i3.603

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggali peran guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam membentuk sikap moderasi beragama dan dampaknya terhadap siswa. Dengan menggunakan metode kajian pustaka, penelitian ini mengidentifikasi bagaimana guru PAI tidak hanya mentransfer pengetahuan agama, tetapi juga menanamkan nilai-nilai moderasi beragama, seperti toleransi, keadilan, dan kesetaraan. Guru PAI berperan sebagai conservator, innovator, transmitter, transformator, dan organizer, yang bersama-sama membentuk karakter siswa yang menghargai perbedaan dan hidup harmonis dalam masyarakat yang multikultural. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru PAI memiliki peran strategis dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang inklusif, di mana nilai-nilai moderasi diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Penerapan nilai-nilai tersebut membawa dampak positif, mempererat hubungan antara siswa dan komunitas sekitar, serta menciptakan suasana yang adil dan harmonis. Selain itu, pelatihan bagi guru PAI adalah suatu hal yang sangat penting agar mereka dapat menjalankan peran mereka dengan lebih maksimal, sehingga dapat mengatasi tantangan intoleransi dan radikalisasi di masyarakat, serta menciptakan pendidikan yang lebih berdaya saing dan berkeadilan. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam pengembangan pendidikan agama Islam yang moderat di lingkungan sekolah.
Nilai Pendidikan Islam dalam Hadits-Hadits Kebolehan Membawa Anak di Masjid Dirman, Dirman; Tetambe, Ahmad Ghifari
Al-TA'DIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan Volume 16 Nomor 1 2023
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/atdbwv16i1.6414

Abstract

In the view of Islam, one of the obligations that must be fulfilled by every Muslim is prayer. In order to be able to do it continuously every day, it takes discipline and habit. This study aims to describe the values of Islamic education in the hadiths regarding the permissibility of bringing children to the mosque. This research is a qualitative research library research by collecting data from books, journals and writings that are considered relevant. The results of this study indicate that the hadiths about the permissibility of bringing children to the mosque are closely related to the values of Islamic education. The values of Islamic education in question are religious education, moral education and social education.