Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Pemeriksaan Kesehatan Remaja Dan Edukasi Gerakan Remaja Sayang Ginjal Pada Siswa-Siswi Di Perguruan Islam Modern Amanah Sekolah Menengah Pertama Tahfiz Qur’An Siregar, Maya Ardilla; Kaban, Ani Rahmadhani; Saftriani, Afina Muharani; Lubis, Izrah Hanim
SEGANTANG LADA : JURNAL PENGABDIAN KESEHATAN Vol. 1 No. 2 (2023): SEGANTANG LADA : JURNAL PENGABDIAN KESEHATAN
Publisher : Poltekes Kemenkes Tanjungpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53579/segantang.v1i2.140

Abstract

Ginjal merupakan salah satu organ terpenting dalam tubuh.  Fungsinya membuang kelebihan air dan racun, mengatur tekanan darah, membantu produksi sel darah merah dan menjaga tulang tetap kuat.  Kerja ginjal sangat efisien sehingga biasanya butuh waktu lama sebelum muncul gejala penyakit ginjal. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 prevalensi diabetes mellitus di Indonesia berdasarkan diagnosis dokter pada usia 15 tahun sebesar 2%. Prevalensi diabetes berdasarkan pemeriksaan darah pada penduduk umur ≥ 15 tahun terjadi peningkatan dari 6,9% (2013) menjadi 8,5% (2018). Remaja rentan terhadap makanan yang tidak sehat, aktivitas fisik yang jarang, sehingga rentan terhadap terjadinya diabetes mellitus. Tujuan pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah untuk mendeteksi awal dan mencegah terjadinya penyakit ginjal pada remaja. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah dengan melakukan pemeriksaan tekanan darah, Berat Badan dan Tinggi Badan pada remaja, kemudian memberikan penyuluhan melalui ceramah interaktif dengan memberikan leaflet berisi materi edukasi Gerakan remaja sayang ginjal pada remaja di SMP Swasta Amanah Medan. Sasaran pelaksanaan kegiatan adalah siswa siswi di SMP Swasta Amanah. Kegiatan dilaksanakan dengan lancar, dengan 21 orang siswa. Siswa memahami tentang bagaimana pemelihaaraan ginjal yang sehat. Sebelum dilakukan edukasi dilakukan pemeriksaan kesehatan remaja, dengan tekanan darah 96% kategori normal, 4% kategori tekanan darah rendah, berat badan dan tinggi badan yang ideal (IMT) normal 100%. Pengetahuan remaja sebelum dilakukan edukasi tentang kesehatan ginjal mencapai pengetahuan baik 40%, pengetahuan kurang 60%. Remaja siswa SMP sangat antusias terhadap kegiatan edukasi gerakan remaja sayang ginjal.
The Effectiveness of Family Support on Drug Compliance in Type II DM Patients In RSU Mitra Medika Medan 2022 Muharani Syaftriani, Afina; Kaban, Ani Rahmadhani; Mulidan
JURNAL KEPERAWATAN DAN FISIOTERAPI (JKF) Vol. 6 No. 1 (2023): Jurnal Keperawatan dan Fisioterapi (JKF)
Publisher : Fakultas Keperawatan dan Fisioterapi Institut Kesehatan Medistra Lubuk Pakam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35451/jkf.v6i1.1804

Abstract

Type II DM is a disease with special symptoms, namely hyperglycemia. Poor adherence to medication is problematic when managing DM. An aspect that can improve medication discipline in Type II DM sufferers is family support. The family is a component that influences Type II DM sufferers in supporting patients to fulfill their medication. The research aims to assess the effectiveness of family support for medication discipline in Type II DM sufferers at Mitra Medika RSU. This research method uses an analytical survey with a cross sectional approach. The population in this study were all Type II DM patients in the internal medicine ward at Mitra Medika RSU in 2022 with a total of 308 patients. Samples were taken using a side purposive technique of 75 respondents. This study used a questionnaire instrument on family support and medication adherence for Type II DM patients. This study used a questionnaire instrument on family support and medication adherence in Type II DM patients. Based on analysis using the chi-square test, the p-value = 0.000 (<0.05). The conclusion was drawn that there is a significant relationship between family support and medication adherence in Type II DM patients at Mitra Medika General Hospital in 2022. It is hoped that families of Type II DM patients will maximize family support for treatment for family members who experience Type II DM.
Hubungan Dukungan Keluarga terhadap Penerapan Diabetes Self Care Activity pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe II di RSU Mitra Medika Muharani Syaftriani, Afina; Siregar, Maya Ardila; Kaban, Ani Rahmadhani; Lubis, Hijrah Hanim
Jurnal Pembaruan Kesehatan Indonesia Vol. 1 No. 2 (2024): JULY
Publisher : Kabar Gizi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62358/pzd2g842

Abstract

Diabetes Melitus Tipe II (DM Tipe II) merupakan penyakit endokrin yang saat ini masih banyak diderita penduduk di dunia. Penyakit tersebut terjadi ketika pankreas tidak menghasilkan cukup insulin (hormon yang mengatur gula darah). Aspek yang dapat meningkatkan self care activity pasien DM Tipe II adalah  dukungan  keluarga.  Keluarga  menjadi  komponen  yang  mempengaruhi  pasien  DM  Tipe  II  dalam mendukung pasien  untuk pemenuhan self care activity. Tujuan penelitian ini adalah untuk  menganalisis hubungan dukungan keluarga terhadap penerapan diabetes self care activity pada pasien DM Tipe II di RSU Mitra Medika. Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik korelatif, dengan pendekatan cross-sectional study. Populasi pada penelitian sebanyak 720 pasien DM Tipe II dengan jumlah sampel 88 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan  metode  yang diambil secara purpuposive sampling. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner. Data dianalisis menggunakan chi – square. Berdasarkan hasil penelitian, mayoritas responden memiliki self care activity dalam kategori sedang sebanyak 76 responden (86,4%) dan dukungan keluarga  sebanyak  sedang  75 responden (85, 2%) . Berdasarkan  hasil  uji Chi-Square test, didapatkan hasil bahwa dukungan  keluarga mendapatkan  nilai p-value (0,000 < 0.05). Maka dapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan diabetes self care activity pada pasien DM Tipe II di Rumah Sakit Mitra Medika. Diharapkan tenaga kesehatan meningkatkan kualitas pelayanan melalui edukasi pada keluarga pasien DM Tipe II, karena tingkat dukungan keluarga yang baik dapat mempengaruhi perawatan diri (diabetes self care activity) pada pasien DM Tipe II.
Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Kepatuhan Perawat dalam Melakukan Tindakan Hand Hygiene Sebelum dan Sesudah Mencuci Tangan Di Rumah Sakit Mitra Medika Tanjung Mulia Kaban, Ani Rahmadhani; Lasmawanti, Sri; Syaftriani, Afina Muharani; Bakti, Agus Surya
Jurnal Pembaruan Kesehatan Indonesia Vol. 1 No. 2 (2024): JULY
Publisher : Kabar Gizi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62358/zqsf7k98

Abstract

Infeksi nosokomial atau disebut juga infeksi rumah sakit adalah infeksi yang terjadi di rumah sakit oleh kuman yang berasal dari rumah sakit. Melihat dari masih banyaknya angka kejadian infeksi nosokomial baik di dunia maupun di Indonesia sendiri, maka diperlukan upaya untuk menekan angka kejadian tersebut salah satunya adalah dengan Hand hygiene. Tujuan penelitian untuk Faktor – Faktor yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Perawat Dalam Melakukan Tindakan Hand hygiene Sebelum dan Sesudah Mencuci Tangan di Rumah Sakit Mitra Medika Tanjung Mulia Medan. Desain Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian deskriptif analtik melalui pendekatan cross sectional. Populasi penelitian sebanyak 174 orang. Tehnik sampling menggunakan purvosive sampling dengan rumus slovin dan sampel penelitian terdapat 64 responden di mitra Medika Tanjung Mulia Medan. Alat pengumpulan data berupa kuesioner. Berdasarkan hasil uji statistic menggunakan uji Chi-square test didapat nilai usia : p-value = 0,02 > α=0,05, pendidikan : p-value = 0,02 > α =0,05, pengetahuan : p-value = 0,01 > α=0,05, motivasi : p-value = 0,02 > α=0,05. Hal ini membuktikan bahwa ada Hubungan yang signifikan antara usia, pendidikan, pengetahuan, dan mnotivasi terhadap kepatuhan Hand hygiene. Kesimpulannya adanya hubungan usia, pendidikan, pengetahuan, dan motivasi dengan kepatuhan perawat dalam melakukan tindakan Hand hygiene sebelum dan sesudah mencuci tangan di Rumah Sakit Mitra Medika Tanjung Mulia Medan.  
Faktor-Faktor yang Berhubungan Nyeri pada Saat Pemasangan Infus di Rumah Sakit Umum Mitra Medika Medan Bakti, Agus Surya; Muflih; Kaban, Ani Rahmadhani
Jurnal Pembaruan Kesehatan Indonesia Vol. 1 No. 2 (2024): JULY
Publisher : Kabar Gizi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62358/yhd7dp69

Abstract

Pemasangan infus merupakan prosedur yang paling banyak dilakukan di rumah sakit, pemasangan infus yang didapatkan pasien di rumah sakit memiliki trauma berkepanjangan. Salah satu prosedur yang dilakukan pada pasien adalah terapi melalui pemasangan infus. Pemasangan infus merupakan prosedur yang menimbulkan tidak nyaman, ketakutan dan kecemasan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor-Faktor Yang Berhubungan Nyeri Pada Saat Pemasangan Infus di Rumah Sakit Umum Mitra Medika Medan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode survei analitik dengan pendekatan crossectional. Penelitian ini dilakukan di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Mitra Medika Tanjung Mulia. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien yang ada di Instalasi Gawat Darurat yang berjumlah 705 responden dari bulan januari 2023 - maret 2023. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah  Accidental Sampling dengan mengacu pada rumus slovin yaitu 87 responden. Instrumen pengumpulan data menggunakan analisis univariat dan bivariat. Uji yang digunakan adalah uji Chi-Square Hasil : Menggunkan uji chi-square memperlihatkan bahwa, terdapat hubungan signifikan antara faktor usia dengan nyeri pemasangan infus (p value =0,04), terdapat hubungan faktor kecemasan dengan nyeri pemasangan infus (p value=0,04), terdapat hubungan faktor dukungan keluarga dengan nyeri pemasangan infus (p value =0,04). Berdasarkan hasil dan analisa yang telah dilakukan oleh peneliti mengenai variabel Faktor-Faktor Yang Berhubungan Nyeri Pada Saat Pemasangan Infus di Rumah Sakit Umum Mitra Medika Medan adalah usia, kecemasan dan dukungan keluarga.
Penyuluhan Manjamen Stress Di Masa Pandemi Covid-19 Di Kecamatan Medan Area kaban, Ani rahmadhani; Tampubolon, Nurhannifah Rizky
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 3 No. 2 (2021): Vol. 3 No. 2 Agustus 2021
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v3i2.449

Abstract

Kondisi pandemi Covid-19 menyebabkan sebagian orang merasa khawatir atau takut yang berlebihan dan berpikir yang tidak masuk akal. Tidak jarang mereka memiliki kecurigaan dan prasangka pada orang yang memiliki tanda-tanda penderita Covid-19. Hal tersebut semakin membuat orang semakin berusaha mencari berita mengenai Covid-19, dan tidak dapat memilah berita yang akurat sehingga memunculkan kecemasan. Keadaan demikian membuat seseorang mengalami sulit tidur, sakit kepala, dan gangguan fisik lainnya. Inilah yang disebut kondisi stress. Tujuan pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan penyuluhan untuk menangani manajemen stress di masa pandemi Covid-19. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah dengan melakukan penyuluhan di pengajian para ibu-ibu Ar-rahim yang berada dalam wilayah kerja Kelurahan Tegal Sari II, Kecamatan Medan Area. Sasaran pelaksanaan kegiatan adalah ibu-ibu yang menjalani kondisi pandemi Covid-19. Kegiatan ini dilakukan dengan rangkaian tahapan yaitu persiapan kegiatan, pelaksanaan kegiatan dan penutup. Penyuluhan yang telah dilakukan mendapat respon yang baik dan positif, dimana para ibu dapat mengenali dan mencegah dengan manajemen stress yang telah dilakukan