Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SECARA MOLEKULER JAMUR ENDOFIT DARI UMBI BAWANG RAMBUT (Allium Chinense G. Don) Prima, Sylvia Rizky
JURNAL FARMASI GALENIKA Vol 6 No 3 (2019): Jurnal Farmasi Galenika Volume 6 No. 3
Publisher : Universitas Bhakti Kencana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jamur endofit Byssochlamys spectabillis telah berhasil diisolasi dari umbi bawang rambut ( Allium chinense G. Don). Pemilihan tanaman bawang rambut dikarenakan penggunaan tanaman ini sebagai obat tradisional oleh masyarakat Bulungan, Kalimantan Utara. Masyarakat Bulungan menggunakan tanaman ini sebagai obat sakit kepala, radang tenggorokan, sinusitis dan jantung koroner. Hasil penelitian terdahulu diketahui bawang rambut memiliki aktivitas antibakteri, antioksidan, antiinflamasi, antikanker dan antikolesterol. Jamur endofit diyakini dapat memiliki aktivitas dan menghasilkan metabolit sekunder yang mirip dengan tanaman inangnya. Hal inilah yang mendasari penelitian ini.Jamur endofit diperoleh dari jumlah sampel tanaman yang sangat sedikit tetapi dapat menghasilkan rendemen yang tinggi. Dalam penelitian ini, isolasi jamur endofit dilakukan dengan melakukan penanaman sampel tanaman didalam media potato dextrose agar. Sedangkan identifikasi dilakukan secara molekuler.
SKRINING DAN OPTIMALISASI VITAMIN D PADA IBU HAMIL DALAM PENCEGAHAN STUNTING DI RW 06 KEBON BAWANG, JAKARTA UTARA Ramatillah, Diana Laila; Prima, Sylvia Rizky; Susilowati, Sri Endah; fitriani, Fitriani; Lestari, Mega; Ghassani, Fatiha Azka; Luthfiana, Farisa; Darsono, Michelle; Sumardiyanto, Didit
BERDIKARI Vol 8, No 2 (2025): Jurnal Berdikari
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/berdikari.v8i2.8871

Abstract

Stunting masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang berdampak pada kualitas sumber daya manusia di masa depan. Vitamin D berperan penting dalam metabolisme kalsium, sistem imun, serta pertumbuhan janin, sehingga kekurangannya pada ibu hamil dapat meningkatkan risiko stunting pada anak. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan pengetahuan ibu hamil mengenai peran vitamin D dalam pencegahan stunting melalui edukasi gizi berbasis komunitas. Kegiatan dilaksanakan di RW 06 Kebon Bawang, Jakarta Utara, dengan melibatkan 50 responden ibu hamil. Metode yang digunakan meliputi skrining dasar kesehatan, penyuluhan dengan media booklet, leaflet, poster, dan video, pelatihan kader Posyandu, serta penerapan teknologi tepat guna berupa alat pemanggang kacang kedelai. Evaluasi dilakukan dengan membandingkan hasil pre-test dan post-test. Hasil menunjukkan peningkatan pengetahuan rata-rata dari 55% menjadi 84%, dengan peningkatan tertinggi pada pemahaman mengenai kedelai sebagai sumber vitamin D (dari 46% menjadi 80%). Program ini juga menghasilkan media edukasi, pelatihan kader, dan inovasi teknologi sederhana yang dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan. Temuan ini menunjukkan bahwa pendekatan partisipatif berbasis komunitas efektif untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil dan mendukung upaya pencegahan stunting di wilayah perkotaan padat penduduk.