Safrina Daulay
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Medan

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU RUMAH TANGGA DENGAN PHBS DI HUTA I NAGORI BANDAR MALELA KECAMATAN GUNUNG MALIGAS KABUPATEN SIMALUNGUN TAHUN 2018 Daulay, Safrina
JURNAL HEALTH REPRODUCTIVE Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PHBS merupakan perilaku kesehatan yang dilakukan oleh individu, keluarga dan masyarakat dalam menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan pengetahuan dan sikap ibu rumah tangga dengan perilaku hidup bersih dan sehat di Huta I Nagori Bandar Malela Kecamatan Gunung Maligas Kabupaten Simalungun Tahun 2018. Penelitian ini menggunakan dengan rancangan cross sectional. Populasi yang diambil adalah ibu rumah tangga, dengan jumlah 57 orang. Pengumpulan data melalui data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas ibu rumah tangga pengetahuan dengan kategori kurang yaitu 37 orang (64.9%), sikap dengan kategori Negatif 44 orang (77.2%), perilaku PHBS dengan kategori Pratama yaitu 43 orang (75.4%). Hasil uji statistik menunjukkan bahwa ada hubungan pengetahuan dan sikap terhadap perilaku hidup bersih dan sehat. Perlu ditingkatkan peran dan dukungan dari petugas kesehatan dengan meningkatkan jasa penyuluhan yang berguna bagi ibu rumah tangga untuk dapat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat dalam keluarga
HUBUNGAN PERSEPSI TENTANG MENOPAUSE DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA WANITA YANG PRA MENOPAUSE DI LINGKUNGAN 2 RT 17/ RW 005 KELURAHAN TOMUAN KECAMATAN SIANTAR TIMUR PEMATANGSIANTAR TAHUN 2018 Daulay, Safrina
JURNAL HEALTH REPRODUCTIVE Vol 4 No 2 (2019): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Wanita yang menilai atau menganggap menopause itu sebagai peristiwa yang menakutkan dan perlu dihindari, maka stress pun sulit dihindari. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Persepsi Tentang Menopause Dengan Tingkat Kecemasan Pada Wanita Yang Pra Menopause Di Lingkungan 2 Rt 17/ Rw 005 Kelurahan Tomuan Kecamatan Siantar Timur Pematangsiantar Tahun 2018. Jenis Penelitian yang dilakukan adalah penelitian analitik dengan desain cross sectional. Lokasi penelitian di Di Lingkungan 2 Rt 17/ Rw 005 Kelurahan Tomuan Kecamatan Siantar Timur Pematangsiantar dengan populasi penelitian berjumlah 35 orang dan seluruh populasi dijadikan sampel penelitian. Data yang digunakan data primer diperoleh dari kuesioner. Hasil penelitian dianalisis dan disajikan dalam bentuk tabel. Pengolahan data dilakukan menggunakan program komputer untuk mengetahui. Hasil uji chi square membuktikan bahwa adanya hubungan persepsi tentang menopause dengan tingkat kecemasan pada wanita yang pra menopause dimana nilai p<0,05 yaitu p=0,001. Saran bagi ibu pra menopause agar mau mengikuti posyandu lansia khususnya di lingkungan II RT 17/ RW 005 Kelurahan Tomuan Kecamatan Siantar Timur Pematangsiantar
HUBUNGAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI KELAS VII DAN VIII DENGAN PERILAKU PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PEMATANGSIANTAR PERIODE MARET – MEI 2018 Daulay, Safrina
JURNAL HEALTH REPRODUCTIVE Vol 3 No 1 (2018): Jurnal Health Reproductive
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menurut WHO (dalam Fact Sheet, 2011) menyebutkan bahwa pada tahun 2008, dari 7,6 juta kematian di dunia yang terjadi akibat penyakit, 13% kematian tersebut disebabkan oleh penyakit kanker dan 458 ribu kasus kanker payudara. Saat ini telah banyak ditemukan penderita kanker payudara pada usia muda, bahkan tidak sedikit remaja putri usia empat belas tahun menderita tumor di payudaranya. Survey awal yang telah penulis lakukan dengan menanyakan 15 orang siswi Madrasah Tsanawiyah Negeri Pematangsiantar, penulis memberikan beberapa pertanyaan tentang SADARI dan ternyata remaja belum mengetahui tentang SADARI. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan remaja putri tentang kanker payudara dengan perilaku SADARI. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan desain penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswi Madrasah Tsanawiyah Negeri periode Februari - Mei 2018, sejumlah 324 siswi dengan besaran sampel 76 siswi dengan menggunakan teknik simple random sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pengetahuan dengan perilaku SADARI dengan p-value 0.001. Diharapkan remaja putri agar mau memanfaatkan sumber informasi untuk mengetahui tentang kanker payudara dan petugas kesehatan agar mau melakukan penyuluhan SADARI dan menyampai informasi tentang kanker payudara kepada remaja-remaja putri yang ada di lingkungan Madrasah Tsanawiyah Negeri
Pemberian Buah Kurma Guna Pencegahan Anemia Pada Remaja Putri Di SMA Negeri 5 Kota Pematang Siantar Vera Renta Siahaan; Safrina Daulay; Yeyen Damanik; Tengku Sri Wahyuni
Jurnal Perak Malahayati Vol 4, No 1 (2022): Vol.4 No 1,Mei 2022
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (655.878 KB) | DOI: 10.33024/jpm.v4i1.6737

Abstract

Pendahuluan Kadar hemoglobin yang kurang berdasarkan nilai rujukan, merupakan salah satu tanda dari anemia. Remaja putri  merupakan salah satu kelompok yang rawan menderita anemia. Menurut data hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013, prevalensi anemia di Indonesia sebesar 21,7% dengan penderita anemia berumur 5-14 tahun sebesar 26,4% dan penderita berumur 15-24 tahun sebesar 18,4%.Tujuan Pengabdian masyarakat ini adalah untuk membantu meningkatkan pengetahuan remaja putri dalam mencegah anemia melalui konsumsi buah kurma di SMAN 5 Kota Pematang Siantar.Metode yang digunakan pada pengabdian masyarakat ini menilai kadar hemoglobin sebelum dan sesudah diberikan kurma selama 21 hari, penyuluhan tentang manfaat kurma dan anemia. Dilakukan pada 70 orang remaja putri (siswi SMA Negeri 5 Pematangsiantar).Hasil pemeriksaan Hb sebelum diberikan kurma sebanyak 28 siswi mengalami anemia ringan (40%) dan 1 siswi mengalami anemia sedang (1.4%). Sesudah diberikan kurma selama 21 hari diperoleh hasil sebanyak 52 siswi mengalami peningkatan kadar Hb (84.28%), dan 11 siswi tidak mengalami peningkatan Hb (15.71%).Kesimpulan Kurma bermanfaat terhadap peningkatan kadar hemoglobin. Diperlukan penyuluhan tentang manfaat kurma terhadap siswi remaja putri tentang manfaat kurma terhadap anemia. Kata Kunci : anemia, kurma, remaja putri ABSTRACT Introdusction The Deficiency of hemoglobin levels based to reference score is one sign of anemia. Youth Female is a group susceptible exposed to anemia.According to the 2013 Basic Health Research (Riskesdas) data, the prevalence of anemia in Indonesia is 21.7%, with anemia sufferers aged 5-14 years being 26.4% and patients aged 15-24 years being 18.4%. The purpose of this community service is to increase youth girl knowledge to preventive anemia through kurma fruit in SMAN 5 Pematangsiantar City. The Method used in this community service is to give counseling about anemia and the benefit of kurma after that, we check the score of level hemoglobin before and after consume kurma for 21 days. It did on 70 female students in SMAN 5 Kota Pematangsiantar.The result show before the female students consume kurma is 28 students have low anemia (40%) and a student middle anemia (1.4%). After they consume kurma for 21 days, the results show  52 students have an increase of hemoglobin  (84,28%) and,  11 students are no different in hemoglobin levels (15,71%).Conclusion Kurma fruits are a benefit for increase hemoglobin levels. Counseling about the advantage of kurma for anemia required for female students. Kata Kunci : anemia, kurma, youth girl 
PENINGKATAN PRODUKSI ASI PADA IBU POST PARTUM MELALUI PIJAT EFFLEURAGE DI KLINIK LMT SIREGAR Juneris Aritonang; Desideria Yosepha Ginting; Safrina Daulay; Kandace Sianipar
JOMIS (Journal of Midwifery Science) Vol 6 No 2 (2022): JOMIS (Journal Of Midwifery Science)
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/jomis.v6i2.2500

Abstract

Exclusive breastfeeding has a significant effect on the quality of the baby's health. The fact is that only 1 in 2 babies under 6 months are getting exclusive breastfeeding. One way that can affect the increase in breast milk production is by means of massage techniques. This study aims to determine the effectiveness of effleurage massage on breast milk production in post partum mothers This type of research is a quantitative study in the form of a quasi-experimental design with a two-group pretest-posttest design. The population of this study was all post partum mothers who gave birth at LMT Siregar Clinic as many as 14 people and the research sample using accidental sampling technique was 14 people who were divided into 2 groups, intervention and control. Collecting data using observation sheets which were analyzed using the Wilcoxon test. The results showed a p-value of 0.038 in the intervention group and a p-value of 0.083 in the control group. The conclusion is the difference in the production of post partum mother's milk before and after the effleurage massage in the intervention group but there is no difference in the production of breast milk in the control group. For this reason is expected to provide health education on how to increase milk production with effleurage massage techniques and the need to provide support to families to carry out complementary therapy with effleurage massage techniques to increase prolactin hormone levels.
PENYULUHAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD) PADA IBU TRIMESTER III DI KECAMATAN PEMATANGSIANTAR Daulay, Safrina; Malahayati, Inke
Jurnal Perak Malahayati: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 1 (2024): Volume 6 Nomor 1 Mei 2024
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jpm.v6i1.14012

Abstract

ABSTRAK Pendahuluan: Menyusui merupakan salah intervensi yang efektif  untuk mencegah kematian dan kesakitan pada neonatal. Bahkan dapat mengurangi 55-87% kejadian infeksi karena diare, sepsis neonatal, dan pneumonia. Secara global,pemberian Air Susu Ibu (ASI) yang optimal dapat menghindari kematian lebih dari 800.000 balita setiap tahunnya. Pemebrian ASI pada bayi baru lahir memiliki implikasi penting bagi kesehatan saat ini dan masa depan, terutama pada Negara berkembang. Kolostrum merupakan ASI yang berwarna kekuningan dan lengketyang diproduksi pada akhir kehamilan dan beberapa hari pertama setelah melahirkan. Inisiasi menyusu dini (IMD) didefinisikan sebagai pemberian ASI pada bayi baru lahir dalam waktu satu jam setelah kelahiran. Waktu inimerupakan saat kolostrum disekresikan dengan manfaat potensial. Pelaksanaan IMD ini memungkinkan bayi baru lahir untuk mendapatkan kolostrum, selanjutnya merangsang produksi ASI dan meningkatkan pelepasan oksitosin.Solusi Permasalahan : Penyuluhan adalah salah satu cara promosi kesehatan yang dilakukan pada ibu hamil trimester III untuk meningkatkan pengetahuan dan membangkitkan kesadaran ibu untuk menerapkan pelaksanaan IMD pada bayi baru lahiruntuk mendapatkan kolustrum.Metodologi Pelaksanaan: Pengabdian masyarakat yang akan dilaksanakan menggunakan metode penyuluhan, Tanya jawab, dan diskusi.Hasil: Sebelum diberikan penyuluhan pada ibu hamil trimester III sebanyak 30 orang didapat pengetahuan buruk pada saat pretes sebanyak 5 orang dan setelah dilakukan postes didapat tingkat pengetahuan ibu baik sebanyak 25 orang.Kesimpulan: Penyuluhan kesehatan tentang IMD yang dilakukan pada ibu hamil meningkatkan pemahaman mereka tentang inisisi menyusui dini. Kata Kunci : Ibu Menyusui Dini ( IMD), Ibu Trimester III  ABSTRACT Introduction: Breastfeeding is an effective intervention for prevent death and morbidity in neonates. It can even reduce 55-87% of infections were due to diarrhea, neonatal sepsis and pneumonia. Globaly, Providing optimal breast milk (ASI) can avoid more deaths of 800,000 toddlers every year. Providing breast milk to newborn babies has important implications for current and future health, especially in countries develop. Colostrum is breast milk that is yellowish and sticky which is produced at the end of pregnancy and the first few days after give birth to. Early initiation of breastfeeding (IMD) is defined as breastfeeding in newborns within one hour of birth. This time This is when colostrum is secreted with potential benefits. Implementation This IMD allows newborn babies to get colostrum, further stimulates breast milk production and increases the release of oxytocin. Problem Solution: Counseling is one way of health promotioncarried out on third trimester pregnant women to increase knowledge and raise awareness of mothers to implement IMD implementation for babies newborn to get colostrum. Implementation Methodology: Community service to be implemented using counseling, question and answer and discussion methods. Results: Before giving counseling to pregnant women in the third trimester, there were 30 people got bad knwledge during the pretest 10 people and after After conducting a post-test, it was found that the mother's knowledge level was good as many as 25 people.Conclusion: Health education about IMD is carried out for pregnant women improve their understanding of early initiation of breastfeeding. Keywords:Early Breastfeeding Mothers (IMD), Second Trimester Mother
Optimalisasi Kesehatan Ibu Post Partum dengan Konsumsi Telur Ayam Ras Vegetarian untuk Peningkatan Kadar Hemoglobin Daulay, Safrina; Sinaga, Renny; Siahaan, Vera Renta
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 8, No 1 (2025): Volume 8 No 1 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v8i1.17699

Abstract

ABSTRAK Perdarahan yang terjadi pada saat post partum merupakan masalah penting karena hal tersebut berhubungan dengan kesehatan ibu yang dapat menyebabkan kematian anemia. Anemia pada ibu nifas dapat berpengaruh pada proses kontraksi uterus karena darah tidak cukup memberikan oksigen ke uterus dan cenderung mengalami kegagalan dalam pemberian ASI eklusif. Kegagalan dalam pemberian ASI eklusif berhubungan erat dengan gizi bayi baru lahir dan hal ini menjadi salah satu faktor risiko kejadian stunting. Protein merupakan salah satu zat gizi yang terbukti dapat mempercepat proses penyembuhan luka dan meningkatkan hemoglobin darah pada masa nifas. Sumber protein hewani yaitu telur ayam, memiliki kandungan gizi yang baik dan sangat bermanfaat jika dikomsumsi oleh ibu nifas. Hasil penelitian menyebutkan pemberian putih telur sangat efektif untuk mempercepat penyembuhan luka perieneum dan meningkatkan kadar hemoglobin ibu nifas. Hasil survey yang dilakukan di wilayah kelurahan Setianegara, masih ditemukan beberapa ibu yang belum mengetahui bahwa kandungan gizi yang ada pada telur ayam ras vegetarian dapat digunakan sebagai salah satu sumber pangan tambahan untuk meningkatkan kadar HB pada ibu nifas. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk membantu meningkatkan pengetahuan dan kesehatan ibu nifas di lokasi lokus stunting Kota Pematangsiantar. Pengabdian masyarakat ini diawali penyuluhan pada setiap ibu nifas yang ditemui kemudian dilanjutkan dengan pemberian telur rebus vegetarian selama 7 hari dengan jumlah 2 kali sehari setelah sarapan pagi dan setelah makan siang. Sebelum pelaksanaan diberikan penyuluhan tentang manfaat telur vegetarian sebanyak 20 orang ibu nifas dengan cara home visite kerumah ibu nifas. Setelah dilakukan penyuluhan pemahaman ibu nifas meningkat tentang telur vegetarian dapat meningkatkan kadar Hb dan telah dilakukan pemeriksaan Hb pada ibu nifas. Kata Kunci: Ibu Post Partum, Telur Ayam Ras Vegetarian, Kadar Hb  ABSTRACT Bleeding that occurs during postpartum is an important problem because it is related to the mother's health which can cause death from anemia. Anemia in postpartum mothers can affect the uterine contraction process because the blood does not provide enough oxygen to the uterus and tends to fail in delivering exclusive breastfeeding. Failure to provide exclusive breastfeeding is closely related to the nutrition of newborn babies and this is one of the risk factors for stunting. Protein is a nutrient that has been proven to speed up the wound healing process and increase blood hemoglobin during the postpartum period. The source of animal protein, namely chicken eggs, has good nutritional content and is very beneficial if consumed by postpartum mothers. The research results show that giving egg whites is very effective in accelerating the healing of perineal wounds and increasing hemoglobin levels in postpartum mothers. The results of a survey conducted in the Setianegara sub-district area showed that several mothers did not know that the nutritional content of vegetarian chicken eggs could be used as an additional food source to increase HB levels in postpartum mothers. The aim of this community service was to help improve the knowledge and health of postpartum mothers in the stunting locus of Pematangsiantar City. This community service begins with counseling for every postpartum mother who is met, then continues with providing boiled vegetarian eggs for 7 days, 2 times a day after breakfast and lunch. Before the implementation, 20 postpartum mothers were given counseling about the benefits of vegetarian eggs using home visits to postpartum mothers' homes. Conclusion: After providing counseling, postpartum mothers' understanding of vegetarian eggs can increase Hb levels has increased, and Hb checks have been carried out on postpartum mothers. Keywords: Post Partum Mother, Vegetarian Chicken Eggs, Hb Level