Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PENGARUH INTI KOIL TERHADAP TEGANGANINDUKTOR DAN RESISTOR YANG DIRANGKAI SECARA SERI Salomo '; Erwin '; Surya Ningsih
Komunikasi Fisika Indonesia Vol 10, No 6 (2013)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (448.302 KB) | DOI: 10.31258/jkfi.10.6.467-475

Abstract

Telah dibuat koil (solenoida) dan inti koil yang bervariasi. Koil divariasikan dengan jumlah lilitan: 50 lilitan, 100 lilitan, 150 lilitan dengan panjang 5 cm dan diameter 3,5 cm, sedangkan inti koil divariasikan dari beberapa material seperti Fe (besi), Cu (tembaga), dan Al (aluminium) dengan panjang 5 cm dan diameter 3 cm. Koil ini dirangkai secara seri dengan resistor yang memiliki resistansi 150 Ω, sumber tegangan dan saklar, kemudian dilakukan pengukuran tegangan induktor dan resistor pada koil. Pengukuran ini dilakukan untuk koil tanpa inti dan koil dengan tambahan inti Fe, Al, serta Cu. Berdasarkan hasil pengukuran diperoleh tegangan induktor menurun seiring pertambahan waktu, besarnya tegangan tersebut juga dipengaruhi oleh medan magnet koil. Penambahan inti Fe pada koil 150 lilitan menghasilkan tegangan induktor sebesar 2,54 volt saat t = 5 detik, sedangkan penambahan inti Cu menghasilkan tegangan induktor sebesar 0,42 volt pada waktu yang sama. Tegangan resistor pada koil 100 lilitan dengan inti Fe adalah 0,21 volt pada t = 5 detik, namun begitu intinya diganti dengan Cu tegangannya menjadi 2.42 volt. Ini berarti koil dengan medan magnet besar akan menghasilkan tegangan induktor yang besar sedangkan tegangan resistor utuk koil dengan medan magnet besar akan bernilai kecil.
PERBEDAAN  PENGGUNAAN MODUL DAN TANPA MODUL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KAS KECIL KELAS XI AK SMK NEGERI 10 SURABAYA SURYA NINGSIH
Jurnal Pendidikan Akuntansi (JPAK) Vol 2 No 2 (2014)
Publisher : Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode dalam penelitian ini menggunakan True Eksperimen (eksperimen Murni) dengan desain Pretest Posstest Control Group Design. Latar dan subjek penelitian yaitu siswa kelas XI AK 1 sebagai kelas eksperimen dan XI AK 2 sebagai kelas kontrol di SMK Negeri 10 Surabaya dengan jumlah masing-masing kelas 39 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa yang menggunakan modul memiliki rata-rata sebesar 88,72 lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang tanpa menggunakan modul sebesar 79,62. Berdasarkan uji-t yang didapatkan dari bantuan alat hitung program SPSS dengan statistik uji independent samples test, menunjukkan taraf signifikansi sebesar 0,000 atau kurang dari 0,05. sehingga ditolak dan diterima. Ini artinya ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa dengan penggunaan modul dan tanpa modul. Kata Kunci : Modul, Hasil Belajar.
PENGARUH PROMOSI DAN LINGKUNGAN TOKO TERHADAP PEMBELIAN TIDAK TERENCANA (IMPULSE BUYING) PADA HYPERMART DI KOTA PALU SURYA NINGSIH; MASKURI SUTOMO; IRA NURIYA SANTI
Jurnal Ilmu Manajemen Universitas Tadulako (JIMUT) Vol 6, No 3 (2020): Jurnal Ilmu Manajemen Universitas Tadulako
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jimut.v6i3.206

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh promosi dan lingkungan toko terhadap pembelian tidak terencana pada Hypermart di Kota Palu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kausal dengan jumlah sampel yang digunakan pada penelitian sebanyak 60 responden. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda dan   bentuk penarikan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara serempak promosi dan lingkungan toko berpengaruh signifikan terhadap pembelian tidak terencana pada Hypermart di Kota Palu. Selanjutnya secara parsial promosi dan lingkungan toko berpengaruh signifikan terhadap pembelian tidak terencana pada Hypermart di Kota Palu. Hasil ini juga didukung dari perolehan tingkat koefisien korelasi sebesar 88,5% menunjukkan adanya hubungan yang erat antara kedua variabel tersebut dengan pembelian tidak terencana pada Hypermart di Kota Palu. Penting bagi pihak Hypermart untuk memastikan bahwa penerapan promosi dan lingkungan toko telah dilakukan dengan baik serta  tepat sehingga untuk kedepannya dapat secara konsisten menciptakan pembelian tidak terencana ketika mengunjungi Hypermat Kota Palu
استخدام وسائل الصورة في تحسين مهارة كتابة اللغة العربية في مدرسة الثانوية الإسلامية Nurfin Sihotang; Surya Ningsih
Thariqah Ilmiah: Jurnal ilmu-ilmu kependidikan dan Bahasa Arab Vol 8, No 1 (2020): THARIQAH ILMIAH: JURNAL ILMU-ILMU KEPENDIDIKAN DAN BAHASA ARAB
Publisher : IAIN Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/thariqahilmiah.v8i1.2613

Abstract

AbstrakMasalah dalam penelitian adalah penggunaan media gambar dalam memperbaiki kemahiran menulis bahasa arab siswa, media yang digunakan adalam media gambar, tujuan penelitian ini adalah ada atau tidak adanya pengaruh penggunaan media bergambar terhadap kemahiran menulis bahasa arab siswa kelas tujuh madrasah darul istiqomah  Huta Padangsidimpuan, metode penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas dengan menggunakan penggunaan media bergambar terhadap kemahiran menulis bahasa arab siswa kelas tujuh madrasah darul istiqomah  Huta Padangsidimpuan. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh media gambar terhadap kemahiran kemahiran menulis bahasa arab siswa, media gambar sangat berguna dalam memperbaiki kemahiran menulis bahasa arab siswa. Berdasarkan hasil ini makan dapat diterima  hipotesis penetian dengan hasil 63 % hasil siklus I dan 65 % hasil sikus II  dan 80 siklus III.
Efforts to optimize thinking skills and acting through kit media in science learning in class vi sd 31 ambacang Kecamatan bayang Surya Ningsih
Jurnal Ilmiah Pendidikan Scholastic Vol 2 No 1 (2018): Jurnal Ilmiah Pendidikan Scholastic
Publisher : Fakultas Sastra Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (89.262 KB) | DOI: 10.36057/jips.v2i1.324

Abstract

This research is based on the problems that arise in science learning, especially on basic matter or competence "Understanding the influence of human activities on environmental balance" in Grade VI of First Semester State Elementary School 31 Ambacang Bayang District. Teachers in various ways have made it possible for all students to be active in learning activities. Standardized learning has also been implemented, the various learning media that exist in schools have been utilized. Nevertheless, in a variety of question and answer opportunities, class discussions, as well as daily tests, their activities and learning achievements are very low. Based on teacher record, student achievement in question and answer and class discussion are only 30% and 35% from 22 students respectively. Most of the students show irrelevant achievements in learning, such as being dazed and daydreaming, lack of excitement, lack of attention, playing alone, talking to friends when described, talking awkwardly or dialogue with friends during discussions, and so on. From the various possible factors, the teacher is more inclined to the 4th factor, the difficulty factor of adaptation and cooperation among the students, and it is strongly suspected as the main factor causing the low achievement of the students of Grade VI of Semester I SD Negeri 31 Ambacang Bayang District on the eyes Science lessons, especially on Basic materials / competencies: "Understand the impact of human activities on environmental balance". The approach in terms of the learning method chosen and used in this action research is "Media KIT IPA". Based on the background of thought that has been unraveled then this class action research is formulated with the title as follows: "Efforts to Optimize Thinking Skills And Acting Through KIT Media In Science Learning In Grade VI Elementary School 31 Ambacang District Bayang." In the end, it is hoped that through Media KIT IPA it can trigger and spur the spirit of togetherness, mutual help and mutual motivation among students, which in turn can also improve their learning achievement and achievement in the field of science study.
Pengujian Peraturan Pemerintah Terhadap Kelayakan Penerima Bantuan Siswa Miskin Menggunakan Algoritma TOPSIS muhammad safii; Surya Ningsih
Jurnal Teknovasi : Jurnal Teknik dan Inovasi Vol 5, No 1 (2018): Teknovasi April 2018
Publisher : LPPM Politeknik LP3I Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55445/teknovasi.v5i1.163

Abstract

ABSTRACT The BSM Program is a National Program aimed at eliminating the barriers of poor students participating to school by helping poor students gain access to appropriate education services, prevent dropping out, attract poor students to return to school, help students meet needs in learning activities, support the Compulsory Education Program Basic Nine Years (even to the upper secondary level), as well as helping the smoothness of school programs. Through the BSM Program it is expected that school-aged children from poor households / families can continue to go to school, not dropping out of school, and in the future it is hoped that they can break the poverty chain that their parents are currently experiencing. The BSM program also supports the government's commitment to increase education participation rates in poor and remote districts / municipalities as well as to marginalized groups. This program is a direct aid to students and not a scholarship, because based on students' economic conditions and not on merit (scholarship) considering the condition of the students, while scholarships are given taking into account student achievement. In this research used support system with Technique for Order Performance method by Similarity to Ideal Solution or TOPSIS. This method is known as the weighted summing method. The basic concept of the TOPSIS method seeks a weighted sum of performance ratings on each alternative on all attributes. The TOPSIS method requires the process of normalizing the decision matrix (X) to a scale comparable to all the alternatives available so as to produce a ranking. Keywords: Decision Support System, BSM, Ranking, TOPSIS
The Construction of African-American Identity in Langston Hughes’ Mulatto SURYA NINGSIH
LITERA KULTURA : Journal of Literary and Cultural Studies Vol 1 No 3 (2013): Volume 1 Nomer 3 (2013)
Publisher : The English Department, Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/lk.v1i3.3819

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membahas permasalahan yang ada pada drama Mulatto yang ditulis oleh Langston Hughes. Drama Mulatto menyuguhkan isu tentang identitas keturunan orang Afrika-Amerika, khususnya terhadap Robert, tokoh utama dalam drama sebagai seorang keterunan Afrika Amerika yang bergumul dalam dunia orang kulit putih. Dengan mengangkat topik diatas, penelitian ini bertujuan untuk menampilkan konstruksi identitas seorang keturunan Afrika-Amerika yang terperangkap antara dua budaya, yaitu budaya orang kulit hitam dan orang kulit putih. Pemilihan istilah kata Afrika-Amerika dengan menggunakan garis sambung adalah dikarenakan konflik yang terjadi tidak hanya membahas keberadaan masyarakat kulit hitam yang tinggal di Amerika, namun lebih kepada bagaimana karakter mereka menjadikan mungkin bagi mereka untuk berperan sebagai orang Afrika maupun orang Amerika. Adanya garis sambung tersebut melambangkan identitas yang tidak terlepas dari pengaruh Afrika dan Amerika. Selanjutnya, teori-teori yang diterapkan dalam penelitian ini adalah dalam bentuk kombinasi antara teori identitas dan karakteristik-karakteristik pengalaman masyarakat keturunan Afrika-Amerika seperti konsep Racism, Double Consciousness, dan Black Vernacular. Dengan menerapkan konsep-konsep diatas kepada permasalahan utama yang muncul pada drama, ditemukan bahwa dalam proses pencarian identitasnya yang sesungguhnya, Robert mengalami kesadaran ganda sebagai hasil dari diskriminasi rasial yang dilakukan oleh orang Amerika. Dalam situasi ini, masyarakat keturunan Afrika-Amerika selalu dipandang sebagai objek yang rendah, sementara masyarakat kulit putih Amerika adalah objek yang unggul. Disamping itu, kondisi ini juga menuntun Robert pada kesadaran ganda nya dan hal ini membentuk karakternya. Identitas ganda Robert terbentuk dari setiap ketidakadilan yang dia hadapi sepanjang hidupnya, baik dari salah seorang anggota keluarganya, yaitu ayahnya yang merupakan seorang kulit putih, maupun oleh masyarakat dilingkungannya. Selain itu, identitas ganda Robert juga termasuk dalam hal tradisi untuk berbicara bahasa khas orang kulit hitam. Dengan demikian, konstruksi identitas Robert sebagai keturunan Afrika-Amerika adalah ganda. Identitas Robert selalu berproses dan bertentangan antara dua budaya yaitu budaya orang kulit hitam dan kulit putih. Kata Kunci: Keturunan Afrika-Amerika, mulatto, identitas, budaya, ras, minoritas dan penolakan peran orang tua Abstract This study attempts to discuss the issue raised in drama Mulatto written by Langston Hughes. The drama presents the issue of African-American identity particularly towards the main character, Robert, as an African-American who lives in the White world. By raising the topic above, this study aims to present the construction of an African-American identity which is being caught between two cultures: Blacks and Whites. The term African-American with ‘dash’ is preferably used in this study because the conflict not only deal with Black people who exist in America, however, it discusses how their character makes it possible for them to become both African and American. The hyphen symbolizes the identity which is not apart from the African and American influences. Furthermore, the writer applies the combination of critical theories among Identity theory and the characteristics of African-Americans cultural experiences such as the concept of Racism, Double Consciousness and Black Vernacular. By applying those concepts in relation to the main problem raised in the drama, it is found that in the process of searching his real identity in his life, Robert experiences “double” identity as the result of racial discrimination done by White Americans. In this situation, African-Americans are always seen as the inferior subject, while the White Americans are the superior. Besides, this condition also leads Robert to the stage of double consciousness and it constructs his identity. Robert’s double identity is constructed from every inequality that he faced throughout his life, both from one of the member of his family, which is his White father, and also by the surrounding society. Moreover, Robert’s double consciousness involves the practice of Black Vernacular tradition. Thus, the construction of Robert’s African-American identity is “double”. His identity is always conflicting between two cultures: Blacks and Whites, and it is always in process. Keywords: African-Americans, mulatto, identity, culture, race, minority and parental refusal
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI PADI DI DESA BLANG DALAM KECAMATAN DARUL HIKMAH KABUPATEN ACEH JAYA Surya Ningsih; Agustiar Agustiar; Mahrizal Mahrizal
Agros Journal of Agriculture Science Vol 25, No 3 (2023): edisi Juli
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v25i3.3131

Abstract

This study aims to determine the consumers of rice farmers in Blang Dalam Village, Darul Hikmah District, Aceh Jaya Regency. The results showed that the total cost of farming during the period of one planting season to harvest was IDR 447.494.225 mt-1, an average of IDR 13.308.378 ha-1mt-1. Rice ushatani revenues amounted to IDR 849,645,000 mt-1, an average of IDR 25,268,253 ha-1mt-1. Rice farming income is IDR 402.150.775  mt-1, an average of IDR 11.959.874 ha-1mt-1. The value of R/C ratio for rice farming is 1.91 ha-1mt-1 which is 1 greater, meaning that rice farming is feasible because the income received by farmers is greater than the cost.INTISARI            Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan petani padi di Desa Blang Dalam Kecamatan Darul Hikmah Kabupaten Aceh Jaya. Hasil penelitian menunjukkan total biaya usahatani selama periode satu kali musim tanam hingga panen sebesar Rp 447.494.225 mt-1, rata-rata sebesar Rp 13.308.378 ha-1mt-1. Penerimaan ushatani padi sebesar Rp 849.645.000 mt-1, rata-rata sebesar       Rp 25.268.253 ha-1mt-1. Pendapatan usahatani padi sebesar Rp 402.150.775 mt-1, rata-rata sebesar  Rp 11.959.874 ha-1mt-1. Nilai R/C Ratio usahatani padi sebesar 1,90 ha-1mt-1 lebih besar 1, artinya usahatani padi layak dijalankan karena penerimaan diterima petani lebih besar dari total biaya yang dikeluarkan.
ANALISIS KONTRIBUSI PENDAPATAN USAHATANI SAYURAN DAUN TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA (Studi Kasus : Petani Sayuran Daun Binaan Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Riau di Kota Pekanbaru) Surya Ningsih; Yusmini Yusmini; Eliza Eliza
Indonesian Journal of Agricultural Economics Vol 7, No 2 (2016)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/ijae.7.2.110-121

Abstract

The purpose of this reseach was to analyzed the leaf vegetable farm income, household income of vegetable growers and analyze the contribution of leaf vegetable farmers' income. This reseach used 9 (nine) population assisted leaf vegetable farmers of Agriculture and Livestock of Riau Province. The research method used survey method, to perform the analysis of farm income, household income and contribution formula wass the formula used some production costs, equipment depreciation, farm income, household income, as well as revenue. The results showed that the average net income per season vegetable farming Rp.5.783.611,86/ leaf plant, with total costs amounting to Rp.12.573.610,37/season planting. The average household income was obtained by Rp.5.100.853,93/month, derived from vegetable farming income amounted Rp.2.955.483,86/month and other revenues amounted to Rp.2.145.370,07/month. The average contribution of leaf vegetable farm income to household income is 57.93% or by Rp.2.955.483,86 included in the high category. The growing season for all commodities leaf vegetables in this study are assumed to have the same time frame that is 90 days or 3 months.
PENGARUH MIKROORGANISME LOKAL (MOL) KEONG MAS TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL CABAI MERAH PADA TANAH GAMBUT SURYA NINGSIH; DWI ZULFITA; DINI ANGGOROWATI
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 6, No 1 (2017): April 2017
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v6i1.17894

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh MOL Keong Mas terhadap pertumbuhan dan hasil cabai merah pada tanah gambut. Penelitian ini dilaksanakan di Jalan Adisucipto Gg. Kapuas no.14 Pontianak. Penelitian berlangsung dari tanggal 19 Agustus 2014 sampai dengan tanggal 11 November 2014, dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari lima perlakuan, lima ulangan dan empat tanaman sampel. Perlakuan dalam penelitian ini adalah b1= tanpa pemberian MOL Keong Mas, b2= MOL Keong Mas dengan konsentrasi 10 ml/liter air, b3= MOL Keong Mas dengan konsentrasi 15 ml/liter air, b4= MOL Keong Mas dengan konsentrasi 20 ml/liter air, dan b5= MOL Keong Mas dengan konsentrasi Variabel pengamatan dalam penelitian ini adalah volume akar (cm3), berat kering tanaman (g), tinggi tanaman (cm), waktu berbunga tanaman (hst), jumlah buah pertanaman (buah), dan berat buah pertanaman (g). Pemberian MOL Keong Mas  berpengaruh  nyata terhadap variabel volume akar, berat kering tanaman, tinggi tanaman, waktu berbunga tanaman, dan berpengaruh tidak nyata terhadap variabel jumlah buah pertanaman, dan berat buah pertanaman.