Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

The Implementation of Merdeka Curriculum in English Language Teaching in High School Ni'mah, Farihatun; Wafa, Zaenul; Sulistiyaningsih, Eka Fanti
English Education and Literature Journal (E-Jou) Vol 4 No 02 (2024): English Education and Literature Journal (E-Jou)
Publisher : Universitas Ma'arif Nahdlatul Ulama Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53863/ejou.v4i02.996

Abstract

The curriculum in Indonesia has undergone several changes, one of curriculum changes is the 2013 curriculum to Merdeka curriculum. Merdeka curriculum is a new educational approach that aimed to give more freedom to students in choosing how to learn. The aimed of this research is to clarify the implementation of Merdeka Curriculum in teaching English at high school and to find the problems encountered by teachers in the implementation of Merdeka curriculum at high school. The method used in this research was a qualitative descriptive method. The data collection process used observation, interview, and documentation techniques. The subjects of this research were three English teachers who had taken part in the Merdeka Curriculum training. The findings of this research indicate that the implementation of Merdeka Curriculum has been implemented at high school with direction from the Ministry of Education and Culture. The teacher creates learning outcomes, the flow of learning objectives, and teaching modules. Teachers also transfer the Pancasila student profile in implementing Merdeka curriculum. The problems faced by teachers in implementing Merdeka Curriculum are that teachers do not understand how to implement Merdeka curriculum, then the curriculum changes rapidly, and teachers also experience obstacles in using digital technology. Keywords: Implementation, Merdeka Curriculum, English Language Teaching.
Surface Strategy Taxonomy on EFL Learners’ Oral Presentation: A Study of Grammatical Error Analysis Susilowati, Endang; Kusumaningtyas, Etika Dewi; Wafa, Zaenul
English Education and Literature Journal (E-Jou) Vol 4 No 02 (2024): English Education and Literature Journal (E-Jou)
Publisher : Universitas Ma'arif Nahdlatul Ulama Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53863/ejou.v4i02.1105

Abstract

Many Indonesian learners continue to struggle with learning English as a foreign language (EFL) and frequently produce errors in grammatical aspects when speaking English spontaneously. This may be influenced by several factors. Hence, this research reports on a study aimed at investigating and examining the errors produced by Indonesian learners in their oral presentations and the sources of the errors. In conducting this study, the error analysis procedures and a descriptive qualitative study were used. The data were collected from sixteen college students’ oral presentations of the non-English department. To gather the data, the students’ presentations were video-typed and the utterances were transcribed. In analysing the data, a theory of error classification proposed by Dulay et al. (1982) namely a surface strategy taxonomy was employed. The findings reveal that four types of errors based on the surface strategy taxonomy namely omission, addition, misformation, and misordering errors are found in the students’ productions in their oral presentation. The frequent errors made by the learners are omission, followed by misformation, addition, and misordering. Meanwhile, two major causes driving learners to make numerous mistakes are intra-lingual and inter-lingual interference. However, from both factors, the largest cause is intra-lingual interference. Thus, the students’ L1 interference affects their mastery of the target language. Finally, this study is expected to contribute to the improvement of EFL teaching and learning.
Peran Sekolah Dalam Pencegahan Dan Penanganan Kekerasan Seksual Pada Siswa Sekolah Menengah Pertama Di Kabupaten Grobogan Wafa, Zaenul; Kusumaningtyas, Etika Dewi; Sulistiyaningsih, Eka Fanti
Attadib: Journal of Elementary Education Vol 7, No 3 (2023): Attadib: Journal of Elementary Education
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32507/attadib.v7i2.2687

Abstract

Data dari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana DP3AKB Kabupaten Grobogan menyebutkan bahwa pada tahun 2021 sebanyak 11 kasus, selanjutnya pada tahun 2022 terdapat 15 kasus, sedangkan pada tahun 2023 sampai pada triwulan kedua sudah mengalami peningkatan sebanyak 4 kasus, sehingga total kasus pada bulan juni tahun 2023 sudah terdapat 19 kasus. Rata- rata kasus tersebut terjadi di luar lingkungan sekolah dengan pelaku merupakan orang terdekat korban. Kasus- kasus tersebut melibatkan anak sebagai korban dengan latar belakang masalah yang berbeda-beda. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan diskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan untuk mendeskripsikan peran sekolah dalam upaya pencegahan dan penanganan kekerasan seksual pada siswa Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Grobogan. Peranan sekolah dalam upaya pencegahan kekerasan seksual pada siswa belum maksimal, dikarenakan belum tersedianya peraturan khusus yang disusun. Sekolah juga belum menyediakan satgas anti kekerasan seksual beserta program kerja atau sosialisasi anti kekerasan seksual secara berkala. Selain itu, dalam upaya penanganan sekolah juga belum memiliki alur penanganan yang terstruktur. Proses penangan kasus kekerasan seksual masih dilaksnakan oleh guru BK beserta kesiswaan dan kepala sekolah. 
Exploring the Integration of Artificial Intelligence in English Language Teaching: Trends, Challenges, and Pedagogical Implications Wafa, Zaenul; Sulistyaningsih, Eka Fanti
English Education and Literature Journal (E-Jou) Vol 5 No 01 (2025): English Education and Literature Journal (E-Jou) (In Progress)
Publisher : Universitas Ma'arif Nahdlatul Ulama Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53863/e-jou.v5i01.1509

Abstract

The integration of Artificial Intelligence (AI) in English Language Teaching (ELT) has significantly transformed teaching methodologies and enhanced learning experiences. This study explores AI’s role in ELT, focusing on current trends, challenges, and pedagogical implications through a systematic literature review. The data sources used was academic journal, book references and international journals. While the data collection method comprised document analysis and the data analysis technique employed Miles & Huberman Model 1994. The key findings reveal that AI promotes adaptive and interactive learning environments, motivating students and reducing language learning anxiety. However, challenges remain, including ethical concerns such as data privacy, potential over-reliance on AI, and its inability to replicate human emotional understanding and creativity. Furthermore, the study highlights the need for teacher professional development to ensure the effective and ethical use of AI in classrooms. AI’s pedagogical implications include fostering personalized learning experiences, enhancing learning outcomes, and enabling efficient assessments. Although AI offers numerous benefits, its integration in ELT should be balanced, considering the ethical and emotional aspects of education
PEMANFAATAN MEDIA EDUKASI VIDEO UNTUK MENGURANGI TINGKAT BULLYING YANG ADA DI MA SUNNIYYAH SELO Kurniawan, Kurniawan; Wafa, Zaenul; Sulistiyaningsih, Eka Fanti; Kusumaningtyas, Etika Dewi; Amalia P., Ardila Wahyu; Setyowati, Wahyu; Khamdanah, Alfiyatu; Aprilina, Dwi Efi; Puspita N., Cintya
JUAN: Jurnal Pengabdian Nusantara Vol. 2 No. 1 (2025): Januari 2025
Publisher : CV Sentra Nusa Connection

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63545/juan.v2.i1.112

Abstract

Bullying saat ini banyak terjadi di kalangan siswa-siswi di tingkat SMA, SMK, MA, dan sederajat. Banyak kasus bullying yang dilakukan, baik dalam bentuk kekerasan fisik maupun verbal. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan metode pendekatan kepada siswa-siswi dengan menggunakan media pembelajaran berupa video berbasis film.Penelitian ini melalui beberapa tahap, yaitu: penyusunan judul, survei lokasi penelitian, penyusunan panitia, penyusunan proposal, dan pembuatan surat. Setelah semua persiapan telah selesai, selanjutnya proposal diajukan ke sekolah dan ke wakil rektor bagian kemahasiswaan untuk dilakukan pengecekan terhadap perencanaan kegiatan tersebut.Hasil dari pengecekan proposal menunjukkan bahwa kegiatan ini layak untuk dilaksanakan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dalam pengembangan edukasi menggunakan media video untuk mencegah perilaku bullying, baik yang bersifat fisik maupun verbal.
PERAN SEKOLAH DALAM PENCEGAHAN DAN PENANGANAN KEKERASAN SEKSUAL PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI KABUPATEN GROBOGAN Wafa, Zaenul; Kusumaningtyas, Etika Dewi; Sulistiyaningsih, Eka Fanti
ATTA`DIB Vol. 7 No. 3 (2023): DESEMBER
Publisher : Program Studi PGMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/at-tadib.v7i3.19501

Abstract

Data dari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana DP3AKB Kabupaten Grobogan menyebutkan bahwa pada tahun 2021 sebanyak 11 kasus, selanjutnya pada tahun 2022 terdapat 15 kasus, sedangkan pada tahun 2023 sampai pada triwulan kedua sudah mengalami peningkatan sebanyak 4 kasus, sehingga total kasus pada bulan juni tahun 2023 sudah terdapat 19 kasus. Rata- rata kasus tersebut terjadi di luar lingkungan sekolah dengan pelaku merupakan orang terdekat korban. Kasus- kasus terse-but melibatkan anak sebagai korban dengan latar belakang masalah yang berbeda-beda. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan diskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan untuk mendeskripsikan peran sekolah dalam upaya pencega-han dan penanganan kekerasan seksual pada siswa Sekolah Menengah Pertama di Kabu-paten Grobogan. Peranan sekolah dalam upaya pencegahan kekerasan seksual pada siswa belum maksimal, dikarenakan belum tersedianya peraturan khusus yang disusun. Sekolah juga belum menyediakan satgas anti kekerasan seksual beserta program kerja atau sosialisasi anti kekerasan seksual secara berkala. Selain itu, dalam upaya penanganan sekolah juga belum memiliki alur pe-nanganan yang terstruktur. Proses penangan kasus kekerasan seksual masih dilaksnakan oleh guru BK beserta kesiswaan dan kepala sekolah.
Investigating Translation Errors in Recount Texts: A Study of Midwifery Students’ use of Machine Translation Sulistiyaningsih, Eka Fanti; Wafa, Zaenul; Susilowati, Endang
English Education and Literature Journal (E-Jou) Vol 5 No 02 (2025): English Education and Literature Journal
Publisher : Universitas Ma'arif Nahdlatul Ulama Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53863/e-jou.v5i02.1819

Abstract

Translation is process transfer information or idea from Source Language (SL) to Target Language (TL) without change the meaning of the words or sentences. The research aimed to investigate translation errors of using machine translation in students’ midwifery programs in writing a recount text. The research design of this research was a qualitative research design. Content analysis is used by the researcher to investigate the translation errors of machine translation used in students’ midwifery recount texts. The data was collected purposively from 21 students of the midwifery program. The data sources of this research were students’ recount texts translated using machine translation. The types of data that were collected by the researcher were words, phrases, and sentences. The researcher used documentation and a questionnaire as the instruments of this research to collect the data. The result of the research showed that the most dominant categories of translation errors were orthographic errors (35,3%), consisting of Orthographic Errors Punctuation (24,6%) and Orthographic Errors Capitalization (10,7%). Then, the second category was Semantic errors (29,2%). The next categories were Morphological Errors Verb (21,5%) and Syntactic errors (12,1%) consist of Syntactic errors Conjunction (7,6%), Syntactic errors Prepositions (3%), and Syntactic errors Article (1,5%). The last category found by the researcher was Lexical errors, Missing words (1,5%). Further research is needed to find the way how to decrease the error translation in Machine Translation (MT)
Pelatihan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pangan Lokal Atasi Stunting Dewi, Rosmala Kurnia; Untari, Sri; Syakur, Rosdiana; Azzahra, Fariha; Susanti, Meity Mulya; Wafa, Zaenul
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 4 No. 2 (2025): Bulan November
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v4i2.789

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kader posyandu dalam pengolahan PMT (Pemberian Makanan Tambahan) untuk balita dengan bahan lokal di Desa Plosoharjo, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan. Permasalahan yang dihadapi mitra ini adalah minimnya pelatihan gizi berbasis pangan lokal dan tidak tersedianya pelatihan teknis pembuatan makanan sehat balita dari bahan pangan lokal yang mudah diakses dan terjangkau. Melalui pendekatan survei, pelatihan dan pendampingan langsung, tim pengabdian memberikan simulasi langsung pengolahan makanan tambahan pangan lokal (nugget tempe daun kelor, bakso ikan lele, puding labu kuning) dan penyediaan buku resep PMT dengan bahan pangan lokal yang mudah didapat dan murah. Hasil kegiatan ini menunjukan peningkatan kemampuan mengolah bahan pangan lokal menjadi PMT yang sehat, murah dan mudah. Terdapat peningkatan pengetahuan dengan nilai rata-rata 30 point dari nilai pre test dan post test.