Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Desain Antarmuka Pengguna Aplikasi Keamanan Pekerja Berbasis Ponsel Pintar Zen Munawar; Sri Sutjiningtyas; Novianti Indah Putri; Hernawati; Rita Komalasari; Herru Soerjono
TEMATIK Vol 11 No 1 (2024): Tematik : Jurnal Teknologi Informasi Komunikasi (e-Journal) - Juni 2024
Publisher : LPPM POLITEKNIK LP3I BANDUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38204/tematik.v11i1.1893

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendesain mobile app untuk pekerja, dikarenakan adanya kemungkinan terjadinya kecelakaan di lokasi pekerjaan gas. Metode penelitian dengan melakukan analisis statistik, dan menggunakan investigasi serta analisis literatur, melakukan wawancara, melakukan pengumpulan data sosial tidak langsung. Adapun tahapannya yaitu menganalisis ciri dan karakteristik operasi pekerja lapangan gas, mengamati pada lokasi kerja serta melakukan ekstraksi analisis kebutuhannya, mengamati proses kerja dan serta kemungkinan terjadi insiden yang dapat terjadi pada kegiatan di lapangan. Membuat daftar asumsi untuk merancang aplikasi seluler. Melakukan survei gambar pilihan yang berkaitan dengan pekerjaan gas. Menyelesaikan pembuatan rancangan aplikasi. Mencari temuan sebagai bagian dari rancangan aplikasi seluler. Mendesain dengan tingkat keterbacaan tinggi. Melakukan penggunaan terhadap pengamanan aksesibilitas pengguna. Merencanakan penyampaian informasi yang efektif pada bagian kerja yang sulit untuk dioperasikan pada perangkat seluler. Melakukan aktivasi fungsi alarm di bagian dengan kesalahan kerja tinggi. Menyampaikan komunikasi dua arah yang cepat dan penerimaan materi pemeriksaan keselamatan yang diperlukan saat di tempat kerja. Memberikan pilihan gambar serta konten yang berguna sebagai panduan situasi pekerja jika terjadi kecelakaan. Mengaktifkan alarm tingkat bahaya di suatu area lokasi pekerja. Melakukan rancangan dasar penerapan keselamatan untuk pekerjaan terkait gas, untuk menjamin aksesibilitas pengguna. Hasil akhir merancang tampilan baru yang berfokus pada ikon dengan keterbacaan tinggi untuk memindahkan sistem utama ke layar seluler. Mengidentifikasi bagian yang sering terjadi kesalahan operasional.Terakhir melakukan sinkronisasi pada berbagai perangkat interaktif dengan Aplikasi seluler.
Manfaat Kecerdasan Buatan pada Proses Belajar Mengajar di Pendidikan Tinggi Zen Munawar; Sri Sutjiningtyas; Novianti Indah Putri; Rita Komalasari; Herru Soerjono
TEMATIK Vol 11 No 2 (2024): Tematik : Jurnal Teknologi Informasi Komunikasi (e-Journal) - Desember 2024
Publisher : LPPM POLITEKNIK LP3I BANDUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38204/tematik.v11i2.2165

Abstract

This research aims to determine the benefits of using artificial intelligence in the teaching and learning process in higher education. The contribution of computer science, especially artificial intelligence, to the field of education is very much felt. From robotic teaching to the emergence of automated systems for answer sheet analysis, artificial intelligence always helps lecturers and students. This study also investigates the educational implications of emerging technologies on how students learn and how the teaching and learning process in higher education is developing. Data analysis is carried out comprehensively on various analytical developments applied worldwide such as computer science techniques applied to the education sector so as to summarize and highlight the role of artificial intelligence in the teaching and learning process. The latest technological advances and the increasing speed of application of new technologies in higher education are explored to predict the nature of higher education today and in a world where artificial intelligence becomes part of the higher education structure. The results of the study indicate several challenges for higher education institutions and student learning in adopting this technology for the teaching and learning process, support from students, and administration and the need to explore further research directions.
Perancangan Aplikasi Teaching Factory Berbasis Website di SMKN 9 Bandung Azra Pratami, Ceria; Rita Komalasari
Joutica Vol 10 No 1 (2025): MARET
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/informatika.v10i1.1396

Abstract

Teaching Factory (TEFA) adalah metode pembelajaran yang menghubungkan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan dunia usaha dan industri (DUDI) melalui kegiatan produksi berbasis standar industri. Namun, implementasi TEFA masih menghadapi kendala dalam pencatatan omzet, manajemen produk, dan evaluasi kinerja usaha siswa. Sistem informasi berbasis web dirancang untuk mendukung pengelolaan TEFA secara efektif. Penelitian ini bertujuan merancang aplikasi Teaching Factory berbasis web di SMKN 9 Bandung menggunakan framework Laravel dan Laragon. Fitur utama meliputi input omzet, input produk, analisis SWOT, dan sistem peringkat otomatis. Metode waterfall digunakan dalam pengembangan aplikasi. Hasil pengujian menunjukkan aplikasi membantu pengelolaan TEFA lebih efisien dan memberikan alat evaluasi berbasis data bagi sekolah. Aplikasi ini diharapkan menjadi model pengembangan TEFA berbasis teknologi di SMK lain.
Pemanfaatan Aplikasi Kecerdasan Buatan Dalam Pengelolaan Pertanian Di Desa Zen Munawar; Herru Soerjono; Rita Komalasari; Novianti Indah Putri; Sri Sutjiningtyas; Dedi Karmana
Darma Abdi Karya Vol. 3 No. 2 (2024): Darma Abdi Karya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM POLITEKNIK LP3I

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38204/darmaabdikarya.v3i2.2273

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan besarnya peluang pemanfaatan kecerdasan buatan dengan memanfaatkan potensi petani sebagai pelaku dan menganalisis berbagai kebijakan pemerintah untuk mendukung pemanfaatan aplikasi kecerdasan buatan dalam mengelola pertanian. Di era tranformasi digital saat ini pengelolaan pertanian yang memanfaatkan aplikasi kecerdasan buatan telah menjadi andalan Kementerian Pertanian. Pertanian dengan bantuan aplikasi kecerdasan buatan akan mendorong kerja petani sehingga budi daya pertanian menjadi efisien, terukur, dan terintegrasi. Pertanian adalah fondasi bagi pertumbuhan ekonomi jangka panjang dengan pertanian sebagai fondasi, untuk hal ini diperlukan pengelolaan pertanian yang didukung dengan transformasi digital. Diperlukan modernisasi pertanian untuk mengatasi hal-hal ini. Dalam hal akurasi dan ketahanan, arsitektur berbasis kecerdasan buatan telah terbukti menjadi yang berkinerja terbaik. Pemanfatan sistem kecerdasan buatan akan meningkatkan hasil panen juga mengurangi penggunaan air, pestisida, dan pupuk yang berlebihan. Teknologi kecerdasan buatan dapat memfasilitasi untuk mengurangi dampak pada ekosistem alami sekaligus meningkatkan keselamatan pekerja, yang akan membantu menjaga harga pangan tetap rendah dan memastikan peningkatan produksi pangan seiring dengan pertumbuhan populasi yang terus meningkat.
Pemanfaatan Pengelolaan Sampah Padat Berbasis IoT Untuk Kemandirian Desa Zen Munawar; Herru Soerjono; Rita Komalasari; Novianti Indah Putri; Milla Marlina Assegaf; Mira Ismirani Fudsyi
Darma Abdi Karya Vol. 4 No. 1 (2025): Darma Abdi Karya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM POLITEKNIK LP3I

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38204/darmaabdikarya.v4i1.2462

Abstract

Penelitian ini bertujuan sebagai pengabdian pada masyarakat untuk memanfaatkan teknologi untuk kemandirian desa dengan pemanfaatan pengelolaan sampah padat berbasis IoT. Metode pelaksanaan adalah edukasi-persuasif merupakan pendekatan yang dilakukan kepada masyarakat. Pemanfaatan pengelolaan sampah padat berbasis IoT dapat meningkatkan kemandirian desa dengan cara yang lebih efisien, akurat, transparan, dan berkelanjutan. Melalui penggunaan sensor di tempat sampah, sistem pengelolaan sampah berbasis IoT dapat memantau tingkat pengisian, mengoptimalkan rute pengumpulan, dan mengurangi biaya operasional. Selain itu, sistem ini juga memungkinkan partisipasi masyarakat dalam pemantauan dan pelaporan kondisi sampah, sehingga tercipta lingkungan desa yang lebih bersih dan sehat. Dengan mempertimbangkan persyaratan IoT, analisis tinjauan model pengelolaan sampah yang tersedia untuk kemandirian desa. Tinjauan mendalam dilakukan terhadap literatur terkait berdasarkan infrastruktur IoT untuk penanganan sampah yang dihasilkan secara efisien, dengan fokus pada interaksi antara pemegang konsesi dan masyarakat yang menghasilkan sampah dari perspektif waktu pengumpulan yang lebih singkat dengan biaya yang lebih rendah. Model berbasis IoT, dan analisis perbandingan solusi yang tersedia disajikan, dengan tujuan untuk menyoroti pendekatan yang paling relevan dan mengidentifikasi masalah pengelolaan sampah sebagai salah satu ciri kemandirian desa.
Arsitektur Keamanan Komputasi Awan Di Internet Nirkabel Zen Munawar; Sri Sutjiningtyas; Novianti Indah Putri; Milla Marlina Assegaf; Rita Komalasari; Herru Soerjono
TEMATIK Vol. 12 No. 1 (2025): Tematik : Jurnal Teknologi Informasi Komunikasi (e-Journal) - Juni 2025
Publisher : LPPM POLITEKNIK LP3I BANDUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38204/tematik.v12i1.2409

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengusulkan arsitektur keamanan komputasi awan yang efektif dalam konteks internet nirkabel. Dengan meningkatnya penggunaan layanan komputasi awan, tantangan keamanan yang dihadapi menjadi semakin kompleks, terutama terkait dengan privasi data dan ancaman siber. Untuk mengatasi masalah ini, kami menerapkan pendekatan multi-layer dan Security as a Service (SeaaS) dalam merancang arsitektur yang adaptif dan aman. Metode yang digunakan melibatkan simulasi dan pengujian sistem pada arsitektur yang diusulkan. Kami mengimplementasikan arsitektur di lingkungan yang terkendali untuk mengamati performa dan respons keamanan, serta melakukan pengujian terhadap berbagai skenario serangan untuk mengevaluasi efektivitasnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa arsitektur ini mampu mengatasi berbagai risiko keamanan yang dihadapi oleh pengguna layanan komputasi awan di lingkungan nirkabel. Pembahasan menganalisis hasil yang diperoleh dari pengujian arsitektur. Kelebihan dari arsitektur ini adalah kemampuannya untuk menyesuaikan diri dengan berbagai jenis serangan melalui pendekatan multi-layer, yang meningkatkan tingkat keamanan secara keseluruhan. Namun, terdapat juga kekurangan dalam hal kompleksitas implementasi yang mungkin memerlukan sumber daya lebih untuk pengelolaannya. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa arsitektur keamanan komputasi awan yang diusulkan memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan keamanan layanan di internet nirkabel, serta menawarkan fleksibilitas dan adaptabilitas yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang beragam.