Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KONTRIBUSI MAHASISWA KAMPUS MENGAJAR 5 DALAM MENJALANKAN PROGRAM KERJA SDN 99 SELUMA Andini, Novia; Ranidiah, Furqonti; Khair, Ummul; Astuti, Budi; Ade Fitri, Marliza; Lisdayanti, Septina
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (JIMAKUKERTA) Vol. 4 No. 1 (2024): JIMAKUKERTA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Program kampus mengajar angkatan 5 ini merupakan bagian dari program kampus merdeka yang melibatkan mahasiswa diseluruh indonesia untuk membantu proses belajar mengajar disekolah, khususnya untuk jenjang SD, kampus mengajar juga memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar diluar kampus selama empat bulan. Pada program ini, mahasiswa yang terlibat memiliki tanggungjawab dalam membantu pihak sekolah pada proses mengajar, membantu adaptasi teknologi, membantu administrasi sekolah dan membantu meningkatkan pemahamaman literasi dan numerasi siswa. Dimana yang kita ketahui bahwa kemampuan literasi dan numerasi peserta didik di indonesia masih kurang atau cukup rendah. Salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi peserta didik adalah dengan menerapkan model pembelajaran yang dapat menunjang pengembangan kemampuan peserta didik atau yang biasa disebut dengan menggunakan belajar les tambahan atau (calistung). Penelitian ini berupaya untuk mengetahui peran kampus mengajar dalam peningkatan literasi dan numerasi peserta didik dalam program calistung untuk meningkatkan mutu pendidikan di indonesia. Jenis penelitian yang saya ambil ini adalah kualitatif deskriptif. Penelitian ini dilakukan selama empat bulan dan lokasi penelitian ini dilakukan di SD Negeri 99 Seluma, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu. Alat untuk mengumpulkan data ini menggunakan cara observasi,wawancara dan dokumentasi. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa kampus mengajar memiliki peran penting dan sukses menjadi agen perubahan dalam pendidikan yang dibantu oleh mahasiswa dan didukung oleh pihak sekolah dan peserta didik.
Unveiling the links: How poverty, unemployment, education, and income inequality drive crime in Indonesia? Kurniasih, Erni Panca; Andini, Novia; Kartika, Metasari; Dosinta, Nina Febriana; Hamsyi, Nur Fitriana; Iqbal, Ichsan
al-Uqud : Journal of Islamic Economics Vol. 8 No. 2 (2024): July
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/al-uqud.v8n2.p189-210

Abstract

Despite a general decline in crime rates in Indonesia, the rising trends in poverty, unemployment, and income inequality in several provinces raise concerns about their potential to incite criminal behavior and escalate crime rates. This study aims to empirically examine the effects of poverty, unemployment, education, and income inequality on crime rates in Indonesia. Utilizing secondary data from the Central Statistics Agency (BPS), the study analyzes a panel dataset comprising 32 provinces over five years through panel data regression techniques. The findings reveal that poverty and unemployment have a significant and positive impact on crime rates, highlighting their critical roles as socioeconomic determinants of criminal activity. In contrast, education levels and income inequality do not exhibit significant effects on crime rates in the Indonesian context. Theoretically, these findings underscore the relevance of economic and social strain theories, which suggest that socioeconomic hardships contribute to deviant behavior as individuals seek alternative means to meet unmet needs. Practically, the study emphasizes the need for targeted poverty alleviation programs and effective unemployment reduction strategies to mitigate crime rates. Policymakers should focus on creating sustainable economic opportunities and strengthening social safety nets in vulnerable regions. This research contributes to the broader discourse on crime prevention by providing insights into the socioeconomic drivers of crime in a developing country context, guiding future strategies to foster social stability and security.