Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT ANEKA GAS INDUSTRI TBK Denny Erica; Ita Suryani; Hoiriah Hoiriah; Irwin Ananta Vidada
Jurnal Ecodemica : Jurnal Ekonomi Manajemen dan Bisnis Vol 4, No 1 (2020): Jurnal Ecodemica: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Bisnis
Publisher : LPPM Universitas BSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (185.542 KB) | DOI: 10.31294/jeco.v4i1.6473

Abstract

PT. Aneka Gas Industri Tbk sebagai salah satu perusahaan  Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang terkategori perusahaan besar perlu memperhatikan, mengevaluasi dan merumuskan strategi dalam pemberian motivasi yang tepat kepada sumber daya manusia yang dimiliki, sehingga dapat meningkatkan kinerja karyawan yang dapat berdampak positif bagi perusahaan.Penelitian ini membuktikan bahwa secara parsial ada pengaruh antara variabel motivasi terhadap variabel kinerja sebagai salah satu penentu pentingnya unsur motivasi yang dapat menentukan dan mempengaruhi peningkatan kinerja karyawan. Hal ini dilihat dari nilai uji t hitung untuk variabel motivasi kerja (X) sebesar 10,230 dan t tabel 2,011 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Dikarenakan nilai t hitung > t Tabel dan nilai signifikan < dari 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima, atinya Variabel Motivasi (X) dapat dikatakan berpengaruh secara signifikan terhadap Variabel Kinerja (Y).
STRATEGI HUMAS PT PERKASA LESTARI PERMAI DALAM MENJALANKAN PROGRAM CSR PEMBANGUNAN MCK LAYAK PAKAI DI LINGKUNGAN SEKITAR KAMPUNG RUKUN BINAAN APARTEMEN AEROPOLIS Ita Suryani; Horidatul Bakiyah; Mike Indarsih; Egi Cahya Pamungkas
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 5 No 3 (2020): Agustus
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Persoalan penyakit yang sering menjadi keluhan masyarakat yang dengan mudah menyerang masyarakat karena faktor pola hidup yang tidak bersih dan tidak sehat yang dapat menyebabkan bahaya pencemaran lingkungan. Dampak yang ditimbulkan tentunya dapat mengganggu pemilik atau penghuni apartemen dengan aroma yang tidak sedap yang ditimbulkan dari kampung rukun dikarenakan kampung rukun tidak memilik MCK di masing-masing rumahnya. Dengan demikian, bersama PT Perkasa Lestari Permai yang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang property, Program CSR Pembangunan MCK akhirnya dapat terlaksana selama kurang lebih 3 bulan. Penulis menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, yang pengumpulan datanya dilakukan dengan cara observasi, wawancara, kepustakaan dan dokumentasi. Dengan berjalannya Program CSR Pembangunan MCK penulis membuat kesimpulan dengan adanya pembangunan ini warga sudah dapat meningkatkan kesadaran dan kebiasaan dalam menerapkan pola hidup bersih dan sehat, seperti tidak membuang air besar sembarangan lagi ditempat yang tidak seharusnya. Perusahaan ingin masyarakat menjaga pembangunan yang sudah dibuat
STRATEGI KOMUNIKASI PUBLIC RELATIONS APARTEMEN REGATTA VB DALAM HANDLING COMPLAINT Ita Suryani; Horidatul Bakiyah; Paryono Paryono
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 5 No 2 (2020): Mei
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

As a tenant relation who performs the role of public relations in an apartment certainly knows that building the trust of residents is one of the most important factors in achieving the success of managed apartments. And maintaining good relations with residents is one of the factors in how to be able to maintain tenants. The new apartment and management building has a huge potential for complaints from inside or outside. This has an impact on the emergence of residents' distrust regarding management's ability to manage building operations. The public relations communication strategy is expected to be able to bridge the relationship between the occupants and the building manager in building the residents' trust in order to create a harmonious relationship. The author uses qualitative-descriptive research methods conducted by interview and in-depth observation directly with related parties. The conclusion from the research carried out is that public relations communication strategy in two-way communication is very important, with a face-to-face model or through the media is important in relationship management. Two-way communication can be smooth, there is mutual understanding where the apartment management can consider the welfare of residents.
STRATEGI DESTINATION BRANDING EVENT BUDAYA PEMERINTAH KOTA BANDUNG SEBAGAI MAGNET PARIWISATA Ita Suryani; Teguh Tri Susanto
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 3 No 4 (2018): November
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bandung is known as a tourist destination because it has a lot of potential that supports the tourism sector. Of uniqueness their culture, culinary, location shopping interesting, city environment share, until a panorama its natural a stunning. In improving the number of visits local tourists and foreign tourists, the city government bandung do strategy destination branding carried out to educate potential wisatanya to be more known through slogan “stunning bandung” which was launched in 2016. The method used for this research is the case study method is a research method that uses a variety of data sources that can be used to examine, comprehensive describe and explain the various aspects of individual, group, program, organization or event systematical. Conclusions shows that strategy destination branding needs to be done to educate tourism potential bandung city to be more known by local and international tourists , and is expected to strategy branding destinations this can serve as a magnet tourism and make bandung city as a tourist destination primadonna in Indonesia .
PENANAMAN NILAI ANTI KORUPSI DI PERGURUAN TINGGI SEBAGAI UPAYA PREVENTIF PENCEGAHAN KORUPSI Ita Suryani
Jurnal Visi Komunikasi Vol 12, No 2 (2013): November 2013
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.221 KB) | DOI: 10.22441/visikom.v12i2.413

Abstract

Abstrak. Upaya pemberantasan korupsi tidak dapat mengandalkan semata-mata pada upayapenindakan yang menjadi kewenangan institusi penegak hukum. Upaya pencegahan korupsidengan ikut serta membangun budaya anti korupsi di masyarakat menjadi faktor pentingdalam upaya pemberantasan korupsi. Sebagai salah satu elemen masyarakat mahasiswadiharapkan dapat berperan sebagai agen perubahan dan motor penggerak gerakan anti korupsidi masyarakat. Untuk dapat berperan aktif mahasiswa perlu dibekali dengan pengetahuanyang cukup tentang seluk beluk korupsi dan pemberantasannya. Pendidikan anti korupsiditujukan agar mahasiswa dapat mengetahui dengan jelas permasalahan korupsi yang sedangterjadi dan usaha untuk mencegahnya. Tulisan ini menjelaskan mengenai pendidikan antikorupsi dan juga untuk mengatahui bagaimana pendidikan anti korupsi diajarkan di kampus.Upaya pembekalan mahasiswa dapat ditempuh dengan berbagai cara antara lain : kegiatansosialisasi, kampanye, seminar atau perkuliahan. Pendidikan anti korupsi bagi mahasiswabertujuan untuk memberikan pengetahuan yang cukup tentang seluk beluk korupsi danpemberantasannya serta menanamkan nilai-nilai anti korupsi. Tujuan jangka panjangnyaadalah menumbuhkan budaya anti korupsi di kalangan mahasiswa dan mendorong mahasiswauntuk dapat berperan aktif dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.Abstrak. Upaya pemberantasan korupsi tidak dapat mengandalkan semata-mata pada upayapenindakan yang menjadi kewenangan institusi penegak hukum. Upaya pencegahan korupsidengan ikut serta membangun budaya anti korupsi di masyarakat menjadi faktor pentingdalam upaya pemberantasan korupsi. Sebagai salah satu elemen masyarakat mahasiswadiharapkan dapat berperan sebagai agen perubahan dan motor penggerak gerakan anti korupsidi masyarakat. Untuk dapat berperan aktif mahasiswa perlu dibekali dengan pengetahuanyang cukup tentang seluk beluk korupsi dan pemberantasannya. Pendidikan anti korupsiditujukan agar mahasiswa dapat mengetahui dengan jelas permasalahan korupsi yang sedangterjadi dan usaha untuk mencegahnya. Tulisan ini menjelaskan mengenai pendidikan antikorupsi dan juga untuk mengatahui bagaimana pendidikan anti korupsi diajarkan di kampus.Upaya pembekalan mahasiswa dapat ditempuh dengan berbagai cara antara lain : kegiatansosialisasi, kampanye, seminar atau perkuliahan. Pendidikan anti korupsi bagi mahasiswabertujuan untuk memberikan pengetahuan yang cukup tentang seluk beluk korupsi danpemberantasannya serta menanamkan nilai-nilai anti korupsi. Tujuan jangka panjangnyaadalah menumbuhkan budaya anti korupsi di kalangan mahasiswa dan mendorong mahasiswauntuk dapat berperan aktif dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.
Strategi Perencanaan Program Marketing PR PT Good Farmers “Ada Susu Untuk Mereka” Dewi Retno Budiastuti; Ita Suryani; Regina Febriyanti
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 2 No. 1 (2021): April 2021
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/jpr.v2i1.487

Abstract

The PR Marketing Program "Ada Susu Untuk Mereka" is an activity organized by PT Good Farmers in reaching out to help improve the nutrition of Indonesian children by providing free ready-to-drink milk for underprivileged children in slum areas in the DKI Jakarta area. In addition to providing milk, the “Ada Susu Untuk Mereka” activity also provides illustrated fairy tale books and education about the importance of drinking milk, its growth and nutritional benefits. During the growth period, children must be given a balanced diet. Giving milk aims to maintain the child's immune system and help the process of growth and development. The PR Marketing Program “Aku Ada Untuk Mereka” is PT Good Farmer's strategy in increasing brand awareness, brand image and product brand engagement. The purpose of this study was to find out how the PR Marketing program planning strategy of PT Good Farmer in increasing brand awareness, brand image and product brand engagement. Using a case study research method that requires data from various sources and various instruments in data collection. The results showed that the brand awareness, brand image and brand engagement strategies carried out by PT Good Formaer became a form of two-way communication and interaction between a brand and its consumers. With the establishment of brand awareness, brand image and brand engagement, there will also be high loyalty from customers.
Model Komunikasi Keluarga dalam Membangun Resilensi Anak Korban Perundungan: Studi Kasus pada Siswa Wilayah Jakarta Selatan dan Tangerang Selatan Sagiyanto, Asriyani; Ita Suryani
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 6 No. 2 (2025): Oktober 2025
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/jpr.v6i2.10304

Abstract

Komunikasi keluarga adalah proses pertukaran pesan, informasi, nilai, dan emosi yang terjadi antaranggota keluarga. Komunikasi ini memainkan peran penting dalam membentuk karakter, perilaku, serta kesehatan mental dan emosional anggota keluarga, khususnya anak-anak. Dalam konteks resiliensi anak korban perundungan, komunikasi keluarga menjadi sarana utama pembentukan dukungan emosional, pemberdayaan diri, dan pembelajaran sosial yang berfungsi sebagai fondasi ketahanan anak. Penelitian ini bertujuan mengkaji bagaimana menemukan pendekatan komunikasi keluarga yang paling efektif dan panduan komunikasi yang dapat membantu dalam membangun resiliensi anak korban perundungan. Menggunakan metode kualitatif dengan paradigma konstruktivis dan pendekatan studi kasus di wilayah Jakarta Selatan dan Tangerang Selatan, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Analisis dilakukan dengan perspektif Teori Resiliensi yang dikembangkan oleh Patrice M. Buzzanell dan Teori Sistem Keluarga (Family System Theory) yang dikembangkan oleh Bateson dkk, analisis menggunakan kedua teori tersebut dikatakan bahwa resiliensi sebagai kapasitas atau kemampuan untuk beradaptasi secara positif dalam mengatasi permasalahan hidup yang signifikan, untuk menghadapi, mengatasi, belajar dari, serta bertahan ketika mendapatkan permasalahan dan kesulitan hidup atau keterpurukan yang membuatnya menjadi tak berdaya serta mampu untuk bangkit dari keterpurukan tersebut sehingga menjadi sebuah pribadi yang lebih baik dan keluarga dipandang sebagai suatu sistem yang berisi pola-pola interaksi antar anggota keluarga yang dinamis dalam upayanya memenuhi tujuan bersama.