Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Analisis manajemen krisis Zara Fashion di Masa Pandemi Covid-19 Harbet, Parlin; Sanika Sembiring
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 1 No. 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (905.047 KB) | DOI: 10.31294/jpr.v1i2.497

Abstract

Since the WHO (World Healthy Organization) announced that COVID-19 is a global pandemic, consumer behavior in various business sectors has changed. Consumers are becoming very careful about consuming and trying to take care of themselves and their families to survive in this situation. Even areas of the city and state began to close. There is no traffic and normal activities like a few months ago. No wonder the health crisis has an impact on the economic crisis simultaneously. This also affects the company Zara. Reported from the news portal CBCN. This research method uses a descriptive qualitative approach with news content analysis methods in several online media. Currently, the company Zara is also focusing on a short-term program, namely by producing masks for medical workers and patients to help fight the corona virus. This global pandemic has impacted several fashion industries, businesses have had to close half of their stores. And also make updates in the trading system. Because sales have decreased by 4.9 percent.
Strategi Program Marketing PR PT Coffee Sekawan (Sia Coffee) Dalam Memperkuat Positioning dan Brand Awareness   Sanika Sembiring; Irvan Supriyanto
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 2 No. 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/jpr.v2i2.494

Abstract

PT Coffee Sekawan adalah perusahaan di bidang kopi yang di dalamnya terdapat salah satu anak perusahaannya yaitu Sia Coffee. Perusahaan ini berasal dari Indonesia yang bermarkas di Gayo, Aceh Tengah. Sesuai dengan misi Sia Coffee sebagai pemasok utama dari kopi terbaik di dunia tanpa kompromi dan visi untuk membangun Sia Coffee sebagai merek kopi yang diakui di dunia. Dalam memperkuat positioning dan brand awareness produknya, Sia Coffee melakukan program “Diskon Solidaritas Dimasa Pandemi”. Program ini diperuntukan bagi pada pencinta dan penikmat kopi, walaupun ditengah pandemic covid-19 ini, para penikmat dan pecinta kopi dapat menikmati suguhan kopi yang berkualitas dengan harga yang terjangkau. Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui bagaimana strategi program Marketing PR PT Coffee Sekawan (Sia Coffee) dalam memperkuat positioning dan brand awareness produk. Menggunakan metode penelitian studi kasus yaitu membutuhkan dari berbagai sumber data dan berbagai macam instrumen dalam pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam memperkuat positioning dan brand awareness yang dilakukan oleh PT Coffee Sekawan menjadi bentuk komunikasi dan interaksi dua arah antara sebuah brand dengan konsumennya. Dengan kuatnya positioning suatu produk maka akan ada loyalitas yang tinggi pula dari pelanggan. Hal ini bisa mendorong adanya ingatan dan keinginan untuk menggunakan brand tersebut berkali-kali. Keyword: Marketing Public Relations, Positioning, Brand Awareness
KONTRUKSI KOMPETENSI KOMUNIKASI ANTARBUDAYA ANGGOTA DPR RI DALAM MEMPERTAHANKAN PERSONAL BRANDING Sanika Sembiring
Jurnal Akrab Juara Vol 5 No 1 (2020)
Publisher : Yayasan Akrab Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia merupakan negara kesatuan yang terdiri dari beribu-ribu pulau dan juga terdiri dari berbagai subkultur ras, suku bangsa, agama, dan budaya. Dalam kehidupan berbangsa, Pancasila merupakan pemersatu keberagaman sebut dan merupakan landasan pelaksanaan demokrasi. Dalam sistem demokrasi memungkinkan semua warga negara setara dalam pengambilan keputusan dan salah satu bentuknya adalah pemilihan umum. Sebagai lembaga legislatif, DPR RI merupakan wakil rakyat yang dipilih langsung oleh rakyat melalui pemilihan umum. Sebagai wakil rakyat, anggota DPR RI perlu menjaga personal brandingnya, agar mendapat tempat dihati konstituennya. Personal branding yang baik juga diperlukan oleh anggota DPR RI, agar dapat dipilih kembali pada saat akan mencalonkan diri kembali. Kepribadian dan komunikasi merupakan salah satu komponen pembentuk personal branding yang dapat dilakukan oleh anggota DPR RI kepada konstituennya. Mengingat Indonesia adalah negara yang memiliki berbagai keragaman, maka anggota DPR RI perlu menjalankan komunikasi antarbudaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Peneliti melakukan pengumpulan data dengan observasi langsung ke lapangan serta wawancara mendalam kepada narasumber dan studi kepustakaan.Hasil penelitian ini membahas mengenai konstruksi kompetensi komunikasi antarbudaya yang dilakukan oleh anggota DPR RI untuk mempertahankan personal brandingnya. Penelitian ini menyimpulkan bahwa hampir seluruh anggota DPR RI memiliki kompetensi komunikasi antarbudaya untuk mempertahankan personal branding di dapilnya.
Strategi Komunikasi Public Relations Ritel MR D.I.Y. Cibinong City Mall Cibinong Sembiring, Sanika; Sari, Ratna Kartika; Budiastuti, Dewi Retno
Jurnal Cyber PR Vol 4, No 2 (2024)
Publisher : University of Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32509/cyberpr.v4i2.4821

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi komunikasi Public Relations (PR) ritel MR D.I.Y. dalam membangun hubungan interaktif dan personal dengan pelanggan. Sebagai salah satu pemimpin pasar dalam sektor ritel DIY (Do It Yourself), MR D.I.Y. mengintegrasikan elemen strategi komunikasi berbasis komunitas, personalisasi pesan, dan teknologi digital untuk menciptakan pengalaman pelanggan yang relevan dan bermakna. Melalui pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, analisis konten kampanye PR yang dilakukan melalui media sosial, situs web resmi, ulasan pelanggan serta aktivitas berbasis komunitas serta wawancara menjadi desain utama penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi PR MR D.I.Y. menonjolkan beberapa pendekatan. Pertama, MR D.I.Y. membangun komunitas pelanggan melalui kampanye interaktif di media sosial, seperti "DIY Challenge,". Kedua, strategi komunikasi berbasis narasi (storytelling) untuk menonjolkan nilai-nilai utama merek, seperti kreativitas, keberlanjutan dan keterjangkauan. Ketiga, komunikasi dua arah melalui dialog aktif dengan pelanggan melalui media sosial dan aplikasi mobile, memungkinkan merek untuk merespon umpan balik secara real-time. Keempat, pendekatan personalisasi diterapkan melalui konten yang relevan dengan preferensi audiens, menciptakan hubungan emosional yang lebih kuat dan mendorong perilaku impulse buying.
KONTRUKSI KOMPETENSI KOMUNIKASI ANTARBUDAYA ANGGOTA DPR RI DALAM MEMPERTAHANKAN PERSONAL BRANDING Sembiring, Sanika
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol. 5 No. 1 (2020)
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia merupakan negara kesatuan yang terdiri dari beribu-ribu pulau dan juga terdiri dari berbagai subkultur ras, suku bangsa, agama, dan budaya. Dalam kehidupan berbangsa, Pancasila merupakan pemersatu keberagaman sebut dan merupakan landasan pelaksanaan demokrasi. Dalam sistem demokrasi memungkinkan semua warga negara setara dalam pengambilan keputusan dan salah satu bentuknya adalah pemilihan umum. Sebagai lembaga legislatif, DPR RI merupakan wakil rakyat yang dipilih langsung oleh rakyat melalui pemilihan umum. Sebagai wakil rakyat, anggota DPR RI perlu menjaga personal brandingnya, agar mendapat tempat dihati konstituennya. Personal branding yang baik juga diperlukan oleh anggota DPR RI, agar dapat dipilih kembali pada saat akan mencalonkan diri kembali. Kepribadian dan komunikasi merupakan salah satu komponen pembentuk personal branding yang dapat dilakukan oleh anggota DPR RI kepada konstituennya. Mengingat Indonesia adalah negara yang memiliki berbagai keragaman, maka anggota DPR RI perlu menjalankan komunikasi antarbudaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Peneliti melakukan pengumpulan data dengan observasi langsung ke lapangan serta wawancara mendalam kepada narasumber dan studi kepustakaan.Hasil penelitian ini membahas mengenai konstruksi kompetensi komunikasi antarbudaya yang dilakukan oleh anggota DPR RI untuk mempertahankan personal brandingnya. Penelitian ini menyimpulkan bahwa hampir seluruh anggota DPR RI memiliki kompetensi komunikasi antarbudaya untuk mempertahankan personal branding di dapilnya.
Strategi Pemasaran Account Manager PT Telkom Indonesia di wilayah Bogor Budiastuti, Dewi Retno; Sari, Ratna Kartika; Sembiring, Sanika
Jurnal Minfo Polgan Vol. 13 No. 1 (2024): Artikel Penelitian
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v13i1.13767

Abstract

Salah satu perusahaan yang juga bergerak pada bidang jasa layanan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) adalah PT Telkom Indonesia. Badan Usaha Milik Negara ini dikenal dengan jasa layanan komunikasi berupa layanan telepon tetap, seiring perkembangan jaman Telkom bertransformasi menjadi perusahaan komunikasi digital. Transformasi tersebut tidak menghilangkan core bisnis dari perusahaan BUMN ini yaitu di industri telekomunikasi dan informasi.Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kualitatif, yaitu penelitian yang lebih mengedepankan dan menggunakan landasan teori. Data-data yang terbesar dikumpulkan dengan beberapa cara diantaranya dengan wawancara mendalam dengan narasumber, landasan teori dan observasi.strategi pemasaran yang dilakukan diantaranya Memaksimalkan rencana penjualan dan memperoleh pelanggan baru, Melaksanakan rencana penjualan dan komunikasi pemasaran di wilayah Bogor dan mencapai target atau target revenue, Memberikan solusi atas kebutuhan pelanggan dan memaksimalkan kepuasan pelanggan, Selalu berusaha untuk menjaga kepuasan dan loyalitas pelanggan, membangun relasi, memberikan solusi, negosiasi dan kontrak kesepakatan dengan pelangganAM memiliki program discount untuk pelanggan baru yaitu sebesar 15% selama pelanggan tersebut berlangganan di Telkom Indibiz.
REPRESENTATION OF JAVANESE CULTURE IN THE RELIGIOUS FILM WHEN LOVE IS PRAISE 2 (Semiotic Analysis of Charles Sander Pierce) Ido Afriadi; Namira Fitria; Parlin Harbet; Sanika Sembiring
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol. 10 No. 3 (2025): Agustus
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research is a research that analyzes Javanese cultural values in the religious cinema film When Love Recites Tasbih 2. The formulation of the problem in this research is what are the signs and meanings that represent Javanese cultural values in the cinema film When Love Recites Tasbih 2. This research uses data analysis, namely the meaning of symbols as a semiotic study. The method used is a qualitative descriptive method that shows the results of the research that emphasizes meaning rather than generalization. The data in this study presents verbal texts and nonverbal texts. Verbal texts are in the form of writing and speaking, while nonverbal texts are in the form of images or settings contained in the film. As for the data collection technique, the researcher used the note-taking technique in the form of (1) watching the film, (2) noting the things needed, (3) collecting (screen capture), (4) selecting, and (5) analyzing to obtain conclusions. The researcher used Charles Sanders Pierce's semiotic study by focusing on the meaning of symbols as the data obtained. Furthermore, the data was analyzed to obtain the cultural values contained in the film. The researcher found 4 images and narratives that contain symbolic meanings related to Javanese cultural elements. Researchers found cultural values in the form of words and locations in Central Java.
Strategi Program Marketing PR PT Coffee Sekawan (Sia Coffee) Dalam Memperkuat Positioning dan Brand Awareness   Sembiring, Sanika; Supriyanto, Irvan
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 2 No. 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/jpr.v2i2.494

Abstract

PT Coffee Sekawan adalah perusahaan di bidang kopi yang di dalamnya terdapat salah satu anak perusahaannya yaitu Sia Coffee. Perusahaan ini berasal dari Indonesia yang bermarkas di Gayo, Aceh Tengah. Sesuai dengan misi Sia Coffee sebagai pemasok utama dari kopi terbaik di dunia tanpa kompromi dan visi untuk membangun Sia Coffee sebagai merek kopi yang diakui di dunia. Dalam memperkuat positioning dan brand awareness produknya, Sia Coffee melakukan program “Diskon Solidaritas Dimasa Pandemi”. Program ini diperuntukan bagi pada pencinta dan penikmat kopi, walaupun ditengah pandemic covid-19 ini, para penikmat dan pecinta kopi dapat menikmati suguhan kopi yang berkualitas dengan harga yang terjangkau. Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui bagaimana strategi program Marketing PR PT Coffee Sekawan (Sia Coffee) dalam memperkuat positioning dan brand awareness produk. Menggunakan metode penelitian studi kasus yaitu membutuhkan dari berbagai sumber data dan berbagai macam instrumen dalam pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam memperkuat positioning dan brand awareness yang dilakukan oleh PT Coffee Sekawan menjadi bentuk komunikasi dan interaksi dua arah antara sebuah brand dengan konsumennya. Dengan kuatnya positioning suatu produk maka akan ada loyalitas yang tinggi pula dari pelanggan. Hal ini bisa mendorong adanya ingatan dan keinginan untuk menggunakan brand tersebut berkali-kali. Keyword: Marketing Public Relations, Positioning, Brand Awareness
Analisis manajemen krisis Zara Fashion di Masa Pandemi Covid-19 Harbet, Parlin; Sanika Sembiring
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 1 No. 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/jpr.v1i2.497

Abstract

Semenjak WHO (World Healthy Organization) mengumumkan bahwa COVID-19 merupakan pandemi dunia, perilaku konsumen di berbagai sektor bisnis berubah. Konsumen menjadi sangat berhati-hati untuk melakukan konsumsi dan berusaha untuk menjaga diri dan keluarganya untuk tetap bertahan di situasi ini. Pun wilayah-wilayah kota dan negara mulai melakukan penutupan. Tidak ada lalu lintas dan aktifitas yang normal seperti beberapa bulan lalu. Tidak heran jika krisis kesehatan berdampak pada krisis ekonomi secara bersamaan. Hal ini juga berdampak kepada perusahaan Zara. Dilansir dari portal berita CBCN. Metode Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif Deskriptif dengan metode analisis isi berita pada beberapa media online. Saat ini, perusahaan Zara juga memfokuskan program jangka pendek Yaitu dengan memproduksi masker untuk para pekerja medis dan pasien guna membantu melawan corona virus. Pandemi global ini berdampak terhadap beberapa industri fashion, para pebisnis harus menutup setengah dari tokonya. Dan juga melakukan pembaruan dalam sistem perdagangan. Sebab penjualan mengalami penurunan hingga 4,9 persen.