M.Pd Drs. I Made Suara .
Unknown Affiliation

Published : 149 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION BERNUANSA LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD N 9 SESETAN ., Ni Luh Mita Sri Mahendra Yanti; ., Drs. I Made Suara, M.Pd; ., Dr. I Gede Meter,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2205

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar IPS siswa yang menggunakan model pembelajaran Group Investigation (GI) bernuansa media lingkungan sosial dengan siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD N 9 Sesetan tahun pelajaran 2013/2014. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasy eksperiment) dengan rancangan penelitian yang digunakan adalah Nonequivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas Va dan Vb SD N 9 Sesetan tahun pelajaran 2013/2014 yang berjumlah 83 orang siswa. Sampel yang diambil dari keseluruhan Kelas V SD N 9 Sesetan adalah keseluruhan populasi. Data yang dikumpulkan adalah nilai kognitif (post test) dan dianalisis dengan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar IPS siswa yang menggunakan model pembelajaran Group Investigation (GI) bernuansa media lingkungan sosial dengan siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD N 9 Sesetan tahun pelajaran 2013/2014. Berdasarkan kriteria pengujian thitung > ttabel (2,65>2,00). Rata-rata hasil belajar IPS siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Group Investigation (GI) lebih besar dari siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional (40,91>33,33). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Group Investigation (GI) bernuansa media lingkungan sosial berpengaruh secara signifikan terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V SD N 9 Sesetan. Kata Kunci : Model Pembelajaran Group Investigation (GI), lingkungan sosial, hasil belajar IPS The research aim is to know determine of IPS student learning results which is used group investigation learning model with social media environment at class V students of SD N 9 Sesetan school year 2013/2014. This research is quasi experiment with study design which is used non equivalent control group design. The populations of this research are all students of Va and Vb class of SD N 9 Sesetan academic year 2013/2014 for about 83 students. The sample was taken from the entire V class of SD N 9 Sesetan. The data was collected is cognitive score (post test) and analyzed with t-test. The result of this research showed that there are significant differences between learning result of IPS student which used group investigation learning model with social media environment and student used conventional learning toward class V student of SD N 9 Sesetan school years 2013/2014. Based on test criteria t-arithmetic > t- table (2,65 > 2,00). The learning result average of IPS Student that taught with group investigation learning model are bigger than student which is taught by conventional learning (40,91 > 33,33). So, it can be concluded that group investigation learning model with social media environment take effect significantly toward learning results of IPS study at V class of SD N Sesetan.keyword : group investigation learning model, social environment, IPS learning results.
PENGARUH MODEL QUANTUM TEACHING BERBANTUAN MEDIA AUDIO TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SEMESTER 1 SD GUGUS 7 SUKAWATI, KABUPATEN GIANYAR TAHUN AJARAN 2013/2014. ., I Nyoman Adi Kurniawan; ., Drs. I Made Suara, M.Pd; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2233

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS siswa yang mengikuti model quantum teaching berbantuan media audio dengan yang mengikuti pembelajaran konvensional siswa kelas V Semester 1 SD Gugus 7 Sukawati, Kabupaten Gianyar Tahun Ajaran 2013/2014. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi eksperimental) dengan rancangan penelitian yang digunakan Nonequivalent Control Group Desain. Populasi dalam penelitian ini adalah SD Gugus 7 Sukawati. Sampel diambil dengan teknik Purposive sampling karena hanya ada dua sekolah yang jumlah siswanya lebih dari 30 siswa, kemudian untuk menentukan kelas yang akan dijadikan kelas eksperimen dan kelas kontrol digunakan teknik Random Sampling. Data yang dikumpulkan adalah hasil belajar IPS yang meliputi aspek kognitif. Nilai kognitif didapat dari tes hasil belajar bentuk pilihan ganda biasa. Data dianalisis dengan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS siswa yang mengikuti model quantum teaching berbantuan media audio dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional. Berdasarkan hasil analisis diperoleh thitung sebesar 2,72, dengan taraf signifikansi 5% (α = 0,05) atau taraf kepercayaan 95% dengan dk = 63 dan ttabel sebesar 2,00. Ini berarti thitung > ttabel (2,72 > 2,00). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model quantum teaching berbantuan media audio berpengaruh positif dan signifikan terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V semester 1 SD Gugus 7 Sukawati, Kabupaten Gianyar Tahun Ajaran 2013/2014.Kata Kunci : Model Quantum Teaching Berbantuan Media Audio, Hasil Belajar IPS. This study aimed to determine the significant differences result of learning IPS for the students who followed quantum teaching model aided audio media with the students who followed conventional learning grade 5 elementary school in 1st semester of cluster 7 in Sukawati, Gianyar academic year 2013/2014. This study was a quasi-experimental study (quasi experimental) with the research design used Nonequivalent Control Group Design. The population in this study are cluster 7 of elementary school in Sukawati. The samples were taken by purposive sampling technique because there are only two schools that had more than 30 students, then to determine the class that will be used as the experimental class and the control class used random sampling techniques. The data collected is the result of learning IPS that included aspects of cognitive. Cognitive values obtained from multiple-choice achievement test. The data were analyzed by t-test. The results showed that there are significant differences result of learning IPS for the students who followed quantum teaching model aided audio media with the students who followed conventional learning. Based on the analysis obtains t-count 2,72, with a significance level of 5% (α = 0.05) or confidence level of 95% with dk = 63 and t-table 2,00. This means that t-count > t-table (2,72 >2,00). It can be concluded that quantum teaching model aided audio has a positive effect and significantly to the result of learning IPS grade 5 elementary school in 1st semester of cluster 7 in Sukawati, Gianyar academic year 2013/2014.keyword : Models of Quantum Teaching Assisted Media Audio, Learning Outcomes IPS.
MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION BERBASIS PENILAIAN KINERJA BERPENGARUH TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF BELAJAR PKN SISWA KELAS V SD GUGUS SRIKANDI DENPASAR ., I Komang Hary Sudawan; ., Drs. I Made Suara, M.Pd; ., Dra. Siti Zulaikha, M.Pd.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2256

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kemampuan berfikir kreatif belajar PKn antara siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran kooperatif tipe group investigation (GI) berbasis penilaian kinerja dengan siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Gugus Srikandi Denpasar Tahun Pelajaran 2013/2014. Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan desain yaitu “Nonequivalent Control Group Design”. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas V SD Gugus Srikandi Denpasar Tahun Pelajaran 2013/2014 dari 8 sekolah dasar dan 16 kelas yang berjumlah 581 siswa. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling yaitu siswa kelas Va SD N 10 Sumerta yang berjumlah 33 orang sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas Va SD N 5 Sumerta sebagai kelas kontrol yang berjumlah 30 orang. Data kemampuan berfikir kreatif belajar PKn siswa di kelas eksperimen maupun di kelas kontrol dikumpulkan dengan menggunakan tes esay. Tes kemampuan berfikir kreatif belajar PKn siswa diberikan pada saat post test secara tertulis. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan menggunakan uji-t. Hasil penelitian ini menunjukkan, bahwa berdasarkan hasil analisis uji-t diketahui terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan berfikir kreatif belajar PKn siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran kooperatif tipe group investigation (GI) berbasis penilaian kinerja dengan siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Gugus Srikandi Denpasar Tahun Pelajaran 2013/2014, dengan nilai rata-rata kelompok eksperimen lebih tinggi dari kelompok kontrol (75,04 > 68,33) dan hasil analisis uji-t diketahui thitung = 4,273 > ttabel (α = 0.05, 61) = 2.00. Dengan demikian berarti model pembelajaran kooperatif tipe group investigation (GI) berbasis penilaian kinerja berpengaruh terhadap kemampuan berfikir kreatif belajar PKn siswa kelas V SD Gugus Srikandi Denpasar Tahun Pelajaran 2013/2014.Kata Kunci : Group Investigation (GI), Kemampuan Berfikir Kreatif This study aims to determine significant differences study Civics creative thinking ability among students that learned through cooperative learning model group investigation (GI) based performance assessment with students that learned through conventional teaching in class of V SD Gugus Srikandi Denpasar Academic Year 2013/2014. This research is a quasi experimental design that is " Nonequivalent Control Group Design ". The study population was all students of class V SD Gugus Srikandi Denpasar Academic Year 2013/2014 of 8 primary schools and 16 classes totaling 581 students. Samples were taken by purposive sampling technique grade students of SD N 10 Sumerta Va. , amounting to 33 people as a class experiment and students class of Va N 5 Sumerta as control classes totaling 30 people . Data creative thinking ability of students to learn in civics class in experimental and control classes were collected using essay tests . Tests of creative thinking ability of students learning civics test administered at the time of writing the post . The data were then analyzed using t-test . The results of this study indicate that based on the results of t-test analysis is known there are significant differences study Civics creative thinking ability of students that learned through cooperative learning model group investigation (GI) based performance assessment with students that learned through conventional teaching in class of V SD Gugus Srikandi Denpasar Academic Year 2013/2014, with an average value of the experimental group is higher than control group ( 75.04 > 68.33 ) and the results of t-test analysis of thitung = 4.273 > ttable (α=0:05,61) = of 2.00. Thus means cooperative learning model group investigation (GI) based performance assessment affect the ability of creative thinking of students learning civics class of V SD Gugus Srikandi Denpasar Academic Year 2013/2014.keyword : Group Investigation (GI), Creative Thinking Ability
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI BERBASIS PENILAIAN KINERJA TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS V SEMESTER I SD 27 PEMECUTAN TAHUN AJARAN 2013/2014 ., Ni Made Santi Utami; ., Dr. I Gede Meter,M.Pd; ., Drs. I Made Suara, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2267

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa yang mengikuti model pembelajaran inkuiri berbasis penilaian kinerja dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional siswa kelas V SD 27 Pemecutan, Kecamatan Denpasar Barat. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasy eksperiment) dengan rancangan penelitian yang digunakan adalah Non Equivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas V SD 27 Pemecutan, Kecamatan Denpasar Barat tahun ajaran 2013/2014. Data yang dikumpulkan adalah nilai hasil belajar post test IPA di kelas eksperimen maupun di kelas kontrol dikumpulkan dengan menggunakan tes pilihan ganda satu jawaban benar. Data di analisis dengan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa yang mengikuti model pembelajaran inkuri berbasis penilaian kinerja dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional (thitung = 2,550 > ttabel = 2,00). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran inkuri berbasis penilaian kinerja berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar IPA pada siswa kelas V SD 27 Pemecutan, Kecamatan Denpasar Barat, Tahun Ajaran 2013/2014.Kata Kunci : model inkuiri, penilaian kinerja, hasil belajar IPA This research aimed to know the significant differences of the achievement learning science between the students who learned with the inquiry learning model based on performance assessment and the students who learned with conventional learning method in the five grade of SD 27 Pemecutan, Denpasar Barat, acedemic year 2013/2014. This research is a quasi-experimental study (Quasy experiment) with use a non-Equivalent Control Group Design. The population in this research were all the five grade students of SD 27 Pemecutan Denpasar Barat academic year 2013/2014. The collected data from the result the post science achievement both of experimental class and control class by using multiple choise test. The data was analyzed by t-test. The results showed that there were significant differences of the learning science achievement between the students who learned with the inquiry learning model based on performance assessment and the students who learned with conventional learning method (t = 2.550> table = 2,00). Thus, it can be concluded that inquiry learning model based on performance assessment significantly influence the results of science achievement in the five grade students of SD 27 Pemecutan Denpasar Barat acedemic year 2013/2014.keyword : inquiry models, performance assessment, the results of science achievement.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) BERBANTUAN MULTIMEDIA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD GUGUS 8 I GUSTI NGURAH RAI ., Ida Bagus Dwi Putra Surya Dinata; ., Dra. Ni Wayan Suniasih,S.Pd, M.Pd; ., Drs. I Made Suara, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2277

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Group Investigation berbantuan multimedia dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada kelas V SD Gugus 8 I Gusti Ngurah Rai, Denpasar Selatan Tahun Ajaran 2013/2014. Penelitian ini merupakan Quasi eksperimen dengan desain yaitu “Nonequivalent Control Group Design”. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Gugus 8 I Gusti Ngurah Rai, Denpasar Selatan Tahun Ajaran 2013/2014 sebanyak 330. Sampel diambil menggunakan teknik random sampling dengan jumlah 63 siswa dari siswa kelas V SD Negeri 10 Sanur sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas V SD Negeri 4 Sanur sebagai kelas kontrol. Data hasil belajar IPS di kelas eksperimen maupun di kelas kontrol dikumpulkan dengan menggunakan tes hasil belajar IPS. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan menggunakan statistik uji-t. Berdasarkan hasil analisis uji-t diketahui terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Group Investigation berbantuan multimedia dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada kelas V SD Gugus 8 I Gusti Ngurah Rai, Denpasar Selatan Tahun Ajaran 2013/2014, dengan nilai rata-rata kelompok eksperimen lebih dari kelompok kontrol x = 79,1 > x = 73,4 dan hasil analisis uji-t diperoleh thitung = 2.69 > ttabel (α=0,05;61) = 2.00. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Group Investigation berbantuan multimedia berpengaruh terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V SD Gugus 8 I Gusti Ngurah Rai, Denpasar Selatan Tahun Ajaran 2013/2014.Kata Kunci : Model pembelajaran Group Investigation (GI), Multimedia, Hasil Belajar IPS. This research was aimed to know about the significant difference between student group’s social science learning result that was taught by Group Investigation assisted with multimedia and student group that was taught by conventional learning at fifth grade class elementary school of Gugus 8 I Gusti Ngurah Rai year 2013/2014. This research was a quasi experiment with design “Nonequivalent Control Group Design”. The population of the research was all of fifth grade student elementary school of Gugus 8 I Gusti Ngurah Rai year 2013/2014 which a number of 330. Sample was taken by random sampling technique which a number of 63 students from 10 Sanur elementary school as a experiment class and fifth grade student of 4 Sanur elementary school as a control class. Data of social science’s learning result between experiment class and control class were collected by social science learning result test. Then the data were analysed with t test statistic. Depending on the analysis result of t– test could be known that there was a significant differentiation between group student’s evaluation result that was taught by group investigation learning model assisted with multimedia and group of student that was taught by conventional learning at fifth grade class elementary school of Gugus 8 I Gusti Ngurah Rai year 2013/2014 with average value experiment group was more than control group x = 79,1 > x = 73,4 and analysis result of t-test obtained tcount= 2.69 > ttable (α=0,05;61) = 2.00. So that could be concluded that group investigation learning model assisted with multimedia influenced to fifth grade student elementary school of Gugus 8 I Gusti Ngurah Rai result of learning.keyword : Group Investigation learning model, Multimedia, IPS learning outcomes.
PENERAPAN PENDEKATAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN IPS DI KELAS III SD NEGERI 12 PADANG SAMBIAN KOTA DENPASAR TAHUN 2013/2014 ., I Nyoman Lasia; ., Drs. I Gusti Agung Oka Negara,S.Pd. M.Ke; ., Drs. I Made Suara, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2302

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah 1) untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa kelas III SD negeri 12 Padang Sambian dan 2) meningkatkan hasil belajar siswa melalui penerapan pendekatan kooperatif tipe STAD dalam mata pelajaran IPS di kelas III SD Negeri 12 Padang Sambian tahun 2013/2014. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang pelaksanaanya menggunakan pendekatan siklus dengan terdiri atas dua siklus. Subyek penelitian adalah siswa kelas III B SD Negeri 12 Padang Sambian yang berjumlah 40 orang terdiri dari 25 laki-laki dan 15 perempuan. Data tentang keaktifan dikumpulkan dengan menggunakan lembar observasi dan data tentang hasil belajar dikumpulkan dengan menggunakan tes pilihan ganda biasa. Data dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan keaktifan dan hasil belajar siswa dalam mata pelajran IPS di kelas III B SD N 12 Padang Sambian dari sebelum siklus ke siklus I dan ke siklus II setelah penerapan kooperatif tipe STAD. Pada sebelum siklus persentase keaktifan belajar sebesar 60,8%, dikategorikan rendah. Pada pelaksanaan siklus I diperoleh persentase keaktifan belajar sebesar 70,3% dikategorikan sedang. Pada pelaksanaan siklus II persentase keaktifan belajar siswa diperoleh sebesar 80,1% dikategorikan tinggi. Berkaitan dengan hasil belajar, pada sebelum siklus persentase hasil belajar sebesar siswa 62,2% dikategorikan rendah dan ketuntasan klasikalnya 55,0%. Pada siklus I persentase hasil belajar siswa sebesar 75,8% dikategorikan sedang dan ketuntasan klasikalnya 74,4%. Selanjutnya pada siklus II persentase hasil belajar sebesar 79,91% dikategorikan tinggi dan ketuntasan klasikalnya 92,5%. Berdasarkan hasil penelitian ini disimpulkan bahwa penerapan kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran IPS di kelas III SD Negeri 12 Padang Sambian.Kata Kunci : pendekatan kooperatif tipe STAD, keaktifan, dan hasil belajar siswa The aims of this study are: 1) to improve the students learning activenes for the third grade students of SD N 12 Padang Sambian in academic year 2013/2014 and 2) to improve the learning outcomes of social sciences through the cooperatif of Students Team Achivement Division (STAD) approach of third grade students of SD N 12 Padang Sambian in the academic year 2013/2014. This research is Clasroom Action Research (CAR) that”s use cycles approach that consisted of 2 cycles. The subject were the third grade students of SD N 12 Padang Sambian for about 40 students consisted 25 male students and 15 famale students. The data of activenes were collected by using observastion sheet and the learning outcomes were collected by using a test. The data were analyzed using quantitative descriptive analysis method. The result of this research showed that there were improvement of the learning activenes and the students learning outcomes of social science of the third grade students of SD N 12 Padang Sambian from the pre-cycle to the first cycle and to the second cycle after implementing the cooperatif of Studends Team Achivevement Divisison (STAD) approach. In the pre-cycle the percentage of students learning activities is of 60,8% and it was classified at low. In the first cycle the percentage of students learning activities is of 70,3% it was classified at moderate. Then, in the second cycle the percentage of student learning activities is of 80,1% and it was classified at high. Related to the student learning outcomes of social science, in the pre-cycle the percentage is of 62,2% and it was classified at low with the classical exhaustveness of 55,0%. In the fisrt cycle the percentage is of 75,8% and it was classified at moderate with the classical exhaustveness of 74,4%. Next, in the second cycle the percentage is of 79,91% and it was classified at high with the exhaustveness of 92,5%. Based on the result of this research, it could be concluded that the implementing of the cooperative of Student Team Achievement Division (STAD) approach can improve the activities and the students learning outcomes of social science at the third grade students SD N 12 Padang Sambian in academic year 2013/2014.keyword : cooperative of students team achivement division approach, activenes, and students learning outcomes of social science
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE ROLE PLAYING BERBANTUAN MEDIA LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS IV DI SD GUGUS 2 TAMPAKSIRING TAHUN AJARAN 2013/2014 ., I Wayan Gede Wiragustika; ., Dr. I Gede Meter,M.Pd; ., Drs. I Made Suara, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2305

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar PKn antara siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Role Playing berbantuan media lingkungan sosial dengan hasil belajar PKn siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV di SD Gugus 2 Tampaksiring. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Role Playing berbantuan media lingkungan sosial terhadap hasil belajar PKn Siswa Kelas IV di SD Gugus 2 Tampaksiring Tahun Ajaran 2013/2014. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu atau kuasi eksperimen dengan menggunakan desain Noneequivalent pre test - post test control group. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas IV di SD Gugus 2 Tampaksiring yang berjumlah 165 siswa. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik random sampling yaitu dengan mengacak kelas, maka didapat dua kelas sebagai sampel penelitian yaitu kelas IV SDN 1 Tampaksiring dan kelas IV SDN 3 Tampaksiring. Kedua kelas tersebut telah setara, berdasarkan hasil analisis uji-t dengan nilai ulangan akhir semester. Penentuan kelas eksperimen dan control dilakukan dengan cara pengundian kedua kelas tersebut, hasilnya yaitu kelas IV SDN 1 Tampaksiring dengan jumlah siswa sebanyak 40 siswa sebagai kelompok eksperimen dan kelas IV SDN 3 Tampaksiring dengan jumlah siswa sebanyak 30 siswa sebagai kelas control. Data hasil belajar PKn siswa dikumpulkan dengan instrumen tes berbentuk pilihan ganda. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik parametrik (uji-t). Hasil penelitian ini menemukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar PKn siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran kooperatif tipe Role Playing berbantuan media lingkungan sosial dengan siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional. Hal tersebut terbukti dengan hasil thitung lebih dari ttabel yaitu 2,630 > 2,00 dan dengan perolehan nilai rata-rata hasil belajar kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol yaitu sebesar 76,41 > 70,65. Dengan demikian model pembelajaran kooperatif tipe Role Playing berbantuan media lingkungan sosial berpengaruh terhadap hasil belajar PKn siswa Kelas IV di SD Gugus 2 Tampaksiring Tahun Ajaran 2013/2014Kata Kunci : Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Role Playing, Media Lingkungan Sosial , Hasil Belajar PKn This study aims to determine significant differences in learning outcomes between students that learned Civics using cooperative learning model -assisted role-playing social media environment with the learning outcomes of students that learned Civics using conventional learning in elementary school fourth grade students in Cluster 2 Tampaksiring. This study aims to determine the effect of cooperative learning model -assisted Role Playing media social environment on learning outcomes Civics Class IV students in Cluster 2 SD Tampaksiring Academic Year 2013/2014. Type of research is a quasi experimental or quasi- experimental design using Noneequivalent pre-test - post-test control group. The population of this research is all the fourth grade in elementary Cluster 2 Tampaksiring totaling 165 students. Determination of the samples was done by random sampling technique is to randomize the class, the importance of the two classes as the sample is SDN 1 class IV and class IV Tampaksiring SDN 3 Tampaksiring. Both of these classes have been equivalent, based on the results of t-test analysis with replay value end of the semester. Determination of experimental class and control is done by drawing the second class, the result is a class IV SDN 1 Tampaksiring with enrollment of 40 students as the experimental group and class IV SDN 3 Tampaksiring the number of students by 30 students as classroom control. Civics student learning outcomes data collected by multiple choice test instrument. The data collected were analyzed using parametric statistical analysis ( t-test ). The results of this study found that there are significant differences Civics student learning outcomes that learned through cooperative learning model -assisted Role Playing social media environment with the students that learned through conventional learning. This is proved by the results of t more than 2,630 ttable ie > 2.00 and the average value of the acquisition of learning outcomes experimental class higher than the class of the control is equal to 76.41 > 70.65.Thus cooperative learning model -assisted Role Playing media social environment affects learning outcomes Civics Class IV students in Cluster 2 SD Tampaksiring Academic Year 2013/2014keyword : Cooperative Learning Model Type of Role Playing , Social Media Environment, Civics Learning Outcomes
Pendekatan CTL Berbantuan Media Audio Meningkatkan Siswa SD Terhadap Cerita Bahasa Indonesia Gugus VI Kecamatan Tabanan Tahun Pelajaran 2013/2014 ., Gede Gosa Diyatmika; ., Drs. I Made Suara, M.Pd; ., Dr. M.G. Rini Kristiantari,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2540

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan pemahaman terhadap sebuah cerita bahasa Indonesia siswa kelas III di Gugus VI Kecamatan Tabanan Kabupaten Tabanan antara siswa yang dibelajarkan menggunakan pendekatan CTL berbantuan media audio (cerita), dan siswa yang dibelajarkan dengan pendekatan konvensional. Populasi penelitian ini adalah semua siswa kelas III di Gugus VI Kecamatan Tabanan Kabupaten Tabanan Tahun Pelajaran 2013/2014, yang berjumlah 95 orang yang terdiri dalam 5 sekolah. Setelah di random sampling didapatkan SD N 3 Dauh Peken sebagai kelompok eksperimen dan SD N 1 Dauh Peken sebagai kelompok kontrol. Data tentang Pemahaman Sebuah Cerita Bahasa Indonesia dikumpulkan dengan instrumen berupa tes pilihan ganda biasa berjumlah 30 butir soal yang valid dan reliabel. Data yang terkumpul dianalisis dengan t-test. Hasil penelitian menunjukkan, terdapat perbedaan pemahaman terhadap sebuah cerita bahasa Indonesia siswa kelas III di Gugus VI Kecamatan Tabanan Kabupaten Tabanan antara siswa yang dibelajarkan menggunakan pendekatan kontekstual berbantuan media audio (cerita), dan siswa yang dibelajarkan secara konvensional. Ini terlihat dari nilai thitung = 7,689 Dengan db = 57 ( Ʃn-2 = 59 – 2 = 57 ) dan taraf signifikansi 5% diperoleh ttabel = 2.000. Karena thitung lebih dari nilai ttabel ( 7.689 > 2.000), maka hipotesis (H0) ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pendekatan CTL Berbantuan Media Audio berpengaruh terhadap pemahaman sebuah cerita bahasa Indonesia siswa kelas III Gugus VI Kecamatan Tabanan Tahun Pelajaran 2013/2014 Kata Kunci : Bahasa Indonesia , CTL (contectual teaching and learning), media audio, pemahaman sebuah cerita bahasa indonesia. The purpose of the study is to figure out if there was a diference in understanding an Indonesian story for third grade students of Gugus VI, Tabanan Sub-districk, Tabanan regency, between the students taught using CTL approach equiped by audio media (story), and students taught using a convetional approach. The population of the study were conducted to 95 of third grade students from 5 elementary schools in Gugus VI, Tabanan Sub-districk, Tabanan regency, year of study 2013 – 2014. The result of the random sampling technique was SD N 3 Dauh Peken as the experimented group and SD N 1 Dauh Peken as the control group. The Data about Understanding an Indonesian tory collected through a multiple choice test as much as 30 valid and reliable questions. The data collected is analyzed with t-test. The result of the study shows that there were differences in understanding about an Indonesian story of the third grade at Gugus VI Tabanan district Tabanan regency between the students who use CTL which assist by audio media (story), with the students who use the conventional learning (tcount 7,689 > ttable = 2,000). Thus, we can conclude that significantly influence of understanding an Indonesian story of the third grade Gugus VI Tabanan district Tabanan regency.keyword : Indonesian , CTL (contectual teaching and learning), audio media, the understanding of Indonesian story.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DENGAN MEDIA COMPACT DISK (CD) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VA SD NEGERI 1 PENATIH TAHUN AJARAN 2013/2014 ., Putu Ayu Junita Wulandari; ., Drs. I Gusti Agung Oka Negara,S.Pd. M.Ke; ., Drs. I Made Suara, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2593

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan keaktifan dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dengan media compact disk (CD). Rancangan penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan subjek penelitian siswa kelas VA SD Negeri 1 Penatih tahun ajaran 2013/2014 dengan jumlah siswa 32 orang. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus yang terdiri dari 4 kali pertemuan. Data yang terkumpul dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode kuesioner dan metode tes hasil belajar. Berdasarkan hasil pengolahan data, penelitian ini menyimpulkan terjadi peningkatan keaktifan siswa,ini bisa dilihat dengan adanya peningkatan nilai rata-rata siswa dari 67,06 dengan persentase 34,4% pada siklus I dan 80,28 dengan persentase 84,3% pada siklus II. Selain itu terjadi peningkatan skor rata-rata kelas siklus I dan siklus II dari 67,68 menjadi 74,56. Dilihat dari ketuntasan siswa dengan jumlah 32 siswa yang menjadi subjek penelitian, 28 siswa atau 87,5% dinyatakan berhasil dan 4 siswa atau 12,5% dikategorikan belum berhasil. Dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STADdengan media compact disk (CD) dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar IPA siswa kelas VA SD Negeri 1 Penatih.Kata Kunci : model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan media compactdisk (CD), dan hasil belajar The purpose of this research is to know the improvement of student learning outcomes in teaching science through the implementation of cooperative learning model of Students Teams Achievement Divisions (STAD) type with media compact disk (CD). The design of this study is classroom action research which was conducted to the class VA SD N 1 Penatih in academic year 2013/2014 that consists of 32 students. This study was conducted in two cycles which was consisted of 4 meetings. The collected data were analyzed by descriptive quantitative Data collection method which was used is questionnaire method and achievement test method. Based on the results of data processing, the study concluded that there was an increasing students 'responses, it can be seen from the increasing students' average score of 67.06 with the percentage of 34.4% in cycle I and 80.28 with the percentage of 84.3% in cycle I. Besides, there were increasing average score of the class in cycle I and cycle I from 67.68 into 74.56. Judging from the number of student mastery of 32 students who became the subject of the study, 28 students, or 87.5% declared successful and 4 students or 12.5% categorized not succeeded yet. It could be concluded that the implementation of cooperative learning model of STAD type by using compact disc media (CD) could improved science learning outcomes of the fithth grade students of SD N 1 Penatih. keyword : cooperative learning model of STAD by using Compact Disc (CD) media, and learning outcomes.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ASSURE BERBASIS CONCEPT MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD GUGUS LETKOL WISNU DENPASAR UTARA ., I Gusti Ayu Martha Sari; ., Dra. Siti Zulaikha, M.Pd.; ., Drs. I Made Suara, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3018

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran ASSURE Berbasis Concept Mapping dengan siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Gugus Letkol Wisnu Denpasar Utara Tahun Pelajaran 2013/2014. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian Non Equvalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V di Gugus Letkol Wisnu yang berjumlah 338 orang. Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik random sampling yang diacak adalah kelasnya untuk menentukan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dengan hasil pengundian yaitu siswa kelas V SD Negeri 5 Peguyangan sebagai kelompok eksperimen yang berjumlah 43 orang siswa dan siswa kelas V SD Negeri 10 Peguyangan sebagai kelompok kontrol yang berjumlah 40 orang siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode tes jenis objektif bentuk pilihan ganda. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thit = 2,75 > ttab = 1,671 pada taraf signifikansi 5%. Sehingga dapat diinterpretasikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran ASSURE Berbasis Concept Mapping dan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional. Nilai rata-rata hasil belajar IPS juga menunjukkan bahwa kelompok eksperimen = 75,33 > = 68,11 pada kelompok kontrol. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran ASSURE Berbasis Concept Mapping berpengaruh terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V di Gugus Letkol Wisnu Denpasar Utara Tahun Pelajaran 2013/2014. Kata Kunci : model pembelajaran ASSURE Berbasis Concept Mapping, pembelajaran konvensional, hasil belajar IPS This research was aimed to know the significant differences of social science learning result between students who were taught by using ASSURE learning model on the basic of concept mapping with students who learned with the conventional learning in fifth grade SD Gugus Letkol Wisnu North Denpasar of academic year 2013/2014. Kind of this research was a quasi-experimental study with research design that is used is Non Equivalent Control Group Design. The population in this research were all students of fifth grade in SD Gugus Letkol Wisnu North Denpasar of academic year 2013/2014 as many as 338 students. The samples was selected by using random sampling technique where some classes were randomized to determine the eksperimental group and control group. After randoming those classes, 43 fifth grade students of SD Negeri 5 Peguyangan were determined as eksperimental group and 40 fifth grade students of SD Negeri 10 Peguyangan were determined as control group. The data in this research was collected by giving objective test in the form of multiple choice to the eksperimental and control group. The collected data was analyzed by using statistic descriptive analysis and infertial statistic (t-test). The result of data analysis showed that tcount = 2,75 > ttable 1,671 with 5% significance level. The finding reveald that, there is a significant effect on social science learning result between students who were taught by using ASSURE learning model on the basic of concept mapping with students who learned with the conventional learning, and mean score of eksperimental group also showed = 75,33, it is bigger than the mean score of control group which was = 68,11. Therefore, it can be conclude that ASSURE learning model on the basic of concept mapping has obvious effect toward social science learning result of fifth grade students at SD Gugus Letkol Wisnu North Denpasar of academic year 2013/2014. keyword : ASSURE learning model on the basic of concept mapping , conventional learning, and social science learning result.
Co-Authors ., Anak Agung Ayu Inten Pramita Dewi ., Anak Agung Indah Wisma Dari ., Anditya Pramantiwi ., Asri Anggrayanthi ., Dewa Gede Juniarta ., Herdyana Dewi Astuti ., I Gusti Ayu Arista Dewi ., I Gusti Lanang Ngurah Mahendra ., Ida Ayu Dewi Saraswati ., Ida Ayu Sri Susanti Atma Sari ., Katharina Wiwik Wulandari ., Ni Ketut Tiwik Nuryani ., Ni Ketut Wiantari ., Ni Made Mega Mayanti ., Ni Made Ranika Jayanti ., Ni Nengah Ratna Dewi ., Ni Pt Anggi w ., Ni Putu Anik Erawati ., Ni Wayan Emayani ., Ni Wayan Gita Marheni Pasek ., Putu Adi Maryastuti ., Putu Ayu Diarasita ., Putu Eddy Gunawan Anak Agung Istri Puspadewi . Anak Agung Vera Juniantari . Desak Made Rai Antari ., Desak Made Rai Antari Dewa Ayu Tri Wahyuni . Dr. I Gede Meter,M.Pd . Drs. I Gusti Agung Oka Negara,S.Pd. M.Ke . Drs. I Wayan Darsana,M.Ed . Drs. Nyoman Wirya . Gede Gosa Diyatmika . Gusti Ayu Putu Intan Kusuma Dewi . I Gusti Ayu Inten Anggreni . I Gusti Ayu Martha Sari . I Ketut Ardana I Ketut Catur Adiguna . I Komang Hary Sudawan . I Komang Ngurah Wiyasa I Made Arifawan ., I Made Arifawan I Made Ery Wibawa . I Nyoman Adi Kurniawan . I Nyoman Lasia . I Wayan Gede Wiragustika . I Wayan Raditya ., I Wayan Raditya I Wayan Sujana I Wayan Wiarta I.G.A. Agung Sri Asri Ida Bagus Dwi Putra Surya Dinata . Ida Bagus Gede Surya Abadi Ida Bagus Surya Manuaba Ida Ketut Anom Mahendra . Kadek Ayu Novita Sari ., Kadek Ayu Novita Sari Kadek Winda Pratiwi . Ketut Suci Antari ., Ketut Suci Antari Komang Astri Mahyuni . Komang Whiny Dharsana ., Komang Whiny Dharsana M.For. DB.KT.NGR. Semara Putra,S.Pd. . M.Pd Drs. Made Putra . M.Pd. Dra. Siti Zulaikha . M.Si Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd . Made Ari Puspa Pramestya . Made Delly Praditya Mandala Putra . Made Vina Arie Paramita Maria Goreti Rini Kristiantari Ni Gst Ayu Kd Fitri Novianti ., Ni Gst Ayu Kd Fitri Novianti Ni Gusti Ayu Putu Elida Novi y . Ni Kadek Ari Ratna Dewi . Ni Kadek Eka Mariani . Ni Kadek Novia Purnamasari . Ni Kadek Tessa Setia Rakayani ., Ni Kadek Tessa Setia Rakayani Ni Ketut Sri Mariati ., Ni Ketut Sri Mariati Ni Komang Artawati . Ni Luh Made Ria Pramesti ., Ni Luh Made Ria Pramesti Ni Luh Mita Sri Mahendra Yanti . Ni Luh Putu Tirta Praba Ningsih . Ni Luh Widya Restuti ., Ni Luh Widya Restuti Ni Made Ari Budi Artini . Ni Made Nia Pramuda Rahayu . Ni Made Santi Utami . Ni Putu Ayu Yogi Artami . Ni Putu Cahyani . Ni Putu Eka Yunita Mariyanti . Ni Putu Harini Adiyatmaningsih . Ni Putu Pitri Widnyani . Ni Wayan Nopiani ., Ni Wayan Nopiani Ni Wayan Suniasih Pande Made Ayu Wiratningsih . Putu Ayu Junita Wulandari . Putu Handy Agusditya ., Putu Handy Agusditya Putu Laksmi Darmayanti . Putu Listya Andewi . Wahyuni Dwi Fazriah .