M.Pd Drs. I Made Suara .
Unknown Affiliation

Published : 149 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

MODEL OPEN ENDED BERBASIS REINFORCEMENT BERPENGARUH TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SDN 18 DANGIN PURI DENPASAR UTARA ., Putu Laksmi Darmayanti; ., Drs. Made Putra, M.Pd; ., Drs. I Made Suara, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3020

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang mengikuti pembelajaran Open Ended berbasis reinforcement dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional pada kelas V SDN 18 Dangin Puri tahun ajaran 2013/2014. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan non-equivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V di SDN 18 Dangin Puri tahun ajaran 2013/2014 berjumlah 84 siswa. Sampel yang digunakan setelah dilakukan matching dan random sampling adalah kelas VA SDN 18 Dangin Puri sebanyak 35 siswa sebagai kelompok eksperimen dan kelas VB SDN 18 Dangin Puri yang berjumlah 35 siswa sebagai kelompok kontrol. Metode pengumpulan data menggunakan metode tes dengan jenis tes uraian, kemudian data dianalisis dengan teknik uji-t. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS siswa yang mengikuti model open ended berbasis reinforcement dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional. Hal ini terlihat dari nilai rata-rata post-test pada kelompok eksperimen sebesar 75,71, sedangkan pada kelompok kontrol sebesar 66,14. Demikian pula hasil analisis uji-t yang menunjukkan thitung = 5,70 dan ttabel = 2,00 untuk dk = 68 dengan taraf signifikansi 5%. Sehingga thitung > ttabel (5,70 > 2,00) maka Ho ditolak dan Ha diterima.Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model Open Ended berbasis reinforcement terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V di SDN 18 Dangin Puri Denpasar Utara tahun ajaran 2013/2014.Kata Kunci : Model open ended berbasis reinforcement, hasil belajar IPS This study aims to determine significant differences in social science’s learning outcomes between students who take the Open Ended model based reinforcement learning and students who take conventional learning in the fifth grade at SDN 18 Dangin Puri academic year 2013/2014. This research was a quasi-experimental design with non-equivalent control group design. Populations involved are fifth grade students at SDN 18 Dangin Puri academic year 2013/2014 amounted to 84 students. Samples were used after matching and random sampling is VA grade of SDN 18 Dangin Puri as many as 35 students as the experimental group and VB grade of SDN 18 Dangin Puri, amounting to 35 students as a control group. Methods of data collection using the test method with essay examination type, then the data were analyzed by t-test technique. The results showed there are significant differences in social science’s learning outcomes between students who take the Open Ended model based reinforcement learning and students who take conventional learning. It is seen from the average value of the post-test in the experimental group was 75.71, while the control group was 66.14. Similarly, the results of the t-test analysis showed tcount = 5.70 and ttable = 2.00 for df = 68 with a significance level of 5%. So, tcount > ttable (5.70 > 2.00), then Ho is rejected and Ha accepted. Based on these results it can be concluded that there are effect of open ended model based reinforcement towards social science’s learning outcomes of V grade at SDN 18 Dangin Puri North Denpasar academic year 2013/2014.keyword : Open Ended model based reinforcement, social science’s learning outcomes
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF MELALUI PENERAPAN MODEL MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SDN 11 PADANGSAMBIAN ., Ni Kadek Eka Mariani; ., Drs. I Wayan Wiarta, S.Pd., M.For.; ., Drs. I Made Suara, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3029

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar Matematika antara siswa yang dibelajarkan menggunakan Strategi Pembelajaran Aktif melalui penerapan model Make A Match dengan siswa yang dibelajarkan menggunakan model Pembelajaran Konvensional pada siswa kelas V SD Negeri 11 Padangsambian tahun ajaran 2013/2014. Penelitian ini merupakan eksperimen semu dengan rancangan nonequivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri 11 Padangsambian tahun ajaran 2013/2014 yang terdiri dari 3 kelas dengan jumlah 136 orang siswa. Sampel penelitian ini sebanyak 2 kelas yaitu Va dan Vc dengan jumlah 92 orang siswa yang ditentukan dengan random sampling. Data hasil belajar Matematika dikumpulkan menggunakan tes objektif berupa tes pilihan ganda. Data dianalisis dengan t-test. Hasil penelitian menunjukkan, terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar Matematika antara siswa yang dibelajarkan menggunakan Strategi Pembelajaran Aktif melalui penerapan model Make A Match dengan siswa yang dibelajarkan menggunakan model Pembelajaran Konvensional pada siswa kelas V SD Negeri 11 Padangsambian tahun ajaran 2013/2014. Berdasarkan hasil analisis diperoleh thitung > ttabel ( thit = 2.46 > ttabel = 1.98 ) dengan db = 90 ( n1+n2-2 = 92 – 2 = 90 ) dalam taraf signifikansi 5%. Rerata hasil belajar Matematika siswa di kelas eksperimen (71.65) lebih daripada rerata hasil belajar Matematika siswa di kelas kontrol (66.9). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Strategi Pembelajaran Aktif melalui penerapan model Make A Match berpengaruh terhadap hasil belajar Matematika siswa kelas V SD Negeri 11 Padangsambian tahun ajaran 2013/2014.Kata Kunci : pembelajaran aktif, Make A Match, hasil belajar Matematika This research is aimed to know the significant difference of the study result of Math amongst students who are taught to use active learning strategy with “Make A Match” model with students who are taught to use conventional learning model toward students in grade 5 in SD Negeri 11 Padangsambian period 2013/2014. This research is apseudo research with nonequivalent control group design program. This research population is all students in grade 5 in SD Negeri 11 Padangsambian period 2013/2014 that is consisted of 3 classes with the total of the students is 136 students. The number of the class for research sample is 2 classes, they are 5A and 5B with the total of the students is 92 students with using random sample. The data of Math studying result are compiled with using objective test like multiple choices. The data is analyzed with using “t-test”. The result of the research shows that there are significant differences in Math studying result amongst students who are taught to use active learning strategy with using “Make A Match” model to students who are taught to use conventional learning model in grade 5 SDNegeri 11 Padangsambian period 2013/2014. Based on the result of the research, the writer found thitung > ttabel (thit= 2,46 > ttabel = 1,98) with db = 90 (n1 + n2 – 2 = 92 –2 = 90) with significant standard 5%. The average of Math studying result of the students in the class experiment is (71,65) more than the average of Math studying result of the students in class control (66,9). Therefore, we can conclude that the implementation of active learning strategy with using “Make A Match” model gives impact toward the Math studying result of the students in grade 5 in SD Negeri 11 Padangsambian period 2013/2014.keyword : active learning, Make A Match, Math studying result
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERBANTUAN MIND MAPPING BERPENGARUH TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD GUGUS III GIANYAR ., Ni Putu Harini Adiyatmaningsih; ., Drs. I Made Suara, M.Pd; ., Dr. M.G. Rini Kristiantari,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3057

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah berbantuan mind mapping dan siswa yang dibelajarkan secara konvensional pada siswa kelas V Gugus III Gianyar. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen semu yakni nonequvalent control group desain. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas V di Gugus III Gianyar yag berjumlah 232 orang siswa. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik random sampling, yang diuji kesetaraannya dengan teknik matching sehingga diperoleh siswa siswa kelas V SD Negeri 2 Bitera sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas V SD Negeri 3 Bakbakan sebagai kelompok kontrol yang masing-masing berjumlah 31 orang siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan metode tes. Tes yang digunakan adalah tes hasil belajar IPA dalam bentuk objektif tipe pilihan ganda biasa. Analisis data menggunakan metode analisis statistik uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, nilai rata-rata hasil belajar siswa yang mengikuti pembelajaran model berbasis masalah berbantuan mind mapping lebih tinggi dibandingkan nilai rata-rata hasil belajar siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional. Pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t juga memperoleh hasil thitung = 4,92 dan t tabel = 2,00 karena thitung > ttabel maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini membuktikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan anatara hasil belajar IPA siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah berbantuan mind mapping dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis masalah berbantuan mind mapping berpengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SD gugus III Gianyar tahun pelajaran 2013/2014.Kata Kunci : Model pembelajaran berbasis masalah berbantuan mind mapping, hasil belajar IPA This study aimed to determine significant differences of science learning outcomes between students who learned by the problem besed learning model assisted mind mapping with students who learned by the conventional learning at fifth grade elementary school at Gugus III Gianyar. This study used quasi-experimental design was Nonequvalent Control Group Design. The population of this study were all students at fifth grade elementary school students at Gugus III Gianyar District in 2013/2014 academic year with 232 students. The samples was obtained by using random sampling technique with the drawing result were the fifth grade students of SD Negeri 2 Bitera as the experimental group and fifth grade students of SD Negeri 3 Bakbakan as the control group which each of the group consisted of 31 students. The data was collected by the test method. The data analysis used the t-test statistical analysis. The results showed that the average value of students science learning outcomes who followed the problem besed learning model assisted mind mapping was higher than the average value of students learning outcomes who followed the conventional learning. Hypothesis testing used t-test also obtained the results of tcount = 4,92 and ttable = 2.00, because of tcount > ttable then Ho was rejected and Ha was accepted. This proves that there are significant differences science learning outcomes of students who followed problem besed learning model assisted mind mapping between students who followed the conventional learning. It can be concluded that the applied of the problem besed learning model assisted mind mapping was influenced to science learning outcomes of fifth grade elementary school students at Gugus III Gianyar District in 2013/2014 academic year.keyword : problem-based learning model, mind mapping , learning outcomes
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT BERBANTUAN MULTIMEDIA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD GUGUS III KECAMATAN GIANYAR ., Anak Agung Vera Juniantari; ., Drs. I Made Suara, M.Pd; ., Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd, M.Si
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3130

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang dibelajarkan dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together) Berbantuan Multimedia dan siswa yang mengikuti dengan pembelajaran konvensional pada siswa kelas V di Gugus III Kecamatan Gianyar tahun ajaran 2013/2014. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian Non Equvalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V di Gugus III Kecamatan Gianyar tahun ajaran 2013/2014 yang berjumlah 232 orang. Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik random sampling yang diacak adalah kelas. Dari hasil pengundian yang diperoleh siswa kelas V SD Negeri 2 Bitera sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 33 orang siswa dan siswa kelas V SDNegeri 3 Babakan sebagai kelas kontrol yang berjumlah 32 orang siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode tes jenis objekktif bentuk pilihan ganda. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thit = 4,17> ttab = 1,671 pada taraf signifikansi 5%. Sehingga dapat diinterpretasikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang siswa yang dibelajarkan dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together) Berbantuan Multimedia dan siswa yang mengikuti dengan pembelajaran konvensional, dan berdasarkan nilai rata-rata kelompok eksperimen = 77,06> = 68,28 pada kelompok kontrol. Maka, disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together berbantuan Multimedia berpengaruh terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V di Gugus III Kecamatan Gianyar.Kata Kunci : Model Pembelajaran Kooperatif tipe NHT (Numbered Head Together), Pembelajaran Konvensional, Multimedia, Hasil Belajar IPS. This study aimed to determine the significant differences of social science learning outcomes between students who learned by NHT (Numbered Head Together) cooperative learning model assisted by multimedia with students who learned by the conventional learning at fifth grade elementary school students at SD Gugus III Gianyar District in 2013/2014 academic year. This research was a quasi-experimental study with Non- Equivalent Control Group Design.The population of this research were all students of fifth grade elementary school at SD Gugus III Gianyar District in 2013/2014 academic year with 232 students. The samples of this research were taken by random sampling technique by drew the classes. Based on drawing result obtained the fifth grade students of SD Negeri 2 Bitera as experiment group with 33 students and the fifth grade students of SD Negeri 3 Babakan as control group with 32 students. The collecting data method in this research used test method with regular multiple choice. The collected data was analyzed by descriptive statistical analysis and inferential statistical (t-test). Based on the data analysis results obtained tcount = 4.17 > ttable= 1.671 at the 5% significance level. So, could be interpretative that there was significant differences of social science learning outcomes between students who learned by NHT (Numbered Head Together) cooperative learning model assisted by multimedia with students who learned by the conventional learning, and according to the average values of social studies outcomes at experiment group = 77,06> = 68,28 the average values of social studies outcomes at control group.It can be concluded that the NHT (Numbered Head Together) cooperative learning model assisted by multimedia was significant determined to the social studies outcomes of fifth grade elementary school students at SD Gugus III Gianyar District.keyword : NHT (Numbered Head Together) cooperative learning model, multimedia, learning outcomes, conventional learning
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK BERBANTUAN MEDIA LINGKUNGAN BERPENGARUH TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS IPA KELAS V GUGUS LETDA KAJENG DENPASAR UTARA ., Ni Putu Ayu Yogi Artami; ., Drs. I Made Suara, M.Pd; ., Dra. Ni Wayan Suniasih,S.Pd, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3180

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kemampuan berpikir kritis IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran berbasis proyek berbantuan media lingkungan dan yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional pada siswa kelas V Gugus Letda Kajeng Kecamatan Denpasar Utara tahun pelajaran 2013/2014. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen semu yaitu Nonequivalent Control Group Design. Populasi penelitian yakni seluruh siswa kelas V di Gugus Letda Kajeng yang berjumlah 359 siswa. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik random sampling yang diacak adalah kelas dengan hasil pengundian yaitu siswa kelas VC SD Negeri 4 Pemecutan sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas VA SD Negeri 14 Pemecutan sebagai kelompok kontrol yang masing-masing berjumlah 34 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi dan metode tes subjektif bentuk uraian. Analisis data menggunakan metode analisis statistik uji-t. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thit = 3,10 > ttab (α= 0,05, 66) = 2,000, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat diinterpretasikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan berpikir kritis IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran berbasis proyek berbantuan media lingkungan dan yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional pada siswa kelas V Gugus Letda Kajeng Kecamatan Denpasar Utara tahun pelajaran 2013/2014. Hal ini juga didukung oleh perbedaan nilai rerata kemampuan berpikir kritis IPA kelompok eksperimen yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok kontrol yaitu X ̅=77,42>X ̅=70,58. Oleh sebab itu dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis proyek berbantuan media lingkungan berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis IPA siswa kelas V Gugus Letda Kajeng Kecamatan Denpasar Utara tahun pelajaran 2013/2014.Kata Kunci : : model pembelajaran berbasis proyek berbantuan media lingkungan, kemampuan berpikir kritis IPA This study aims to determine significant differences of science critical thinking skill between students that learned with Project Based Learning model aided by environment media and that learned with conventional learning in the fifth grade students of Gugus Letda Kajeng North Denpasar Subdistrict in academic year 2013/2014. This study is a kind of quasi-experimental research with nonequivalent control group design. The population of this study according to all fifth grade students of Gugus Letda Kajeng North Denpasar Subdistrict in academic year 2013/2014, as many as 359 students. Determination of the samples was done by random sampling technique, and that randomized were classes, with the result that was got two classes, the fifth grade students of SD Negeri 4 Pemecutan as the experimental group and the fifth grade students of SD Negeri 14 Pemecutan as the control group in which each of them consisted of 34 students. The data collection methods used observation method and subjective test method in descriptive form. The collected data were analyzed using t-test statistical analysis. Based on the result of t-test was found tobs = 3.10 > ttab (α= 0,05, 66) =2.000, so Ho was rejected and Ha was accepted. With the result that was mean there were significant differences of science critical thinking skill between students that learned with Project Based Learning model aided by environment media and that learned with conventional learning in the fifth grade students of Gugus Letda Kajeng North Denpasar Subdistrict in academic year 2013/2014. This result was also supported by differences the average score of science critical thinking skill obtained by experimental group that higher than the control group, that was X ̅=77,42>X ̅=70,58. Therefore, it can concluded that the application of the Project Based Learning model aided by environment media affects the science critical thinking skill in the fifth grade students of of Gugus Letda Kajeng North Denpasar Subdistrict in academic year 2013/2014.keyword : Project Based Learning model aided by environment media, science critical thinking skill
MODEL PEMBELAJARAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT (STM) BERBANTUAN MEDIA VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPA ., Kadek Winda Pratiwi; ., Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd, M.Si; ., Drs. I Made Suara, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3210

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat (STM) berbantuan media visual dengan siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional berbantuan media visual pada kelas V Sekolah Dasar Gugus I Dalung Kuta Utara Tahun Pelajaran 2013/2014. Rancangan penelitian ini menggunakan eksperimen semu dengan desain Nonequivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V Sekolah Dasar Gugus I Dalung Kuta Utara Tahun Pelajaran 2013/2014 sebanyak 490 siswa. Sampel diambil dengan teknik random sampling. Data yang dikumpulkan adalah hasil belajar IPA dengan menggunakan tes objektif berbentuk pilihan ganda biasa. Data dianalisis dengan uji-t.Berdasarkan hasil uji-t didapat thitung = 3,74 dan ttabel dengan dk = 78 pada taraf signifikansi 5% = 1,99. Dari kriteria pengujian thitung > ttabel = 3,74 > 1,99 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat (STM) berbantuan media visual dengan siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional berbantuan media visual. Rerata hasil belajar IPA kelas eksperimen lebih besar dari siswa kelas kontrol = 76,71 > 70,97. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat (STM) berbantuan media visual berpengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V Sekolah Dasar Gugus I Dalung Kuta Utara Tahun Pelajaran 2013/2014.Kata Kunci : Model pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat (STM), pembelajaran konvensional, media visual, hasil belajar IPA The aimed of this study was to determine whether there was a significant differences in sains learning outcomes between students who followed Sains Teknologi Masyarakat (STM) model assisted visual media with students who took conventional learning assisted visual media in fifth grade of Sekolah Dasar Gugus I Dalung North Kuta academic year 2013/2014. This study was a quasi experimental research with Nonequivalent Control Group Design. The population of this study were the fifth grade students of Sekolah Dasar Gugus I Dalung North Kuta academic year 2013/2014 which consisted of 490 students. The samples of this study were determined by means of random sampling technique.The data taken from the result of the sains learning process were collected by multiple choice. The data were analyzed by using t-test. Based on the result of the t-test was found tobs = 3,74 and ttab with degrees of freedom 78 with significance level of 5% = 1,99. From the criteria of examination was tobs > ttab = 3,74 > 1,99 so that Ho was rejected and Ha was accepted.The result of study showed that the significant differences in sains learning outcomes between students who followed Sains Teknologi Masyarakat (STM) model assisted visual media with students who took conventional learning assisted visual media.The average scores of sains learning in experiment class more than control class = 76,71 > 70,97. Based on these results it can be concluded that the Sains Teknologi Masyarakat (STM) model assisted visual media influenced the sains learning outcomes of the fifth grade students of Sekolah Dasar Gugus I Dalung North Kuta Academic Year 2013/2014.keyword : Sains Teknologi Masyarakat Model, Contextual teaching and learning, visual media, sains learning outcomes
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ACCELERATED LEARNING MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD No. 2 TUBAN ., I Ketut Catur Adiguna; ., Drs. I Made Suara, M.Pd; ., DB.KT.NGR. Semara Putra,S.Pd., M.For.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3482

Abstract

Penelitian ini adalah bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA siswa yang mengikuti pembelajaran accelerated learning mind mapping dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD No. 2 Tuban. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu atau Quasi Eksperimen dengan menggunakan desain Nonequivalent Control Group Design. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD No. 2 Tuban yang terdiri dari 2 kelas yaitu kelas VA yang jumlah siswanya 35 dan kelas VB yang jumlah siswanya 33. Analisis data yang digunakan untuk menganalisis hasil penelitian adalah uji –t. Berdasarkan hasil analisis data penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA siswa yang mengikuti pembelajaran accelerated learning mind mapping dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional siswa kelas V SD No. 2 Tuban. Hal tersebut terbukti dengan hasil thitung lebih dari pada ttabel yaitu 2,13 > 2,000 dengan perolehan nilai rata-rata hasil belajar IPA kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas Kontrol yaitu sebesar 79,33 > 72,71 Dengan demikian model pembelajaran accelerated learning mind mapping memberikan pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SD No. 2 Tuban tahun ajaran 2013/2014.Kata Kunci : Model pembelajaran accelerated learning mind mapping, pembelajaran Konvensional, hasil belajar IPA This study was aimed to determine significant differences science learning outcomes of students who take accelerated learning mind mapping learning with students who take conventional learning in class V SD No.2 Tuban. This research is a quasi experimental research or Quasi-Experiment with using design Nonequivalent Control Group Design. The samples in this study were all students of class V SD No.. 2 Tuban which consists of two classes, namely the number of students VA class 35 and class 33 VB that number of students. Analysis of the data used to analyze the results of the study are the t-test. Based on the results of the data analysis of this study concluded that there are significant differences in science learning outcomes of students who take accelerated learning mind mapping learning with students who take conventional teaching fifth grade elementary school student No. 2 Tuban. This is proved by the results of t over the ttable ie 2.13> 2.000 with an average acquisition value of learning science class experiment results higher than the control class that is equal to 79.33> 72.71 Thus the accelerated learning model of learning mind mapping gives significant effect on the results of the fifth grade students learn science elementary No. 2 Tuban academicyear2013/2014. keyword : accelerated learning model learning mind mapping, Conventional learning, learning outcomes IPA
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EXPERIENTIAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V ., Gusti Ayu Putu Intan Kusuma Dewi; ., Drs. I Made Suara, M.Pd; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3483

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Experientialdan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional di kelas V SD No.5 Kapal tahun pelajaran 2013/2014. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD No.5 Kapal yang banyaknya 91 orang siswa. Setelah disetarakan dan diundi sampel dalam penelitian ini adalah Kelas VB sebagai kelompok eksperimen dengan jumlah siswa sebanyak 31 dan Kelas VC sebagai kelompok kontrol dengan jumlah siswa sebanyak 30. Jenis penelitian menggunakan eksperimen semu atau kuasi eksperimen. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Non Equivalent Control Group Design. Data tentang hasil belajar konsep pengukuran dikumpulkan dengan instrumen berupa tes pilihan ganda. Data analisis dengan t-test melalui tahapan uji normalitas dan uji homogenitas. Hasil penelitian menunjukkan, terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Experientialdan siswa yang dibelajrkan dengan pembelajaran konvensional ( thitung= 5,433>ttabel = 2,000 ) dengan db = 59 ( ∑n-2 = 61 – 2 = 59 ) dan taraf signifikansi 5%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Experientialberpengaruh secara signifikan terhadap hasil belajar IPA Kelas V SD No. 5 Kapal Tahun Pelajaran 2013/2014Kata Kunci : Model Pembelajaran Experiential , hasil belajar IPA. This study aims to determine significant differences between students' science learning outcomes that learned through learning model Experiential with students that learned through conventional teaching in fifth grade of SD No.5 Kapal year 2013/2014 . The study population was all students in the fifth grade which are contains91 students. After synchronized and samples drawn in this study was 5th B grade as experimental group which are contains 31 students and 5th C grade as a control group which are contains 30 students. Types of research are using quasi-experimental or quasi-experimental . The study design used is Non- Equivalent Control Group Design . Data on study results was collected with instruments measuring the concept of a multiple choice test . This data analysis was by t - test with stage test for normality and homogeneity tests . The results showed , there was a significant differences between students who take lessons with Experiential learning model with students who take conventional learning ( of t = 5.433> t table = 2.000 ) with db = 59 ( Σn - 2 = 61-2 = 59 ) and significance level of 5 % . It can be concluded that the learning model Experiential was significantly affect science learning outcomes in fifth grade of SD No. 5 Kapal year 2013/2014.keyword : Learning models Experiential , learning outcomes IPA
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING BERBASIS EXPERIENTIAL LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SDN 13 PEMECUTAN TAHUN 2013/2014 ., Ida Ketut Anom Mahendra; ., Drs. I Made Suara, M.Pd; ., Drs. I Komang Ngurah Wiyasa, M.Kes.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3542

Abstract

ABSTRAK Penerapan model pembelajaran Quantum Teaching Berbasis Experiential Learning diharapkan dapat menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, demokratis dan dinamis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS siswa yang dibelajarkan menggunakan Model Pembelajaran Quantum Teaching Berbasis Experiential Learning dengan siswa yang dibelajarkan menggunakan Pembelajaran Konvensional pada siswa kelas V SDN 13 Pemecutan. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 13 Pemecutan, dengan populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas V semester II tahun pelajaran 2013/2014. Jumlah keseluruhan populasi adalah 80 siswa, sampel yang digunakan adalah 2 kelas yaitu siswa kelas VA sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas VB sebagai kelompok kontrol dengan jumlah keseluruhan sebanyak 80 siswa. Teknik yang digunakan adalah teknik sampel jenuh yaitu teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Data yang dianalisis adalah hasil belajar IPS siswa yang dikumpulkan melalui post test IPS siswa. Untuk analisis data digunakan uji t dengan taraf signifikansi 5%. Hasil belajar post test IPS siswa secara keseluruhan menunjukkan nilai thitung sebesar 2,40 dengan taraf signifikansi 5% dan dk = 78 diperoleh ttabel = 2,000 yang berarti (thitung = 2,40 > ttabel = 2,000) sehingga dinyatakan terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Quantum Teaching berbasis Experiential Learning dengan siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional. hasil penelitian juga diperoleh nilai rata- rata siswa kelompok eksperimen adalah 64,73 sedangkan nilai rata- rata siswa kelompok kontrol adalah 57,95 yang berarti ada pengaruh model pembelajaran Quantum Teaching berbasis Experiential Learning terhadap hasil belajar IPS siswa SDN 13 Pemecutan.Kata Kunci : Model Pembelajaran Quantum Teaching Berbasis Experiential Learning dan Hasil Belajar IPS. Abstract Applying the Quantum teaching model based on Experiential Learning is expected to create a fun, democratic and dynamic teaching learning environment. This study aims at finding the significant difference of the students’test results who were taught by quantum teaching based on experiental learning model and those who were taught using conventional teaching model of the fifth grade of SDN 13 Pemecutan. This research was conducted in SDN 13 Pemecutan. The study populations were all students on the fifth grade on the second semester of the academic year 2013/2014. The total populations were 80 students. The samples used in this study were all students of VA and VB classes. The students of VA class were experimental group, while students of VB class were the controller group. The technique used is the saturated sampling technique when all members used as samples. The data analyzed was the result of students’ post test of social studies subject. The T-test with a significance level of 5% was used to analyze the data. The results of the students’ post test of social studies subject showed as a whole mark of tcountat 2.40 with a significance level of 5% and dk =78. As the result, the ttable= 2.000, which means (tcount=2.40>ttable =2.000). Therefore, there are significant differences of the students’ post test results of the Quantum Teaching Experiential Learning model with students who were taught by conventional learning model. The result of this study was obtained from the average of students’ mark. The average students’ mark of the experimental group was 64.73, meanwhile the average mark of the controller group students was 57.95. It means that the application of Quantum Teaching Experiential Learning based model influences the students learning outcomes of SDN13 Pemecutan. keyword : Quantum Teaching Learning Model-Based Experiential Learning and Learning Outcomes IPS.
PENERAPAN TEKNIK TRI - FOKUS STEVE SNYDER PADA PENINGKATAN KECEPATAN EFEKTIF MEMBACA (KEM) MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS 4 SD NEGERI 2 RENDANG TAHUN PELAJARAN 2012/2013 ., Ni Komang Artawati; ., Dr. M.G. Rini Kristiantari,M.Pd; ., Drs. I Made Suara, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol. 2 No. 1 (2014): Vol. 2 No. 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.4124

Abstract

Abstrak Membaca adalah salah satu cara terbaik untuk meningkatkan pengetahuan siswa. Kemampuan membaca bisa dilihat dengan cara mengukur Kecepatan Efektif Membaca (KEM) siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan Kecepatan Efektif Membaca (KEM) siswa kelas IV SD Negeri 2 Rendang dalam pembelajaran membaca cepat dengan teknik Tri-Fokus Steve Snyder. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan subjek penelitian siswa kelas IV SD Negeri 2 Rendang, semester II tahun pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 38 siswa. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri atas tiga pertemuan yang meliputi tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Pengambilan data dilakukan dengan tes dan nontes. Data diperoleh melalui tes, observasi, dan dokumentasi foto. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis kuantitatif dan kualitatif. Berdasarkan hasil analisis data tes, dapat ditarik kesimpulan bahwa penggunaan teknik Tri-Fokus Steve Snyder dalam pembelajaran membaca cepat dapat meningkatkan KEM siswa. Dari hasil tes diketahui bahwa skor rata-rata KEM pratindakan sebesar 78,42 kpm dan berkategori rendah. Pada siklus I, skor rata-rata KEM menjadi 101,68 kpm atau berkategori sedang dan siklus II menjadi 120,95 kpm atau berkategori tinggi. Hal ini menunjukkan peningkatan skor rata-rata KEM dari pratindakan sampai siklus I sebesar 23,26 kpm dan peningkatan skor rata-rata KEM siklus I ke siklus II sebesar 19,27 kpm. Jika diakumulasikan, peningkatan skor rata-rata KEM dari pratindakan sampai siklus II sebesar 42,53 kpm. Penerapan teknik Tri-Fokus Steve Snyder juga mampu memberikan motivasi dan kesenangan dalam proses pembelajaran membaca cepat. Siswa terlihat lebih aktif dan lebih bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran. Berdasarkan hasil wawancara dengan 6 siswa pada siklus I sebanyak 4 orang (nilai KEM tinggi dan sedang) atau 66,67% mengaku sangat senang dengan teknik yang diterapkan. Sementara itu, terdapat 2 siswa (dengan KEM rendah) atau 33,33 % mengaku cukup senang. Hasil wawancara dengan siswa pada siklus II yaitu 25 siswa (65,79%) menyatakan sangat senang, 10 siswa (26,32%) menyatakan senang, dan 3 siswa (7,89%) menyatakan cukup senang. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan teknik Tri-Fokus Steve Snyder dapat meningkatkan kemampuan membaca cepat siswa kelas IV SD Negeri 2 Rendang. Kata Kunci : Kata Kunci: Kecepatan Efektif Membaca (KEM), Teknik Tri-Fokus Steve Snyder Abstract Reading is one of the best ways to broaden the students’ knowledge. Students’ reading capability is able to be noted by measuring their effectiveness of accelerated reading. This study was aimed at investigating the improvement of the accelerated reading effectiveness on Bahasa Indonesia subject of the fourth grade elementary students of SD Negeri 2 Rendang by the implementation of Tri-Focus Steve Snyder Technique. Action-based research was carried out in which the subjects were the second semester students of the fourth grade elementary of SD Negeri 2 Rendang in the academic year 2013/2014 consisting of 38 students. This study was conducted in two cycles. There were three class sessions in each cycle covering some stages such as; preparation, action, observation and reflection. The data was collected from test result, observation, interview and pictures documentation. The data was analyzed quantitatively and qualitatively. The students’ accelerated reading effectiveness on pre-test was 78,42 kpm categorized as low level. The students’ accelerated reading effectiveness on post-test I was 101,68 kpm categorized as average level. The students’ accelerated reading effectiveness on post-test II was 120,95 kpm categorized as high level. Thus, there was improvement of students’ accelerated reading effectiveness on post test I that was about 23,26 kpm, and on post test II that was about 19,27 kpm. Totally, there was 42,53 kpm of improvement from pre-test to post-test II. Moreover, the technique was also able to improve the students’ motivation and interest on having accelerated reading class. The students were more active and motivated in having the class. Regarding to the result of the interview on the first cycle, there were 4 students (56,67%)categorized as high and average level out of 6 students admitting that they were very happy with the implementation of the technique. The other 2 students (33,33%) confessed that they were happy enough. Meanwhile, out of 38 students being interviewed on the second cycle, there were 25 students (65,79%) admitting that they were very happy with the implementation of the technique. There were 10 students (26,32%) confessing that they were happy and 3 students (7,89%) saying that they were happy enough. In accordance to the analysis above, it can be concluded that the application of Tri-Focus Steve Snyder technique was able to improve the accelerated reading effectiveness of the fourth grade elementary students of SD Negeri 2 rendang.keyword : Key Words: Accelerated Reading Effectiveness, Tri-Focus Steve Snyder Technique
Co-Authors ., Anak Agung Ayu Inten Pramita Dewi ., Anak Agung Indah Wisma Dari ., Anditya Pramantiwi ., Asri Anggrayanthi ., Dewa Gede Juniarta ., Herdyana Dewi Astuti ., I Gusti Ayu Arista Dewi ., I Gusti Lanang Ngurah Mahendra ., Ida Ayu Dewi Saraswati ., Ida Ayu Sri Susanti Atma Sari ., Katharina Wiwik Wulandari ., Ni Ketut Tiwik Nuryani ., Ni Ketut Wiantari ., Ni Made Mega Mayanti ., Ni Made Ranika Jayanti ., Ni Nengah Ratna Dewi ., Ni Pt Anggi w ., Ni Putu Anik Erawati ., Ni Wayan Emayani ., Ni Wayan Gita Marheni Pasek ., Putu Adi Maryastuti ., Putu Ayu Diarasita ., Putu Eddy Gunawan Anak Agung Istri Puspadewi . Anak Agung Vera Juniantari . Desak Made Rai Antari ., Desak Made Rai Antari Dewa Ayu Tri Wahyuni . Dr. I Gede Meter,M.Pd . Drs. I Gusti Agung Oka Negara,S.Pd. M.Ke . Drs. I Wayan Darsana,M.Ed . Drs. Nyoman Wirya . Gede Gosa Diyatmika . Gusti Ayu Putu Intan Kusuma Dewi . I Gusti Ayu Inten Anggreni . I Gusti Ayu Martha Sari . I Ketut Ardana I Ketut Catur Adiguna . I Komang Hary Sudawan . I Komang Ngurah Wiyasa I Made Arifawan ., I Made Arifawan I Made Ery Wibawa . I Nyoman Adi Kurniawan . I Nyoman Lasia . I Wayan Gede Wiragustika . I Wayan Raditya ., I Wayan Raditya I Wayan Sujana I Wayan Wiarta I.G.A. Agung Sri Asri Ida Bagus Dwi Putra Surya Dinata . Ida Bagus Gede Surya Abadi Ida Bagus Surya Manuaba Ida Ketut Anom Mahendra . Kadek Ayu Novita Sari ., Kadek Ayu Novita Sari Kadek Winda Pratiwi . Ketut Suci Antari ., Ketut Suci Antari Komang Astri Mahyuni . Komang Whiny Dharsana ., Komang Whiny Dharsana M.For. DB.KT.NGR. Semara Putra,S.Pd. . M.Pd Drs. Made Putra . M.Pd. Dra. Siti Zulaikha . M.Si Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd . Made Ari Puspa Pramestya . Made Delly Praditya Mandala Putra . Made Vina Arie Paramita Maria Goreti Rini Kristiantari Ni Gst Ayu Kd Fitri Novianti ., Ni Gst Ayu Kd Fitri Novianti Ni Gusti Ayu Putu Elida Novi y . Ni Kadek Ari Ratna Dewi . Ni Kadek Eka Mariani . Ni Kadek Novia Purnamasari . Ni Kadek Tessa Setia Rakayani ., Ni Kadek Tessa Setia Rakayani Ni Ketut Sri Mariati ., Ni Ketut Sri Mariati Ni Komang Artawati . Ni Luh Made Ria Pramesti ., Ni Luh Made Ria Pramesti Ni Luh Mita Sri Mahendra Yanti . Ni Luh Putu Tirta Praba Ningsih . Ni Luh Widya Restuti ., Ni Luh Widya Restuti Ni Made Ari Budi Artini . Ni Made Nia Pramuda Rahayu . Ni Made Santi Utami . Ni Putu Ayu Yogi Artami . Ni Putu Cahyani . Ni Putu Eka Yunita Mariyanti . Ni Putu Harini Adiyatmaningsih . Ni Putu Pitri Widnyani . Ni Wayan Nopiani ., Ni Wayan Nopiani Ni Wayan Suniasih Pande Made Ayu Wiratningsih . Putu Ayu Junita Wulandari . Putu Handy Agusditya ., Putu Handy Agusditya Putu Laksmi Darmayanti . Putu Listya Andewi . Wahyuni Dwi Fazriah .