Claim Missing Document
Check
Articles

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) BERBANTUAN MEDIA MOZAIK UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS PADA ANAK KELOMPOK B1 TK GANESHA DENPASAR SELATAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015 ., Ni Putu Agus Vera Dewi; ., Drs. I Wayan Wiarta, S.Pd., M.For.; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/paud.v3i1.4967

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan perkembangan motorik halus melalui penerapan model pembelajaran numbered heads together berbantuan media mozaik pada anak kelompok B1 TK Ganesha Denpasar Delatan Tahun pelajaran 2014/2015. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan 2 siklus tindakan. Subjek penelitian adalah 22 anak kelompok B semester 2 TK Ganesha Denpasar. Data penelitian tentang perkembangan motorik halus dikumpulkan menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan instrumen lembar observasi. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan metode analisis statistik deskriptif, metode analisis deskriptif kualitatif dan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil analisis data menunjukan pada siklus I sebesar 57, 4 % yang berada pada katagori rendah dan siklus II sebesar 80, 45 % berada ada katagori tinggi. Jadi terjadi peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 23, 05 %. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran numbered heads together dapat meningkatkan perkembangan motorik halus pada anak kelompok B TK Ganesha Denpasar Selatan.Kata Kunci : Numbered Heads Together, Motorik halus, Mozaik This research purposed to improve fine motor skill development through implementation of numbered heads together learning model assisted with mosaic media to group B1 children at TK Ganesha South Denpasar on academic year 2014/2015. This research was Classrom Action Research (CAR) that conducted into two cycles. The subjects of this research were the 22 children in group B1 TK Ganesha Denpasar on second semester. The data about fine motor skill development were collected by using observation method and interview method with observation sheet as the instrument collecting data. The data were analyzed by using analysis statistical descriptive method, analysis descriptive qualitative method and qualitative descriptive method. The result of data analysis shows that the first cycle the development reaches 57,4% which in low category and on second cycle it reaches 23,05% which in high category. Thus the implementation from first cycle to second cycle is 23,05%. It can be concluded that the implementation of numbered heads together learning model assisted with mosaic media can improve fine motor skill development of group B1 children at TK Ganesha South Denpasar.keyword : Numbered Heads Together, Fine Motor Skill Development, Mosaic
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK BERBANTUAN MEDIA SEMI KONKRET TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS II SD GUGUS I DENPASAR SELATAN ., Ni Luh Gede Prilinda Saptia Devi; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo; ., Dr. I G. A. Agung Sri Asri,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2274

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran tematik berbantuan media semi konkret terhadap hasil belajar IPA pada siswa kelas II SD Gugus I Denpasar Selatan tahun pelajaran 2013/2014. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan penelitian Nonequivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas II SD Gugus I Denpasar Selatan tahun pelajaran 2013/2014. Sampel diambil dengan teknik random sampling. Analisis data dalam penelitian ini dianalisis dengan uji t. Rata-rata hasil belajar IPA siswa kelas II yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran tematik berbantuan media semi konkret lebih besar dari siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional (80,68>75,67). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran tematik berbantuan media semi konkret dengan siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional (thitung = 3,036 : ttabel=2,000). Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran tematik berbantuan media semi konkret berpengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa kelas II SD Gugus I Denpasar Selatan tahun pelajaran 2013/2014.Kata Kunci : model tematik, semi konkret, hasil belajar IPA This study aimed to know the effect of learning model of thematic assisted media semi concrete on the science learning outcomes on second grade students of SD Gugus I South Denpasar school year 2013/2014. This research belongs to quasi-experimental research with Nonequivalent Control Group Design. The populations in this study were all second grade students of SD Gugus I South Denpasar school year 2013/2014. Samples were taken with a random sampling technique. The data analysis in this study was analyzed by t-test. Average results of the second grade students learn science that learned to use model of thematic assisted media semi concrete greater than the students that learned using conventional learning (80,68>75,67). The results showed that there is a significant difference in science learning outcomes students who learned by using learning model of thematic assisted media semi concrete with students who learned by using conventional learning (tvalue = 3,036 > ttable = 2.000). Based on these results it can be concluded that the learning model of thematic assisted media semi concrete effects the science learning outcomes of second grade students of SD Gugus I South Denpasar school year 2013/2014.keyword : thematic model, semi concrete, science learning outcomes
MODEL ACCELERATED LEARNING BERBASIS EKSPERIMEN BERPENGARUH TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD GUGUS V TAMPAKSIRING ., Dewa Ayu Sri Handayani; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo; ., Dra. Ni Nyoman Ganing, M.Hum
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3014

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar IPA siswa yang mengikuti pembelajaran model Accelerated Learning berbasis eksperimen dengan yang mengikuti pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD gugus V Tampaksiring tahun pelajaran 2013/2014. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan rancangan nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Gugus V Tampaksiring, sebanyak 192 siswa. Sampel diambil dengan teknil random sampling, sehingga diperoleh sampel penelitian sebanyak 64 siswa yang terdiri dari seluruh siswa kelas VA SDN 1 Pejeng sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas V SDN 3 Pejeng sebagai kelompok kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan metode tes. Tes yang digunakan adalah tes hasil belajar IPA dalam bentuk objektif tipe pilihan ganda biasa. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, nilai rata-rata hasil belajar siswa yang mengikuti pembelajaran model Accelerated Learning berbasis eksperimen lebih tinggi dibandingkan nilai rata-rata hasil belajar siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional. Pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t juga memperoleh hasil thitung = 7,923 dan t tabel = 2,00, karena thitung > ttabel maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini membuktikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan anatara hasil belajar IPA siswa yang mengikuti model Accelerated Learning berbasis eksperimen dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model Accelerated Learning berbasis eksperimen berpengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SD gugus V Tampaksiring tahun pelajaran 2013/2014.Kata Kunci : model Accelerated Learning berbasis eksperimen, hasil belajar IPA This study aims to determine the differences in sciences learning outcomes of students who take lesson with models of Accelerated Learning based experiment that follow the conventional learning in the fifth grade elementary school students group V Tampaksiring of academic years 2013/2014. This research was a quasi experimental study with a research design that nonequivalent control group design. The population in this study wee all students of fifth gradein elementary school students group V Tampaksiring, as many as 192 students. Samples were taken with a random sampling technique, in order to obtains as many as 64 students throughtout the VA grade students at SDN 1 Pejeng as the experimental group and fifth grade students at SDN 3 Pejeng as the control group. The data collected by the test method. The test use is the science achievement test in the form of multiple choice objective type. Data were analyzed using t-test analysis. The results showed that, the average value learning outcomes students who take models of Accelerated Learning based experiments is higher than the average value students learning outcomes that follow the conventional learning. Hypothesis testing using t test also obtain the results of tcount = 7.923 and ttable = 2.00, because of tcount > ttable then Ho is rejected and Ha accepted. This proves that there are significant differences science learning outcomes of students who take models of Accelerated Learning based experiments between students who take conventional learning. It can be concluded that the application of the models of Accelerated Learning based experiments affect learning outcomes fifth grade students of elementary school science cluster V Tampaksiring of academic year 2013/2014.keyword : models of Accelerated Learning based experiment, science learning outcome
PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN PENILAIAN KINERJA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGANALISIS KONSEP DAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN MATEMATIKA TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IVA SD NEGERI 2 PEMECUTAN ., Ni Made Sukarti Ari Putri; ., Drs. I Wayan Wiarta, S.Pd., M.For.; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v3i1.5141

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) meningkatkan kemampuan menganalisis konsep matematika dan (2) meningkatkan hasil belajar keterampilan matematika tema cita-citaku melalui penerapan pendekatan saintifik dengan penilaian kinerja. Penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IVA SD Negeri 2 Pemecutan tahun ajaran 2014/2015, sebanyak 39 siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan metode (1) tes dan (2) observasi. Metode tes digunakan untuk memperoleh data kemampuan menganalisis konsep matematika. Tes yang digunakan adalah tes kemampuan menganalisis konsep berupa soal uraian. Metode observasi digunakan untuk memperoleh data hasil belajar keterampilan matematika dengan instrumennya berupa rubrik. Data yang didapatkan dari metode tes dan metode observasi dianalisis dengan metode analisis deskritif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kemampuan menganalisis konsep matematika setelah penerapan pendekatan Saintifik dengan persentase rata-rata kemampuan menganalisis konsep matematika pada siklus I 65,38% berada pada kriteria sedang dengan ketuntasan klasikal 61,54% dan pada siklus II persentase rata-rata kemampuan menganalisis konsep matematika menjadi 81,54% berada pada kriteria tinggi dengan ketuntasan klasikal 82,05%. Untuk hasil belajar keterampilan matematika mengalami peningkatan dengan persentase rata-rata nilai hasil belajar keterampilan matematika pada siklus I 73,46% berada pada kriteria sedang, dan pada siklus II persentase rata-rata nilai hasil belajar keterampilan matematika menjadi 80,51% berada pada kriteria tinggi. Jadi dapat disimpulkan bahwa Penerapan Pendekatan Saintifik dengan Penilaian Kinerja dapat Meningkatkan Kemampuan Menganalisis Konsep dan Hasil Belajar Keterampilan Matematika Tema Cita-citaku Siswa Kelas IVA SD Negeri 2 Pemecutan.Kata Kunci : pendekatan Saintifik, kemampuan menganalisis, konsep matematika, hasil belajar, keterampilan matematika. This research aimed to (1) increase the ability of analyzing the mathematical concept theme cita-citaku through the application of scientific approach with the assessment of student performance class IVA of SD Negeri 2 Pemecutan, and (2) improve learning outcomes math skills theme cita-citaku through the application of scientific approach with the assessment of student performance class IVA of SD Negeri 2 Pemecutan. This research includes classroom action research implemented in two cycles. The subjects were students class IVA of SD Negeri 2 Pemecutan academic year 2014/2015, as much 39 students. Collecting data in this research carried out by the method (1) test and (2) observation. The test method used to obtain data on the ability to analyze mathematical concepts. The test used is a test of the ability to analyze concepts such as problem description. Observational methods used to obtain data on the results of learning math skills with the instrument in the form of a rubric. The data obtained from the test method and the method of observation was analyzed by quantitative descriptive analysis method. The results showed an increase in the ability to analyze the concept of mathematics after the application of Scientific approach to the average percentage of the ability to analyze the concept of mathematics in the first cycle of 65.38% in the medium criteria with classical completeness is 61.54% and in the second cycle the average percentage capability analyzing the mathematical concepts into 81.54% are at high criteria with classical completeness 82.05%. For learning outcomes of math skills increased with the average percentage of the value of the skills learned mathematics in the first cycle of 73.46% in the medium criteria, and the second cycle the average percentage of the value of learning outcomes math skills be 80.51% are at high criteria. From this research through that the application of scientific approach with performance asessment can increase analyzed mathematical concept and learning outcomes math skill theme cita-citaku class IVA of SD Negeri 2 Pemecutan.keyword : Scientific approach, the ability to analyze, the concept of mathematics, learning outcomes, mathematical skills.
STUDI EVALUASI IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 DITINJAU DARI CONTEXT, INPUT, PROCESS, DAN PRODUCT (CIPP) PADA SEKOLAH DASAR NEGERI DI WILAYAH PINGGIRAN KABUPATEN BADUNG ., Ni Luh Karnita Dewi; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo; ., Drs. Made Putra, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v3i1.5034

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang efektivitas implementasi kurikulum 2013 pada sekolah dasar negeri di wilayah pinggiran Kabupaten Badung ditinjau dari konteks, input, proses, dan produk. Penelitian ini termasuk jenis penelitian evaluatif dengan mengadopsi model evaluasi CIPP. Populasi penelitian ini adalah seluruh sekolah dasar negeri di wilayah pinggiran Kabupaten Badung yang mengimplementasikan kurikulum 2013. Sampel ditentukan dengan teknik purposive sampling, quota sampling, dan simple random sampling. Sampel penelitian berjumlah 33 orang, yakni 11 orang kepala sekolah, 11 orang guru kelas I, dan 11 orang guru kelas IV. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode kuesioner atau angket. Data dianalisis dengan mengubah skor variabel konteks, input, proses, dan produk ke dalam bentuk T-skor kemudian dikonversikan dengan kuadran Glickman. Hasil penelitian menunjukkan (1) variabel konteks persentase F+ = 45,45% dan F– = 54,55% menunjukkan hasil kurang efektif, (2) variabel input persentase F+ = 39,39% dan F– = 60,61% menunjukkan hasil kurang efektif, (3) variabel proses persentase F+ = 51,52% dan F– = 48,48% menunjukkan hasil efektif, (4) variabel produk persentase F+ = 45,45% dan F– = 54,55% menunjukkan hasil kurang efektif. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa variabel CIPP termasuk kuadran III (– – + –) pada kuadran Glickman, sehingga implementasi kurikulum 2013 pada sekolah dasar negeri di wilayah pinggiran Kabupaten Badung adalah kurang efektif.Kata Kunci : studi evaluasi, implementasi kurikulum 2013, model CIPP This research purpose is to describe the effectiveness of the implementation of the 2013 curriculum at public elementary school in the suburb of Badung regency in terms of context, input, process, and product. This research includes evaluative research by adopting the CIPP evaluation model. The population of this research is all public elementary school in the suburb of Badung regency which implemented the 2013 curriculum. The sample is determined by using purposive sampling, quota sampling, and simple random sampling. These samples included 33 people, ie, 11 principals, 11 first grade teachers, and 11 fourth grade teachers. The methods of data collection in this study by using a questionnaire. The data were analyzed by changing the context, input, process, and products variables score in the form of T-score then converted by Glickman quadrant. The results showed (1) the percentage of context variables F + = 45.45% and F– = 54.55% showed less effective results, (2) the percentage of input variables F + = 39.39% and F– = 60.61% showing results less effective, (3) the percentage of the process variable F + = 51.52% and F– = 48.48% showed effective results, (4) the percentage of the product variable F + = 45.45% and F– = 54.55% shows the results less effective. Based on the research results, it can be concluded that the variable CIPP including quadrant III (- - + -) in quadrant Glickman, so the implementation of the 2013 curriculum at public elementary school in the suburb of Badung regency is less effective.keyword : evaluation study, implementation of 2013 curriculum, CIPP model
MODEL PROJECT BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA KIT IPA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA ., I Made Budiana; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo; ., Drs. I Nengah Suadnyana,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 4, No 1 (2016): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v4i1.7236

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA melalui penerapan Model Project Based Learning berbantuan media KIT IPA siswa kelas VB SDN 4 Ubung tahun pelajaran 2015/2016. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas VB SDN 4 Ubung, yang berjumlah 42 siswa. Pengumpulan data hasil belajar pada kompetensi sikap (sosial dan spiritual) dan kompetensi keterampilan menggunakan metode non tes berbentuk lembar observasi, untuk kompetensi pengetahuan IPA menggunakan metode tes berbentuk pilihan ganda biasa. Kemudian data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif, analisis deskriptif kuantitatif dan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa terjadi peningkatan pada kompetensi pengetahuan IPA, nilai rata-rata mencapai 72,29 pada refleksi awal, pada siklus I mencapai 77,83 dan mencapai 83,43 pada siklus II, sedang ketuntasan klasikal siswa mencapai 47,62% pada refleksi awal, pada siklus I mencapai 76,19%, dan mencapai 85,71% pada siklus II. Pada kompetensi sikap (spiritual dan sosial) dan kompetensi keterampilan siswa dalam proses pembelajaran cenderung berubah kearah yang positif. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan model PjBL berbantuan media KIT IPA dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas VB SDN 4 Ubung tahun pelajaran 2015/2016. Kata Kunci : model project based learning, media KIT IPA, hasil belajar IPA. This study aims to improve science learning outcomes through the implementation of Project Based Learning Model aided media KIT IPA VB grade students at SDN 4 Ubung the school year 2015/2016. This research is a classroom action research conducted in two cycles. Subjects were students in grade VB SDN 4 Ubung, totaling 42 students. Collecting data on the competence of the attitude of learning outcomes (social and spiritual) and competence skills of using non-test observation sheet form, to the competence of science knowledge using multiple choice tests usual. Then the data were analyzed using descriptive statistical analysis techniques, descriptive analysis of quantitative and qualitative descriptive analysis. The results showed that there was an increase in the competence of science knowledge, the average value reached 72.29 on early reflections, in the first cycle reaches 77.83 and reached 83.43 in the second cycle, while the classical completeness of students reached 47.62% on reflection beginning, in the first cycle reaches 76.19%, and reached 85.71% in the second cycle. On the attitude of competence (spiritual and social) and competence skills of students in the learning process is likely to change in a positive direction. Based on these results we can conclude that, the implementation of Project Based Learning model aided media KIT IPA can improve learning outcomes VB grade science students of SD Negeri 4 Ubung the school year 2015/2016. keyword : Project based learning model, media KIT IPA, IPA learning outcomes.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TYPE TSTS TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SISWA KELAS V ., Ni Kadek Yuni Retna Putri; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo; ., Drs. I Wayan Wiarta, S.Pd., M.For.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 5, No 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10647

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V SD Gugus Raden Ajeng Kartini Tahun Pelajaran 2016/2017. Desain penelitian ini adalah Penelitian Eksperimen semu dengan rancangan non-equivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Gugus Raden Ajeng Kartini Tahun Pelajaran 2016/2017 yang berjumlah 446 siswa. Sampel diambil dengan teknik Random Sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VB SD N 19 Pemecutan dengan jumlah 36 siswa sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas VA SD N 32 Pemecutan jumlah 35 siswa sebagai kelompok kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode tes dalam bentuk tes objektif pilihan ganda biasa. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji-t. Hasil analisis data diperoleh thitung = 5,27 sedangkan pada taraf signifikansi 5% dan dk = 69 diperoleh nilai ttabel = 1,994 sehingga thitung=5,27 > ttabel=1,994. Berdasarkan kriteri pengujian, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini membuktikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Adapun nilai rata-rata kompetensi pengetahuan IPA pada kelompok yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray adalah 79,5 berada pada katerogi cukup. dan pada kelompok siswa yang tidak dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray adalah 64,4 berada pada kategori kurang. Dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray berpengaruh terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V SD Gugus Raden Ajeng Kartini Tahun Pelajaran 2016/2017.Kata Kunci : TSTS, Kompetensi Pengetahuan IPA This study aims to determine the effect of learning model Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray to science knowledge competence of grade V SD Gugus Raden Ajeng Kartini Lesson 2016/2017. The design of this research is quasi-experimental research with non-equivalent control group design. The population of this study is all students of class V SD Gugus Raden Ajeng Kartini Lesson Year 2016/2017 which amounted to 446 students. Samples were taken by Random Sampling technique. The sample in this research is the students of grade VB SD N 19 Pemecutan with the number of 36 students as experiment group and VA N 32 class students Pengecutan number 35 students as control group. The data were collected using the test method in the form of a standard multiple-choice objective test. The data obtained were analyzed using the t-test. The results of data analysis obtained tcount = 5.27 while at the level of significance 5% and dk = 69 obtained ttable = 1.994 so thitung = 5.27> ttable = 1.994. Based on the test criteria, Ho is rejected and Ha accepted. This proves that there is a significant difference of knowledge competence of science group of experiment and control group. The average value of science knowledge competence in the group that is taught by Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray learning model is 79.5 is in enough katerogi. And in the group of students who are not learned using Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray learning model is 64.4 is in the less category. It can be concluded that the learning model of Cooperative Learning Type Two Stay Two Stray has an effect on the knowledge competence of science students of grade V SD Gugus Raden Ajeng Kartini Lesson Year 2016/2017.keyword : TSTS, Science Knowledge Competence
PENGARUH MODEL QUANTUM TEACHING BERBANTUAN MEDIA AUDIO TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SEMESTER 1 SD GUGUS 7 SUKAWATI, KABUPATEN GIANYAR TAHUN AJARAN 2013/2014. ., I Nyoman Adi Kurniawan; ., Drs. I Made Suara, M.Pd; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2233

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS siswa yang mengikuti model quantum teaching berbantuan media audio dengan yang mengikuti pembelajaran konvensional siswa kelas V Semester 1 SD Gugus 7 Sukawati, Kabupaten Gianyar Tahun Ajaran 2013/2014. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi eksperimental) dengan rancangan penelitian yang digunakan Nonequivalent Control Group Desain. Populasi dalam penelitian ini adalah SD Gugus 7 Sukawati. Sampel diambil dengan teknik Purposive sampling karena hanya ada dua sekolah yang jumlah siswanya lebih dari 30 siswa, kemudian untuk menentukan kelas yang akan dijadikan kelas eksperimen dan kelas kontrol digunakan teknik Random Sampling. Data yang dikumpulkan adalah hasil belajar IPS yang meliputi aspek kognitif. Nilai kognitif didapat dari tes hasil belajar bentuk pilihan ganda biasa. Data dianalisis dengan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS siswa yang mengikuti model quantum teaching berbantuan media audio dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional. Berdasarkan hasil analisis diperoleh thitung sebesar 2,72, dengan taraf signifikansi 5% (α = 0,05) atau taraf kepercayaan 95% dengan dk = 63 dan ttabel sebesar 2,00. Ini berarti thitung > ttabel (2,72 > 2,00). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model quantum teaching berbantuan media audio berpengaruh positif dan signifikan terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V semester 1 SD Gugus 7 Sukawati, Kabupaten Gianyar Tahun Ajaran 2013/2014.Kata Kunci : Model Quantum Teaching Berbantuan Media Audio, Hasil Belajar IPS. This study aimed to determine the significant differences result of learning IPS for the students who followed quantum teaching model aided audio media with the students who followed conventional learning grade 5 elementary school in 1st semester of cluster 7 in Sukawati, Gianyar academic year 2013/2014. This study was a quasi-experimental study (quasi experimental) with the research design used Nonequivalent Control Group Design. The population in this study are cluster 7 of elementary school in Sukawati. The samples were taken by purposive sampling technique because there are only two schools that had more than 30 students, then to determine the class that will be used as the experimental class and the control class used random sampling techniques. The data collected is the result of learning IPS that included aspects of cognitive. Cognitive values obtained from multiple-choice achievement test. The data were analyzed by t-test. The results showed that there are significant differences result of learning IPS for the students who followed quantum teaching model aided audio media with the students who followed conventional learning. Based on the analysis obtains t-count 2,72, with a significance level of 5% (α = 0.05) or confidence level of 95% with dk = 63 and t-table 2,00. This means that t-count > t-table (2,72 >2,00). It can be concluded that quantum teaching model aided audio has a positive effect and significantly to the result of learning IPS grade 5 elementary school in 1st semester of cluster 7 in Sukawati, Gianyar academic year 2013/2014.keyword : Models of Quantum Teaching Assisted Media Audio, Learning Outcomes IPS.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SISWA KELAS IV SD ., Ni Putu Tanya Aryani; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo; ., Drs. I Nengah Suadnyana,M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 5, No 2 (2017): Juli
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v5i2.10754

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Think Talk Write (TTW) dan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus I Gusti Ngurah Jelantik tahun ajaran 2016/2017. Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini eksperimental yaitu quasi eksperiment (eksperimen semu) dengan menggunakan rancangan kelompok non-ekuivalen. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa kelas IV SD Negeri Gugus I Gusti Ngurah Jelantik tahun ajaran 2016/2017. Sampel diambil dengan teknik random sampling. Data yang dikumpulkan adalah data kompetensi pengetahuan IPA dan dianalisis dengan uji-t. Setelah dianalisis dengan uji-t, diperoleh thitung = 3,333 dan pada taraf signifikansi 5% (α = 0,05) dengan dk = 72 diperoleh ttabel = 2,000. Berdasarkan kriteria pengujian, thitung = 3,333 > ttabel (α = 0,05,72) = 2,000. Dengan demikian, terdapat perbedaan yang sigifikan kompetensi pengetahuan IPA kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Think Talk Write (TTW) dan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus I Gusti Ngurah Jelantik tahun ajaran 2016/2017. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata gain skor kompetensi pengetahuan IPA yang diperoleh kelompok eksperimen Me = 0,41 > Me = 0,26 rata-rata gain skor kompetensi pengetahuan IPA yang diperoleh kelompok kontrol. Dapat disimpulkan terdapat pengaruh model pembelajaran Think Talk Write (TTW) terhadap kompetensi pengetahuan IPA pada siswa kelas IV SD Gugus I Gusti Ngurah Jelantik tahun ajaran 2016/2017.Kata Kunci : model pembelajaran Think Talk Write, kompetensi pengetahuan IPA The aim of this research is to determine significant diferences knowledge competence of natural science the student group that studied through Think Talk Write (TTW) learning model and the student group that studied through conventional learning model for students in the 4th grade of elementary school at SD Gugus I Gusti Ngurah Jelantik in 2016/2017 year of study. The type of this research experimental, in this case is quasi eksperiment that use non-equivalent group design. The population of this research all of the students in the 4th grade of elementary school at SD Gugus I Gusti Ngurah Jelantik in 2016/2017 year of study. The sample of this research is taken by random sampling technic. The collected data is natural science knowledge competence and analyzed with t-test. After being tested by t-test, it is obtain that thitung = 3,333 in 5% ( =0,05) of significant standard with dk = 72 and ttabel (α = 0,05,72) = 2,000. According to the test criterion thitung = 3,333 > ttabel (α = 0,05) = 2,000. Therefore, there are significant differences of natural science knowledge competence between the student group that studied by Think Talk Write (TTW) learning model and the student group that studied through conventional learning for students in the 4th grade of elementary school at SD Gugus I Gusti Ngurah Jelantik in 2016/2017 year of study.The result showed an average gain score of natural science knowledge competence obtained by experiment group Me = 0,41 > Me = 0,26 an average gain score of natural science knowledge competence by control group. So, it can be conclude there was the influence of Think Talk Write (TTW) learning model to natural science knowledge competence for students in the 4th grade of elementary school at SD Gugus I Gusti Ngurah Jelantik in 2016/2017 year of study.keyword : Think Talk Write learning model, natural science knowledge competence
Pengaruh model Pembelajaran PMII Tipe CWPT berbantuan Mnemonic terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SD Gugus I Gusti Ngurah Rai Denpasar timur ., Ni Wayan Mahendrayani; ., Drs. Ida Bagus Surya Manuaba,S.Pd., M.Fo; ., Dra. Ni Wayan Suniasih,S.Pd, M.Pd
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3194

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa yang mengikuti model pembelajaran Peer Mediated Instruction and Intervention (PMII) Tipe Class Wide Peer Tutoring (CWPT) berbantuan mnemonic dengan yang mengikuti pembelajaran Konvensional siswa kelas V SD Gugus I Gusti Ngurai Rai Denpasar Timur tahun Pelajaran 2013/2014. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan desain penelitiannya adalah non-equivalent control group design . Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Gugus I Gusti Ngurah Rai Denpasar Timur yang berjumlah 423 siswa. Untuk menentukan sampel digunakan teknik random sampling. Pengumpulan data hasil belajar IPA dilakukan dengan instrumen tes. Tes yang digunakan berbentuk pilihan ganda biasa berjumlah 30 butir. Data dianalisis dengan uji-t. Berdasarkan hasil uji-t didapat thitung = 2,771 dan ttabel(α=0,05,58) = 2,000. Dari kriteria pengujian thitung > ttabel = 2,771 > 2,000 ini berarti hipotesis Ha diterima. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa yang mengikuti model pembelajaran Peer Mediated Instruction and Intervention (PMII) tipe Class Wide Peer Tutoring (CWPT) berbantuan Mnemonic dengan yang mengikuti pembelajaran Konvensional dan didukung dengan perbedaan nilai rata-rata hasil belajar IPA antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yaitu X ̅ = 75,77 > X ̅ =69,1 Dengan demikian dapat disimpulkan model pembelajaran PMII tipe CWPT berbantuan Mnemonic berpengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SD Gugus I Gusti Ngurah Rai Denpasar timur tahun pelajaran 2013/2014Kata Kunci : Model Pembelajaran PMII tipe CWPT, Mnemonic , Hasil Belajar IPA This research aimed to know significant differences of students’ achievement in learning science studies between students who followed by using Peer Mediated Instruction and Intervention (PMII) Tipe Class Wide Peer Tutoring (CWPT) model with Mnemonic assisted and the students who took by conventional learning in the fifth grade elementary school Cluster I Gusti Ngurah Rai East Denpasar 2013/2014. The research used a quasi-experimental with a nonequivalent control group design. The population used throughout Elementary School fifth grade students in Cluster I Gusti Ngurah Rai East Denpasar consisted of 423 students. Sample was taken by using random sampling technique. The tests used commonly in the form of multiple choice items totaling 30. Data were then analyzed using t-test statistical analysis. Based on the result of the t-test was found tobs = 2,771 and ttab(α=0,05,58) = 2,000 . From the criteria of examination was tobs > ttab = 2,771 > 2,000 so that Ha was accepted. These results indicate there are significant differences of students’ achievement in learning secience studies between students who followed by using Peer Mediated Instruction and Intervention (PMII) Tipe Class Wide Peer Tutoring (CWPT model with Mnemonic assisted and the student who took by conventional learning and supported by the difference average value of science learning outcomes between the experimental group and control group X ̅ = 75,77 > X ̅ =69,1. This means the application of Peer Mediated Instruction and Intervention (PMII) Tipe Class Wide Peer Tutoring (CWPT model with Mnemonic assisted affect the students’ achievement in learning science studies at fifth grade elementary school students in Cluster I Gusti Ngurah Rai east denpasar 2013/2014 keyword : PMII tipe CWPT model, Mnemonic, IPA learning outcomes
Co-Authors ., A.A Istri Sayang Kartika Dewi ., A.A.Ayu Ratna Dewi ., Anak Agung Istri Saraswati Dewi ., Dewa Gede Juniarta ., Gusti Ayu Manika Diantari ., Hesti Januarini ., I Gst Ngr Nym Arimbawa ., I Gusti Lanang Ngurah Mahendra ., I Kadek Puji Artha ., I Made Dwipayana ., I Made Nopa Adi Putra ., I Putu Adhi Wibawa ., I Putu Agus Darmawan Wisnawa ., I Wayan Astra Indrawan ., Ida Ayu Ketut Laksmi Wedayanti ., Kadek Anggi Nalasari ., Kadek Sri Wuri Handayani ., Kadek Wijayanti ., Luh Putu Lusiani ., Maria Maha Dewi ., Ni Kadek Yuni Retna Putri ., Ni Ketut Desi Kristiani ., Ni Kmg Rany Aryuni ., Ni Luh Anna Septiana Putri ., Ni Luh Gede Manik Vira Yanti ., Ni Luh Gede Wiratni ., Ni Luh Rai Widiani ., Ni Made Nepri Andari ., Ni Md Dwi Wulandari ., Ni Nyoman Rustia Dewi ., Ni Nyoman Trisna Udiyani ., Ni Pt.Desy Arista Darianti ., Ni Putu Eka Yulia Citrayanti ., Ni Putu Tanya Aryani ., Ni Wayan Mulandini ., Ni Wayan Nanik Suryantini ., Ni Wayan Wirantini ., Nyoman Sri Diana Asti ., Putu Eka Cahya Putri ., Willy Suyanti Ni Wayan Agus Surya Nata Agustina Shinta Hartati W. Ahmad Fatoni . Anak Agung Istri Mira Utari Dewi Aristhi, Ni Putu Sistya Daytona Putra, I Pasek Putu Bagus Desak Ketut Purnamawati . Dewa Ayu Sri Handayani . Dewa Ayu Tri Megawati . Dewi Diyantari, Ida Ayu Ketut Dewi, Anak Agung Istri Mira Utari Dewi, Ni Luh Putu Sintia Dr. I Gede Meter,M.Pd . Drs. I Gusti Agung Oka Negara,S.Pd. M.Ke . Drs. I Wayan Darsana,M.Ed . Gunawan, I Gusti Ngurah Putra Gusti Ayu Putu Intan Kusuma Dewi . Gusti Ngurah Sastra Agustika I G. A. Agung Sri Asri I Gst Ayu Agung Dwiningrat . I Ketut Adnyana Putra I Ketut Ardana I Komang Ngurah Wiyasa I Made Budiana . I Made Diana Putra . I Made Giantara . I Nengah Suadnyana I Nyoman Adi Kurniawan . I Nyoman Angga Suryawan I Nyoman Triyana . I Wayan Sujana I Wayan Sujana I Wayan Wiarta I.G.A. Agung Sri Asri Ida Bagus Gede Surya Abadi Islamyati, Mega Putri Ive Emaliana Kadek Sulastra . Komang Ayu Purnamawati . Komang Ayu Sugiartini Pramita Dewi . Komang Manik Riptiani ., Komang Manik Riptiani Krismawati, Ni Ketut Ayu Lestari, Kadek Dita Luh Ayu Tirtayani Luh Putu Ariestia Dewi . Luh Putu Kumara Dewi ., Luh Putu Kumara Dewi M.For. DB.KT.NGR. Semara Putra,S.Pd. . M.Pd Drs. I Made Suara . M.Pd Drs. Made Putra . M.Si Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd . Made Putra Made Putra Made Putra, Made Putra Mahardika, Ni Luh Candra Putri Manuaba, Ida bagus Baskara Maratus Shaleha . Maria Goreti Rini Kristiantari Mega Putri Islamyati Ni Kadek Ayu Yuni Partiani . Ni Kadek Ayustria Nari Ratih . Ni Kadek Juni Seri Harini . Ni Ketut Desy Widyantari . Ni Luh Ari Sulastini . Ni Luh Ayu Cahyani . Ni Luh Desi Susanti . Ni Luh Gede Prilinda Saptia Devi . Ni Luh Indah Purwita Sari . Ni Luh Karnita Dewi ., Ni Luh Karnita Dewi Ni Luh Putu Novi Ardiantari ., Ni Luh Putu Novi Ardiantari Ni Luh Putu Tirta Praba Ningsih . Ni Made Adelia Sari Ni Made Dwi Yuniari . Ni Made Sriadnyani ., Ni Made Sriadnyani Ni Made Suastini, Ni Made Ni Made Sukarti Ari Putri ., Ni Made Sukarti Ari Putri Ni Made Widya Rimayanti . Ni Made Windi Ardianthi ., Ni Made Windi Ardianthi Ni Made Wiradewi Ni Nyoman Ganing Ni Nyoman Mariani . Ni Putu Agus Vera Dewi . Ni Putu Pra Pajarini . Ni Putu Ratna Dewi . Ni Putu Riska Andriani Priyanti Ni Putu Sistya Aristhi Ni Putu Yeny Yesica ., Ni Putu Yeny Yesica Ni Wayan Astiti . Ni Wayan Mahendrayani . Ni Wayan Suniasih Ni Wayan Wiwin Sapitri . Nursanti, Amanah Nyoman Saka Wiryarta . Oktaviani, Ni Made Ita Pande Wayan Eka Putra . Pangestu, Ida Bagus Gede Surya Pratiwi, Ni Wayan Aprillia Pratiwi, Ni Wayan Aprillia Priani, Irul Purnianingrum, Gusti Ayu Nyoman Tisia Putra, DB Kt. Ngr. Semara Putu Dian Okta Widiartini Putu Sri Sulisthia . Santhi, Ni Luh Komang Widya Saputra, I Made Mahendra Sri Asri, I Gusti Ayu Agung Sukarini, Komang Suryawan, I Nyoman Angga Swari, Ni Putu Pradnya W., Agustina Shinta Hartati Wayan Gunadi Sudarta Widiartini, Putu Dian Okta Wiradewi, Ni Made