Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Usulan Perbaikan Budaya Kerja Berdasarkan Metode 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke) pada Gudang Bahan Baku di PT.Sygma Examedia Arkanleema Addiba'i, Sidiq Ahmad; Supena, Agus Nana; Rejeki, Yanti Sri
Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science Vol. 3 No. 2 (2023): Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science
Publisher : UNISBA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/bcsies.v3i2.9407

Abstract

Abstract. Focusing on work effectiveness and efficiency is the most essential in any production process. In order to achieve effective and efficient results, it is necessary to address the factors that contribute to delays, especially in the raw and auxiliary materials warehouse. The waiting time in this crucial area significantly impacts the overall production process. This research centres on PT Sygma Examedia Arkanleema, a company engaged in printing. The company was experiencing problems in meeting production targets due to delays caused by the disorganised condition of the raw and auxiliary materials warehouse. The absence of a proper storage system, mixed materials, lack of a fixed location, and poor warehouse hygiene all contributed to these delays. As a result, employees spend more time searching for raw materials, affecting the production schedule. Losses arising from waiting time during raw material picking need to be eliminated immediately. The appropriate solution is to improve the warehouse conditions by adopting the 5S methodology, which includes Sorting (Seiri), Set in Order (Seiton), Shining (Seiso), Standardize (Seiketsu), and Sustain (Shitsuke). Implementing the 5S work culture concept promises many benefits. Abstrak. Fokus pada efektivitas dan efisiensi kerja adalah yang terpenting dalam setiap proses produksi. Dalam rangka mencapai hasil yang efektif dan efisien, perlu dilakukan penanganan terhadap faktor-faktor yang berkontribusi terhadap keterlambatan, terutama di gudang bahan baku dan bahan penolong. Waktu menunggu di area yang strategis ini secara signifikan berdampak pada proses produksi secara keseluruhan. Penelitian ini berpusat pada PT Sygma Examedia Arkanleema, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang percetakan. Perusahaan ini mengalami masalah dalam memenuhi target produksi karena keterlambatan yang disebabkan oleh kondisi gudang bahan baku dan bahan penolong yang tidak teratur. Tidak adanya sistem penyimpanan yang tepat, bahan yang tercampur, tidak adanya lokasi yang tetap, dan kebersihan gudang yang buruk, semuanya berkontribusi terhadap keterlambatan ini. Akibatnya, karyawan menghabiskan lebih banyak waktu untuk mencari bahan baku, sehingga mempengaruhi jadwal produksi. Kerugian yang timbul dari waktu tunggu selama pengambilan bahan baku perlu segera dihilangkan. Solusi yang tepat adalah dengan meningkatkan kondisi gudang dengan mengadopsi metodologi 5S, yang meliputi Pemilahan (Seiri), Penataan (Seiso), Pembersihan (Seiso), Pemantapan (Seiketsu), dan Pembiasaan (Shitsuke). Menerapkan konsep budaya kerja 5S menjanjikan banyak manfaat.
Manajemen Kurikulum dan Sistem Penilaian di Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung Wahyudin; Hanafiah; Supena, Agus Nana
JUANGA: Jurnal Agama dan Ilmu Pengetahuan JUANGA, Vol. 7 No. 01 (2021): Juni 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Babussalam Sula

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (47.62 KB) | DOI: 10.59115/juanga.v7i1.27

Abstract

This journal aims to find out how the Bandung Tourism College in the implementation of the curriculum management system and assessment has been running according to procedures and even supervised directly from the Central Ministry of Tourism, this makes STP Bandung a Tourism College which has a big name in the field of tourism in Indonesia. In particular, this study aims to obtain information and empirical analysis of: 1) learning management at STP Bandung. 2) curriculum at STP Bandung 3) assessment of learning at STPB Bandung.
Efektivitas Pelatihan Pengelolaan Keuangan Kelompok Usaha Olahan Ikan Patin Desa Cibinong Purwakarta Rukmana, Asep Nana; Anwar, Aviasti; Supena, Agus Nana; Amaranti, Reni; Septiani, Anis
Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming Vol 7, No 4 (2024): Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstormin
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/japhb.v7i4.7236

Abstract

Pengelolaan keuangan merupakan hal yang sangat penting dan diperlukan untuk suatu usaha. Dengan melakukan pencatatan keuangan membantu mengetahui kondisi usaha dan perkembangannya. UMKM salah satu sektor penting dalam perekonomian di Indonesia. Pada tahun 2023 tercatat sebanyak 64 juta UMKM di Indonesia. Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh UMKM dalam mengembangkan bisnisnya adalah rendahnya permodalan. Pemerintah sudah membantu UMKM melalui perbankan supaya dapat memberikan bantuan modal bagi UMKM melalui program KUR. Salah satu persayaratan dalam pengajuan program ini yaitu pelaku UMKM harus mempunyai catatan pengelolaan keuangan yang baik. Pengelolaan keuangan yang baik bagi para UMKM dipengaruhi oleh literasi keuangan yang mereka dapatkan. Dengan begitu dapat dikatakan bahwa literasi keuangan memegang peranan penting dalam menentukan seberapa baik pelaku UMKM dapat mengelola keuangan mereka. Metode yang dilakukan dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yaitu pelatihan pengelolaan keuangan dilakukan bertujuan untuk mengatasi tantangan keuangan yang dihadapi, meningkatkan daya saing, dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan. Kegitan pelatihan dilaksanakan di desa Cibinong Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta. Peserta pelatihan merupakan masyarakat desa cibinong sebagai pelaku UMKM produk olahan ikan patin. Hasil dari pelatihan adanya peningkatan 37% pemahaman peserta pelatihan bahwa pengelolaan keuangan sangat penting untuk usah mereka dan peningkatan 67% pemahaman mengenai tatacara pengelolaan keuanagan. Pelatihan yang dilakukan memberikan dampak positif bagi peningkatan pemahaman peserta pelatihan.
Meningkatkan Daya Saing Pengrajin Alas Kaki Melalui Pelatihan Pengembangan Produk dan E-Commerce Rukmana, Asep Nana; Aviasti, Aviasti; Supena, Agus Nana; Amaranti, Reni
Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming Vol 8, No 4 (2025): Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstormin
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/japhb.v8i4.9532

Abstract

Cibaduyut, Kota Bandung, dikenal sebagai sentra industri alas kaki nasional yang sempat berjaya pada era 1990-an hingga awal 2000-an. Namun, sejak 2008, industri ini mengalami penurunan akibat kebijakan Perdagangan Bebas ASEAN-China (ACFTA), serta berbagai tantangan seperti persaingan produk impor, kualitas produk yang belum standar, akses pasar terbatas, minimnya teknologi, dan lemahnya branding lokal. Program pengabdian ini bertujuan meningkatkan kualitas dan inovasi produk, memperluas pasar melalui e-commerce, serta memperkuat daya saing dan kemandirian pengrajin. Kegiatan dilaksanakan melalui pelatihan dan pendampingan kepada sembilan pengrajin alas kaki di Bandung. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pemahaman peserta terhadap pengembangan produk dari rata-rata 66,67 menjadi 82,22 (naik 23,33%), serta e- commerce dari rata-rata 80 menjadi 88,89 (naik 11,11%). Temuan ini menunjukkan bahwa pelatihan mampu meningkatkan literasi digital dan keterampilan kewirausahaan peserta, serta mendorong terwujudnya UMKM alas kaki yang berkelanjutan dan berdaya saing global.