Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Pupuk Kombinasi Urea – Zeolit - Arang Aktif (UZAA) terhadap pH, Eh, Amonium dan Nitrat pada Tanah Sawah Rancaekek, Kabupaten Bandung Restiana Maulinda; Maya Damayani; Benny Joy
Soilrens Vol 15, No 2 (2017)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.032 KB) | DOI: 10.24198/soilrens.v15i2.21459

Abstract

Urea is N fertilizer that often used by Indonesian’s famers. Zeolite and activated charcoal is known to be able to increase efficiency Nitrogen from urea fertilizer on paddy soils. This research was conducted to study the urea-zeolite-activated charcoal fertilizer combination for acidity (pH), Redox Potential (Eh) level, slow release NH4+ (ammonium) and NO3-(nitrate) on paddy soils. Experiment was carried out at greenhouse and experimental field, Departement of Soil Science and Land Resources Management, Faculty of Agriculture, Universitas Padjadjaran, Jatinangor. The experimental design was Randomized Block Design consisted of five treatments and five replications. The treatments consisted of A (control), B (50% Urea + 25% Zeolite + 25% Activated charcoal), C (50% Urea + 45% Zeolite + 5% Activated charcoal), D (60% Urea + 40% Zeolite) and E (95% Urea + 5% Zeolite). Experimental result showed that the application zeolite and activated charcoal increased the pH and decreasead Eh level. Application of urea-zeolite-activated charcoal fertilizer (50%:45%:5%) is the best for slow release ammonium. This experiment showed that application of Urea-Zeolite-Activated Charcoal (UZAA) fertilizer could reduce the usage of urea fertilizer.Keyword: urea, zeolite, activated charcoal
Pendampingan Eksplorasi dan Pemetaan Potensi Desa Glagahwero Kecamatan Kalisat Jember sebagai Desa Agroeduwisata melalui Pendekatan Permakultur Wilujeng, Elly Daru Ika; Adnan, Moch. Rosyadi; Rahmawati, Dwi; Ermawati, Netty; Aisyah, Mahindra Dewi Nur; Alif, Trisnani; Maulinda, Restiana
Agrimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Pertanian Vol. 4 No. 1 (2025): APRIL
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/agrimas.v4i1.60

Abstract

Desa Glagahwero, yang terletak di Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember, memiliki potensi sumber daya alam dan budaya yang kaya untuk dikembangkan sebagai desa agroeduwisata. Namun, belum adanya pemetaan potensi secara sistematis menjadi hambatan utama dalam pengembangannya. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mendampingi masyarakat dalam memetakan potensi desa melalui pendekatan permakultur yang berkelanjutan. Metode yang digunakan meliputi observasi partisipatif, sosialisasi dan integrasi potensi desa baik aktual maupun potensial. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa masyarakat mampu mengidentifikasi potensi ekologis, sosial, dan ekonomi lokal secara mandiri. Selain itu, pemahaman masyarakat terhadap konsep permakultur meningkat, dan terbentuknya rencana pengembangan desa agroeduwisata berbasis lokal. Kegiatan ini memberikan kontribusi nyata terhadap perencanaan pembangunan desa yang berkelanjutan dan berbasis pemberdayaan Masyarakat.
PENGARUH KOMBINASI PUPUK NPK DAN PUPUK HAYATI PELARUT KALIUM TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG MANIS VARIETAS SD3 IPB Restiana Maulinda; Ester Raisa K. Lase; Wafa’ Nur Hanifah
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 5 No. 3: Agustus 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi pupuk NPK dan pupuk hayati pelarut kalium terhadap pertumbuhan jagung manis varietas SD3 IPB. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), yang terdiri dari 6 perlakuan, yaitu P0 (50% NPK), P1 (100% NPK), P2 (50% NPK + Pupuk Hayati Cair), P3 (50% NPK + Pupuk Hayati Cair Steril), P4 (50% NPK + Pupuk Hayati Padat), dan P5(50% NPK + Pupuk Hayati Padat Steril) dengan 4 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan P2 (50% NPK + Pupuk Hayati Cair) menghasilkan tinggi tanaman (127,60 cm), jumlah daun (7,5 helai), bobot kering tajuk (6,35 g) dan bobot kering akar (1,08 g) terbaik pada 4 minggu setelah tanam dibandingkan dengan perlakuan lainnya. Aplikasi kombinasi pupuk NPK dan pupuk hayati pelarut kalium mampu memberikan pengaruh terbaik pada pertumbuhan tanaman jagung manis varietas SD3 IPB dan dapat mengurangi penggunaan pupuk NPK sebanyak 50%.