Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Problematika Keragaman Kebudayaan dan Alternatif Pemecahan (Perspektif Sosiologi) ., Ridwan
Madaniyah Vol 5, No 2 (2015): Madaniyah (Edisi Agustus 2015)
Publisher : STIT Pemalang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bangsa Indonesia memiliki keanekaragaman budaya yang biasa disebut dengan masyarakat multikultural. Pada kondisi ini, dibutuhkan orang-orang yang mampu berkomunikasi antar budaya dan mempunyai pengetahuan tentang perbandingan pola-pola budaya, serta komunikasi lintas budaya. Hal ini dikarenakan keragaman masyarakat berpotensi menimbulkan segmentasi kelompok, struktur yang terbagi-bagi, konsensus yang lemah, sering terjadi konflik, integrasi yang dipaksakan, dan adanya dominasi kelompok, yang pada akhirnya dapat melemahkan gerak kehidupan masyarakat itu sendiri. Adapun komunikasi lintas budaya maupun antar budaya yang beroperasi dalam masyarakat multikultural mengandung lima unsur penting, yakni: pertemuan berbagai kultur dalam waktu dan tempat tertentu; pengakuan terhadap multikulturalisme dan pluralisme; serta perubahan perilaku individu. Oleh karena itu, proses dan praktik komunikasi antar budaya maupun lintas budaya sangat dibutuhkan yang berfungsi sebagai solusi atas permasalahan tersebut. Proses dan praktik komunikasi yang efektif sangat ditentukan oleh tingkat pengetahuan seseorang tentang jenis, derajat dan fungsi, bahkan makna perbedaan antar budaya. Semakin tinggi tingkat pengetahuan sosial budaya seseorang tentang perbedaan varian pola-pola budaya, semakin besar pula peluang untuk dapat berkomunikasi antar budaya. Sebaliknya, semakin rendah tingkat pengetahuan tentang perbedaan varian pola-pola budaya, semakin kecil pula peluang untuk berkomunikasi antar budaya.
Profesi Guru Perspektif Sosiologi Pendidikan ., Ridwan
Madaniyah Vol 7, No 2 (2017): Madaniyah (Edisi Agustus 2017)
Publisher : STIT Pemalang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Some of the things that certainly we all share an appreciation that teachers struggle from time to time is always training and training it demonstrates the teaching professionfuture always follow the changes and the rate of development of modern science and technology capabilities personal competence of teachers needs to have the teachers are as follows: the teacher as a human God Almighty, teachers have an advantage over the others, teachers constantly dealing with different and diverse communities uniqueness of learners and people then teachers need to develop an attitude of tolerance and tolerance in addressing the differences encountered in interacting with learners and the community, teachers are expected to be a facilitator in developing the culture of critical thinking in the community, mutually accept the differences of opinion and to agree for a common goal then required a teacher to be democratic in conveying and received ideas about the problems that exist in the vicinity so that teachers be open and do not close themselves from things outside himself. The scope of service of teachers in carrying out his profession which consists of: Educational administration services;instructional services; and support services. Keywords: competence, the teaching profession, education.
PERANCANGAN APLIKASI SEWA LAPANGAN BERBASIS WEB PADA AZIZ FUTSAL KOTA TERNATE ., Ridwan; Safi, Djunaidi; Siradjudin, Hairil K
IJIS - Indonesian Journal On Information System Vol 4, No 1 (2019): APRIL
Publisher : POLITEKNIK SAINS DAN TEKNOLOGI WIRATAMA MALUKU UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1307.021 KB) | DOI: 10.36549/ijis.v4i1.49

Abstract

Aziz Futsal merupakan salah satu tempat penyewaan lapangan futsal yang terdapat di kota Ternate, Penilitian ini bertujuan untuk merancang Aplikasi Sewa Lapangan Berbasis Web Pada Aziz Futsal Kota Ternate agar dapat meningkatkan kinerja dan mempermudah karyawan dalam mengelola data sewa. Metode Analisis dan Pengembangan Sistem menggunakan Model Driven Analisis Berorientasi Objek serta Pengembangannya menggunakan  metode sekuensial linier (Waterfall), Sistem ini dirancang dengan Alat bantu UML (Unified Modeling Languange) dan dibuat menggunakan bahasa Pemrograman HTML, CSS, PHP serta database MySQL.  Sistem ini dapat mempermudah pelanggan dalam menyewa lapangan dan juga mempermudah karyawan dalam mengelolah data sewa lapangan.Kata Kunci: Desain Sistem, Sewa Lapangan, Website
Implikasi Penerapan Manajemen Angaran, Standart Akuntansi dan Kualitas Informasi Keuangan Terhadap Kinerja Unit Satuan Kerja Pemerintah Daerah ., Ridwan
Jurnal Akuntansi Vol 16, No 1 (2012): January 2012
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.624 KB) | DOI: 10.24912/ja.v16i1.518

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menguji
Evaluasi Pelaksanaan Program Praktek Kerja Industri (Prakerin) Ardiani, Lisa; ., Ridwan
Jurnal Imiah Pendidikan dan Pembelajaran Vol 4, No 2 (2020): Juli 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jipp.v4i2.25300

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan context, input, process, product program praktik kerja industri di SMK Negeri 6 Bungo. Penelitian ini adalah penelitian evaluasi dengan model CIPP. Metodologi yang digunakan adalah metode kombinasi (Mixed Methods) dengan desain urutan pembuktian (Sequential Explanatory). Penelitian dilaksanakan di SMK negeri 6 Bungo. Subjek pada penelitian  ini adalah siswa yang telah melaksanakan prakerin, ketua pokja dan beberapa orang pembimbing prakerin. Teknik pengumpulan data melalui observasi, kuesioner/angket, dan wawancara. Berdasarkan analisis data ditemukan bahwa tingkat ketercapaian program prakerin pada variabel context program prakerin di SMK Negeri 6 Bungo sebesar 93,99% dengan kategori sangat baik. Variabel input  program prakerin di SMK Negeri 6 Bungo sebesar 91,52% dengan kategori sangat baik. Variabel process program prakerin di SMK Negeri 6 Bungo sebesar 97,62% dengan kategori  sangat baik. Variabel product program prakerin di SMK Negeri 6 Bungo  sebesar 78,80% dengan kategori baik. Tujuan prakerin di SMK Negeri 6 Bungo belum sepenuhnya tercapai, strategi pelaksanaan, prosedur penempatan siswa penjadwalan prakerin telah dilaksanakan sesuai prosedur dan komunikasi dengan DU/DI ditingkatkan. Kerja sama dengan industri perlu ditingkatankan.
A Aktivisme Masyarakat Desa Wadas Dalam Menolak Pertambangan Sebagai Bagian Dari Ruang Politik Mandela, Muhamad Fathan; ., Ridwan
PUBLIC CORNER Vol 18 No 2 (2023): Public Corner
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Wiraraja, Sumenep

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/fisip.v18i2.2626

Abstract

Abstrak Artikel ini menulis tentang konflik agraria yang terjadi di Desa Wadas, konflik bermula dari rencana pemerintah untuk membangun bendungan bener di Kabupaten Purworejo, pembangunan bendungan tersebut memerlukan material batuan andesit yang oleh pemerintah Desa Wadas dijadikan tempat untuk pertambangan batuan tersebut. Masyarakat Desa Wadas menilai pertambangan tersebut hanyak akan merusak lingkungan dan menghilangkan mata penceharian mereka. Konflik tersebut memuncak pada tahun lalu dengan penangkapan puluhan masyarakat akibat menolak pertambangan, artikel ini mempunyai tujuan untuk melihat aktivisme masyarakat Desa Wadas dalam memperjuangkan tanah mereka dengan pendekatan teori Ruang Politik, metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil dari artikel ini menunjukan bahwa masyarakat Desa Wadas memakai Ruang Politik mereka dengan bergerak bersama dalam organisasi GEMPADEWA dan Wadon Wadas, menciptakan Ruang Politik yang independen untuk melakukan berbagai aksi yang berhadapan langsung dengan pemerintah. Kesimpulan dari artikel ini menunjukan masyarakat Desa Wadas menggunakan Ruang Politik sebagai wadah perjuangan karena adanya ketidakadilan dan diskriminatif yang mereka dapatkan, sebagai bahan rekomendasi seharunya pemerintah mencari wilayah baru yang terdapat batuan andesit, karena sesuai rencana tata ruang kota menjelaskan Desa Wadas adalah Desa yang rawan bencana.
RESPON PRODUKSI KOPI ARABICA (Coffea arabica) TERHADAP PENGGUNAAN BERBAGAI BAHAN ORGANIK PADA TANAH INCEPTISOL LEMBAH NAPU ., Ridwan; Saleh, Abdul Rahim; ., Reifan
Agropet Vol 21, No 1 (2024): Volume 21 No 1 Tahun 2024
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71127/2828-9250.654

Abstract

ABSTRAK : Lahan tempat kopi tumbuh saat ini telah banyak mengalami perubahan dari segi temperatur akibat pemanasan global. Sehingga tanaman kopi harus diusahakan dengan menggeser posisi ketinggian untuk menemukan temperatur yang sesuai. Namun kendalanya lahan subur untuk pengembanagan tanaman semakin berkurang dan hanya menyisahkan lahan luas non-produkktif. Penelitian dilakukan untuk menyelidiki pengaruh pemberian beberapa jenis bahan organik terhadap produksi tanaman kopi pada tanah inceptisol. Penelitian dilaksanakan di lahan Perkebunan Kopi Kecamatan Lore Timur (Lembah Napu) Kabupaten Poso Sulawesi Tengah Mulai bulan Maret – September 2023. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan. K0= Kontrol tampa perlakuan pupuk; K1= Pemberian Pupuk organik daun Gamal 5 kg/pohon; K2=Pemberian Pupuk organik Daun Paitan 5 kg/pohon; K3=Pemberian Pupuk Organik Daun Johar 5 kg/pohon; K4    = Pemberian pupuk anorganik Phonska 0,86 kg. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik daun gamal memberikan berat buah cherry dan berat biji kopi lebih baik dibanding jenis pupuk organik lainnya, dan hampir setara dengan hasil yang dipanen dari tanaman kopi yang diberi pupuk anorganik Phonska. ABSTRACT: The land where coffee is currently grown has undergone many changes in terms of temperature due to global warming. So that coffee plants must be cultivated by shifting the height position to find the right temperature. However, the obstacle is that fertile land for plant development is decreasing and only leaving large areas of non-productive land. The study was conducted to investigate the effect of providing several types of organic materials on coffee plant production on inceptisol soil. The study was conducted in the Coffee Plantation land of East Lore District (Napu Valley), Poso Regency, Central Sulawesi from March to September 2023. The study used a Randomized Block Design consisting of 5 treatments and 4 replications. K0 = Control without fertilizer treatment; K1 = Provision of organic Gamal leaf fertilizer 5 kg / tree; K2 = Provision of organic Paitan Leaf Fertilizer 5 kg / tree; K3 = Provision of Organic Johar Leaf Fertilizer 5 kg / tree; K4 = Provision of inorganic Phonska fertilizer 0.86 kg. The results of the study showed that the provision of organic gamal leaf fertilizer resulted in better cherry fruit weight and coffee bean weight compared to other types of organic fertilizer, and was almost equivalent to the results harvested from coffee plants given Phonska inorganic fertilizer.
RESPON PERTUMBUHAN BIBIT KOPI ARABIKA (COFFEA ARABICA L) TERHADAP PENGGUNAAN PUPUK ORGANIK GAMAL PADA TANAH INCEPTISOL ., Ridwan; Loliwu, Yan Alpius; Tanari, Yulinda
Agropet Vol 21, No 2 (2024): Volume 21 No 2 Tahun 2024
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71127/2828-9250.659

Abstract

ABSTRAK: Salah satu keberhasilan dalam budidaya kopi dapat ditentukan oleh penyediaan bibit yang berkualitas. Bahan organik seperti gamal dapat digunakan sebagai pupuk organik yang dapat membantu memenuhi kebutuhan unsur hara pada proses pertumbuhan bibit. Penelitian dilakukan untuk mengetahui respon penggunaan bahan organik gamal terhadap kualitas pertumbuhan bibit kopi arabika pada tanah inceptisol. Penelitian dilaksanakan di Desa Lape Kecamatan Poso Pesisir, pada bulan Maret sampai bulan Agustus 2023. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok  yang terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan terdiri dari kontrol, 9 gram/polybag, 11 gram/polybag, 13 gram/polybag, dan 15 gram/polybag. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik gamal memberikan pengaruh yang nyata terhadap waktu berkecambah, tinggi tanaman, lilit batang, jumlah daun, luas daun, bobot basah tajuk dan akar hari ke 120 setelah tanam, bobot kering tajuk dan panjang akar bibit kopi arabika. Pemberian pupuk organik gamal tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap, bobot kering akar pada umur 60 dan 120 HST. ABSTRACT: One of the successes in coffee cultivation can be determined by providing quality seeds. Organic materials such as gamal can be used as organic fertilizer which can help meet the nutritional needs of the seedling growth process. The research was conducted to determine the response of using gamal organic material to the quality of growth of Arabica coffee seedlings in inceptisol soil. The research was carried out in Lape Village, Poso Pesisir SubDistrict, from March to August 2023. The research used a Randomized Block Design consisting of 5 treatments and 4 replications.The treatments consisted of control, 9 grams/polybag, 11 grams/polybag, 13 grams/polybag, and 15 grams/polybag. The results of the research obtained that the application of gamal organic fertilizer had a significant effect on germination time, plant height, stem girth, number of leaves, leaf area, wet weight of the crown and roots on the 120th day after planting, dry weight of the crown and root length of Arabica coffee seedlings. Provision gamal organic fertilizer did not have a significant effect on the wet weight of the shoots and roots on the 60th day after planting, the dry weight of the roots at the ages of 60 and 120 HST
PENGARUH PEMBERIAN TEPUNG CANGKANG TELUR AYAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL BAWANG MERAH VARIETAS LEMBAH PALU(Allium Ascalonicum. L) Gunawan, Adi; Tanari, Yulinda; ., Ridwan
Agropet Vol 21, No 1 (2024): Volume 21 No 1 Tahun 2024
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71127/2828-9250.655

Abstract

ABSTRAK: Bawang merah (Allium cepa L) merupakan tanaman hortikultura yang selama ini dibudidayakan oleh petani  menjadi komoditas unggulan nasional. bawang merah berkhasiat untuk mengobati maag, masuk angin, menurunkan kadar gula dalam darah, kolesterol, obat penyakit kencing manis, menghilangkan lendir dalam tenggorokan, memperlancar peredaran darah, mencegah penggumpalan trombosit, dan meningkatkan aktivitas fibrinolitik. Penelitian ini dilaksanakann diDesa Maranda Kecamatan Poso Pesisir Utara pada bulan Juni hingga Agustus 2023. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 perlakuan , yaitu:=tanpa tepung cangkang telur (kontrol), tepung cangkang telur 30 gram (T1), tepung cangkang telur 60 gram (T2), tepung cangkang telur 90 gram (T3), tepung cangkang telur 120 gram (T4). Tiap perlakuan diulang sebanyak 4 kali sehingga terdapatt 20 kali unit percobaan sehingga dalam penelitian ini terdapat 100 tanaman. Hasil penelitian adalah penggunaan berbagai dosis tepung cangkang telur ayam memberikan pengaruh nyata terhadap variabel tinggi tanaman, jumlah daun, bobot segar umbi, bobot kering umbi dan hasil produksi umbi bawang merah varietasLembah Palu.Penggunaan tepung cangkang telur pada perlakuan 90 gram/tanaman merupakan perlakuan terbaik untuk pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah varietas Lembah Palu. ABSTRACT: Shallots (Allium cepa L.) is a horticultural plant which has been cultivated by farmers to become a national superior commodity. Shallots are efficacious for treating ulcers, colds, lowering blood sugar levels, cholesterol, medicine for diabetes, removing mucus in the throat, improving blood circulation, prevents platelet clumping, and increases fibrinolytic activity. This research was carried out in Maranda Village, Poso Pesisir Utara Sub-District from June to August 2023. This research used a Randomized Block Design (RBD) with 5 treatments, namely: = without egg shell flour (control), 30 gram egg shell flour (T1), flour egg shell 60 grams (T2), egg shell flour 90 grams (T3), egg shell flour 120 grams (T4). Each treatment was repeated 4 times so that there were 20 experimental units so that in this study there were 100 plants. The results of the research were that the use of various chicken eggshell starch steps had a significant effect on the variables of plant height, number of leaves, fresh weight of tubers, dry weight of tubers and production yields of shallots of the Palu Valley variety.
Evaluasi Pelaksanaan Program Praktek Kerja Industri (Prakerin) Ardiani, Lisa; ., Ridwan
Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 4 No. 2 (2020): Juli 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jipp.v4i2.25300

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan context, input, process, product program praktik kerja industri di SMK Negeri 6 Bungo. Penelitian ini adalah penelitian evaluasi dengan model CIPP. Metodologi yang digunakan adalah metode kombinasi (Mixed Methods) dengan desain urutan pembuktian (Sequential Explanatory). Penelitian dilaksanakan di SMK negeri 6 Bungo. Subjek pada penelitian  ini adalah siswa yang telah melaksanakan prakerin, ketua pokja dan beberapa orang pembimbing prakerin. Teknik pengumpulan data melalui observasi, kuesioner/angket, dan wawancara. Berdasarkan analisis data ditemukan bahwa tingkat ketercapaian program prakerin pada variabel context program prakerin di SMK Negeri 6 Bungo sebesar 93,99% dengan kategori sangat baik. Variabel input  program prakerin di SMK Negeri 6 Bungo sebesar 91,52% dengan kategori sangat baik. Variabel process program prakerin di SMK Negeri 6 Bungo sebesar 97,62% dengan kategori  sangat baik. Variabel product program prakerin di SMK Negeri 6 Bungo  sebesar 78,80% dengan kategori baik. Tujuan prakerin di SMK Negeri 6 Bungo belum sepenuhnya tercapai, strategi pelaksanaan, prosedur penempatan siswa penjadwalan prakerin telah dilaksanakan sesuai prosedur dan komunikasi dengan DU/DI ditingkatkan. Kerja sama dengan industri perlu ditingkatankan.