Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Poskolonial dalam Studi Keagamaan Paryanto, Paryanto
Religi: Jurnal Studi Agama-agama Vol 1, No 2 (2002)
Publisher : UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/rejusta.2002.%x

Abstract

Tulisan ini memaparkan teori poskolonial sebagai alat analisis dan prospeknya dalam studi agama dan budaya. Secara Umum tulisan ini terbagi menjadi tiga bagian. Pada bagian pertama yang merupakan pendahuluan dari artikel, dikemukakan tentang kemunculan poskolonial yang pada dasarnya memiliki keterkaitan dengan proses kolonilasi di berbagai negara yang dikuasai oleh kekuatan Eropa. Pada bagian kedua, diuraikan tentang teori poskolonial secara umum dan bagaimana keterkaitannya dengan studi agama dan budaya. Sebagai pendatang baru dalam kancah studi agama dan budaya, teori poskolonial ini belum begitu banyak digunakan oleh ilmuan Indonesia. Padahal, lahan studi untuk teori ini begitu melimpah, mulai dari persoalan bahasa, agama, sejarah hingga etnik. Isu dan konsep-konsep yang ditawarkan pun cukup relevan dengan kondisi kekinian seperti subordinasi, hibriditas, dan kreolisasi, mimikri, wacana-tanding, dan sebagainya. Bagian ketiga atau terakhir dari artikel ini mengulas tentang prospek teori poskolonial untuk diterapkan dalam kancah studi agama, terutama studi keislaman. Menurut penulis, penggunaan teori poskolonial dalam studi keislaman akan banyak memberikan berbagai perspektif baru, misalnya dalam studi al-Quran, dakwah, maupun pendidikan Islam. Meski belum mampu memberikan penjelasan menyeluruh tentang teori poskolonial, tetapi setidaknya artikel ini mengenalkan teori tersebut. 
Kebijakan Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan di Daerah Istimewa Yogyakarta Paryanto Paryanto; Marno Wance; Ayatullah Hadi; Bakri La Suhu
Jurnal Pemerintahan dan Politik Lokal Vol 4 No 2 (2022): JGLP, NOVEMBER 2022
Publisher : Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jglp.v4i2.537

Abstract

Situasi dan kondisi di wilayah Daerah istimewa Yogyakarta belakangan ini menunjukkan fenomena dan kecenderungan terjadinya tindakan intoleransi, konflik komunal, dan kekerasan jalanan di tengah masyarakat. Selain itu juga terjadi penurunan pemahaman serta pengamalan nilai-nilai pancasila dan wawasan kebangsaan di tengah masyarakat. Penelitian ini ingin melihat kebijakan Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta dalam merevitalisasi Pancasila dan wawasan kebangsaan. Tema ini tampaknya kurang menjadi perhatian dalam studi sebelumnya, termasuk studi tentang kebijakan Pemerintah Daerah dalam pengarusutamaan Pendidikan Pancasila dan wawasan kebangsaan. Pertanyaan yang dibahas dalam artikel ini diantaranya adalah: Mengapa Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta membuat kebijakan tentang pendidikan Pancasila dan wawasan kebangsaan? Bagaimana formulasi dan desain kebijakan pendidikan Pancasila dan wawasan kebangsaan di Daerah Istimewa Yogyakarta? Artikel ini bertujuan untuk meneliti dokumen-dokumen terkait perumusan dan desain kebijakan Pendidikan Pancasila dan wawasan kebangsaan. Artikel ini berargumen bahwa Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki latar belakang yang menjadi dasar dalam pembuat kebijakan pendidikan Pancasila dan wawasan kebangsaan. Sasaran kebijakan pendidikan Pancasila dan wawasan kebangsaan meliputi Anak (Usia Sekolah), Pemuda/Generasi Muda, Aparatur Sipil Negara, Aparatur Tingkat Desa, Masyarakat Umum. Implementasi kebijakan ini menjadi tanggung jawab Pemerintah Daerah DIY, Pemerintah Kabupaten, dan Pemerintah Kalurahan/Kelurahan di seluruh wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.
Pengaruh Media Sosial Instagram terhadap Gaya Hidup Mahasiswa Ahmad Nasir Ari Bowo; Paryanto Paryanto; Muhamad Iqbal
Jurnal Ilmu Manajemen dan Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2023)
Publisher : Magister Manajemen Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jimpian.v3i1.2249

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui pengaruh media sosial Instagram terhadap Mahasiswa Universitas Cokroaminoto Yogyakarta; (2) untuk mengetahui gaya hidup Mahasiswa Universitas Cokroaminoto Yogyakarta. Jenis penelitian kuantitatif deskriptif analisis statistik. Populasi penelitian adalah Mahasiswa PPKn Universitas Cokroaminoto Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, dokumentasi, penyebaran angket dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) ada pengaruh media sosial Instagram terhadap mahasiswa Universitas Cokroaminoto Yogyakarta, yang di mana hal ini menjadikan Instagram sebagai sarana untuk mengakses informasi, mencari hiburan, dan sebagai media untuk berkomunikasi; (2) ada pengaruh gaya hidup mahasiswa Universitas Cokroaminoto Yogyakarta dalam penggunaan Instagram tergantung pada konten-konten yang sering di nikmati ketika mengakses Instagram. Di samping itu mahasiswa universitas Cokroaminoto Yogyakarta sering menjadikan Instagram sebagai referensi untuk melihat fashion-fashion terbaru; (3) ada Pengaruh media sosial Instagram terhadap gaya hidup mahasiswa Universitas Cokroaminoto Yogyakarta di perolah melalui uji hipotesis menggunakan Regresion Linear sehingga didapatkan hasil angka signifikan menunjukkan nilai 0,000 yang berarti <0,05, sehingga Ha diterima berarti terdapat pengaruh media sosial Instagram terhadap gaya hidup Mahasiswa Universitas Cokroaminoto Yogyakarta.
Simbiosis Harmoni: Islam dan Politik dalam Masyarakat Kontemporer Isrofiah Laela Khasanah; Paryanto Paryanto
Kutubkhanah Vol 23, No 1 (2023): Januari - Juni
Publisher : Lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyrakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/kutubkhanah.v23i1.22942

Abstract

Artikel ini menggambarkan simbiosis harmoni antara Islam dan politik dalam masyarakat kontemporer. Islam memiliki pengaruh signifikan dalam politik dan kebijakan publik di negara-negara dengan mayoritas Muslim. Konsep politik Islam mencakup prinsip-prinsip agama yang membentuk landasan dalam tata kelola pemerintahan. Penelitian menunjukkan bahwa implementasi nilai-nilai Islam dapat mempengaruhi kebijakan publik yang adil dan inklusif, serta memperkuat kesejahteraan sosial. Namun, tantangan dan keterbatasan juga ada dalam mewujudkan konsep politik Islam yang ideal. Rekomendasi termasuk meningkatkan dialog dan pemahaman antara pemimpin politik dan ulama, memastikan partisipasi masyarakat, dan menerapkan pendekatan kontekstual. Simbiosis harmoni antara Islam dan politik dapat menghasilkan stabilitas politik dan kesejahteraan dalam masyarakat kontemporer.
Budaya dan Heritage Kota Cirebon: Identitas, Komersialisasi dan Pariwisata Dian Lestari; Paryanto Paryanto
Journal Social and Humaniora Vol 23 No 2 (2023)
Publisher : Udayana University Press bekerjasama dengan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/PJIIB.2023.v23.i02.p04

Abstract

This article describes the unique culture and historical heritage that is owned by the City of Cirebon, a city that is rich in identity and traditional traditions. The main focus of this article is on the role of commercialization and the tourism industry in preserving and promoting the culture and heritage of Cirebon City to tourists. This article also examines the relationship between art, architecture, traditional traditions and culinary arts and the identity of the city of Cirebon, and how these elements become the main attraction for tourists. Through an in-depth search, this article provides insight into the efforts made by the government and local communities to maintain and develop the cultural wealth and historical heritage of Cirebon City, while still considering the impact of commercialization on cultural authenticity and sustainability. This research is important for understanding the importance of cultural preservation and developing appropriate strategies for developing sustainable tourism that can provide economic and social benefits for the people of Cirebon City without compromising their identity and cultural integrity.
The Relationship between School Rules Implementation and Student Discipline Level Oktaviani, Dwi; Kurnia, Heri; Paryanto, Paryanto; Kusumawati, Intan; Bowo, Ahmad Nasir Ari
Jurnal Sustainable Vol. 7 No. 1 (2024): Sustainable
Publisher : Lembaga Penjaminan Mutu, IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/kjmp.v7i1.4301

Abstract

This study aims to explore the relationship between the implementation of school rules and the level of student discipline. Quantitative research methods use hypothesis testing with Kendall's Tau analysis and determination correlation analysis to measure the strength and significance of the relationship. The results of the hypothesis test show that the implementation of school rules has a strong and significant correlation with the level of student discipline at SMA Negeri 7 Yogyakarta. Kendall's Tau analysis score of 0.000, smaller than the significance level of 0.01, confirms that the relationship between school rule implementation and student discipline is significant. A closeness of 0.568 indicates that the relationship is not only significant, but also strong and positive. Regression analysis showed a correlation value (R) of 0.805, indicating a positive relationship between the implementation of school rules and student discipline. The coefficient of determination (R Square) of 0.648 indicates that 64.8% of the variation in student discipline can be explained by the implementation of school rules. Thus, it can be concluded that the better the implementation of school rules, the higher the level of student discipline at SMA Negeri 7 Yogyakarta. The school needs to continue to pay attention and improve the quality of the implementation of school rules to maintain and improve the level of student discipline. In addition, this research contributes in the context of fostering students character and morals.
Imre Lakatos Research Programme Methodology Application in the Curriculum of Islamic Education in Madrasah Lely Nurarifah; Paryanto
WARAQAT : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman Vol. 8 No. 2 (2023): Waraqat: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (P3M) Sekolah Tinggi Agama Islam As-Sunnah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51590/waraqat.v8i2.587

Abstract

Imre Lakatos's thoughts need to be developed in Islamic education, especially in schools with a larger portion of Islamic education when compared to public schools. This study aims to explain Imre Lakatos's thinking, which is often referred to as the research program methodology, as well as to analyze the application of the Imre Lakatos research program methodology in the Islamic education curriculum in madrasas, taking into account the three elements of the research program proposed by Imre Lakatos. Three elements in the research program include hardcore, protective belt, and a series of theories. A literature study approach supports the qualitative method used in this research. Data sources used are relevant literature obtained from books and journal articles. The data collection technique used is documentation. The results of this study show that the Islamic education curriculum based on the Al-Qur'an and Hadith occupies the main core (hardcore) position. Meanwhile, the subjects of Al-Qur'an Hadith, Aqidah, Jurisprudence, and Islamic Cultural History became the protective belt.
Pengaruh Komunikasi dan Interaksi antar Budaya terhadap Kesadaran Toleransi Siswa di SMA Negeri 5 Yogyakarta Rifqi Haryanto; Heri Kurnia; Paryanto
Civics Education and Social Science Journal (CESSJ) Vol. 6 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/cessj.v6i2.5291

Abstract

Kesadaran toleransi menjadi salah satu pilar utama dalam mewujudkan asas Bhineka Tunggal Ika. Upaya yang dilakukan dengan melakukan komunikasi dan interaksi antar budaya untuk menciptakan akulturasi budaya tanpa menghilangkan esensi budaya lama. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh komunikasi dan interaksi antar budaya (X) terhadap kesadaran toleransi siswa (Y). Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2024 di SMA Negeri 5 Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 172 siswa, teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Simple Random Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik penyebaran kuesioner. Spesifikasi persyaratan analisis menggunakan uji normalitas, dan linieritas. Metode analisis data menggunakan analisis regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil analisis data diketahui nilai Sig. Pengaruh X terhadap Y sebesar 0,000 > 0,05 dapat diartikan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel X terhadap Y. Selain itu, berdasarkan analisis koefisien determinasi (R Square) menunjukkan persentase pengaruh variabel X terhadap Y sebesar 67,9% sedangkan sisaya 32, 1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi komunikasi dan interaksi antar budaya yang dilakukan oleh siswa maka akan membawa pengaruh positif pada tingginya kesadaran toleransi dalam diri siswa di SMA Negeri 5 Yogyakarta. ReferensiAdhiprima, R. S. P. (2022). Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. Devi, D. A. (2009). Toleransi Beragama. CV Pamularsih. Dianto, C. (2019). Hambatan Komunikasi Antar Budaya: (Menarik Diri, Prasangka Sosial dan Etnosentrisme). Hikmah, 13(2), 185–204. Haryanto, R., & Kurnia, H. (2023). HOS Tjokroaminoto’s Islamic Education Concept And its Relevance to Character Education. Jurnal Penelitian Keislaman, 19(1), 59–76. Ihsan, D. (2021). Kumpulan Kasus Intoleransi di Sekolah. Kompas.Com. https://www.kompas.com/edu/read/2021/01/26/184625771/kumpulan-kasus-intoleransi-di-sekolah Undang-undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945, Pasal 31 Ayat 1 dan 2 tentang Hak dan Kewajiban Warga Negara Indonesia. Kemendikbud. (2022). Kurikulum Merdeka. Direktorat Sekolah Dasar Kemendikbud. https://ditpsd.kemdikbud.go.id/hal/kurikulum-merdeka# Maharani, A. I., Istiharoh, I., & Putri, P. A. (2023). Program P5 sebagai Implementasi Kurikulum Merdeka: Faktor Penghambat dan Upayanya. Atmosfer: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, Budaya, dan Sosial Humaniora, 1(2), 176–187. Majumdar, S. (2020). Government Restrictions on Religion Around the World Reached New Record in 2018. pewresearch.org. h Mudana, I. G. A. M. G. (2019). Membangun karakter dalam perspektif filsafat pendidikan Ki Hadjar Dewantara. Jurnal Filsafat Indonesia, 2(2), 75–81. Musbikin, I. (2021). Pendidikan Karakter Toleransi. CV Nusamedia. Purwadarminta, W. J. S. (1987). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Balai Pustaka. Ramadhan, M. (2021). Metode Penelitian. CV. Cipta Media Nusantara. Rasmani, dkk. (2023). Manajemen Pembelajaran Proyek pada Implementasi Kurikulum Merdeka di Lembaga PAUD. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(3), 3159–3168. Sadikin, R. A., & Bhayangkara, C. S. (2019). Salib Dipotong hingga Tolak Sedekah Laut, 4 Kasus Intoleransi di Yogyakarta. Suara. Com. Septiana, A. T., Azmi, A., Kharimah, M. N., & Syamsuri, N. N. (2020). Urgensi Nilai dan Moral Sebagai Subteori dalam Pembelajaran Pkn di Sekolah Dasar. Education and Learning of Elementary School, 1(01), 37–43. Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Wahidah Suryani. (2013). Komunikasi Antarbudaya yang Efektif”. Jurnal Dakwah Tabligh, 14(1) Juni 2013, 91-100. Whardani, R. A. S. (2019). Studi Tentang Kesadaran Melakukan Pelaporan Kerja terhadap Kecelakaan K3. Universitas Indonesia Library, 8–10.