Mabruria, Arni
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH DALAM MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SD NEGERI I RANTAU PANJANG KABUPATEN MUSI BANYUASIN Ermalinda, Ermalinda; Mabruria, Arni
MUHAFADZAH: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam Vol 4 No 1 (2023): November, Muhafadzah: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53888/muhafadzah.v4i1.671

Abstract

This research discusses how to apply the make a match type cooperative learning model to Islamic religious education learning in class V of SD Negeri I Rantau Panjang and how active the students are in learning. This type of research is qualitative research with research data sources being PAI teachers and students. Data collection methods use observation, interviews and documentation. The results of the research show that PAI teachers in class V of SD Negeri I Rantau Panjang have implemented the make a match type cooperative learning model according to the steps. The application of this learning model has succeeded in increasing student learning activity, as can be seen from the active involvement of students in the learning process Penelitian ini membahas bagaimana penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match pada pembelajaran pendidikan agama Islam di kelas V SD Negeri I Rantau Panjang dan bagaimana keaktifan belajar siswa. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan sumber data penelitian adalah guru PAI dan siswa. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru PAI di kelas V SD Negeri I Rantau Panjang sudah menerapkan model pembelajaran Kooperatif tipe make a match sesuai dengan langkah-langkahnya. Penerapan model pembelajaran ini berhasil meningkatkan keaktifan belajar siswa, terlihat dari keterlibatan siswa secara aktif dalam prosen pembelajaran
KONSEP DIAGNOSIS KESULITAN BELAJAR DALAM PROSES PEMBELAJARAN Mabruria, Arni
MUHAFADZAH: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam Vol 1 No 2 (2021): Mei 2021, Muhafadzah: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53888/muhafadzah.v1i2.429

Abstract

Konsep diagnosis kesulitan belajar dalam proses pembelajaran merupakan sumbangsih pemikiran bagi dunia pendidikan untuk lebih peka akan pentingnya langkah kuratif dalam rangka usaha mengatasi kesulitan belajar yang dihadapi peserta didik dalam proses pembelajaran. Sehingga harapannya melalui proses diagnosis kesulitan belajar yakni dengan melokalisasi letak kesulitan belajar dan mencari faktor-faktor yang diduga sebagai penyebabnya dan menentukan pemecahan permasalahannya mampu mewujudkan tujuan akhir pembelajaran yang optimal.
CARA MENGATASI PERMASLAHAN PEMILIHAN JURUSAN DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN TRANSAKSIONAL Nanditya Putra, Bramana; Rasyid Asidiq, Muhammad; Eriska, Ratih; Mabruria, Arni
MUHAFADZAH: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam Vol 2 No 2 (2022): Mei 2022, Muhafadzah: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53888/muhafadzah.v2i2.555

Abstract

Guidance and Counseling is the process of providing assistance to students who have problems in their lives, guidance and counseling is a component in the entire education system, especially in schools which is used to help students overcome their problems. Teachers as one of the supporting elements of implementing education who have the responsibility of supporting the implementation of educational guidance services in schools, are required to have adequate insight into the basic concepts of guidance and counseling in schools. Students who experience problems in adjusting to their environment, children who experience discomfort in adjustments, the guidance and counseling teacher must provide assistance to solve the problem. Bimbingan dan Konseling adalah proses pemberian bantuan kepada siswa yang mempumyai permasalahan dalam hidupmnya, bimbingan dan konseling merupakan salah satu komponen dalam keseluruhan sistem pendidikan khususnya di sekolah yang digunakan untuk membantu siswa dalam mengatasi permasalahannya. Guru sebagai salah satu pendukung unsur pelaksana pendidikan yang mempunyai tanggung jawab sebagai pendukung pelaksana layanan bimbingan pendidikan di sekolah, dituntut untuk memiliki wawasan yang memadai terhadap konsep-konsep dasar bimbingan dan konseling di sekolah. Siswa yang mengalami permasalahan dalam penyesuaian diri terhadap lingkungannya, anak yang mengalami ketidak nyamanan dalam penyesuaian maka guru bimbingan konseling harus memberikan bantuan untuk menyelesaika masalahnya.
PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP KECERDASAN EMOSI ANAK SEKOLAH DASAR USIA 10 - 12 TAHUN Mabruria, Arni; Fikri, Abdullah
MUHAFADZAH: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam Vol 4 No 2 (2024): Mei 2024, Muhafadzah: Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Islam
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Parenting has an important role in improving children's emotional intelligence. For this reason, this study generally aims to measure how much influence parenting patterns have on children's emotional intelligence. The respondents of this study amounted to 126 people, namely the child's spouse and his mother, where the child under study was aged between 10-12 years. The sampling technique in this study used non-probability sampling techniques. This research instrument is a parenting scale from the Parental Authority Questionnaire (PAQ) and an emotional intelligence scale from the Emotional Intelligence Questionnaire Child Short Form (TEIQue-CSF). Pola asuh orang tua memiliki peran penting dalam meningkatkan kecerdasan emosi anak. Untuk itu, penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengukur seberapa besar pengaruh pola asuh orang tua terhadap kecerdasan emosi anak. Responden penelitian ini berjumlah 126 orang yakni pasangan anak dan ibunya, dimana anak yang diteliti tersebut berusia antara 10-12 tahun. Adapun teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik non probability sampling. Instrumen penelitian ini ialah skala pola asuh dari Parental Authority Questionnaire (PAQ) dan skala kecerdasan emosi dari Emotional Intelligence Questionnaire Child Short Form (TEIQue-CSF).