Mewujudkan keluarga sakinah merupakan cita-cita masyarakat Muslim, namun kesadaran tentang pentingnya hal ini masih rendah di kalangan masyarakat Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya yang dilakukan Pengadilan Agama Panyabungan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat untuk membentuk keluarga sakinah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian lapangan. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Informan penelitian mencakup pihak-pihak yang terlibat langsung dalam upaya mediasi dan program-program lain yang dijalankan oleh pengadilan. Data yang diperoleh akan dianalisis melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pengadilan Agama Panyabungan telah melakukan banyak hal, seperti memaksimalkan mediasi perceraian untuk mempertahankan pernikahan, mengadakan program sidang keliling untuk isbat nikah, dan bekerja sama dengan Radio MNC Trijaya FM Mandailing Natal untuk memberikan penyuluhan hukum. Pengadilan juga bekerja sama dengan mediator profesional untuk meningkatkan proses mediasi. Faktor pendukung seperti itikad yang baik dari pihak yang bersangkutan, peran tokoh agama, lingkungan keluarga, dan keahlian mediator mempengaruhi hasil upaya ini. Namun, ada hambatan lain, seperti kurangnya kesadaran hukum masyarakat dan ketidakhadiran pihak terkait. Studi ini menunjukkan betapa pentingnya menggunakan strategi terstruktur dan kolaboratif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang keluarga sakinah. Diharapkan penelitian ini akan membantu pembuat kebijakan membuat rencana untuk meningkatkan kesadaran hukum dan menciptakan kerja sama yang lebih luas dalam masyarakat.