Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa

Penyuluhan Metode Kontrasepsi Sederhana Pada Wanita Usia Produktif di Pulau Tanjung Pengapit Utami, Rury Trisa; Mayefis, Delladari; Marliza, Hesti; Ghiffari, Habibie Deswilyaz
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 3 (2024): Mei
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i3.838

Abstract

Kegiatan penyuluhan dilakukan di pulau Tanjung Pengapit , kota Batam yang bertujuan untuk meningkatkan ilmu pengetahuan terkait metode kontrasepsi. Penyuluhan dilakukan selama 1 bulan Penyuluhan kami lakukan dengan metode ceramah, diskusi dan melakukan pre tes dan post tes untuk mengetahui sejauh mana pemahaman warga terkait macam-macam kontrasepsi. Pengetahuan responden di lihat dari pre Tes yang dilakukan. Berdasarkan hasil  nya 33% responden yang paham macam-macam kontrasepsi dan 66% yang tidak tau macam-macam kontrasepsi. Pasca penyuluhan  di dapatkan hasil 100% mengerti macam-macam kontrasepsi.
Pembuatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Pada Kelompok Wanita Tani (KWT) Ghiffari, Habibie Deswilyaz; Julianto, Tommy; Budiasih, Sri; Ayu Amelia; Gusmali, Desy Maniarti
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 10 (2024): Desember
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i10.1780

Abstract

Tanaman Obat Keluarga (TOGA) pada hakekatnya adalah tanaman berkhasiat yang ditanam di lahan pekarangan yang dikelola oleh keluarga. Ditanam dalam rangka memenuhi keperluan keluarga akan obat-obatan tradisional yang dapat dibuat sendiri. Pembuatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di Pulau Panjang oleh kelompok wanita tani (KWT) dengan tujuan meningkatkan kesehatan masyarakat melalui pemanfaatan tanaman obat. Masalah yang dihadapi adalah akses terbatas terhadap layanan kesehatan di daerah pedesaan, yang mendorong masyarakat untuk beralih ke pengobatan tradisional. Metode yang digunakan meliputi pemilihan tanaman obat yang sesuai, persiapan lahan, penanaman, dan pemeliharaan tanaman, dengan fokus pada tanaman rimpang seperti jahe, kunyit, dan kencur yang dikenal memiliki khasiat dalam mengatasi masalah kesehatan, termasuk hipertensi. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan pengetahuan masyarakat tentang penggunaan tanaman obat serta pemanfaatan lahan kosong untuk tujuan kesehatan melalui tanaman obat keluarga ini.
Pembuatan Jamu Sebagai Obat Tradisional Bersama Warga Pulau Panjang Kota Batam Ghiffari, Habibie Deswilyaz; Budiasih, Sri; Julianto, Tommy; Hainil, Sri; Gusmali, Desy Maniarti; Amelia, Ayu
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 5 (2025): Juli
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i5.2674

Abstract

Indonesia memiliki sekitar 7.000 spesies tumbuhan obat, namun pemanfaatannya belum optimal. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan warga Pulau Panjang, khususnya para ibu, mengenai obat tradisional dan cara pembuatan jamu kunyit asam sebagai alternatif pengobatan kolesterol. Kegiatan dilaksanakan pada 15 Agustus 2024 di SD Negeri 005 Galang dengan metode ceramah, demonstrasi, diskusi, dan sesi tanya jawab. Sebelum kegiatan, dilakukan survei awal untuk mengetahui tingkat pemahaman masyarakat. Hasilnya menunjukkan bahwa masyarakat masih memiliki pemahaman yang rendah terhadap obat tradisional. Sebanyak 25 peserta hadir dan menunjukkan antusiasme tinggi, terlihat dari keaktifan dalam sesi diskusi dan keinginan untuk mencoba membuat jamu sendiri. Demonstrasi dilakukan langsung oleh mahasiswa dari Institut Kesehatan Mitra Bunda Batam dengan dukungan kader setempat. Setelah kegiatan, peserta menunjukkan peningkatan pemahaman terhadap manfaat obat tradisional, khususnya kunyit sebagai penurun kolesterol. Produk jamu yang telah dibuat dibagikan kepada peserta, serta diberikan doorprize sebagai bentuk apresiasi. Kesimpulannya, kegiatan ini berjalan dengan lancar dan efektif dalam memberikan edukasi serta meningkatkan minat masyarakat terhadap penggunaan obat tradisional.