Sardi, Marisa
Unknown Affiliation

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Perkembangan Sosial Anak Usia Dini Pada Masa Pembelajaran Daring Sardi, Marisa; Mayar, Farida
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (126.641 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v5i3.2235

Abstract

Perkembangan sosial anak penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan sosial anak usia dini pada masa pembelajaran daring. Dilatarbelakangi masalah perkembangan sosial anak pada masa covid-19. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kajian literatur yang bersumber dari buku dan artikel-artikel. Hasil penelitian ini menunjukkan perkembangan sosial anak usia dini pada masa pembelajaran daring mengalami perubahan dan diperlukan peran orang tua dalam mengembangkan sosial dengan memberikan kasih sayang, berinteraksi dan bermain dengan anak akan mengasah perkembangan sosialnya apalagi saat situasi pandemi yang membuat anak melakukan pembelajaran daring sehingga orangtua harus bisa membuat anak nyaman dan tetap menjaga dan mengembangkan sosial anak guna masa depan anak dalam mengahadapi dunia luar.
Jenis-Jenis Pelatihan Peningkatan Profesional Guru PAUD di Indonesia Eliza, Delfi; Sardi, Marisa; Amalia, Wilda; Karmila, Desi
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 4 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i4.3055

Abstract

Pendidik Pendidikan Anak Usia Dini merupakan ahli professional dalam merancang, melakukan aktivitas belajar mengajar, dan mengevaluasi hasil proses belajar mengajar, juga melaksanakan bimbingan, mengasuh, merawat serta melindungi peserta didik. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui dan menganalisis jenis-jenis pelatihan yang dapat dilakukan untuk mengembangkan kompetensi dan profesionalitas pendidik. Dalam penelitian ini, peneliti melaksanakan pengumpulan data dengan metode studi pustaka. Data yang dikumpulkan bertujuan mendapatkan informasi yang dibutuhkan guna tercapainya tujuan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan kompetensi pendidik dapat dilakukan dengan beragam metode pendidikan dan pelatihan (diklat) juga yang bukan diklat. Aktivitas Pelatihan (diklat) pendidik PAUD berguna mengembangkan tiga kompetensi jenjang pendidik PAUD (guru PAUD, guru pendamping dan guru pendamping muda) dengan cara berkelanjutan serta bertahap. Diklat tersebut terdiri dari diklat dasar, diklat lanjut dan diklat mahir. Diklat dibentuk atas kerjasama Dinas Pendidikan dengan Himpaudi. Ini dilaksanakan untuk usaha peningkatan kompetensi dna professional pendidik PAUD. Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai salah satu solusi mengembangkan mutu serta profesionalisme guru PAUD.
Perkembangan Sosial Anak Usia Dini Pada Masa Pembelajaran Daring Sardi, Marisa; Mayar, Farida
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v5i3.2235

Abstract

Perkembangan sosial anak penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan sosial anak usia dini pada masa pembelajaran daring. Dilatarbelakangi masalah perkembangan sosial anak pada masa covid-19. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kajian literatur yang bersumber dari buku dan artikel-artikel. Hasil penelitian ini menunjukkan perkembangan sosial anak usia dini pada masa pembelajaran daring mengalami perubahan dan diperlukan peran orang tua dalam mengembangkan sosial dengan memberikan kasih sayang, berinteraksi dan bermain dengan anak akan mengasah perkembangan sosialnya apalagi saat situasi pandemi yang membuat anak melakukan pembelajaran daring sehingga orangtua harus bisa membuat anak nyaman dan tetap menjaga dan mengembangkan sosial anak guna masa depan anak dalam mengahadapi dunia luar.
Analisis Sikap Altruisme Anak Usia 5-6 Tahun di TK Bhayangkari 07 Aceh Selatan Pasca Pandemi Covid 19 Sardi, Marisa; Suryana, Dadan
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v6i2.3749

Abstract

Pada hakikatnya anak usia dini harus memiliki kemampuan untuk menolong orang lain tanpa mengharapkan imbalan apapun dari orang yang ditolong. Perilaku seperti ini sering disebut dengan istilah perilaku altruisme. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan altruisme anak usia dini di TK Bhayangkari 07 Aceh Selatan pasca pandemic covid 19. Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Analisis data yang digunakan yaitu analisis persentase. Berdasarkan hasil penelitian diketahui perilaku altruisme anak usia dini di Kabupaten Aceh Selatan secara umum berada pada kategori sedang. Artinya anak terlihat cukup baik dalam menolong atau membantu orang lain dengan sukarela.
Jenis-Jenis Pelatihan Peningkatan Profesional Guru PAUD di Indonesia Eliza, Delfi; Sardi, Marisa; Amalia, Wilda; Karmila, Desi
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 4 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i4.3055

Abstract

Pendidik Pendidikan Anak Usia Dini merupakan ahli professional dalam merancang, melakukan aktivitas belajar mengajar, dan mengevaluasi hasil proses belajar mengajar, juga melaksanakan bimbingan, mengasuh, merawat serta melindungi peserta didik. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui dan menganalisis jenis-jenis pelatihan yang dapat dilakukan untuk mengembangkan kompetensi dan profesionalitas pendidik. Dalam penelitian ini, peneliti melaksanakan pengumpulan data dengan metode studi pustaka. Data yang dikumpulkan bertujuan mendapatkan informasi yang dibutuhkan guna tercapainya tujuan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan kompetensi pendidik dapat dilakukan dengan beragam metode pendidikan dan pelatihan (diklat) juga yang bukan diklat. Aktivitas Pelatihan (diklat) pendidik PAUD berguna mengembangkan tiga kompetensi jenjang pendidik PAUD (guru PAUD, guru pendamping dan guru pendamping muda) dengan cara berkelanjutan serta bertahap. Diklat tersebut terdiri dari diklat dasar, diklat lanjut dan diklat mahir. Diklat dibentuk atas kerjasama Dinas Pendidikan dengan Himpaudi. Ini dilaksanakan untuk usaha peningkatan kompetensi dna professional pendidik PAUD. Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai salah satu solusi mengembangkan mutu serta profesionalisme guru PAUD.
METODE PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA Mirsal, Ilham; Sardi, Marisa
FITRA Vol 7, No 1 (2025): Vol 7, No 1 (2025): Vol. 7 No. 1 Januari - Juni 2025
Publisher : STAI Tapaktuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian kualitatif ini bertujuan mendeskripsikan pengembangan metode ajar di SMAN 1 Pasie Raja, Aceh Selatan, serta relevansinya. Data diperoleh melalui wawancara, sumber data, dan telaah dokumen, kemudian diolah secara induktif. Hasil penelitian menunjukkan dua poin utama. Pertama, penggunaan metode ajar oleh guru Pendidikan Agama Islam (PAI) cenderung pasif. Dari berbagai metode yang ada, guru hanya menggunakan lima jenis: ceramah, praktik, tanya jawab, hafalan, dan pemberian tugas. Ini mengindikasikan minimnya variasi metode yang diterapkan dalam pembelajaran PAI. Kedua, meskipun cenderung pasif, penggunaan metode ini terbukti maksimal dalam menunjang prestasi belajar siswa. Hal ini terlihat dari tingkat kelulusan siswa yang mencapai 98% dan perkembangan signifikan dalam sikap harian siswa, seperti kesantunan, ketertiban, dan kemampuan mengimplementasikan hasil belajar PAI dalam kehidupan sehari-hari. Upaya pengembangan metode ajar ini didukung oleh kebijakan pimpinan sekolah dan tradisi kegiatan keagamaan rutin. Lingkungan sekolah yang dikelilingi banyak pesantren dan TPA juga sangat mendukung peningkatan pendidikan PAI. Secara struktural dan fungsional, guru dan sekolah telah berupaya mengembangkan metode ajar sesuai kebutuhan pembelajaran PAI. Diharapkan guru dan sekolah dapat lebih mengembangkan penggunaan metode ajar untuk memaksimalkan pembelajaran PAI agar tidak terkesan pasif dan konvensional. Penggunaan metode yang maksimal adalah kunci efektivitas pembelajaran dan optimalisasi prestasi siswa.