Era Gen-Z ditandai dengan kemajuan teknologi yang pesat, perubahan gaya hidup, serta pola pikir yang lebih terbuka dan kritis. Generasi ini mendominasi populasi mahasiswa di perguruan tinggi umum saat ini, sehingga pendidikan karakter menjadi tantangan sekaligus kebutuhan yang mendesak. Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji pentingnya pendidikan karakter di perguruan tinggi umum dalam membentuk pribadi mahasiswa yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berintegritas, bertanggung jawab, dan memiliki kepedulian sosial. Melalui pendekatan studi ini mengeksplorasi strategi-strategi yang diterapkan oleh perguruan tinggi dalam menanamkan nilai-nilai karakter kepada mahasiswa Gen-Z, serta hambatan-hambatan yang dihadapi dalam proses tersebut. Hasil tulisan ini menunjukkan bahwa integrasi pendidikan karakter dalam kurikulum, kegiatan organisasi kemahasiswaan, dan pemanfaatan media digital memiliki pengaruh positif terhadap pembentukan karakter mahasiswa. Namun demikian, keberhasilan pendidikan karakter sangat bergantung pada konsistensi implementasi, peran aktif dosen, serta dukungan lingkungan kampus secara keseluruhan termasuk unsur-unsur pendidikan didalamnya yang merupakan salah satu efek utama dari peradaban era society 5.0. Serta sektor pendidikan harus mampu beradaptasi dengan digitalisasi sistem pendidikan yang berkembang akibat kemajuan teknologi yang begitu cepat dan signifikan. Agar tantangan masyarakat era society 5.0 dapat sesuai, maka harus direncanakan dan dikemas secara matang. Tulisan ini merekomendasikan perlunya model pendidikan karakter yang adaptif, kontekstual, dan sesuai dengan karakteristik Gen-Z agar dapat memberikan dampak yang optimal serta penerimaan masyarakat atas kehadiran kembali mahasiswa ditengah-tengah lingkungan sosial.