Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Efforts of Teachers in Instilling Religious Moderation Values and Learning Christian Education Susanto, Adri; Prihadi, Stephanus; Apandie, Chris
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 10 No. 2 (2025): Mei
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v10i2.3236

Abstract

Neoliberalism, as a dominant paradigm across various sectors, has significantly impacted the practice and direction of contemporary education. This article aims to critically examine the influence of neoliberalism on education through the lens of Christian educational philosophy. The study employs a qualitative literature review method, analyzing relevant sources from economics, education, and Christian theology. The findings reveal that neoliberalism drives the commercialization of education, shifting its orientation from character formation to market-driven objectives. In contrast, Christian educational philosophy emphasizes education as a means of holistic human development grounded in Christian values. This study concludes that Christian education must actively provide an alternative to neoliberal dominance by reaffirming education's role as a faith-driven calling to serve others and glorify God.
Merajut iman dan budaya: Peran pemuda gereja melestarikan tradisi temu pengantin Jawa dalam perspektif pendidikan agama Kristen kontekstual Prihadi, Stephanus; Telhalia
KURIOS Vol. 11 No. 1: April 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Pelita Bangsa, Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30995/kur.v11i1.1144

Abstract

This article examines the contextual Christian religious education model in preserving the Temu Pengantin tradition by church youth in Indonesia. Employing a theological-cultural analytical approach, this study explores the relevance and significance of Javanese traditional wedding ceremonies as a dialogical space between Christian values and local wisdom. The research finds that preserving the Temu Pengantin tradition within Javanese Christian communities contributes significantly to forming a contextual Christian identity rooted in local culture while remaining faithful to the essence of Christian faith. The article proposes a transformative hermeneutical approach that facilitates critical-constructive dialogue between Christian faith and local cultural traditions, and offers a multidimensional Christian religious education model that integrates cultural elements as materials for theological reflection. This study contributes to developing a culturally-informed and contextual Christian religious education paradigm in Indonesia that bridges the gap between Christian faith and its artistic expressions.   Abstrak Artikel ini mengkaji model pendidikan agama Kristen kontekstual dalam upaya pelestarian tradisi Temu Pengantin oleh pemuda gereja di Indonesia. Dengan menggunakan pendekatan analisis teologis-kultural, studi ini mengeksplorasi relevansi dan signifikansi tradisi pernikahan adat Jawa sebagai ruang dialog antara nilai-nilai kekristenan dan kearifan lokal. Penelitian ini menemukan bahwa pelestarian tradisi Temu Pengantin dalam komunitas Kristen Jawa memberikan kontribusi penting dalam pembentukan identitas Kristen kontekstual yang berakar pada budaya lokal sekaligus setia pada esensi iman Kristen. Artikel ini mengusulkan pendekatan hermeneutika transformatif yang memungkinkan dialog kritis-konstruktif antara iman Kristen dan tradisi budaya lokal, serta menawarkan model pendidikan agama Kristen multidimensional yang mengintegrasikan unsur-unsur budaya sebagai bahan refleksi teologis. Studi ini berkontribusi pada pengembangan paradigma pendidikan agama Kristen yang berbudaya dan kontekstual di Indonesia yang menjembatani kesenjangan antara iman Kristen dan ekspresi kulturalnya.
PENINGKATAN KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA PADA ABAD 21 DI SMAN 1 PULANG PISAU Triadi, Defri; Pongoh, Fernando Dorothius; Wulan, Riwu; Prihadi, Stephanus; Wadani, Johnson; Natalia, Lista; Yusnani, Yusnani; Mandibondibo, Wihelmina
INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian Vol 6 No 2 (2022): AGUSTUS - DESEMBER
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat - Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/integritas.v6i2.2377

Abstract

Sumber daya manusia merupakan seorang individu yang bekerja sebagai penggerak dalam suatu organisasi untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan. Guru dan siswa di SMAN 1 Pulang Pisau adalah kunci yang menentukan perkembangan sekolah. Guru di sekolah sebagai fasilitator dan siswa sebagai generasi penerus bangsa yang harus memiliki kompetensi di abad 21 seperti kreativitas, berpikir kritis, kolaborasi dan komunikasi. Keahlian dan keterampilan tersebut harus dimiliki guru dan siswa untuk menghadapi tantangan global. Metode yang digunakan adalah Participatory Action Research (PAR). Langkah-langkah pelaksanaan yaitu 1) Observasi lapangan, bertujuan untuk mengetahui situasi dan kondisi serta permasalahan yang terjadi dengan cara melakukan, menyebarkan kuisioner atau angket, wawancara, dan meninjau sekolah langsung; 2) Focus Group Discussion, hal ini dilakukan bersama dengan kepala sekolah dan guru untuk mendiskusikan permasalahan yang telah ditemukan saat observasi dan mencari solusinya; 3) Pelaksanaan program, kegiatan ini dilakukan dengan memberikan pelatihan menjadi guru kreatif dalam implementasi kurikulum merdeka dan pelatihan menjadi siswa kreatif dalam implementasi kurikulum merdeka; 4) Evaluasi, kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman yang didapatkan para peserta saat pelatihan. Hal tersebut dilakukan dengan menyebarkan kuisioner atau angket pretest dan postest serta melakukan survei kepuasan para peserta dalam kegiatan. Hasil dari kegiatan tersebut yaitu terjadi peningkatan keterampilan berpikir kreatif baik bagi guru dan siswa di SMAN 1 Pulang Pisau.