Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Aplikasi Teknologi Budidaya Tanaman Sayur Dengan Sistem Hidroponik Sederhana Di Desa Kebonsari Wonoboyo Temanggung Jawa Tengah Putri, Devita; Muktiningsih, Serdiyah; Ulfa, Vina; Sari, Tania Novita; Savitri, Erna Noor
Jurnal Puruhita Vol 2 No 1 (2020): February 2020
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/puruhita.v2i1.35794

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk menerapkan teknologi pertanian dengan sistem hidroponik sederhana dengan menggunakan barang-barang bekas atau sampah-sampah anorganik dalam pembuatan instalasi hidroponik dalam mengatasi masalah dalam hal keterbatas lahan di Desa Kebonsari, Kecamatan Wonoboyo, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah yang disebabkan oleh jumlah penduduk yang semakin bertambah, lahan sudah digunakan untuk menanam tanaman kopi dan tembakau untuk membuat produk khas temanggung yaitu kopi dan rokok. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengoptimalisasi lahan sempit, meningkatkan produk pertanian berupa sayursayuran, serta meningkatkan pendapatan petani di Desa Kebonsari, Kecamatan Wonoboyo, Kota Temanggung, Jawa Tengah. Mitra kegiatan adalah Kelompok Tani dan Ibu-ibu PKK. Metode yang digunakan adalah 1). Transfer teknologi dan pendampingan yang melibatkan penyuluhan pertanian di Kecamatan Wonoboyo mengenai teknologi pertanian sistem hidroponik, 2). Pembuatan Instalasi Hidroponik Sederhana, dan 3). Pelatihan pembuatan organik dari air beras dan ampas teh. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini : 1). Wawasan petani dan ibu-ibu pkk terkait teknologi pertanian sistem hidoponik dengan memanfaatkan barang-barang bekas, 2). Petani mendapatkan pengalaman praktik bertani dengan menggunakan sistem hidroponik dengan menggunakan bibit unggul, pupuk organik berimbang, dan sistem pemeliharaan yang baik, 3). Instalasi Sistem Hidroponik sederhana di salah satu Dusun di Desa Kebonsari sebagai percontohan untuk menerapkan teknologi pertanian sistem hidroponik, dan 4). Petani dan ibu-ibu pkk mendapatkan pengalaman dan ketrampilan memanfaatkan sumberdaya lokal seperti ampas teh untuk dijadikan pupuk cair organik.
Vaksin Tungau Debu Rumah: Terobosan Baru untuk Mengatasi Tantangan Dermatitis Atopik Adji, Aryani; Niode, Nurdjannah J.; Wijaya, Lorettha; Putri, Devita
Bahasa Indonesia Vol 23 No 2 (2024): Damianus Journal of Medicine
Publisher : Atma Jaya Catholic University of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25170/djm.v23i2.3830

Abstract

Pendahuluan: Dermatitis atopik (DA) adalah penyakit inflamasi kronis yang sering dikaitkan dengan alergen tungau debu rumah (TDR), terutama Dermatophagoides pteronyssinus. Penatalaksanaan saat ini belum memadai untuk memberikan perlindungan jangka panjang. Tujuan: Tinjauan ini bertujuan untuk mengeksplorasi potensi vaksin TDR sebagai terobosan baru dalam pengelolaan DA. Metode: Artikel ini disusun melalui telaah literatur dari jurnal, buku, dan dokumen relevan lainnya yang membahas DA, imunoterapi, dan vaksinasi terkait. Data dianalisis secara komprehensif untuk mendukung kesimpulan. Diskusi: Disfungsi sawar kulit dan respons imun yang dimediasi IgE adalah faktor utama dalam pathogenesis DA. Vaksinasi berbasis epitope TDR menawarkan peluang untuk pencegahan dengan efektivitas tinggi. Studi in sillico menunjukkan hasil menjanjikan, namun validasi lebih lanjut secara in vitro dan in vivo diperlukan. Pengembangan vaksin TDR multi-epitop dapat menjadi alternatif jangka panjang untuk DA. Simpulan: Vaksinasi TDR memiliki potensi besar sebagai strategi pencegahan primer untuk DA, namun penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk penerapan klinis.
SATU KASUS NEKROLISIS EPIDERMAL TOKSIK PADA ANAK DIDUGA AKIBAT OBAT TRADISIONAL Putri, Devita; Adji, Aryani; Mamuaja, Enricco Hendra; Mawu, Ferra Olivia
Media Dermato-Venereologica Indonesiana Vol 52 No 1 (2025): Media Dermato Venereologica Indonesiana
Publisher : Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33820/mdvi.v52i1.502

Abstract

Pendahuluan: Nekrolisis epidermal toksik (NET) adalah reaksi mukokutan akut yang mengancam nyawa, ditandai dengan nekrosis dan pengelupasan epidermis luas. Kasus NET pada anak jarang terjadi, sekitar 0,4-1,2 juta per tahun. Sebagian besar kasus (60-90%) dipicu oleh obat, dan sebagian lainnya oleh infeksi virus atau bakteri. Tata laksana utama adalah menghentikan obat yang dicurigai sebagai penyebab dan terapi suportif. Prognosis kasus ini dinilai dengan Pediatric SCORTEN secara berkala. Kasus: Perempuan usia 13 bulan, mengalami ruam merah, lepuh, dan kulit mengelupas setelah mengonsumsi obat tradisional berbahan kulit kayu eboni, daun sirsak, dan daun mangga. Pemeriksaan fisik menunjukkan lesi makula eritematosa-hiperpigmentasi, multipel, bula multipel berdinding kendur, erosi, epidermolisis, dan tanda Nikolsky positif. Diagnosis NET ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik. Pasien mendapatkan terapi sistemik dan topikal dengan hasil perbaikan klinis signifikan setelah 20 hari. Diskusi: Obat tradisional mengandung komponen bioaktif yang diduga memicu NET, namun infeksi virus belum dapat disingkirkan sebagai penyebab. Kesimpulan: Telah dilaporkan satu kasus pada NET pada anak diduga akibat obat tradisional yang ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik. Meskipun jarang, obat tradisional perlu diwaspadai sebagai pencetus NET.